َاْلَح ْم ُد اِ ِهلل َن ْح َم ُد ُه َو َن ْس َت ِعْي ُنُه َو َن ْس َتْغ ِفُر ُه َو َن ُعْو ُذ ِبِه ِمْن ُشُرْو ِر َأْنُفِس َن ا َو ِمْن َس ِّي َئ اِت َأْع َم اِلَن ا َم ْن َيْهِدِه ُهَّللا
َفَالُمِض َل َلُه َو َم ْن ُيْض ِلْل ُه َفَال َه اِدَي َلُه.
ُاْو ِص يُك ْم ِع َب اَد ِهللا.َأْش َه ُد َأْن آل ِإَلَه ِاّآل ُهللَا َو ْح َد ُه َالَش ِر ْي َك َلُه َو َأْش َه ُد َأَّن ُم َه َّم ًد ا َع ْب ُد ُه َو َر ُسْو ُلُه َو آلَن ِبَى َب ْع َد ُه
َاَم ا َب ْع ُد. َو ِايآَي ِبَت ْق َو ي ِهللا َفَقْد َف اَز اْلُم َّت ُقْو َن
ُهللَا َاْك َب ُر ُهللَا. َ ُهللَا َاْك َب ُر َك ِبْي َر ا َو اْل َح ْم ُد ِ ِهلل َك ِثْي َر ا َو ُسْب َح اِن ِهلل ُبْك َر َة َو َاِص ْيال.َاْك َب ُر هللَا ُ َاْك َب ُر هللَا ُ َاْك َب ُر هللَا
َاْك َب ُر َو ِهلل اْلَح ْم ُد.
Hari ini 1 Syawwal telah dijadikan oleh Allah sebagai hari suka cita bagi
kita, bagi kaum muslimin seluruhnya. Kita baru saja menempuh proses
penyadaran kembali arti pentingnya hidup kerohanian yang
transendental, yang selama ini terbelenggu oleh tuntutan hidup fisikal
material fenomenal yang profan. Suatu proses penyadaran pentingnya
arti langit, dan rendahnya kehidupan bumi dengan segala implikasinya.
Di hari suka cita, di hari ‘Id al-Fithr ini, rasa-rasanya kita telah mendapat
rahmat Allah, mendapatkan ampunan-Nya, dan dibebaskan dari api
neraka, seakan-akan kaki rohani kita telah sampai ke pintu gerbang
singgasana langit tertinggi, ke surga yang dijanjikan, ke kebahagiaan
yang tak terkirakan. Namun tiba-tiba terdengar seruan yang sangat
keras ke telinga rohani kita, membuyarkan lamunan transendental kita:
Apakah kalian sangka kalian akan masuk surga padahal Allah belum
menyaksikan kalian berjihad, belum juga melihat kalian bersabar.(Qs Al-
Imron ayat 142)
َأۡم َح ِس ۡب ُتۡم َأن َت ۡد ُخ ُلوْا ٱۡل َج َّنَة َو َلَّما َي ۡع َلِم ٱُهَّلل ٱَّلِذيَن َٰج َه ُد وْا ِمنُك ۡم َو َي ۡع َلَم ٱلَّٰص ِبِر يَن
Apakah kalian kira kalian akan masuk surga, padahal kalian belum
ditimpa seperti orang-orang dahulu yang ditimpa kepedihan,
penderitaan, bahkan kegoncangan, sampai-sampai Rasul dan orang-
orang yang beriman yang menyertainya, berseru kapan akan datang
pertolongan Allah, lalu dijawab bahwa sesungguhnya pertolongan Allah
itu sudah dekat.(Qs Al-Baqarah ayat 214)
َأۡم َح ِس ۡب ُتۡم َأن َت ۡد ُخ ُلوْا ٱۡل َج َّنَة َو َلَّما َي ۡأ ِتُك م َّم َث ُل ٱَّلِذيَن َخ َلۡو ْا ِمن َق ۡب ِلُك ۖم َّمَّس ۡت ُهُم ٱۡل َب ۡأ َس ٓاُء َو ٱلَّضَّر ٓاُء َو ُز ۡل ِز ُلوْا َح َّت ٰى
بَٞي ُقوَل ٱلَّر ُسوُل َو ٱَّلِذيَن َء اَم ُنوْا َمَع ُهۥ َم َتٰى َنۡص ُر ٱِۗهَّلل َأٓاَل ِإَّن َنۡص َر ٱِهَّلل َقِر ي
Jihad di jalan Allah adalah suatu wilayah yang sangat luas. Salah satu
misi jihad Islam adalah mengatasi terjadinya krisis nilai keadaban yang
semakin terasa nyaris di semua lini kehidupan berbangsa dan bernegara
di republik ini. Penguatan terhadap nilai-nilai keadaban yang berupa
keadilan, amanah, kejujuran, sopan santun, keberpihakan kepada yang
lemah dan yang dilemahkan, adalah beberapa contoh wilayah jihad
yang nyata-nyata harus diperjuangkan.
َو اَل َت ۡأ ُك ُلٓو ْا َأۡم َٰو َلُك م َب ۡي َن ُك م ِبٱۡل َٰب ِط ِل َو ُتۡد ُلوْا ِبَه ٓا ِإَلى ٱۡل ُح َّك اِم ِلَت ۡأ ُك ُلوْا َفِر يٗق ا ِّم ۡن َأۡم َٰو ِل ٱلَّن اِس ِبٱِإۡلۡث ِم َو َأنُتۡم َتۡع َلُموَن
Dan janganlah kalian makan harta di antara kalian dengan jalan yang
batil, dan (janganlah) kalian menyuap dengan harta itu kepada para
hakim dengan maksud agar kalian dapat memakan sebagian harta
orang lain itu dengan jalan dosa, padahal kalian mengetahui (al-Baqarah
188).
Agar harta tidak sepenuhnya berada di genggaman para the have! Agar
keadaban kemanusian menjadi bagian penting tarikan nafas kehidupan
bangsa! Dahulukan mereka yang lemah, mereka yang dilemahkan!
Keberpihakan kepada mereka, berbuah keberpihakan Allah kepada
bangsa ini:
َاْك َب ُر آل ِإَلَه ِاّآل ُهللَا َو ُهلل َاْك َب ُر َو ِهلل اْلَح ْم ُد هللَا ُ َاْك َب ُر هللَا
Jamaah Idul Fitri yang Dimuliakan Allah
Puasa juga mendidik kita untuk memiliki kelembutan hati, buah dari
pensucian jiwa selama ditempa di bulan Ramadhan ini. Jadikanlah
sebagai kekuatan untuk memperkokoh nilai-nilai keadaban, membangun
kebersamaan, membina hubungan dengan sesama, dengan seluruh
anak bangsa! Jangan saling menzalimi satu sama lain, jangan saling
menggunting dalam lipatan! Bangsa ini akan menjadi tinggi
kedudukannya jika seluruh potensi digunakan untuk membangun masa
depan yang gemilang, yang berkeadaban!Semoga Allah menolong kita,
menolong bangsa ini!
ِإَم اًما) ِهّٰلِل َت َع ــاَلى/ُأَص ِّلي ُس َّن ًة لِعْيِد ْالِفْط ِر َر ْك َع َت ْي ِن (َم ْأُمْو ًما
َو ُسْب َح اَن ِهللا ُبْك َر ًة َو َأِص ياًل، َو اْلَح ْم ُد ِهّٰلِل َك ِثيًر ا،ُهللا َأْك َب ُر َك ِبيًر ا
ُسْب َح اَن ِهللا َو اْل َح ْم ُد ِهّٰلِل َو َال ِإٰل َه ِإَّال ُهللا َو ُهللا َأْك َب ُر