Segerombolan preman Belanda bermain judi dan bermabuk-mabukan
Nardi :“Bagaimana kalau kita habisi saja para pemuda pemudi Indonesia, jangan sampai ada yang tersisa” (Pengisi Suara) Karmina : “ Setuju, kalau kita alihat batang hidungnya langsung saja kita habisi” Merly “ Hey itu orang Indonesia ayo kita kejar….” (sambil menunjuk dan berlari) Narasi : Kemudian mereka saling bertengkar satu dan yang lain (Pergi, Pergi), Nicholas pun kaget dan pergi memanggil teman-temannya Marcel :” Teman (Ekspresi Khawatir) teman kita disekap oleh Penjajah yang baru pulang dari kebun” Lesta :” Ini tidak bisa dibiarkan,kita harus selamatkan dia, Ayoo.” Narasi :”Para pemuda pun mendatangi markas para penjajah ” Nike :”Hey para penjajah dimana kalian sembuntikan teman kami” Karmina :”ha ha ha,dia sudah dialam baka” Nike :”dasar Biadap(sambil menarik tangan Karmina)” Narasi :”Pertengkaranpun Terjadi kembali dan pada akhirnya Nike dan Lesta serta Karmina Gugur dalam pertengkaran tersebut. Kemudian salah satu orang tua korban datang dan menangisi kematian anaknya ” Narasi :” Ada darah bersebaran di jalanan, Ada setitik air mata tersungkur di atas darah, Darah ini darah siapa, Air mata ini air mata siapa,hanya langit mendung yang memayunginya tapi bumi tau siapa pelakunya,jangan bersedih dedaunan kicaumu jangan sendu wahai burung ,darah ini darah ini dari roh nurani ,butir air mata adalah belaian damai ,jangan biarkan darah ini mengering ,jangan biarkan air mata itu,walau cemas setetes darah ,dan air mata, dari sini awal kemerdekaan dikumandangkan ” Bella :” Sudahlah pak jangan kau tangisi lagi anakmu dia sudah berada si singgah sana terhormat di sisi Tuhan,dia telah mengorbankan 1 nyawanya untuk seribu nyawa saudaranya” Alia & Nadia :” lebih baik kita sama-sama melawan penjajah itu,kita akan melanjutkan perjuangan anak bapak nyawa dibayar dengan nyawa”(sambil memberikan tali kepala) ini tanah kita tempat kita Narasi :”peperanganpun terjadi kembali” (Bella menyelamatkan Rivaldo) (3 orang pembawa bendara Indonesia pun datang) Pembacaan Ikrar sumpah pemuda Kami putra putri Indonesia mengakubertumpah darah yang satu tanah air Indonesia Kami puta putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu bangsa Indonesia Kami putra puteri Indonesia menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia