MOMENT OF INERTIA

ENGINEERING MECHANICS
S U N A R D I TJ A N D R A – M A N U FA C T U R I N G E N G I N E E R I N G U B AYA
DEFINITION
 It is a measure of an object’s
resistance to changes to its
rotation.
 Also defined as the capacity
of a cross-section to resist
bending.
 It must be specified with
respect to a chosen axis of
rotation.
 It is usually quantified in m4
or kgm2
Momen Inersia Bidang/Penampang
Momen Inersia Massa
Momen Inersia Polar

JENIS MOMEN INERSIA

 Momen Inersia Bidang/Penampang
◦ Luas Area
◦ Pusat Massa
◦ Jarak Sumbu Putar
FA K TO R
PENENTU Momen Inersia Massa & Polar
◦ Massa benda & Pola Distribusinya
◦ Sumbu Rotasi
◦ Jarak posisi rotasi
MOMEN INERSIA BIDANG
MOMEN INERSIA BIDANG
BENTUK-BENTUK GEOMETRI DASAR
MOMEN INERSIA BIDANG
BENTUK-BENTUK GEOMETRI DASAR
MOMEN INERSIA BIDANG
BENTUK-BENTUK GEOMETRI DASAR
MOMEN INERSIA BIDANG
BENTUK-BENTUK GEOMETRI DASAR
MOMEN INERSIA BIDANG
CONTOH APLIKASI
 Momen Inersia bidang terhadap sumbu tertentu
dapat dihitung berdasarkan momen inersia
bidang terhadap sumbu titik berat yang sejajar.

I = I + Ad 2
TEOREMA
dimana:
SUMBU
I = momen inersia bidang terhadap sumbu
SEJAJAR tertentu
I = momen inersia bidang terhadap pusat
massanya sendiri
A = luas penampang bidang
d = jarak antara pusat massa bidang ke sumbu
tertentu
CONTOH 1
Tentukan momen inersia bidang dari lingkaran berikut ini terhadap sumbu T

𝐼𝐼 = 𝐼𝐼 ̅ + A𝑑𝑑2
𝐴𝐴 = 𝜋𝜋𝑟𝑟 2

1 4
𝐼𝐼 ̅ = 𝜋𝜋𝑟𝑟
4
1 4
𝐼𝐼 = 𝜋𝜋𝑟𝑟 + (𝜋𝜋𝑟𝑟 2 )𝑟𝑟 2
4
5 4
= 𝜋𝜋𝑟𝑟
4
CONTOH 2
Tentukan momen inersia bidang dari segitiga berikut ini terhadap pusat massanya
̅ + A𝑑𝑑 2
𝐼𝐼𝐴𝐴𝐴𝐴𝐴 = 𝐼𝐼𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵
̅ = 𝐼𝐼𝐴𝐴𝐴𝐴𝐴 − A𝑑𝑑 2
𝐼𝐼𝐵𝐵𝐵𝐵𝐵
1
𝐴𝐴 = 𝑏𝑏𝑏
2
1
𝐼𝐼𝐴𝐴𝐴𝐴𝐴 = 𝑏𝑏ℎ3
12
1 3
1 1 2
𝐼𝐼 = 𝑏𝑏ℎ − ( 𝑏𝑏𝑏)( ℎ)
12 2 3
1
= 𝑏𝑏ℎ3
36
CONTOH 3
Hitung momen inersia bidang berikut terhadap sumbu N-N, dimana b = 18mm, h = 4,9mm, d = 6,2mm

𝑰𝑰 = �𝑰𝑰 + 𝐀𝐀𝒅𝒅𝟐𝟐
1 𝐴𝐴 = 𝑏𝑏𝑏
𝐼𝐼 ̅ = 𝑏𝑏ℎ3
12 = 18 . 4,9
1
= . 18. 4,93 = 88,2 𝑚𝑚𝑚𝑚2
12
= 176,4735 𝑚𝑚𝑚𝑚4

𝐼𝐼 = 176,4735 + 88,2 . 6,22

= 3566,9 𝑚𝑚𝑚𝑚4
 CONTOH 4
Hitung momen inersia bidang berikut terhadap sumbu X

SOLUSI:
1. Membagi bidang menjadi bidang-bidang dasar.
2. Jika diperlukan, menghitung titik berat setiap bidang dasar (xi )
3. Menghitung titik berat bidang utama
4. Menghitung luas area ( Ai ) setiap bidang dasar.
5. Jika diperlukan, menghitung momen inersia setiap bidang dasar terhadap titik
beratnya (Ii ).
6. Menghitung jarak (di) dari titik berat setiap bidang ke titik berat bidang utama.
7. Menghitung momen inersia bidang utama ( In ) menggunaan teori sumbu sejajar.
 CONTOH 4 (lanj.)
Membagi bidang menjadi bidang-bidang dasar.

Menghitung titik berat bidang setengah lingkaran (xi )

4r (4 )(90 )
a= = = 38.2 mm
3π 3π
b = 120 - a = 81.8 mm
A = 12 πr 2 = 12 π (90 )2
= 12.72 × 103 mm 2
 CONTOH 4 (lanj.)
Menghitung momen inersia bidang-bidang dasar terhadap sumbu yang diinginkan.
Momen inersia bidang setengah lingkaran terhadap sumbu A-A’:
I AA′ = 18 πr 4 = 18 π (90 )4 = 25.76 × 106 mm 4

Momen inersia bidang setengah lingkaran terhadap titik beratnya:

( )(
I x′ = I AA′ − Aa 2 = 25.76 × 106 12.72 × 103 )
= 7.20 × 106 mm 4

Momen inersia bidang setengah lingkaran terhadap sumbu x:

( )
I x = I x′ + Ab 2 = 7.20 × 106 + 12.72 × 103 (81.8)2
= 92.3 × 106 mm 4
 CONTOH 4 (lanj.)
Menghitung momen inersia bidang-bidang dasar terhadap sumbu yang diinginkan.

Momen inersia bidang persegi panjang terhadap sumbu x:

I x = 13 bh3 = 13 (240 )(120 ) = 138.2 × 106 mm 4

I x = 45.9 × 106 mm 4

Ix = 138.2 × 106 mm 4 − 92.3 × 106 mm 4

LATIHAN SOAL
MOMEN INERSIA BIDANG
S U N A R D I TJ A N D R A – M A N U FA C T U R I N G E N G I N E E R I N G U B AYA
LATIHAN 1
Hitung momen inersia bidang berikut terhadap sumbu x
LATIHAN 2
Hitung momen inersia bidang berikut
terhadap titik beratnya
MOMEN INERSIA MASSA
 Benda yang sedang bergerak rotasi
akan memiliki kecenderungan untuk
tetap mempertahankan gerak
rotasinya.
Kecenderungan benda untuk
mempertahankan gerak rotasinya
DEFINISI Perkalian massa dengan jarak kuadrat
dari sumbu

I = ∫ r dm
2
MOMEN INERSIA MASSA
CONTOH APLIKASI
MOMEN INERSIA MASSA
CONTOH APLIKASI
 Momen inersia massa terhadap sumbu tertentu
dapat dihitung berdasarkan momen inersia
massa terhadap sumbu titik berat yang sejajar

TEOREMA I x = I x ` + m( y + z )
2 2

SUMBU
SEJAJAR I y = I y ` + m( x + z )
2 2

I z = I z ` + m( x + y )
2 2
MOMEN INERSIA MASSA
BENTUK-BENTUK GEOMETRI DASAR
MOMEN INERSIA MASSA
BENTUK-BENTUK GEOMETRI DASAR
 CONTOH
Berapa torsi yang dibutuhkan oleh kincir untuk
bisa berputar dari keadaan diam sehingga
menjadi 60 rpm jika kincir yang berputar
mempunyai momen inersia sebesar 10 kg.m2?
THANK YOU
END OF CHAPTER
S U N A R D I TJ A N D R A – M A N U FA C T U R I N G E N G I N E E R I N G U B AYA