Anda di halaman 1dari 11

METODE ILMIAH

Pengertian Metode Ilmiah


• Metode Ilmiah boleh dikatakan suatu pengejaran terhadap
kebenaran yang diatur oleh pertimbangan-pertimbangan logis.
Metode ilmiah berkehendak untuk mencari jawaban tentang fakta-
fakta dengan menggunakan pendekatan kesangsian sistematis.
Dengan adanya metode ilmiah, pertanyaan-pertanyaan dalam
mencari dalil umum akan mudah terjawab, seperti menjawab
seberapa jauh, mengapa begitu, apakah benar dan sebagainya.
• Metode ilmiah adalah cara menerapkan prinsip-prinsip logis terhadap
penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran. (Almack,1939)
• Metode ilmiah adalah suatu cara sistematis yang digunakan para
ilmuwan dalam memecahkan atau mencari jawaban atas masalah-
masalah yang dihadapi dalam penelitian.
Kriteria dan Langkah-langkah Metode Ilmiah
Metode Ilmiah

Kriteria Langkah-langkah

1. Berdasarkan fakta. 1. Memilih dan mendefinisikan masalah.


2. Bebas dari prasangka. 2. Survei terhadap data yang tersedia.
3. Menggunakan prinsip-prinsip 3. Memformulasikan hipotesis.
analisis. 4. Membangun kerangka analisis serta
4. Menggunakan hipotesis. alat-alat dalam menguji hipotesis.
5. Menggunakan ukuran objektif. 5. Mengumpulkan data primair.
6. Menggunakan teknik kuantifikasi. 6. Mengolah, menganalisis serta membuat
interpretasi.
7. Membuat generalisasi dan kesimpulan.
8. Membuat laporan.
LANGKAH (STEP) DALAM METODE ILMIAH
1. Merumuskan serta mendefinisikan masalah
Langkah pertama dalam meneliti adalah menetapkan masalah
yang akan dipecahkan. Untuk menghilangkan keragu-raguan,
masalah tersebut didefinisikan secara jelas. Sampai ke mana
luas masalah yang akan dipecahkan. Sebutkan beberapa kata
kunci (key words) yang terdapat dalam masalah. Misalnya,
masalah yang dipilih adalah : bagaimana pengaruh kondisi
tanah terhadap pemakaian pondasi yang akan digunakan?
Berikan defenisi tentang pondasi, tentang jenis-jenis pondasi,
jenis tanah dan sebagainya.
LANGKAH (STEP) DALAM METODE ILMIAH
2. Mengadakan studi kepustakaan
Setelah masalah dirumuskan, step kedua yang dilakukan
dalam mencari data yang tersedia yang pernah ditulis peneliti
sebelumnya yang ada hubungannya dengan masalah yang
ingin dipecahkan. Kerja mencari bahan di perpustakaan
merupakan hal yang tak dapat dihindarkan oleh seorang
peneliti. Ada kalanya, perumusan masalah dan studi
kepustakaan dapat dikerjakan secara bersamaan.
LANGKAH (STEP) DALAM METODE ILMIAH
3. Memformulasikan hipotesis
Setelah diperoleh informasi mengenai hasil penelitian ahli lain
yang ada sangkut-pautnya dengan masalah yang ingin
dipecahkan, maka tiba saatnya peneliti memformulasikan
hipotesis-hipotesis untuk penelitian. Hipotesis tidak lain dari
kesimpulan sementara tentang hubungan sangkut-paut
antarvariabel atau fenomena dalam penelitian. Hipotesis
merupakan kesimpulan tentatif yang diterima secara
sementara sebelum diuji.
LANGKAH (STEP) DALAM METODE ILMIAH
4. Menentukan model untuk menguji hipotesis
Setelah hipotesis-hipotesis ditetapkan, kerja selanjutnya
adalah merumuskan cara-cara untuk menguji hipotesis
tersebut.
Pengujian hipotesis menghendaki data yang dikumpulkan oleh
peneliti, bisa data primer atau data sekunder.
LANGKAH (STEP) DALAM METODE ILMIAH
5. Mengumpulkan data
Peneliti memerlukan data untuk menguji hipotesis. Data
tersebut yang merupakan fakta yang digunakan untuk menguji
hipotesis perlu dikumpulkan. Bergantung dari masalah yang
dipilih serta metode penelitian yang akan digunakan, teknik
pengumpulan data akan berbeda-beda. Jika penelitian
menggunakan metode percobaan misalnya, data diperoleh dari
plot-plot percobaan yang dibuat sendiri oleh peneliti.
LANGKAH (STEP) DALAM METODE ILMIAH
6. Menyusun, menganalisis dan memberikan interpretasi
Setelah data terkumpul, peneliti menyusun data untuk
mengadakan analisis. Sebelum analisis dilakukan, data
tersebut disusun lebih dahulu untuk mempermudah analisis.
Penyusunan data dapat dalam bentuk tabel.
Sesudah data dianalisis, maka perlu diberikan tafsiran atau
interpretasi terhadap data tersebut.
LANGKAH (STEP) DALAM METODE ILMIAH
7. Membuat generalisasi dan kesimpulan
Setelah tafsiran diberikan, maka peneliti membuat generalisasi
dari penemuan-penemuan, dan selanjutnya memberikan
kesimpulan. Kesimpulan dan generalisasi ini harus berkaitan
dengan hipotesis. Apakah hipotesis benar untuk diterima, ataukah
hipotesis tersebut ditolak. Apakah hubungan-hubungan
antarfenomena yang diperoleh akan berlaku secara umum
ataukah hanya berlaku pada kondisi khusus saja. Saran-saran apa
yang dapat ditarik dari hasil penelitian dan bagaimana impikasinya
untuk kebijakan?
LANGKAH (STEP) DALAM METODE ILMIAH
8. Membuat laporan ilmiah
Langkah akhir dari suatu penelitian ilmiah adalah membuat
laporan ilmiah tentang hasil-hasil yang diperoleh dari penelitian
tersebut. Penulisan secara ilmiah mempunyai teknik tersendiri
pula. Berdasarkan atas langkah serta kriteria dari metode
ilmiah, maka peneliti menyusun suatu outline dari
penelitiannya yang mana outline ini juga merupakan panduan
dalam mengerjakan penelitian. Outline dari penelitian berjenis-
jenis bentuknya.

Anda mungkin juga menyukai