Anda di halaman 1dari 31

METODE

PENELITIAN
DALAM EBP
NILA W. KESWARA
Metode yang umum digunakan
dalam pelayanan kebidanan ;
desain, sampel, pengumpulan
data dan analisis
Desain penelitian
deskriptif

kausalitas

korelasional

tindakan

eksperimental

grounded
1. BERDASARKAN METODANYA
survei - eksperimen
2. BERDASARKAN PROSESNYA
observasional - eksperimen
3. BERDASARKAN ASAL-USUL DATANYA
primer - sekunder
4. BERDASARKAN METODA/TARAF ANALISIS DATANYA
deskriptif - inferential/analitik
5. BERDASARKAN MANFAAT/KEGUNAANNYA
basic/fundamental research
applied research
action research
evaluation research
6. BERDASARKAN HUBUNGAN VARIABEL
beda
korelasi
hubungan sebab - akibat
BERDASARKAN METODE -
PROSES
PEN SURVEI PEN EKSPERIMEN
1. Cross Sectional 1. Pra/Pre Eksp
2. Prospective 2. Quasi Eksp
3. Retrospektive 3. True Eksp
Sample
 POPULASI

populasi adalah sebagai wilayah secara umum yang terdiri atas obyek/subyek yang memiliki kualitas
dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk diteliti lalu dibuat kesimpulannya.
SAMPEL

sampel ialah bagian dari populasi yang menjadi sumber data dalam penelitian, dimana populasi
merupakan bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi.
TEKNIK SAMPLING

Teknik sampling ialah teknik pengambilan sampel, untuk menentukan sampel yang akan digunakan.
Teknik pengambilan sampel menjadi 2 (dua) yaitu probability sampling (random
sampel) yaitu teknik pengambilan sampel secara acak serta non-probability
sampling (non-random sampel) teknik pengambilan tidak acak.
probability sampling non-probability sampling
1. Pengambilan Sampel Acak Sederhana (Simple 1. Purposive Sampling
Random Sampling) 2. Consecutive Sampling
2. Pengambilan Sampel Acak 3. Convenience Sampling
Sistematis (Systematic Random Sampling) 4. Snowball Sampling
3. Pengambilan Sampel Acak 5. Accidental Sampling
Berstrata (Stratified Random Sampling) 6. Quota Sampling
4. Pengambilan Sampel Acak Berdasar Area atau
Wilayah (Cluster Random Sampling)
Pengumpulan data dalam
penelitian
Jenis-jenis data dapat dikategorikan
A. Menurut cara memperolehnya: C. Menurut sifatnya
1.Data primer, yaitu data yang dikumpulkan dan 1.Data kuantitatif, yaitu data yang berbentuk angka
diolah sendiri oleh peneliti langsung dari subjek pasti
atau objek penelitian. 2.Data kualitatif, yaitu data yang bukan berbentuk
2.Data sekunder, yaitu data yang didapatkan tidak angka
secara langsung dari objek atau subjek penelitian. D. Menurut waktu pengumpulannya
B. Menurut sumbernya 3.Cross section/insidentil, yaitu data yang
3.Data internal, yaitu data yang menggambarkan dikumpulkan hanya pada suatu waktu tertentu
keadaan atau kegiatan dalam sebuah organisasi 4.Data berkala/time series, yaitu data yang
4.Data eksternal, yaitu data yang menggambarkan dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk
suatu keadaan atau kegiatan di luar sebuah menggambarkan suatu perkembangan atau
organisasi kecenderungan keadaan/ peristiwa/kegiatan.
Beberapa metode pengumpulan data
1. Wawancara

a. Wawancara terstruktur

b. Wawancara tidak terstruktur

2. Observasi

a. Participant observation

b. Non participant observation

3. Angket (kuesioner)

4. Studi Dokumen

a. Dokumen primer

b. Dokumen sekunder
Analisis data
Teknik Analisis Data Kualitatif

1.Analisis konten

2.Analisis naratif

3.Analisis wacana

4.Analisis kerangka kerja

5.Analisis teori beralas


Teknik Analisis Data Kuantitatif

Analisis statistik deskriptif


• Analisis statistic inferensial
• Analisis diskriminan

Teknik Analisis Data Taksonomi

Teknik Analisis Data Domain

Teknik Analisis Data Isi

Teknik Analisis Data Interaktif Miles dan Hubermen

Teknik Analisis Data Komparatif Konstan


Penelitian kuantitatif dan
kualitatif
Penelitian kuantitatif
penelitian kuantitatif adalah penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena
serta kausalitas hubungan-hubungannya.

penelitian kuantitatif biasanya berkaitan dengan angka atau lebih cenderung ke arah matematis.

Tujuan penelitian kuantitatif adalah mengembangkan dan menggunakan model-model matematis,


teori-teori dan/atau hipotesis yang berkaitan dengan suatu fenomena.
jenis
1. korelasi

2. deskriptif

3. kausal komparatif

4. komparatif

5. eksperimen

6. survei

7. inferensial
Penelitian kualitatif
Penelitian jenis ini digunakan untuk memahami suatu fenomena atau gejala sosial yang
menitikberatkan pada gambaran lengkap fenomena atau gejala sosial tersebut.

Tujuan utama penelitian kualitatif adalah untuk memahami (to understand) fenomena atau gejala sosial
dengan lebih menitik beratkan pada gambaran yang lengkap tentang fenomena yang dikaji daripada
memerincinya menjadi variabel-variabel yang saling terkait.

Harapannya ialah diperoleh pemahaman yang mendalam tentang fenomena untuk selanjutnya
dihasilkan sebuah teori. Karena tujuannya berbeda dengan penelitian kuantitatif, maka prosedur
perolehan data dan jenis penelitian kualitatif juga berbeda.
jenis
Setidaknya ada delapan jenis penelitian kualitatif, yakni etnografi (ethnography), studi kasus (case
studies), studi dokumen/teks (document studies), observasi alami (natural observation), wawancara
terpusat (focused interviews), fenomenologi (phenomenology), grounded theory, studi sejarah
(historical research)

Dasar (Basic research), terapan (applied research), evaluasi (evaluation research)


Evaluasi hasil penelitian (evidence)
dari berbagai macam metode
Lihat jurnal
Aplikasi berbagai metode penelitian
dalam setting praktik pelayanan
kebidanan
1. Judul

2. BAB I Pendahuluan

3. BAB II Tinjauan teori

4. BAB III Metode Penelitian

5. BAB IV Hasil

6. BAB V Penutup

7. Daftar Pustaka

8. Lampiran
Tugas kewenangan kompetensi
bidan UU No. 4 Th 2019
https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JKJ/article/view/8501

1. Judul …….
2. Masalah
3. Tujuan penelitian
4. Metode penelitian
5. Populasi
6. Sample
7. Teknik sampling
8. Pengumpulan data
9. Analisa data
10. Hasil penelitian
11. Kesimpulan
https://jurnal.unigo.ac.id/index.php/gjph/article/view/1821
https://akbid-dharmahusada-kediri.e-journal.id/JKDH/article/view/164
Kuncinya adalah
1. kuasai metode penelitian

2. pertajam analisis article publikasi dengan cara :

a. membaca banyak article

b. membuat daftar pertanyaan dari article yg dibaca

c. jika ada istilah asing dalam article lakukan Langkah

1) cari di google

2) cari buku referensi/buku metode penelitian

3) diskusi dengan teman/pembimbing/dosen


Publikasi dan diseminasi hasil
penelitian
Publikasi ilmiah dan diseminasi hasil penelitian
merupakan dua aspek penting dalam dunia akademis dan
penelitian. Mari kita bahas keduanya:

1.Publikasi Ilmiah:
1. Publikasi ilmiah mengacu pada proses menyebarkan temuan, metodologi, dan analisis hasil penelitian
melalui berbagai media. Ini termasuk jurnal ilmiah, konferensi, dan buku.
2. Tujuan publikasi ilmiah adalah memperluas pengetahuan di bidang tertentu, memvalidasi temuan
penelitian, dan memberikan kontribusi pada komunitas ilmiah.
3. Manfaat publikasi ilmiah meliputi:
1. Pengakuan: Peneliti mendapatkan pengakuan dari rekan sejawat dan institusi.
2. Reputasi: Publikasi yang baik meningkatkan reputasi peneliti dan institusi.
3. Jaringan: Publikasi membantu memperluas jaringan kerja sama.
4. Jenis publikasi meliputi jurnal terindeks, jurnal nasional, dan konferensi.
1.Diseminasi Hasil Penelitian:
1. Diseminasi merujuk pada penyebaran informasi, pengetahuan, atau hasil penelitian ke khalayak yang lebih
luas.
2. Tujuan diseminasi adalah memastikan hasil penelitian bermanfaat bagi masyarakat umum dan pemangku
kepentingan.
3. Cara diseminasi melibatkan publikasi, presentasi, dan aktivitas lainnya.
4. Manfaat diseminasi termasuk memperluas jaringan, kerja sama, dan meningkatkan reputasi peneliti dan
institusi.
Jadi, publikasi ilmiah dan diseminasi hasil penelitian
berperan penting dalam memastikan penelitian memberikan
dampak positif dan bermanfaat bagi masyarakat.
Your best quote that reflects your
approach… “It’s one small step for
man, one giant leap for mankind.”

- NEIL ARMSTRONG

Anda mungkin juga menyukai