Anda di halaman 1dari 38

PEMBAHASAN

1. Pendahuluan
2. Tesis magister atau disertasi doktor
3. Penelitian ilmiah
4. Masalah
5. Paragraf
6. Data (akuisisi dan pemrosesan)
7. Hipotesis dan asumsi
8. Desain penelitian
9. Usulan tesis atau disertasi
10.Teknik komunikasi – presentasi
1
METODE PEMEROLEHAN
DATA

2
PEMEROLEHAN DATA VS
PENGUMPULAN DATA
• “Pengumpulan data” mempunyai
konotasi bahwa data tersebut sudah
ada/tersedia.
• “Pemerolehan data” mengandung arti
bahwa data harus diperoleh melalui
observasi dan pengukuran di alam
dan/atau di laboratorium.
3
SUMBER DATA

Di dalam dunia akademik, data


diklasifikasikan menurut asalnya
menjadi:
1. Data primer (dokumen, surat, tulisan,
misalnya di candi-candi, buku harian, dll.).
2. Data sekunder (mengambil atau menyitir
dari literatur).

4
TIPE DATA BERDASARKAN
PENGGUNAANNYA

• DATA UTAMA:
– Data dipergunakan untuk membuktikan sebuah
hipotesis.
• DATA PENYERTA (SUPPORTING):
– Data dipergunakan untuk memperkuat sebuah
kesimpulan.

5
KATEGORI DATA
• DATA MENTAH
• DATA TERPROSES
• DATA TERINTERPRETASI

Untuk penelitian yang


memerlukan keaslian, hanya data
mentah dan terproses yang boleh
digunakan!
6
KEBUTUHAN DATA

• Ketersediaan data

7
PERTIMBANGAN DALAM
KEBUTUHAN DATA
• Tipe data yang diperlukan untuk membuktikan
hipotesis.
• Objek penelitian tempat data tersebut
diperlukan.
• Apakah data yang diperlukan untuk
membuktikan hipotesis sudah tersedia atau
harus diperoleh terlebih dahulu?
• Apakah data itu dapat diperoleh dari
lingkungannya ataukah data tersebut dapat
diperoleh dari sampel?
• Apakah objek penelitian sudah tersedia ataukah
harus diperoleh dari lapangan?
8
OBJEK DATA
Material, fenomena, atau bagiannya yang
harus diselidiki dan diukur:
• Bentang alam
• Singkapan batuan
• Suatu kesatuan sampel:
– Sampel batuan dari lapangan
– Sampel inti bor
– Koleksi fosil

9
DATA TIDAK TERSEDIA:
HARUS DIPEROLEH MELALUI
PENELITIAN DAN PENGUKURAN

• Objek yang harus diteliti/diukur masih


terdapat di lapangan.
• Objek yang harus diteliti/diukur sudah
tersedia di tangan.
• Objek yang harus diteliti/diukur masih
harus diperoleh melalui pemilihan/seleksi.

10
METODE PEMEROLEHAN
DATA
Observasi fenomena alam
 Di tempat (on site)
 Survei (teknis)
 Penyontohan/analisis laboratorium

Observasi percobaan (eksperimental)


 Percobaan laboratoium
 Percobaan lapangan
11
PEMEROLEHAN DATA
LAPANGAN
• Penyelidikan langsung di lapangan
• Survei lapangan:
– Penyelidikan lapangan secara visual
– Pengukuran lapangan/percobaan
• Penyelidikan/pengukuran laboratorium
sampel lapangan
– Identifikasi dan klasifikasi
– Analisis

12
METODE OBSERVASI
LAPANGAN
 Titik/tempat observasi:
• Visual
• Pemercontohan
• Instrumental

 Survei: Observasi linear atau spasial


• Visual
• Pemercontohan
• Instrumental
13
Metode Pemerolehan Data
Sebutkan jenis data dan bagaimana data ini akan
diperoleh dengan contoh sbb.:
• Survei geologi lapangan:
– Data struktur dan litologi akan diperoleh dengan
melakukan survei geologi lapangan dengan rencana
lintasan seperti terlampir dalam peta.
• Data yang tersedia berupa:
– Data sumur bor:
• Log talikawat: SP, GR, resistivitas, sonik dsb.
• Hasil analisis laboratorium inti bor.
– Penampang seismik
• Analisis laboratorium
– terhadap serbuk bor, atau koleksi fosil/batuan dari
survei terdahulu yang berjumlah 80 contoh dsb. 14
OBJEK YANG DISELIDIKI
SUDAH TERSEDIA
• Objek belum pernah diselidiki atau
dianalisis secara laboratorium.
• Objek diselidiki melalui suatu teknologi
analisis terbaru.
• Objek diselidiki melalui suatu analisis
ulang berdasarkan parameter yang belum
pernah dilakukan sebelumnya.

15
PENYELIDIKAN LABORATORIUM

• TIPE PEKERJAAN LABORATORIUM


– IDENTIFIKASI LABORATORIUM (paleontologi,
mineralogi, petrografi, sinar x, dll.).
– ANALISIS LABORATORIUM (komposisi: kimia,
mineralogi, petrografi).
• KEPERLUAN DATA MELALUI LABORATORIUM

– DATA ANALISIS
– DATA LABORATORIUM

16
PEMODELAN KOMPUTER
DAN SIMULASI
• To simulate a natural process by defining its
initial and boundary conditions, by running its
physical-chemical equations (usually in a
computer) and their parameters, which leads to
the observed natural phenomena as end result.
– Pemodelan: parameter yang dipergunakan adalah
data sebenarnya.
– Simulasi: parameter yang dipergunakan berupa data
perkiraan (asumsi).

17
ARTI MODEL KOMPUTER
• Sebuah model pada dasarnya adalah
hipotesis untuk menjelaskan suatu kumpulan
data sebagai akibat suatu proses alami dalam
suatu kondisi tertentu.
• Jika hasil akhir sesuai dengan kumpulan data
tersebut maka model itu dianggap baik.
• Model itu kemudian dapat digunakan untuk
menduga hasil suatu proses yang sama
dengan kondisi berbeda dengan membuat
kumpulan data baru.

18
METODE PENCATATAN DATA
PENGAMATAN
• Pencatatan buku: banyak buku lapangan
didesain khusus, buku catatan, sketsa, diagram.
• Pencatatan suara: seringkali digunakan jika
kedua tangan dipergunakan untuk mengukur
dan mencatat data.
• Pencatatan digital: terutama jika
mempergunakan alat di laboratorium.
• Pencatatan fotografi dan citra: objek
sukar diperi/dideskripsi.
19
BEBERAPA HAL YANG
PERLU DICATAT
• TANGGAL DAN WAKTU
• LOKASI: diperi atau ditulis koordinat
geografinya.
• KONDISI LINGKUNGAN: dalam kondisi apa,
keadaan alam (siang, malam, cuaca),
laboratorium (temperatur, tekanan, kelembaban,
dll.).
• SAKSI JIKA DIPERLUKAN (misalnya, untuk
HKI).
20
TIPE DATA TERSEDIA

• DATA TERPERI MELALUI PENGAMATAN


VISUAL: pemerian serbuk bor dan inti.
• DATA TERCATAT MELALUI ALAT: log, data
seismik.
• DATA ANALISIS LABORATORIUM:
kuantitatif, analisis kimia, mineralogi.

21
SUMBER DATA
Sumber data tidak menunjukkan kategori
data.
Sumber data:
• Arsip
• Pangkalan data: elektronik atau lainnya
• Literatur
Data literatur mungkin berisi data mentah
atau terproses

22
SUMBER DATA TERSEDIA
• PERPUSTAKAAN: buku, artikel ilmiah, tabel data,
dll.
• ARSIP: dokumen untuk publik/umum, data tidak
dipublikasi, lembaran asli analisis laboratorium,
catatan, dll.
• PANGKALAN DATA ELEKTRONIK termasuk CD-
rom.
• SITUS/LAMAN (WEB) INTERNET: data gempa
bumi, log pengeboran JOIDES, DSDP.

23
DATA PRIMER terhadap
DATA SEKUNDER
• Data sekunder dan primer lebih berkaitan
dengan sumber data dibandingkan tipe data.
• Data primer: data asli dari sumber utama.
• Data sekunder: data diberikan oleh seorang
peneliti atau penulis dengan merujuk ke data
orisinal, seringkali terinterpretasi.
• Istilah ini terutama digunakan di dunia
akademik.
24
RANCANGAN PEMEROLEHAN
DATA
• Perlu mengetahui data apa yang akan diperoleh,
baik secara kuantitatif maupun kualitatif.
• Data diperoleh untuk membuktikan sebuah
hipotesis; tidak kurang dan tidak lebih.
• Data yang diperoleh bergantung pada metode
analisis yang digunakan dalam pembuktian
hipotesis.
• Data harus cukup baik secara kuantitatif dan
distribusinya, terutama jika mempergunakan
penalaran metode statistik.
• Hanya dipergunakan data yang baik kualitasnya
dan harus dirinci.
25
RANCANGAN SURVEI: faktor yang
harus dipertimbangkan

 Ketersediaan data-objek di alam:


distribusi terbatas dan sukarnya
menemukan singkapan.
 Kendala geografis data-objek.
 Metode penalaran untuk pembuktian
hipotesis: hipo-deduktif, metode
probabilitas statistik, dll.
Catatan: deduksi: penarikan kesimpulan
dari keadaan yang umum  khusus
27
RANCANGAN METODE
OBSERVASI LAPANGAN
• Penentuan lokasi titik atau jalur observasi
tempat data yang kita inginkan
kemungkinan tersingkap.
• Penentuan jumlah titik dan jalur observasi.
• Penentuan spesifikasi sampel banyaknya
dan jumlah sampel.

28
RANCANGAN
PEMEROLEHAN DATA
Rancangan pemerolehan data mencakup:
• Spesifikasi data: aspek mana di dalam penelitian
yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah
penelitian?
• Kuantitas data: berapa banyak data yang
diperlukan dalam jumlah yang cukup untuk
membuktikan hipotesis?
• Distribusi data: bagaimana data yang diperoleh
didistribusikan dalam ruang dan waktu?
• Kualitas data: seberapa baik atau seberapa
burukkah kondisi data?
29
RANCANGAN PEMEROLEHAN
DATA DITENTUKAN
BERDASARKAN

• Metode alasan analisis yang dipergunakan


• Hipotesis kerja yang digunakan

30
RANCANGAN PEMILIHAN
DATA TERSEDIA
• Secara umum, rancangan pemilihan data
sama dengan rancangan untuk observasi
lapangan.
• Kualitas data merupakan salah satu aspek
yang harus dipertimbangkan.
• Pemilihan spesifikasi data bersama
dengan: tipe, waktu/tanggal, interval,
daerah, nilai/besaran, dll.
31
KRITERIA PEMILIHAN DATA
• Relevansi
• Kualitas dan jumlah
• Interval waktu
• Lokasi atau posisi
• Interval kedalaman

32
DATA HARUS DIVALIDASI

33
EVALUASI DATA
TERPROSES
• Tanggal pemerolehannya dan
pemrosesannya.
• Evaluasi metode pemrosesan.
• Evaluasi kesahihan parameter yang
digunakan dalam pemrosesan.
• Apakah rumus dan parameter pemrosesan
sesuai dengan data yang ada untuk
membuktikan/membantah hipotesis.
34
EVALUASI DATA
• Tahun atau tanggal pemerolehan data
• Data visual/deskriptif:
– Latar belakang pencari data
• Data dihasilkan dari alat:
– Tipe alat, tahun dan mereknya, akurasi dan
presisinya, prosedur operasionalnya, dll.
• Data analisis laboratorium:
– metode analisis, prosedur dan alat yang
dipakai, kondisi sampel yang dianalisis,
pengamatan terhadap data numerik serta
reputasi laboratorium.

35
Cara penulisan:
Metode Pemerolehan Data
• Data litologi didapatkan dari penafsiran log
dari lima sumur pengeboran dengan lokasi
terlampir.
• Data porositas didapatkan dari hasil analisis
inti (core analyses) dari tiga sumur dan
penafsiran (konversi) log sonik dari semua
sumur yang terpilih.
• Data …. diperoleh dari …… dsb.
• Atau: Data porositas diperoleh dari hasil
pemrosesan (konversi) dari data log sonik.
• Pemrosesan data log sonik dilakukan dalam
workstation dengan menggunakan peranti
lunak ……..
36
Cara penulisan:
METODE PEMROSESAN DATA
• Data pengukuran struktur akan diproses dengan
metode statistik ke dalam diagram rosette (schmidt
dsb.).
• Data hasil pengukuran porositas serta kedalamannya
akan diplot ke dalam suatu diagram.
• Data lapisan reservoir yang ditafsirkan dari log sumur
bor akan diproses (dikorelasikan) menjadi beberapa
penampang stratigrafi.
• Ketebalan reservoir yang ditafsirkan dari kurva log
pemboran akan diproses menjadi peta isopach.
• Pemrosesan data akan dilakukan dengan workstation
dengan menggunakan peranti lunak ………
37
Cara penulisan:
ANALISIS DATA
Analisis data dilakukan terhadap pola yang
dihasilkan pemrosesan data
• Contoh 1: Pola arah-arah utama kekar pada
diagram rossette akan dianalisis dari segi sistem
tegasan (strain-stress) dari penulis (tahun).
• Contoh 2: Pola penebalan lapisan reservoir hasil
pemetaan isopach akan dianalisis berdasarkan
model pola lingkungan pengendapan sistem
fluviatil seperti diajukan oleh penulis (tahun).

38

Anda mungkin juga menyukai