PERJANJIAN PENEMPATAN

ANTARA PERUSAHAAN PENEMPATAN PEKERJA MIGRAN Indonesia

DAN CALON PEKERJA MIGRAN INDONESIA
NEGARA PENEMPATAN : TAIWAN
017/LCU-MLG/PP/II/2024

Pada hari ini Jumat Tanggal 02 Bulan Februari Tahun 2024 Telah diadakan Perjanjian
Penempatan antara :
Nama : BUDI
Jabatan : Direktur PT. LIA CENTRAL UTAMA
Alamat P3MI : Jl.Kedoyo Barat No.45A Desa. Mangliawan Kec. Pakis
Kab. Malang, Jawa Timur

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT. LIA CENTRAL UTAMA selanjutnya
disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

Nama CPMI : Sariani

Tempat dan Tanggal Lahir : Lumajang, 06-05-1989
Status : Cerai Hidup
Alamat : Dusun Wangkit RT 001 RW 004 Desa Sentul Kec
Sumbersuko Kab Lumajang

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk melakukan danmelaksanakan perjanjian
penempatan dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut :
BAB I
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA
Pasal 1
(1) PIHAK KESATU sanggup menempatkan PIHAK KEDUA untuk bekerja pada
Negara Tempat Kerja : Taiwan
Nama Pengguna : CHANGCHUN MANPOWER AGENCY CO.LTD.
Jabatan Worker : Caretaker
Gaji Pokok : 20.000 NT/bulan
Lama Kontrak Kerja : 3 (tiga ) tahun
(2) PIHAK KESATU sanggup menempatkan dalam waktu paling lama 3 (tiga) bulan sejak
diterbitkan daftar nominasi PIHAK KEDUA.
Pasal 2
PIHAK PERTAMA wajib memberikan jaminan keselamatan, kesehatan, keamanan, dan PIHAK
KEDUA sejak penandatanganan Perjanjian Penempatan keberangkatan dari daerah asal
selama ditempatkan di penampungan berangkat ke TAIWAN sampai kembali ke Indonesia.

Pasal 3
PIHAK PERTAMA wajib menyediakan tempat penampungan dan komsumsi yang layak
sebelum keberangkatan bagi PIHAK KEDUA sesuai ketentuan yang berlaku.
 Pasal 4
PIHAK PERTAMA mengikut sertakan PIHAK KEDUA dalam asuransi Pra Penempatan, Masa
Penempatan, dan Purna Penempatan.
Pasal 5
(1) PIHAK PERTAMA wajib mengurus dokumen Keberangkatan PIHAK KEDUA berupa
paspor, visa kerja, dan kepesertaan asuransi.
(2) PIHAK KEDUA wajib membiayai pengurusan dokumen jati diri berupa pemeriksaan
psikologi, dan kesehatan, paspor, visa serta uji ketrampilan/kompetensi.
(3) Biaya-biaya yang timbul diluar sebagaimana dimaksud pada ayat (2) menjadi beban
PIHAK PERTAMA.
Pasal 6
PIHAK PERTAMA wajib melakukan pemeriksaan kesehatan bagi PIHAK KEDUA sesuai
peraturan yang berlaku.
Pasal 7
(1) PIHAK PERTAMA wajib mengikutsertakan PIHAK KEDUA dalam mendapatkan materi
Pembekalan Akhir Pemberangkatan.
Pasal 8
PIHAK PERTAMA wajib melaporkan kedatangan PIHAK KEDUA kepada Perwakilan RI di
Negara Penempatan.
Pasal 9
PIHAK PERTAMA wajib membantu menyelesaikan kasus dan masalah PIHAK KEDUA baik
pada masa pra, masa, maupun purna penempatan.
BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA
Pasal 10
PIHAK KEDUA berhak untuk :
(1) Menolak keberangkatan dan atau penempatan yang tidak sesuai dengan ketentuan
sebagaimana dimaksud dalam pasal 1,
(2) Mendapat akomodasi, komsumsi, kunjungan keluarga saat dipenampungan,
pemeriksaan kesehatan, serta pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
(3) Menjalankan ibadah sesuai agama dan keyakinan yang dianutnya.
(4) Mendapatkan Polis Asuransi TKI (Pra, Masa, Purna Penempatan)
(5) Mendapatkan Kartu Peserta Asuransi (KPA) dan Gaji sebesar 20.000 NT/bulan
(6) Mendapatkan Perjanjian Kerja yang telah ditandatangani oleh para pihak sebelum
ditempatkan di Taiwan.
(7) Mendapatkan Pendidikan dan Pelatihan sesuai dengan permintaan Negara
penempatan.
(8) Mendaptakan perlindungan dari PIHAK PERTAMA dari masa pra, masa, dan purna
penempatan.
(9) Menyimpan dokumen jati diri (Paspor asli) selama di Negara penempatan.
(10) Memperoleh ganti rugi dari PIHAK PERTAMA jika pengguna melanggar ketentuan
sebagaimana diatur dalam Perjanjian Kerja.
(11) Memperoleh ganti rugi dari PIHAK PERTAMA jika terjadi kegagalan keberangkatan yang
bukan disebabkan oleh PIHAK KEDUA.
Pasal 11
PIHAK KEDUA wajib memberikan dokumen jati diri (KTP, Surat Keterangan, Status
Perkawinan, Surat Ijin Orang Tua/Wali) yang sebenar-benarnya.
 Pasal 12
PIHAK KEDUA wajib memiliki Sertifikat Kompetensi sebelum diberangkatkan ke Taiwan.
Pasal 13
PIHAK KEDUA wajib tinggal di LPK Lia Harapan Utama dan mematuhi tata tertib yang telah
ditetapkan oleh PIHAK PERTAMA selama tinggal dipenampungan (tata tertib tidak boleh
bertentangan dengan HAM).
BAB III
PEMBIAYAAN
Pasal 14
PIHAK KEDUA menanggung biaya penempatan sebesar Rp. 17.662.000 (Tujuh Belas Juta Enam
Ratus Enam Puluh Dua Ribu Rupiah) berdasarkan KEPKA BP2MI No.50 tahun 2023 terdiri dari :
Jenis Nilai(Rupiah) Jenis Nilai(Rupiah)
Pemeriksaan
Rp. 1.020.000,- Pemeriksaan Rp. 550.000,-
Kesehatan di
Psikologi
Dalam Negeri
Tiket Jakarta-
Visa Kerja Rp. 990.000,- Rp.4.500.000,-
Taipei
Jaminan Sosial Jasa Perusahaan Rp 9.540.000,-
Pekerja Migran Rp. 532.000,- (Maksimal 1 bulan NT$ 20.000
Indonesia gaji)
Transport Lokal
Rp. 500.000,- SKCK Rp. 30.000,-
Pulau Jawa
Jumlah Total Biaya Di Pulau Jawa Rp. 17.662.000 (37.027 NT$)

BAB IV
GAGAL BERANGKAT
Pasal 15
Dalam hal PIHAK KEDUA dinyatakan tidak sehat melalui pemeriksaan kesehatan di Klinik
MEDICAL setempat maka PIHAK PERTAMA wajib membiayai kepulangan PIHAK KEDUA
sampai daerah asal.
Pasal 16
(1) Dalam hal PIHAK KEDUA mengundurkan diri atau melarikan diri dari penampungan
maka PIHAK KEDUA wajib mengembalikan biaya penempatan yang telah dikeluarkan
oleh PIHAK PERTAMA sesuai bukti pembayaran yang sah.
(2) Dalam hal PIHAK KEDUA meminta ijin pulang sebelum keberangkatan, maka PIHAK
KEDUA wajib membayar dahulu biaya proses Pra penempatan yang telah dikeluarkan
oleh PIHAK PERTAMA dan biaya tersebut akan dikembalikan PIHAK PERTAMA kepada
PIHAK KEDUA apabila PIHAK KEDUA melanjutkan Proses Penempatan.
 BAB V
PENYELESAIAN PERBEDAAN PENDAPAT
Pasal 17
(1) Apabila timbul perselisihan mengenai pelaksana perjanjian penempatan antara PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA, maka penyelesaian dilakukan secara musyawarah.
PIHAK KEDUA wajib melaksanakan pekerjaan selama masa Perjanjian Kerja berlangsung
selama 36 bulan/ 3 tahun sesuai kesepakatan para pihak .
(2) Dalam hal musyawarah sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) tidak tercapai, maka salah
satu atau kedua belah pihak dapat meminta bantuan penyelesaian/perselisihan tersebut
kepada kepala Dinas Kab/Kota dan Provinsi serta Menakertras yang terkoordinasi.
(3) Dalam hal penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) tidak
tercapai, maka salah satu atau kedua belah pihak dapat mengajukan tuntutan dan atau
gugatan melalui pengadilan sesuai ketentuan yang berlaku.
BAB VI
PENUTUP
Pasal 18
Perjanjian penempatan di tandatangani oleh kedua belah pihak tanpa ada paksaan dari
pihak manapun serta di ketahui oleh Dinas Kab/Kota setempat dan dibuat rangkap 3 (tiga)
dan bermaterai secukupnya, lembar pertama untuk PIHAK KEDUA lembar kedua untuk
PIHAK PERTAMA lembar ketiga untuk Dinas Kab./Kota.
Pasal 19
Perjanjian Penempatan ini berlaku sejak ditandatangani oleh PIHAK PERTAMA dan PIHAK
KEDUA sampai dengan 6 (enam) bulan atau sampai PIHAK KEDUA bekerja ke Luar Negeri.

PIHAK KESATU PIHAK KEDUA SAKSI

BUDI SARIANI
Direktur Utama CPMI Saksi
 PERJANJIAN PENEMPATAN
ANTARA PERUSAHAAN PENEMPATAN PEKERJA MIGRAN Indonesia
DAN CALON PEKERJA MIGRAN INDONESIA
NEGARA PENEMPATAN : TAIWAN
017/LCU-MLG/PP/II/2024

Pada hari ini Rabu Tanggal 02 Bulan Februari Tahun 2024 Telah diadakan Perjanjian
Penempatan antara :
Nama : BUDI
Jabatan : Direktur PT. LIA CENTRAL UTAMA
Alamat P3MI : Jl.Kedoyo Barat No.45A Desa. Mangliawan Kec. Pakis
Kab. Malang, Jawa Timur

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT. LIA CENTRAL UTAMA selanjutnya
disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

Nama CPMI : Sariani

Tempat dan Tanggal Lahir : Lumajang, 06-05-1989
Status : Cerai Hidup
Alamat : Dusun Wangkit RT 001 RW 004 Desa Sentul Kec
Sumbersuko Kab Lumajang

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk melakukan danmelaksanakan perjanjian
penempatan dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut :
BAB I
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA
Pasal 1
(1) PIHAK KESATU sanggup menempatkan PIHAK KEDUA untuk bekerja pada
Negara Tempat Kerja : Taiwan
Nama Pengguna : CHANGCHUN MANPOWER AGENCY CO.LTD.
Jabatan Worker : Caretaker
Gaji Pokok : 20.000 NT/bulan
Lama Kontrak Kerja : 3 (tiga ) tahun
(2) PIHAK KESATU sanggup menempatkan dalam waktu paling lama 3 (tiga) bulan sejak
diterbitkan daftar nominasi PIHAK KEDUA.
Pasal 2
PIHAK PERTAMA wajib memberikan jaminan keselamatan, kesehatan, keamanan, dan PIHAK
KEDUA sejak penandatanganan Perjanjian Penempatan keberangkatan dari daerah asal
selama ditempatkan di penampungan berangkat ke TAIWAN sampai kembali ke Indonesia.

Pasal 3
PIHAK PERTAMA wajib menyediakan tempat penampungan dan komsumsi yang layak
sebelum keberangkatan bagi PIHAK KEDUA sesuai ketentuan yang berlaku.
 Pasal 4
PIHAK PERTAMA mengikut sertakan PIHAK KEDUA dalam asuransi Pra Penempatan, Masa
Penempatan, dan Purna Penempatan.
Pasal 5
(1) PIHAK PERTAMA wajib mengurus dokumen Keberangkatan PIHAK KEDUA berupa
paspor, visa kerja, dan kepesertaan asuransi.
(2) PIHAK KEDUA wajib membiayai pengurusan dokumen jati diri berupa pemeriksaan
psikologi, dan kesehatan, paspor, visa serta uji ketrampilan/kompetensi.
(3) Biaya-biaya yang timbul diluar sebagaimana dimaksud pada ayat (2) menjadi beban
PIHAK PERTAMA.
Pasal 6
PIHAK PERTAMA wajib melakukan pemeriksaan kesehatan bagi PIHAK KEDUA sesuai
peraturan yang berlaku.
Pasal 7
(1) PIHAK PERTAMA wajib mengikutsertakan PIHAK KEDUA dalam mendapatkan materi
Pembekalan Akhir Pemberangkatan.
Pasal 8
PIHAK PERTAMA wajib melaporkan kedatangan PIHAK KEDUA kepada Perwakilan RI di
Negara Penempatan.
Pasal 9
PIHAK PERTAMA wajib membantu menyelesaikan kasus dan masalah PIHAK KEDUA baik
pada masa pra, masa, maupun purna penempatan.
BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA
Pasal 10
PIHAK KEDUA berhak untuk :
(1) Menolak keberangkatan dan atau penempatan yang tidak sesuai dengan ketentuan
sebagaimana dimaksud dalam pasal 1,
(2) Mendapat akomodasi, komsumsi, kunjungan keluarga saat dipenampungan,
pemeriksaan kesehatan, serta pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
(3) Menjalankan ibadah sesuai agama dan keyakinan yang dianutnya.
(4) Mendapatkan Polis Asuransi TKI (Pra, Masa, Purna Penempatan)
(5) Mendapatkan Kartu Peserta Asuransi (KPA) dan Gaji sebesar 20.000 NT/bulan
(6) Mendapatkan Perjanjian Kerja yang telah ditandatangani oleh para pihak sebelum
ditempatkan di Taiwan.
(7) Mendapatkan Pendidikan dan Pelatihan sesuai dengan permintaan Negara
penempatan.
(8) Mendaptakan perlindungan dari PIHAK PERTAMA dari masa pra, masa, dan purna
penempatan.
(9) Menyimpan dokumen jati diri (Paspor asli) selama di Negara penempatan.
(10) Memperoleh ganti rugi dari PIHAK PERTAMA jika pengguna melanggar ketentuan
sebagaimana diatur dalam Perjanjian Kerja.
(11) Memperoleh ganti rugi dari PIHAK PERTAMA jika terjadi kegagalan keberangkatan yang
bukan disebabkan oleh PIHAK KEDUA.
Pasal 11
PIHAK KEDUA wajib memberikan dokumen jati diri (KTP, Surat Keterangan, Status
Perkawinan, Surat Ijin Orang Tua/Wali) yang sebenar-benarnya.
 Pasal 12
PIHAK KEDUA wajib memiliki Sertifikat Kompetensi sebelum diberangkatkan ke Taiwan.
Pasal 13
PIHAK KEDUA wajib tinggal di LPK Lia Harapan Utama dan mematuhi tata tertib yang telah
ditetapkan oleh PIHAK PERTAMA selama tinggal dipenampungan (tata tertib tidak boleh
bertentangan dengan HAM).
BAB III
PEMBIAYAAN
Pasal 14
PIHAK KEDUA menanggung biaya penempatan sebesar Rp. 17.662.000 (Tujuh Belas Juta Enam
Ratus Enam Puluh Dua Ribu Rupiah) berdasarkan KEPKA BP2MI No.50 tahun 2023 terdiri dari :
Jenis Nilai(Rupiah) Jenis Nilai(Rupiah)
Pemeriksaan
Rp. 1.020.000,- Pemeriksaan Rp. 550.000,-
Kesehatan di
Psikologi
Dalam Negeri
Tiket Jakarta-
Visa Kerja Rp. 990.000,- Rp.4.500.000,-
Taipei
Jaminan Sosial Jasa Perusahaan Rp 9.540.000,-
Pekerja Migran Rp. 532.000,- (Maksimal 1 bulan NT$ 20.000
Indonesia gaji)
Transport Lokal
Rp. 500.000,- SKCK Rp. 30.000,-
Pulau Jawa
Jumlah Total Biaya Di Pulau Jawa Rp. 17.662.000 (37.027 NT$)

BAB IV
GAGAL BERANGKAT
Pasal 15
Dalam hal PIHAK KEDUA dinyatakan tidak sehat melalui pemeriksaan kesehatan di Klinik
MEDICAL setempat maka PIHAK PERTAMA wajib membiayai kepulangan PIHAK KEDUA
sampai daerah asal.
Pasal 16
(1) Dalam hal PIHAK KEDUA mengundurkan diri atau melarikan diri dari penampungan
maka PIHAK KEDUA wajib mengembalikan biaya penempatan yang telah dikeluarkan
oleh PIHAK PERTAMA sesuai bukti pembayaran yang sah.
(2) Dalam hal PIHAK KEDUA meminta ijin pulang sebelum keberangkatan, maka PIHAK
KEDUA wajib membayar dahulu biaya proses Pra penempatan yang telah dikeluarkan
oleh PIHAK PERTAMA dan biaya tersebut akan dikembalikan PIHAK PERTAMA kepada
PIHAK KEDUA apabila PIHAK KEDUA melanjutkan Proses Penempatan.
 BAB V
PENYELESAIAN PERBEDAAN PENDAPAT
Pasal 17
(1) Apabila timbul perselisihan mengenai pelaksana perjanjian penempatan antara PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA, maka penyelesaian dilakukan secara musyawarah.
PIHAK KEDUA wajib melaksanakan pekerjaan selama masa Perjanjian Kerja berlangsung
selama 36 bulan/ 3 tahun sesuai kesepakatan para pihak .
(2) Dalam hal musyawarah sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) tidak tercapai, maka salah
satu atau kedua belah pihak dapat meminta bantuan penyelesaian/perselisihan tersebut
kepada kepala Dinas Kab/Kota dan Provinsi serta Menakertras yang terkoordinasi.
(3) Dalam hal penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) tidak
tercapai, maka salah satu atau kedua belah pihak dapat mengajukan tuntutan dan atau
gugatan melalui pengadilan sesuai ketentuan yang berlaku.
BAB VI
PENUTUP
Pasal 18
Perjanjian penempatan di tandatangani oleh kedua belah pihak tanpa ada paksaan dari
pihak manapun serta di ketahui oleh Dinas Kab/Kota setempat dan dibuat rangkap 3 (tiga)
dan bermaterai secukupnya, lembar pertama untuk PIHAK KEDUA lembar kedua untuk
PIHAK PERTAMA lembar ketiga untuk Dinas Kab./Kota.
Pasal 19
Perjanjian Penempatan ini berlaku sejak ditandatangani oleh PIHAK PERTAMA dan PIHAK
KEDUA sampai dengan 6 (enam) bulan atau sampai PIHAK KEDUA bekerja ke Luar Negeri.

PIHAK KESATU PIHAK KEDUA SAKSI

BUDI SARIANI
Direktur Utama CPMI Saksi
 PERJANJIAN PENEMPATAN
ANTARA PERUSAHAAN PENEMPATAN PEKERJA MIGRAN Indonesia
DAN CALON PEKERJA MIGRAN INDONESIA
NEGARA PENEMPATAN : TAIWAN
017/LCU-MLG/PP/II/2024

Pada hari ini Rabu Tanggal 02 Bulan Februari Tahun 2024 Telah diadakan Perjanjian
Penempatan antara :
Nama : BUDI
Jabatan : Direktur PT. LIA CENTRAL UTAMA
Alamat P3MI : Jl.Kedoyo Barat No.45A Desa. Mangliawan Kec. Pakis
Kab. Malang, Jawa Timur

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT. LIA CENTRAL UTAMA selanjutnya
disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

Nama CPMI : Sariani

Tempat dan Tanggal Lahir : Lumajang, 06-05-1989
Status : Cerai Hidup
Alamat : Dusun Wangkit RT 001 RW 004 Desa Sentul Kec
Sumbersuko Kab Lumajang

PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat untuk melakukan danmelaksanakan perjanjian
penempatan dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut :
BAB I
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK PERTAMA
Pasal 1
(1) PIHAK KESATU sanggup menempatkan PIHAK KEDUA untuk bekerja pada
Negara Tempat Kerja : Taiwan
Nama Pengguna : CHANGCHUN MANPOWER AGENCY CO.LTD.
Jabatan Worker : Caretaker
Gaji Pokok : 20.000 NT/bulan
Lama Kontrak Kerja : 3 (tiga ) tahun
(2) PIHAK KESATU sanggup menempatkan dalam waktu paling lama 3 (tiga) bulan sejak
diterbitkan daftar nominasi PIHAK KEDUA.
Pasal 2
PIHAK PERTAMA wajib memberikan jaminan keselamatan, kesehatan, keamanan, dan PIHAK
KEDUA sejak penandatanganan Perjanjian Penempatan keberangkatan dari daerah asal
selama ditempatkan di penampungan berangkat ke TAIWAN sampai kembali ke Indonesia.

Pasal 3
PIHAK PERTAMA wajib menyediakan tempat penampungan dan komsumsi yang layak
sebelum keberangkatan bagi PIHAK KEDUA sesuai ketentuan yang berlaku.
 Pasal 4
PIHAK PERTAMA mengikut sertakan PIHAK KEDUA dalam asuransi Pra Penempatan, Masa
Penempatan, dan Purna Penempatan.
Pasal 5
(1) PIHAK PERTAMA wajib mengurus dokumen Keberangkatan PIHAK KEDUA berupa
paspor, visa kerja, dan kepesertaan asuransi.
(2) PIHAK KEDUA wajib membiayai pengurusan dokumen jati diri berupa pemeriksaan
psikologi, dan kesehatan, paspor, visa serta uji ketrampilan/kompetensi.
(3) Biaya-biaya yang timbul diluar sebagaimana dimaksud pada ayat (2) menjadi beban
PIHAK PERTAMA.
Pasal 6
PIHAK PERTAMA wajib melakukan pemeriksaan kesehatan bagi PIHAK KEDUA sesuai
peraturan yang berlaku.
Pasal 7
(1) PIHAK PERTAMA wajib mengikutsertakan PIHAK KEDUA dalam mendapatkan materi
Pembekalan Akhir Pemberangkatan.
Pasal 8
PIHAK PERTAMA wajib melaporkan kedatangan PIHAK KEDUA kepada Perwakilan RI di
Negara Penempatan.
Pasal 9
PIHAK PERTAMA wajib membantu menyelesaikan kasus dan masalah PIHAK KEDUA baik
pada masa pra, masa, maupun purna penempatan.
BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA
Pasal 10
PIHAK KEDUA berhak untuk :
(1) Menolak keberangkatan dan atau penempatan yang tidak sesuai dengan ketentuan
sebagaimana dimaksud dalam pasal 1,
(2) Mendapat akomodasi, komsumsi, kunjungan keluarga saat dipenampungan,
pemeriksaan kesehatan, serta pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan peraturan
yang berlaku.
(3) Menjalankan ibadah sesuai agama dan keyakinan yang dianutnya.
(4) Mendapatkan Polis Asuransi TKI (Pra, Masa, Purna Penempatan)
(5) Mendapatkan Kartu Peserta Asuransi (KPA) dan Gaji sebesar 20.000 NT/bulan
(6) Mendapatkan Perjanjian Kerja yang telah ditandatangani oleh para pihak sebelum
ditempatkan di Taiwan.
(7) Mendapatkan Pendidikan dan Pelatihan sesuai dengan permintaan Negara
penempatan.
(8) Mendaptakan perlindungan dari PIHAK PERTAMA dari masa pra, masa, dan purna
penempatan.
(9) Menyimpan dokumen jati diri (Paspor asli) selama di Negara penempatan.
(10) Memperoleh ganti rugi dari PIHAK PERTAMA jika pengguna melanggar ketentuan
sebagaimana diatur dalam Perjanjian Kerja.
(11) Memperoleh ganti rugi dari PIHAK PERTAMA jika terjadi kegagalan keberangkatan yang
bukan disebabkan oleh PIHAK KEDUA.
Pasal 11
PIHAK KEDUA wajib memberikan dokumen jati diri (KTP, Surat Keterangan, Status
Perkawinan, Surat Ijin Orang Tua/Wali) yang sebenar-benarnya.
 Pasal 12
PIHAK KEDUA wajib memiliki Sertifikat Kompetensi sebelum diberangkatkan ke Taiwan.
Pasal 13
PIHAK KEDUA wajib tinggal di LPK Lia Harapan Utama dan mematuhi tata tertib yang telah
ditetapkan oleh PIHAK PERTAMA selama tinggal dipenampungan (tata tertib tidak boleh
bertentangan dengan HAM).
BAB III
PEMBIAYAAN
Pasal 14
PIHAK KEDUA menanggung biaya penempatan sebesar Rp. 17.662.000 (Tujuh Belas Juta Enam
Ratus Enam Puluh Dua Ribu Rupiah) berdasarkan KEPKA BP2MI No.50 tahun 2023 terdiri dari :
Jenis Nilai(Rupiah) Jenis Nilai(Rupiah)
Pemeriksaan
Rp. 1.020.000,- Pemeriksaan Rp. 550.000,-
Kesehatan di
Psikologi
Dalam Negeri
Tiket Jakarta-
Visa Kerja Rp. 990.000,- Rp.4.500.000,-
Taipei
Jaminan Sosial Jasa Perusahaan Rp 9.540.000,-
Pekerja Migran Rp. 532.000,- (Maksimal 1 bulan NT$ 20.000
Indonesia gaji)
Transport Lokal
Rp. 500.000,- SKCK Rp. 30.000,-
Pulau Jawa
Jumlah Total Biaya Di Pulau Jawa Rp. 17.662.000 (37.027 NT$)

BAB IV
GAGAL BERANGKAT
Pasal 15
Dalam hal PIHAK KEDUA dinyatakan tidak sehat melalui pemeriksaan kesehatan di Klinik
MEDICAL setempat maka PIHAK PERTAMA wajib membiayai kepulangan PIHAK KEDUA
sampai daerah asal.
Pasal 16
(1) Dalam hal PIHAK KEDUA mengundurkan diri atau melarikan diri dari penampungan
maka PIHAK KEDUA wajib mengembalikan biaya penempatan yang telah dikeluarkan
oleh PIHAK PERTAMA sesuai bukti pembayaran yang sah.
(2) Dalam hal PIHAK KEDUA meminta ijin pulang sebelum keberangkatan, maka PIHAK
KEDUA wajib membayar dahulu biaya proses Pra penempatan yang telah dikeluarkan
oleh PIHAK PERTAMA dan biaya tersebut akan dikembalikan PIHAK PERTAMA kepada
PIHAK KEDUA apabila PIHAK KEDUA melanjutkan Proses Penempatan.
 BAB V
PENYELESAIAN PERBEDAAN PENDAPAT
Pasal 17
(1) Apabila timbul perselisihan mengenai pelaksana perjanjian penempatan antara PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA, maka penyelesaian dilakukan secara musyawarah.
PIHAK KEDUA wajib melaksanakan pekerjaan selama masa Perjanjian Kerja berlangsung
selama 36 bulan/ 3 tahun sesuai kesepakatan para pihak .
(2) Dalam hal musyawarah sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) tidak tercapai, maka salah
satu atau kedua belah pihak dapat meminta bantuan penyelesaian/perselisihan tersebut
kepada kepala Dinas Kab/Kota dan Provinsi serta Menakertras yang terkoordinasi.
(3) Dalam hal penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) tidak
tercapai, maka salah satu atau kedua belah pihak dapat mengajukan tuntutan dan atau
gugatan melalui pengadilan sesuai ketentuan yang berlaku.
BAB VI
PENUTUP
Pasal 18
Perjanjian penempatan di tandatangani oleh kedua belah pihak tanpa ada paksaan dari
pihak manapun serta di ketahui oleh Dinas Kab/Kota setempat dan dibuat rangkap 3 (tiga)
dan bermaterai secukupnya, lembar pertama untuk PIHAK KEDUA lembar kedua untuk
PIHAK PERTAMA lembar ketiga untuk Dinas Kab./Kota.
Pasal 19
Perjanjian Penempatan ini berlaku sejak ditandatangani oleh PIHAK PERTAMA dan PIHAK
KEDUA sampai dengan 6 (enam) bulan atau sampai PIHAK KEDUA bekerja ke Luar Negeri.

PIHAK KESATU PIHAK KEDUA SAKSI

BUDI SARIANI
Direktur Utama CPMI Saksi