Indikator-indikator pelayanan rumah sakit dapat dipakai untuk mengetahui tingkat pemanfaatan,
mutu, dan efisiensi pelayanan rumah sakit. Indikator-indikator berikut bersumber dari sensus
harian rawat inap :
1. BOR (Bed Occupancy Ratio !ngka penggunaan tempat tidur"
BOR menurut #uffman (1$$%" adalah &the
& the ratio of patient service days to inpatient bed count
days in a period
prosentase under tempat
pemakaian consideration'.
consideration'. edangkan
tidur pada menurut
satuan waktu )epkes
tertentu. RI (*++",
Indikator BOR adalah
ini memberikan
gambaran tinggi rendahnya tingkat pemanfaatan tempat tidur rumah sakit. ilai parameter BOR
yang ideal adalah antara +-/0 ()epkes RI, *++".
Rumus :
BOR (umlah hari perawatan rumah sakit 2 (umlah tempat tidur 3 umlah hari dalam satu
periode"" 3 1++0
9. OI (Tur
(Turnn Over Interval enggang perputaran"
OI menurut )epkes RI (*++" adalah rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati dari
telah diisi ke saat terisi berikutnya. Indikator ini memberikan gambaran tingkat efisiensi
penggunaan tempat tidur. Idealnya tempat tidur kosong tidak
tidak terisi pada kisaran 1-9 hari.
Rumus :
OI ((umlah tempat tidur 3 ;eriode" < #ari perawatan" 2 umlah pasien keluark eluar (hidup 8mati"
. ?)R (!ross
(!ross eath Rate"
Rate"
?)R menurut )epkes RI (*++" adalah angka kematian umum untuk setiap 1+++ penderita
keluar.
Rumus :
?)R ( umlah pasien mati seluruhnya 2 umlah pasien
p asien keluar (hidup 8 mati"" 3 1+++ >
)iposkan **nd O7tober *+1* oleh rendi
)alam penghitungan statistik pelayanan rawat inap di rumah sakit (R" dikenal dua istilah yang
masih sering ran7u dalam 7ara pen7atatan, penghitungan, dan penggunaannya. )ua istilah
tersebut adalah 5ama )irawat (5)" dan #ari ;erawatan (#;". @asing-masing istilah ini
memiliki karakteristik 7ara pen7atatan, penghitungan, dan penggunaan yang berbeda.
Lama Dirawat
Dirawat (LD)
(LD)
5) menun6ukkan berapa hari lamanya seorang pasien dirawat inap pada satu episode perawatan.
atuan untuk 5) adalah &hari'. ara menghitung 5) yaitu dengan menghitung selisih antara
tanggal pulang (keluar dari R, hidup maupun mati" dengan tanggal masuk R. )alam hal ini,
untuk pasien yang masuk dan keluar pada hari yang sama < 5)nya dihitung sebagai 1 hari.
Aet:
• : tanggal masuk
• D : tanggal keluar
• !-# : kode pasien
• ;asien ? sampai akhir bulan uni belum pulang
• ;asien # masuk tanggal *+ @ei
)ari tabel diatas pula tampak bahwa C5) periode uni di bangsal @awar tersebut adalah E hari.
)engan 7ara membagi C5) dengan 6umlah pasien yang keluar pada periode tersebut maka
didapatkan rerata 5) periode uni di bangsal @awar, yaitu: Rerata 5) E 2 E 1+,/ hari
!ngka rerata 5) ini dikenal dengan istilah aFerage 5ength of tay (a5O". a5O merupakan
salah satu parameter dalam penghitungan efisiensi penggunaan tempat tidur (" suatu bangsal
atau R. a5O 6uga dibutuhkan untuk menggambar grafik Barber-ohnson (B". Aesalahan
dalam men7atat dan menghitung 5) berarti 6uga akan menyebabkan kesalahan dalam
menggambar grafik B dan kesalahan dalam menghitung tingkat efisiensi penggunaan .
adi, untuk bisa menghitung 5) dibutuhkan data tentang tanggal masuk dan tanggal keluar (baik
keluar hidup maupun mati" dari setiap pasien. Gmumnya data ini ter7antum dalam formulir
&Ringkasan @asuk dan Aeluar (R@-1"'.
)alam beberapa kasus tidak 7ukup hanya men7atat tanggal masuk dan keluar sa6a, tapi 6uga
butuh men7atat 6am pasien tersebut masuk perawatan dan keluar perawatan, terutama 6ika pasien
tersebut keluar dalam keadaan meninggal. )ata 6am ini dibutuhkan untuk menentukan apakah
pasien tersebut meninggal sebelum atau sesudah %/ 6am dalam perawatan. !ngka
!ngka statistik yang
berkaitan dengan 6am meninggal ini adalah ?ross )eath Rate (?)R" dan et )eath Rate ()R".
Hari Perawatan
Perawatan (HP)
(HP)
ika 5) menun6ukkan lamanya pasien dirawat (dengan satuan &hari'", maka #; menun6ukkan
banyaknya beban merawat pasien dalam suatu periode. adi satuan untuk #; adalah &hari-
pasien'.
ara menghitung #; berbeda dengan 7ara menghitung 5) (seperti telah di6elaskan terdahulu"
maupun menghitung ensus #arian Rawat Inap (#RI". )alam #RI, maka angka utama yang
dilaporkan adalah 6umlah pasien sisa yang masih dirawat pada saat dilakukan penghitungan 2
sensus, sedangkan
sama meskipun saat#; menghitung
dilakukan 6uga
sensus 6umlah
pasien pasiensudah
tersebut yang tidak
masukada
danlagi.
keluar pada hari yang
Aet:
• o : tanggal masuk
• D : tanggal keluar
• !-# : kode pasien
• ;asien ? sampai akhir bulan uni belum pulang
• ;asien # masuk tanggal *+ @ei
•
)iasumsikan tgl 1%-*% tidak ada pasien masuk maupun keluar.
• #; tanggal uni yaitu hari-pasien, berarti tanggal uni beban ker6a bangsal @awar
setara dengan merawat pasien termasuk 1 orang pasien yang masuk dan keluar pada
hari itu,
• #; tanggal uni yaitu % hari-pasien, berarti tanggal uni beban ker6a bangsal @awar
setara dengan merawat % pasien,
• #; tanggal 19 uni * hari-pasien, berarti tanggal 19 uni beban ker6a bangsal @awar
setara dengan merawat * pasien, dan
• #; tanggal 9+ uni 1 hari-pasien, berarti tanggal 9+ uni beban ker6a bangsal @awar
)ibandingkan dengan hasil sensus (#RI", maka yang tampak berbeda adalah hasil #RI
tanggal uni dengan hasil penghitungan #; pada tanggal yang sama. ika #; tanggal ada
hari-pasien, maka #RI tanggal adalah % pasien. Berarti pada tanggal beban bangsal @awar
setara dengan merawat pasien, namun pada saat dilakukan penghitungan sensus (umumnya
dilakukan men6elang tengah malam" yang tersisa tinggal % pasien. )engan pengertian ini maka
angka #; lebih bisa memberi gambaran mengenai beban ker6a dibandingkan hasil sensus.
• umlah terpakai (O77upaid bed 2 O" C#; dibagi 6umlah hari dalam periode tersebut.
)alam 7ontoh tabel diatas, berarti O E29+ 1,$ buah.
• ingkat penggunaan (Bed O77upan7y Rate 2 BOR" C#; dibagi (6umlah hari dikali
6umlah tersedia" dikali 1++0. )alam 7ontoh tabel diatas dengan asumsi bangsal
@awar memiliki buah siap pakai, berarti BOR bangsal @awar periode uni E2
(9+D"D1++0 E21+D1++09/0.
• Rerata 6umlah hari dimana tidak terpakai atau menganggur (urn OFer InterFal 2
OI" ((6umlah D 6umlah hari"- C#;" 2 6umlah pasien keluar periode tersebut.
)alam 7ontoh tabel diatas dengan asumsi terdapat siap pakai, berarti OI bangsal
@awar periode uni ((D9+"-E"2E19,9 hari (6umlah pasien keluar periode uni ada E
orang menurut tabel diatas". adi detiap rata-rata kosong 19,9 hari sebelum ditempati
oleh pasien baru.
Kesimpulan
Kesimpulan
elas sudah bahwa 5) dan #; berbeda 7ara pen7atatan, penghitungan, dan penggunaannya.
angat disayangkan bahwa masih 7ukup banyak R yang tertukar dalam menggunakan 5) dan
#; untuk menghitung rumus-rumus indikator pelayanan rawat inap. )emikian pula antara
a ntara 5),
#;, dan #RI.
)engan memperhatikan 7ara pen7atatan, penghitungan, dan penggunaan yang benar antara 5),
#;, dan #RI maka akan didapatkan informasi yang lebih akurat dan Falid untuk mana6emen
pasien rawat inap.
Rumus-rumus Indikator Rumah Sakit
• ! Comments
BOR Bed O77upan7y Rate atau ingkat #unian R (dalam bentuk prosentase"
"ari #era$atan %"#& Banyaknya pasien yang dirawat dalam 1 hari periode
adi data #; ini diambil dari 6umlah pasien yang dirawat setiap hari dan diakumulasikan dalam periode tertentu, misalnya : @ingguan, Bulanan,
riwulan atau ahu
ahunan.
nan.
ontoh : ;asien yang dirawat tgl 1 sep $E pasien * sep $/ pasien 9 sep 1++ pasien tgl % sep /$ pasien. @aka umlah #ari ;erawatan
dari tgl 1 < % ep adalah 9/%. elama % hari (periode"
umlah empat
empat idur Banyaknya tempat tidur yang ada2yang beroperasional di R
*+
BOR ) 2 . // 0
1// .
*+
BOR ) 2 . // 0
+//
BOR ) + 0
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJ
umlah 5ama )irawat
!5O HHHHHHHHHHHHHH<
umlah ;asien Aeluar (#idup 8 @eninggal"
!5O !Ferage
!Ferage 5ength of tay Rata-rata lama dirawat dalam satu periode
5ama )irawat 5amanya 1 orang pasien dirawat setelah pasien tersebut keluar hidup (pulang atas iK in dokter, pulang paksa, melarikan diri dan
diru6uk" atau meninggal.
3 #asien
#asien A 4u(
4u(ang
ang deng
dengan
an (ama
(ama dira
dira$at
$at hari
hari
13 #asie
#asien
n B 4u(ang
4u(ang 4aks
4aksaa dengan
dengan (am
(amaa dira$a
dira$att 1 hari
hari
*3 #asie
#asien
n C mening
meningga(
ga( deng
denganan (ama
(ama dira$
dira$at
at / har
harii
3 #asie
#asien
n D 4u(ang
4u(ang den
dengan
gan (am
(amaa dira
dira$at
$at * har
harii
53 #asie
#asien
n 6 4u(an
4u(ang
g denga
dengann (ama
(ama dira
dira$at
$at 7 har
harii
73 'adi 'um(ah
'um(ah Lama
Lama Dira$at
Dira$at 4ada tangga(
tangga( se4 terse8ut
terse8ut ada(ah
ada(ah 15 hari dan
dan 4asien 9ang
9ang 4u(ang
4u(ang %8aik hidu4
hidu4
atau4un meningga(& ada 5 orang3 Maka 4ada tangga( Se4 terse8ut ALOSn9a ada(ah :
*
!5O HHHHH<
!5O hari
;ntuk menda4atkan (ama dira$at 4ada setia4 4asien dihitung dari ka4an 4asien 4u(ang
dan 4asien terse8ut masuk3 Misa(n9a3 #asien A masuk tangga( * Agustus dan 4u(ang
tangga( Se4, maka (ama dira$at #asien A ada(ah hari3
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJ
umlah ;asien Aeluar #idup L @eninggal
BO HHHHHHHHHHHHHHHHH
umlah empat idur
ontoh : ;asien keluar hidup L meninggal ada orang pada tanggal % ep
umlah empat tidur ada *++
@aka BOnya adalah :
BO HHHHHH<
*++
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJJ
JJJJJJJJJJJJJ
JJ
(umlah empat idur 3 periode" < #ari ;erawatan
OI HHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH-
umlah pasien keluar #idup L @eninggal
TOI = Turn Over Interval yaitu rata-rata hari dimana tempat tidur tidak ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya
11+
OI HHHH-
OI ** hari
umlah pasien meninggal = %/ 6am dirawat
)R HHHHHHHHHHHHHH
HHHHHHHHHHHHHHHHH- HHH- 3 1+++ >
umlah pasien keluar hidup L meninggal
?)R ?ross )eath Rate adalah angka kematian umum untuk tiap-tiap 1+++ penderita keluar R.
RUMUS
JUMLAH HARI PERAWATAN ( DALAM HARI )
LOS =-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
JUMLAH PENDERITA KELUAR ( HIDUP & MATI )
( JLH
JL H TEMPAT
TEMPAT TIDUR x HARI
H ARI ) – HARI
HAR I PERAWATAN
PERAWATAN
TOI =---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
JLH.PENDERITA KELUAR ( HIDUP & MATI )
BOR : Bed O77upa7ion Rate (!ngka rata-rata tempat tidur terisi dalam satu tahun"
empat
empat tidur yang dimaksud adalah tempat tidur di ruang rawat inap.
!ngka BOR ideal berkisar antara E0 - /0
; O 3 1++2!
!F5O
!F 5O : !Ferage
!Ferage 5ength of tay (!ngka rata-rata lamanya seorang pasien dirawat"
!ngka !F5os
!F5os ideal : 9 - 1* hari
5 O 3 92)
OI : urn OFer InterFal (!ngka rata-rata sebuah tempat tidur tidak terisi"
OI ideal : 1 - 9 hari
(!-O" 3 92)
1*0 pada formula ini diasumsikan karena asuhan keperawatan yang dilakukan oleh perawat di
Indonesia masih berpola pada tindakan yang banyak ke arah tindakan non keperawatan sehingga
perlu ditambahkan 6umlahnya, selain itu diasumsikan bahwa kiner6a keperawatan oleh perawat
Indonesia masih E0.
ontoh :
#asil analisis selama bulan ;ada ruangan dengan kategori medikal bedah didapatkan rata-rata
pasien yang dirawat : elf 7are orang, partial 7are 1+ orang dan total 7are orang
awaban:
)ari data di atas kita sudah tahu untuk rata-rata pasien ( D BOR" *+ orang, dan langkah
selan6utnya kita harus menghitung terlebih dahulu 6am asuhan yang harus diberikan :
elf are ( D 1 6am" 8 ( D 1 6am" 8 ( D +,* 6am" 11,* 6am
;artial are (1+ D 9 6am" 8 (1+ D 1 6am" 8 (1+ D +,* 6am" %*, 6am
otal
otal are ( D 6am" 8 ( D 1 6am" 8 ( D +,*" 9,* 6am
atatan : umlah ;erawat bukan hal yang utama dalam pemberian pelayanan tetapi terdapat
aspek lain yang sangat berperan yaitu AO@I@U ;UR!P!
;UR!P! dalam melaksanakan !suhan.
!G#!
!G #! AU;U
AU ;UR!P!
R!P!
! di +1.%$