PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

LAMPIRAN 1
PERATURAN WALIKOTA BAUBAU
NOMOR : TAHUN 2024
TANGGAL : 2024
TENTANG : ANALIS JABATAN DAN ANALIS BEBAN KERJA DINAS
KESEHATAN KOTA BAUBAU

INFORMASI JABATAN

1. Nama Jabatan : JF. Epidemiologi Kesehatan Ahli Muda

2. Kode Jabatan :
3. Unit Kerja : Puskesmas Sulaa
JPT Utama :
JPT Madya :
JPT Pratama 1 :
JPT Pratama 2 : Dinas Kesehatan Kota Baubau
Administrator :
Pengawas : Kepala Puskesmas
Pelaksana :
Jabatan Fungsional : Epidemiologi Kesehatan Ahli Muda Puskesmas
Sulaa

4. Ikhtisar Jabatan :
Melaksanakan kegiatan epidemiolog kesehatan meliputi epidemiologi
manajerial, surveilans epidemiologi, Kewaspadaan Dini Kejadian Luar
Biasa, monitoring dan evaluasi program, Penyelidikan Epidemiologi
dan penanggulangan Kejadian Luar Biasa, manajemen data
epidemiologi, kajian epidemiologi, dan penyebarluasan informasi
epidemiologi berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan agar tugas
dapat berjalan dengan baik

5. Kualifikasi jabatan

a. Pendidikan Formal : Memiliki kualifikasi dan tingkat

pendidikan paling rendah strata satu (S-1)
bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat/atau
jabatan lain yang relevan dengan tugas
jabatan

b. Pendidikan dan : - Diklat Prajabatan

Pelatihan - Diklat Jabatan Fungsional Epidemiologi
Kesehatan Ahli Pertama
- Pelatihan Fundamental Epidemiologi
kesehatan

c. Pengalaman Kerja : Memiliki pengalaman dalam jabatan

Fungsional Epidemiologi Kesehatan Ahli
Pertama paling singkat 3 (tiga) tahun atau
jabatan fungsional yang setingkat dengan
jenjang jabatan Ahli Pertama

418
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

6. Tugas Pokok

Waktu Wakt
Juml Kebutuh
No Penyel u
Uraian Tugas Hasil Kerja ah an
. esaian Efekt
Hasil Pegawai
(Jam) if
1 2 3 4 5 6 7
Melaksanakan
epidemiologi Laporan
manajerial pada pelaksanaan
situasi kedaruratan epidemiologi
kesehatan manajerial
masyarakat di pada situasi
bawah bimbingan/ kedaruratan 145 1 145 0.116
1.
supervisi sesuai kesehatan
dengan ketentuan masyarakat
yang berlaku untuk di bawah
terarahnya bimbingan/
pelaksanaan tugas supervisi
dengan baik

Melaksanakan
epidemiologi
manajerial wilayah
Laporan
terbatas sesuai
pelaksanaan
dengan prosedur
epidemiologi
dan ketentuan yang 120 2 240 0.192
2. manajerial
berlaku agar dalam
wilayah
pelaksanaan
terbatas
pekerjaan dapat
berjalan dengan
baik

Melakukan validasi
epidemiologi
manajerial lokal Laporan
berdasarkan validasi
ketentuan yang epidemiologi 43 2 86 0.069
3.
berlaku agar tidak manajerial
terjadi tumpang lokal
tindih data dalam
pelaksanaan tugas

4. Melaksanakan Laporan 80 2 160 0.128

surveilans pelaksanaan
epidemiologi surveilans
lingkup terbatas epidemiologi
sesuai dengan lingkup
prosedur dan terbatas
ketentuan yang
berlaku agar dalam
pelaksanaan

419
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

pekerjaan dapat
berjalan dengan
baik

Melaksanakan
pendampingan
teknis
Laporan
penyelenggaraan
pendampinga
epidemiologi di
n teknis
bawah bimbingan/
penyelenggar
supervisi sesuai
aan 48 2 96 0.077
5. dengan prosedur
epidemiologi
dan ketentuan yang
di bawah
berlaku agar dalam
bimbingan/
pelaksanaan
supervisi
pekerjaan dapat
berjalan dengan
baik

Melaksanakan
Laporan
evaluasi teknis
evaluasi
penyelenggaraan
teknis
epidemiologi di
penyelenggar
bawah bimbingan/
aan 60 2 120 0.096
6. supervisi sesuai
epidemiologi
dengan peraturan
di bawah
yang berlaku untuk
bimbingan/
sinkronisasi dalam
supervisi
pelaksanaan tugas

Melaksanakan
Penyelidikan
Epidemiologi
Laporan
Indikasi Kejadian
pelaksanaan
Luar Biasa
Penyelidikan
penyakitdan
Epidemiologi
masalah kesehatan
Indikasi
sesuai dengan 85 2 170 0.136
Kejadian
prosedur dan
Luar Biasa
ketentuan yang
penyakitdan
berlaku agar dalam
masalah
pelaksanaan
kesehatan
pekerjaan dapat
berjalan dengan
baik

Melaksanakan Laporan
penyelidikan penyelidikan
epidemiologi faktor epidemiologi 44 2 88 0.070
8.
risiko berpotensi faktor risiko
Kejadian Luar Biasa berpotensi
penyakit dan Kejadian

420
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

masalah kesehatan
sesuai dengan
prosedur dan
Luar Biasa
ketentuan yang
penyakit dan
berlaku agar dalam
masalah
pelaksanaan
kesehatan
pekerjaan dapat
berjalan dengan
baik

Merancang desain
monitoring dan
Rancangan
evaluasi program
desain
lingkup terbatas
monitoring
sesuai dengan
dan evaluasi 36 1 36 0.029
9. ketentuan yang
program
berlaku untuk
lingkup
terarahnya
terbatas
pelaksanaan tugas
dengan baik

Melaksanakan
monitoring dan
Laporan
evaluasi program
monitoring
lingkup terbatas
dan evaluasi
sesuai dengan 12 2 24.0 0.019
10. program
peraturan yang
lingkup
berlaku untuk
terbatas
sinkronisasi dalam
pelaksanaan tugas

Menyusun
rancangan
Penyelidikan Rancangan
Epidemiologi Penyelidikan
Kejadian Luar Biasa Epidemiologi
dengan metode Kejadian
epidemiologi Luar Biasa 2 1 2 0.002
11
deskriptif sesuai dengan
dengan peraturan metode
dan prosedur epidemiologi
sebagai pedoman deskriptif
dalam pelaksanaan
tugas

Menyusun Rancangan
rancangan surveilans
surveilans epidemiologi
3 2 6 0.005
12 epidemiologi periode
periode Kejadian Kejadian
Luar Biasa sesuai Luar Biasa
dengan peraturan

421
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

dan prosedur
sebagai pedoman
dalam pelaksanaan
tugas

Menyusun
rancangan deteksi
dini penyakit pada Rancangan
periode Kejadian deteksi dini
Luar Biasa sesuai penyakit
12 2 24 0.019
13 dengan peraturan pada periode
dan prosedur Kejadian
sebagai pedoman Luar Biasa
dalam pelaksanaan
tugas

Menyusun
rancangan deteksi
dini faktor risiko Rancangan
pada periode deteksi dini
Kejadian Luar Biasa faktor risiko
5 1 5 0.004
14 sesuai dengan pada periode
peraturan dan Kejadian
prosedur sebagai Luar Biasa
pedoman dalam
pelaksanaan tugas

Menyusun
rancangan
pemberdayaan
Rancangan
masyarakat pada
pemberdayaa
periode Kejadian
n masyarakat
Luar Biasa sesuai 6 2 12 0.010
15 pada periode
dengan peraturan
Kejadian
dan prosedur
Luar Biasa
sebagai pedoman
dalam pelaksanaan
tugas

Melaksanakan
penanggulangan
Laporan
wabah/Kejadian
pelaksanaan
Luar Biasa berisiko
penanggulan
tinggi sesuai
gan
dengan prosedur
wabah/Kejad 24 2 47 0.038
16. dan ketentuan yang
ian Luar
berlaku agar dalam
Biasa
pelaksanaan
berisiko
pekerjaan dapat
tinggi
berjalan dengan
baik

422
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

Mengorganisir
pengumpulan dan
Laporan
pengolahan data
pengorganisir
lingkup terbatas
an
sesuai dengan
pengumpula
prosedur dan 47 2 94 0.075
17. n dan
ketentuan yang
pengolahan
berlaku untuk
data lingkup
terarahnya
terbatas
pelaksanaan tugas
dengan baik

Melaksanakan
bimbingan
Laporan
pengumpulan dan
pelaksanaan
pengolahan data
bimbingan
sesuai dengan
pengumpula 118 1 118 0.094
18. ketentuan yang
n dan
berlaku untuk
pengolahan
terarahnya
data
pelaksanaan tugas
dengan baik

Menyusun
rancangan desain
kajian epidemiologi
Proposal
deskriptif sesuai
desain kajian
dengan peraturan 3 2 6 0.005
19. epidemiologi
dan prosedur
deskriptif
sebagai pedoman
dalam pelaksanaan
tugas

Melaksanakan
kajian epidemiologi
deskriptif sesuai
dengan prosedur Laporan
dan ketentuan yang kajian
44 1 44 0.035
20. berlaku agar dalam epidemiologi
pelaksanaan deskriptif
pekerjaan dapat
berjalan dengan
baik

Menyusun
rancangan kajian
Rancangan
epidemiologi
kajian
kualitatif sesuai 8 2 16 0.013
21. epidemiologi
dengan peraturan
kualitatif
dan prosedur
sebagai pedoman
dalam pelaksanaan

423
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

tugas

Melaksanakan
kajian epidemiologi
kualitatif sesuai
dengan prosedur Laporan
dan ketentuan yang kajian
92 1 92 0.074
22. berlaku agar dalam epidemiologi
pelaksanaan kualitatif
pekerjaan dapat
berjalan dengan
baik

Menyusun
rancangan kajian
epidemiologi
Rancangan
referensi sesuai
kajian
dengan peraturan 8 1 8 0.006
23. epidemiologi
dan prosedur
referensi
sebagai pedoman
dalam pelaksanaan
tugas

Melaksanakan
kajian epidemiologi
referensi sesuai
Laporan
dengan prosedur
pelaksanaan
dan ketentuan yang
kajian 44 2 88 0.070
24. berlaku agar dalam
epidemiologi
pelaksanaan
referensi
pekerjaan dapat
berjalan dengan
baik

Melaksanakan
kajian penerapan
epidemiologi lokal
Laporan
sesuai dengan
pelaksanaan
prosedur dan
kajian
ketentuan yang 68 1 68 0.054
25. penerapan
berlaku agar dalam
epidemiologi
pelaksanaan
lokal
pekerjaan dapat
berjalan dengan
baik

26. Melaksanakan Laporan 56 1 56 0.045

advokasi hasil pelaksanaan
epidemiologi pada advokasi dan
pemangku sosialisasi
kepentingan hasil
setingkat Pejabat epidemiologi

424
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

Administrator pada
sesuai dengan pemangku
petunjuk teknis dan kepentingan
data-data terkait setingkat
agar pelaksanaan Pejabat
tugas berjalan Administrato
secara efektif r

JUMLAH 42 1851 1.48

JUMLAH PEGAWAI 1

7. Hasil Kerja

No Uraian

Laporan pelaksanaan epidemiologi manajerial pada situasi kedaruratan

1.
kesehatan masyarakat di bawah bimbingan/supervisi
2. Laporan pelaksanaan epidemiologi manajerial wilayah terbatas
3. Laporan validasi epidemiologi manajerial lokal
4. Laporan pelaksanaan surveilans epidemiologi lingkup terbatas
Laporan pendampingan teknis penyelenggaraan epidemiologi di bawah
5.
bimbingan/supervisi
Laporan evaluasi teknis penyelenggaraan epidemiologi di bawah
6.
bimbingan/supervisi
Laporan pelaksanaan Penyelidikan Epidemiologi Indikasi Kejadian Luar
7.
Biasa penyakitdan masalah kesehatan
Laporan penyelidikan epidemiologi faktor risiko berpotensi Kejadian
8.
Luar Biasa penyakit dan masalah kesehatan
9. Rancangan desain monitoring dan evaluasi program lingkup terbatas
10. Laporan monitoring dan evaluasi program lingkup terbatas
Rancangan Penyelidikan Epidemiologi Kejadian Luar Biasa dengan
11.
metode epidemiologi deskriptif
12. Rancangan surveilans epidemiologi periode Kejadian Luar Biasa
13. Rancangan deteksi dini penyakit pada periode Kejadian Luar Biasa
14. Rancangan deteksi dini faktor risiko pada periode Kejadian Luar Biasa
Rancangan pemberdayaan masyarakat pada periode Kejadian Luar
15.
Biasa
Laporan pelaksanaan penanggulangan wabah/Kejadian Luar Biasa
16.
berisiko tinggi
Laporan pengorganisiran pengumpulan dan pengolahan data lingkup
17.
terbatas
18. Laporan pelaksanaan bimbingan pengumpulan dan pengolahan data
19. Proposal desain kajian epidemiologi deskriptif
20. Laporan kajian epidemiologi deskriptif
21. Rancangan kajian epidemiologi kualitatif
22. Laporan kajian epidemiologi kualitatif
23. Rancangan kajian epidemiologi referensi
24. Laporan pelaksanaan kajian epidemiologi referensi
25. Laporan pelaksanaan kajian penerapan epidemiologi lokal
Laporan pelaksanaan advokasi dan sosialisasi hasil epidemiologi pada
26.
pemangku kepentingan setingkat Pejabat Administrator

8. Bahan kerja

425
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA
No Bahan Kerja
Tupoksi, SOP, Peraturan
1.
Tupoksi, SOP, Peraturan
2.
Tupoksi, SOP, Peraturan
3.
4. Tupoksi, SOP, Peraturan
Tupoksi, SOP, rencana kerja
5.
dan program kerja, laporan
6. Laporan bulanan
Tupoksi, SOP, Buku
7.
pedoman, Peraturan
Tupoksi, SOP, Buku
8.
pedoman, Peraturan
Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (DPA)/ Dokumen
9.
Pelaksanaan Perubahan
Anggaran (DPPA)
10. SOP, Tupoksi, DPA/RKA
DPA/RKA, Laporan kasus
11.
12. DPA/RKA, Buku pedoman
DPA/RKA, Buku Pedoman
13.
Surveilans dan KLB
DPA/RKA, Buku Pedoman
14.
Surveilans dan KLB
DPA/RKA, Rencana kerja
15.
dan program kerja
Tupoksi, SOP, DPA/RKA,
16.
Buku pedoman
17. Laporan kasus bulanan
18. Laporan kasus
19. Peraturan Pemerintah
Penggunaan Dalam Tugas
Sebagai dasar untuk melaksanakan
kegiatan epidemiologi manajerial
Sebagai dasar untuk melaksanakan
kegiatan epidemiologi manajerial wilayah
terbatas
Sebagai dasar untuk melaksanakan
kegiatan epidemiologi manajerial lokal
Sebagai dasar untuk melaksanakan
kegiatan surveilans epidemiologi lingkup
terbatas
Sebagai dasar pendampingan teknis
penyelenggaraan epidemiologi
Sebagai dasar pelaksanaan evaluasi
teknis penyelenggaraan epidemiologi
Sebagai dasar untuk melaksanakan
Penyelidikan Epidemiologi Indikasi
Kejadian Luar Biasa penyakit dan
masalah kesehatan
Sebagai dasar untuk melaksanakan
Penyelidikan Epidemiologi faktor risiko
berpotensi Kejadian Luar Biasa penyakit
dan masalah kesehatan
Pelaksanaan kegiatan di DPA/DPPA sub
pencegahan dan pengendalian penyakit
menular
Laporan monitoring dan evaluasi
program lingkup terbatas
Sebagai bahan informasi mengenai
distribusi penyakit, besarnya beban
penyakit (disease burden), dan
kecenderungan (trend) penyakit pada
populasi, yang berguna dalam
rancangan penyelidikan kasus KLB
Sebagai pedoman penyelidikan dalam
penanggulangan Kejadian Luar Biasa
(KLB)
Sebagai pedoman penyelidikan dalam
penanggulangan Kejadian Luar Biasa
(KLB)
Sebagai pedoman penyelidikan dalam
penanggulangan Kejadian Luar Biasa
(KLB)
Menentukan Program dalam rangka
pemberdayaan masyarakat
Sebagai dasar pelaksanaan
penanggulangan wabah/KLB berisiko
tinggi
Penyusunan laporan untuk penyajian
dan penyebarluasan data lingkup
terbatas
Penyusunan laporan untuk penyajian
dan penyebarluasan data
Penyiapan bahan perumusan dan
426
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

penyusunan kebijakan dalam

penyusunan proposal
Data primer dan data Untuk mengetahui informasi mengenai
20. sekunder, laporan kasus, kejadian, riwayat alamiah dan faktor
Buku pedoman, Referensi yang berhubungan dengan penyakit.
Pelaksanaan rencana atau rancangan
Rencana Kerja dan program
21. pekerjaan dalam mengkaji Penyelidikan
kerja
Epidemiologi
Data primer dan data Untuk mengetahui kondisi wilayah yang
sekunder, laporan kasus , telah terjadi masalah Kesehatan yang
22.
Rancangan penelitian sedang terjadi
epidemiologi
Rencana kerja dan program Perencanaan kegiatan epidemiologi
23.
kerja, DPA/RKA kesehatan
Untuk mengetahui kondisi wilayah yang
Rencana kerja dan program
24. telah terjadi masalah Kesehatan yang
kerja
sedang terjadi
Untuk mengetahui kondisi wilayah yang
Rencana kerja dan program
25. telah terjadi masalah Kesehatan yang
kerja
sedang terjadi
Pelaksanaan Tugas yang diberikan
26. Surat Perintah
pimpinan

9. Perangkat Kerja

No Perangkat Kerja Digunakan Untuk Tugas

ATK, Flash Disk, Penyusunan laporan bulanan
1.
Printer, Laptop
ATK, Flash Disk, Menyimpan data pelaksanaan tugas pokok
2. Printer, Laptop, dan fungsi dalam bentuk soft copy
Peraturan
ATK, Flash Disk, Mengkomunikasikan dan
3. Printer, Laptop, mengkoordinasikan semua hal-hal yang
Peraturan terkait dengan tugas pokok dan fungsi
Printer,ATK, Laptop, Untuk Menyusun laporan surveilans
4.
Flash Disk epidemiologi lingkup terbatas
Uraian Tugas, Printer, Sebagai Bimbingan tentang petunjuk
5.
ATK, Laptop pelaksanaan penyelenggaraan Epidemiologi
Penyusunan laporan evaluasi teknis
6. Printer, ATK, Laptop
penyelenggaraan epidemiologi
Data Sekunder dan Menyusun laporan pelaksanaan PE
data primer, laptop, mengenai KLB dan masalah Kesehatan
7.
Flash disk, ATK, Buku lainnya
pedoman
Penyusunan laporan PE yang beresiko
Dokumen kegiatan, tunggi terhadap KLB
8.
Laptop, Flash disk, ATK

DPA (Dokumen Membuat rancangan desain monev program

9. Pelaksanaan Anggaran),
ATK, Laptop,Printer,
10. ATK, Printer, Laptop
11. Laporan kasus
12. ATK, Printer, Laptop,
Buku pedoman, Data
lingkup terbatas
Penyusunan laporan Monev program
Bahan informasi penyelidikan epidemiologi
Penyusunan laporan penyelidikan PE dalam
menanggulangi KLB

427
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

kesakitan
Surat tugas, ATK, Pelaksanaan tugas yang diberikan oleh
13. Printer, Laptop pimpinan dalam rangka deteksi dini
penyakit pada periode KLB
ATK, Printer, Laptop, Pelaksanaan tugas yang diberikan oleh
14. Surat tugas pimpinan dalam rangka deteksi dini
penyakit dan factor resiko pada periode KLB
ATK, Printer, Laptop, Pelaksanaan tugas yang diberikan oleh
Surat tugas pimpinan dalam rangka rancangan
15.
pemberdayaan masyarakat pada periode
KLB
ATK, Printer, Laptop, Penyusunan laporan pelaksanaan
16. data primer dan penanggulangan wabah beresiko tinggi
sekunder
Data Primer dan Laporan pengumpulan data dan pengolahan
17. Sekunder, ATK, Laptop, dilingkup terbatas
printer
Data Primer dan Penyusunan laporan dan pembimbingan
18. Sekunder, ATK, Laptop, pengumpulan data
Printer
ATK, Printer, Laptop, Menyusun laporan kajian epidemiologi
19.
Peraturan, Telepon/fax deskriptif
ATK, Printer, Laptop, Menyusun laporan kajian epidemiologi
20.
Peraturan, Telepon/fax deskriptif
ATK, Printer, Laptop, Menyusun laporan kajian epidemiologi
21.
Peraturan, Telepon/fax kualitatif
ATK, Printer, Laptop, Menyusun laporan kajian epidemiologi
22.
Peraturan, Telepon/fax kualitatif
ATK, Printer, Laptop, Menyusun laporan kajian epidemiologi
23.
Peraturan, Telepon/fax referensi
ATK, Printer, Laptop Menyusun laporan kajian epidemiologi
24. referensi
25. ATK, Printer, Laptop Menyusun laporan kajian epidemiologi lokal
ATK, Printer, Laptop, Untuk Menyusun laporan advokasi dan
26. Dokumen kegiatan, sosialisasi hasil epidemiologi pada
Notulen pemangku kepentingan

10. Tanggungjawab

No. Uraian

1. Kelancaran pelaksanaan epidemiologi manajerial pada situasi

kedaruratan kesehatan masyarakat di bawah bimbingan/supervisi
2. Kelancaran pelaksanaan epidemiologi manajerial wilayah terbatas
3. Kelancaran validasi epidemiologi manajerial lokal
4. Kelancaran pelaksanaan surveilans epidemiologi lingkup terbatas
5. Kelancaran pendampingan teknis penyelenggaraan epidemiologi di
bawah bimbingan/supervisi
6. Kelancaran evaluasi teknis penyelenggaraan epidemiologi di bawah
bimbingan/supervisi
7. Kelancaran pelaksanaan Penyelidikan Epidemiologi Indikasi Kejadian
Luar Biasa penyakitdan masalah kesehatan
8. Kelancaran penyelidikan epidemiologi faktor risiko berpotensi Kejadian
Luar Biasa penyakit dan masalah kesehatan
9. Ketepatan rancangan desain monitoring dan evaluasi program lingkup

428
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

terbatas
10. Kelancaran monitoring dan evaluasi program lingkup terbatas
Ketepatan rancangan Penyelidikan Epidemiologi Kejadian Luar Biasa
11.
dengan metode epidemiologi deskriptif
Ketepatan rancangan surveilans epidemiologi periode Kejadian Luar
12.
Biasa
Ketepatan rancangan deteksi dini penyakit pada periode Kejadian Luar
13.
Biasa
Ketepatan rancangan deteksi dini faktor risiko pada periode Kejadian
14.
Luar Biasa
Ketepatan rancangan pemberdayaan masyarakat pada periode
15.
Kejadian Luar Biasa
Kelancaran pelaksanaan penanggulangan wabah/Kejadian Luar Biasa
16.
berisiko tinggi
Kelancaran dan ketepatan pengorganisiran pengumpulan dan
17.
pengolahan data lingkup terbatas
Kelancaran pelaksanaan bimbingan pengumpulan dan pengolahan
18.
data
19. Ketepatan desain kajian epidemiologi deskriptif
20. Ketepatan kajian epidemiologi deskriptif
21. Ketepatan kajian epidemiologi kualitatif
22. Ketepatan kajian epidemiologi kualitatif
23. Ketepatan rancangan kajian epidemiologi referensi
24. Kelancaran pelaksanaan kajian epidemiologi referensi
25. Kelancaran pelaksanaan kajian penerapan epidemiologi lokal
Kelancaran pelaksanaan advokasi dan sosialisasi hasil epidemiologi
26.
pada pemangku kepentingan setingkat Pejabat Administrator

11. Wewenang

No Uraian

1. Menetapkan pelaksanaan epidemiologi manajerial pada situasi

kedaruratan kesehatan masyarakat di bawah bimbingan/supervisi
2. Menetapkan pelaksanaan epidemiologi manajerial wilayah terbatas
3. Menetapkan validasi epidemiologi manajerial lokal
4. Menetapkan pelaksanaan surveilans epidemiologi lingkup terbatas
5. Menetapkan pendampingan teknis penyelenggaraan epidemiologi di
bawah bimbingan/ supervisi
6. Menetapkan evaluasi teknis penyelenggaraan epidemiologi di bawah
bimbingan/supervisi
7. Menetapkan pelaksanaan Penyelidikan Epidemiologi Indikasi Kejadian
Luar Biasa penyakitdan masalah kesehatan
8. Menetapkan penyelidikan epidemiologi faktor risiko berpotensi
Kejadian Luar Biasa penyakit dan masalah kesehatan
Menetapkan rancangan desain monitoring dan evaluasi program
9.
lingkup terbatas
10. Menetapkan monitoring dan evaluasi program lingkup terbatas
Menetapkan rancangan Penyelidikan Epidemiologi Kejadian Luar Biasa
11.
dengan metode epidemiologi deskriptif
Menetapkan rancangan surveilans epidemiologi periode Kejadian Luar
12.
Biasa
Menetapkan rancangan deteksi dini penyakit pada periode Kejadian
13.
Luar Biasa
14. Menetapkan rancangan deteksi dini faktor risiko pada periode

429
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

Kejadian Luar Biasa

Menetapkan rancangan pemberdayaan masyarakat pada periode
15.
Kejadian Luar Biasa
Menetapkan pelaksanaan penanggulangan wabah/Kejadian Luar
16.
Biasa berisiko tinggi
Menetapkan dan ketepatan pengorganisiran pengumpulan dan
17.
pengolahan data lingkup terbatas
Menetapkan pelaksanaan bimbingan pengumpulan dan pengolahan
18.
data
19. Menetapkan desain kajian epidemiologi deskriptif
20. Menetapkan kajian epidemiologi deskriptif
21. Menetapkan kajian epidemiologi kualitatif
22. Menetapkan kajian epidemiologi kualitatif
23. Menetapkan rancangan kajian epidemiologi referensi
24. Menetapkan pelaksanaan kajian epidemiologi referensi
25. Menetapkan pelaksanaan kajian penerapan epidemiologi lokal
Menetapkan pelaksanaan advokasi dan sosialisasi hasil epidemiologi
26.
pada pemangku kepentingan setingkat Pejabat Administrator

12. Korelasi Jabatan

No Jabatan Unit Kerja/Instansi Dalam Hal

Kepala Puskesmas Puskesmas Sulaa Konsultasi/pelaporan
hasil
1.
pertanggungjawaban
pelaksanaan tugas
Jabatan Puskesmas Sulaa Koordinasi
Fungsional pelaksanaan tugas
Epidemiologi
2. Kesehatan Ahli
Muda terkait
lingkup
Puskesmas Sulaa
Pejabat berwenang Instansi terkat lingkup Koordinasi/Kerja
pada unit Pemerintah sama/Konsultasi
kerja/lembaga/ins Kecamatan, Pelaksanaan Tugas
3. tansi terkait Kelurahan, Sekolah
dan Kementrian/ Non
Kementrian

13. Kondisi Lingkungan Kerja

No Aspek Indikator
1. Tempat kerja Di dalam dan di luar ruangan
2. Suhu Normal (25-300 C)
3. Udara Sirkulasi udara baik
4. Keadaan Ruangan Luas dan teratur
5. Letak Strategis
6. Penerangan Terang
7. Suara Tenang
8. Keadaan tempat kerja Bersih dan rapi
9. Getaran Tanpa getaran

14. Resiko Bahaya

430
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

No Fisik / Mental Penyebab

1. Biologis Virus dan bakteri
2. Gangguan ginjal Banyak duduk
3. Kelelahan pada otot mata Banyak melihat monitor
komputer/laptop
4. Kelelahan fisik dan mental Beban kerja tugas dan
tanggungjawab
5. Tekanan psikologis Beban kerja dan tekanan dari dalam
maupun dari luar organisasi

15. Syarat Jabatan

a. Keterampilan kerja

1. Kemampuan mengoperasikan komputer

2. Kemampuan berkomunikasi efektif
3. Kemampuan melaksanakan tugas lapangan

b. Bakat Kerja

1. G : Intelegensia
Kemampuan belajar secara umum
2. V : Bakat Verbal
Kemampuan untuk memahami arti kata-kata dan
penggunaannya secara tepat dan efektif
3. Q : Ketelitian

Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan

dalam bahan verbal atau dalam tabel

c. Temperamen Kerja

1. P : Kemampuan menyesuaiakan diri dalam

berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya
penerimaan dan pembuatan instruksi
2. R : Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan-
kegiatan yang berulang atau secara terus-menerus
melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan
perangkat prosedur, urutan atau ketepatan yang
tertentu
3. S : Kemampuan menyesuaikan diri untuk bekerja
dengan ketegangan jiwa jika berhadapan dengan
keadaan darurat, kritis, tidak biasa atau bahaya
atau bekerja dengan ketepatan kerjadan perhatian
secara terus-menerus merupakan keseluruhan atau
sebahagian aspek pekerjaan
4. T : Kemampuan menyesuaikan diri dengan situasi yang
menghendaki pencapaian dengan tepat menurut
perangkat batas, toleransi atau standar-standar
tertentu

431
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

Minat Kerja
d.
1. Investigasi : Aktivitas yang memerlukan penyelidikan
observasional, simbolik dan sistematik
terhadap fenomena dan kegiatan ilmiah
2. Sosial : Keterampilan berkomunikasi dengan
orang lain.
3. Kewirausaha : Aktivitas yang melibatkan kegiatan
an pengelolaan/ manajerial untuk
pencapaian tujuan organisasi.

e. Upaya Fisik

1. Berbicara : Menyatakan atau bertukar pikiran secara

lisan agar dapat dipahami
2. Duduk : Berada dalam suatu tempat dalam posisi
duduk biasa
3. Mendengar : Menggunakan telinga untuk mengetahui
adanya suara
4. Melihat : Usaha mengetahui dengan menggunakan
mata
5. Berdiri : Berada disuatu tempat dalam posisi
tegak ditempat tanpa pindah ketempat
lain
f. Kondisi Fisik

1. Jenis : Laki-Laki/Perempuan
Kelamin
2. Umur : 30-60 Tahun
3. Tinggi Badan : Tidak diatur secara spesifik/Relatif
4. Berat badan : Tidak diatur secara spesifik/Relatif
5. Postur badan : Tidak diatur secara spesifik/Relatif
6. Penampilan : Bersih dan rapi

g. Fungsi pekerjaan

D Memadukan : Menyatukan atau memadukan hasil

O Data analisis data untuk menemukan fakta
menyusun karangan atau
mengembangkan konsep, pengetahuan,
interprestasi, menciptakan gagasan
dengan menggunakan imajinasi
D2 Menganalisis : Mempelajari, mengurangi merinci dan
Data menilai data untuk mendapatkan
kejelasan, atau menyajikan tindakan
alternative
D3 Menyusun : Mengerjakan, menghimpun atau
Data mengelompokan tentang data, orang atau
benda
O1 Berunding : Menyelesaikan masalah tukar-menukar
dan beradu pendapat, argumen gagasan
O6 Berbicara : dengan pihak lain membuat keputusan
Berbicara atau memberi tanda kepada
orang lain untuk meminta, memberi
informasi atau untuk mendapatkan
tanggapan atau reaksi yang sifatnya

432
PEMERINTAH KOTA BAUBAU PUSKESMAS SULAA

tidak koseptual

16. Prestasi Kerja Yang Diharapkan : Sangat Baik

17. Kelas Jabatan : 9

433