Anda di halaman 1dari 35

LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN


DI
PT M-TEK INNOVA GEMILANG

JL. Bintara Raya Ruko Bintara Permai Blok D/2


Kel. Bintara ID: 17136

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengikuti Uji Sertifikasi Keahlian
Tahun Pelajaran : 2023 – 2024

DISUSUN OLEH :

NAMA : Rafly Kurniawan

NIS : 16992
KELAS : XII-TP 2
PROGRAM KEAHLIAN : TEKNIK PEMESINAN

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH IBUKOTA JAKARTA


DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 35 JAKARTA

Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan – Audio Video – Teknik Instalasi Tenaga
Listrik – Pemesinan – Kendaraan Ringan
Jalan Kerajinan No.42, Krukut, Taman sari – Jakarta Barat 11140

Telp. (021) 6343146 – 6340028 Fax. (021) 63852887


Email:smkn35jkt@hotmail.com Website : www.smkn35jakarta.net
2023 – 2024
i
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
SMK NEGERI 35 JAKARTA

Laporan Praktik Kerja Lapangan ini telah


disetujui dan disahkan pihak sekolah

Diterima tanggal...........................2024
Disetujui tanggal..........................2024

Oleh Pembimbing Sekolah

Kepala Kompetensi Keahlian Pembimbing I Pembimbing II

Dewa Dwi Laksana Dasril Syari’atul Hawa


NIP. 198210052022211013 NIP. - NIP.199311302023212040

Mengetahui

Kepala Sekolah Waka. Hubin

Sopandi Dewanto Gatot


NIP. 197402182000121004 NIP. 196612292016111001

ii
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
OLEH PIHAK DUNIA INDUSTRI

Laporan Praktik Kerja Lapangan ini telah disetujui dan disahkan :

Jakarta,……………2024

Disahkan oleh. Disetujui oleh.


Pemimpin, Pembimbing,
PT M-TEK INNOVA GEMILANG PT M-TEK INNOVA GEMILANG

Michael Suharso .ST Anggit Waskita

iii
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan
hidayah Nya sehingga saya dapat melaksanakan laporan praktik kerja
lapangan sekaligus penyusunan laporan tepat pada waktunya. Adapun tujuan
dari penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan ini untuk melengkapi
persyaratan kelulusan sekolah.

Laporan ini tersusun berdasarkan data yang diperoleh dari


observasi/peninjauan dan juga melaksanakan praktik kerja lapangan dari
tanggal 03 Oktober 2022 sampai dengan tanggal 31 Maret 2023 di CV Bubut
Ramayana. Saya selaku penyusun berusaha menyusun laporan Praktik Kerja
Lapangan berdasarkan petunjuk dan bantuan bapak pembina atau
pembimbing dari CV Bubut Ramayana. Maka dari itu saya mengucapkan
terimakasih kepada yang terhormat :

1. Bapak Sopandi selaku kepala SMK Negeri 35 Jakarta;

2. Bapak Dewanto Gatot selaku Wakil Kepala Bidang Hubungan


Industri dan Masyarakat SMK Negeri 35 Jakarta;

3. Bapak Dewa Dwi Laksana selaku Ketua Jurusan Teknik


Pemesinan dari SMKN 35 Jakarta

4. Bapak Dasril selaku pembimbing satu PKL

5. Ibu Syari’atul Hawa selaku pembimbing dua PKL

6. Ibu Impun Zakiah selaku wali kelas XII TPM 2;


7. Bapak Michael Suharso. ST selaku ketua pembimbing dari
PT Mtek Innova Gemilang Indonesia;
8. Bapak Anggit Waskita selaku pembimbing dari PT Mtek
Innova Gemilang Indonesia;

iv
Akhir kata, kami menyadari bahwa laporan ini tidak akan lengkap tanpa
adanya masukan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, kami
mengharapkan kritik, saran, dan komentar yang membangun guna perbaikan
dan pengembangan di masa mendatang.
Jakarta,....................2024

Rafly Kurniawan

v
DAFTAR ISI

PENGESAHAN OLEH PIHAK SEKOLAH .......................................................i


PENGESAHAN OLEH PIHAK PERUSAHAAN ...............................................ii
KATA PENGANTAR ..........................................................................................iii
DAFTAR ISI ........................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ........................................................................................1
1.2 Tujuan Melaksanakan Prakerin ...............................................................2
1.3 Pelaksanaan Kegiataan Prakerin .............................................................2
BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
1 Profil Perusahaan .....................................................................................4
2 Struktur Organisasi Perusahaan ..............................................................4
3 Produk dan Jasa yang Dihasilkan Perusahaan .........................................6
2.3.1 Produk ............................................................................................6
2.3.2 Jasa .................................................................................................6
4 Waktu dan Tempat Operasional Perusahaan ...........................................6
BAB III KEGIATAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
3.1 Deburing Tool ........................................................................................7
3.2 Mengikir .................................................................................................7
3.3 Mengetap Benda Kerja ...........................................................................8
3.4 Menggerinda Benda Kerja .....................................................................9
3.5 Gerinda Mesin (Cut Off Saw ) ...............................................................9
3.6 Mengebor .............................................................................................10
3.7 Memasang / Menggabungkan Produk .................................................11
3.8 Menghaluskan / Memoles Produk .......................................................12
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan ...........................................................................................14
4.2 Saran .....................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................17

vi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Perusahaan ........................................................4


Gambar 2.2 Lokasi Perusahaan ............................................................................6
Gambar 3.1 Deburing Tool ...................................................................................7
Gambar 3.2 Mengikir ...........................................................................................7
Gambar 3.3 Mengetap Benda Kerja .....................................................................8
Gambar 3.4 Menggerinda Benda Kerja ................................................................9
Gambar 3.5 Gerinda Mesin (Cut Off Saw) ..........................................................9
Gambar 3.6 Mengebor .......................................................................................10
Gambar 3.7 Memasang/Menggabungkan Produk (Assembly) ..........................11
Gambar 3.8 Menghaluskan/Memoles Produk ....................................................12
Gambar 3.9 Hasil Cetakan Nama Sesuai Permintaan Customer ........................13

vii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Sekolah Menengah Kejuruan sebagai salah satu Sub Sistem


Pendidikan Nasional, memiliki kedudukan sangat penting dalam fungsi
menyiapkan tenaga kerja terampil untuk menunjang sistem pendidikan
nasional. Upaya penyiapan tenaga kerja yang terampil sesuai dengan
kebutuhan dunia usaha dan industri, didekati melalui kebijakan “link dan
match” yaitu penyelenggaraan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL).
Pada dasarnya Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan
penyelenggaraan yang mengintegrasikan sistem pendidikan dunia usaha
dan industri. Pengintegrasian kegiatan pendidikan ini akan menghilangkan
perbedaan standar nilai sekolah dan dunia kerja.
Landasan pelaksanaan kegiatan Praktik kerja Lapangan (PKL)
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di dasarkan atas arahan Garis-garis
Besar Haluan Negara (GBHN) 1993 dan ketentuan dalam Undang-
Undang No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasioanl serta
peraturan-peraturan pendukungnya antara lain :
1. Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN)
Meningkatkan kualitas tenaga kerja merupakan tanggung jawab
bersama antara pemerintah dan masyarakat serta badan usaha
yang memakai tenaga kerja.
2. UU SPN No. 2 tahun 1989 Pasal (1). Penyelenggaraan
pendidikan pelaksanaan dua jalur yaitu jalur pendidikan
sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah.
3. PP No. 39 Bab III Pasal 4 Butir (3). Peran serta masyarakat
dalam penyelenggaraan Pendidikan Nasional dapat berbentuk
pemberian kesempatan magang dan/atau latihan kerja.
4. Kep. Mendikbud No. 4990/U/1992 Pasal 33 Butir (6).Kerja

1
sama SMK dengan dunia usaha terutama bertujuan untuk
meningkatkan kesesuaian program SMK dengan kebutuhan
dunia usaha atas asas saling menguntungkan.

1.2 TUJUAN MELAKSANAKAN PRAKERIN

Praktik kerja lapangan (PKL) bertujuan agar siswa dapat mengetahui


ilmu pengetahuan yang tidak dapat diperoleh di sekolah sebagai bekal
siswa/siswi untuk masa depan yang akan datang di dunia industri. Dan
para siswa diharapkan dapat menyesuaikan diri ditempatnya dan praktik
industri mempelajari program keahlian kejuruan. Karena itu, siswa yang
praktik dapat belajar langsung di dunia industri dan mempelajari praktik
dasar kejuruan.

Siswa harus menyerap ilmu yang diberikan pembimbing untuk


menambah ilmu pengetahuan atau memperluas ilmu pengetahuan yang
diterima secara langsung dari tempat prakerin tersebut dan siswa
dapat mengembangkan atau merealisasikan dalam bentuk karya tulis atau
laporan prakerin yang siswa/siswi laksanakan dalam prakerin selama ini.

a) Meningkatkan kompetensi siswa sesuai dengan bidang


keahliannya sehingga menjadi tamatan yang siap bersaing di
dunia kerja.

b) Mengubah status siswa dari status beban menjadi suatu


aset yang dapat menunjang produktifitas

c) Menambah wawasan siswa tentang kemajuan teknologi dari


situasi dunia kerja diambang era globalisasi.

1.3 PELAKSANAAN KEGIATAAN PRAKERIN

Praktik Kerja Lapangan ini dilaksanakan pada :


Waktu : Senin – Sabtu
Pukul : Shift Pagi dari pukul 08.00-17.00

2
Shift Malam dari pukul 17.00-00.00

Tanggal : 5 Oktober 2022 – 5 April 2023

Tempat : PT M-Tek Innova Gemilan

3
BAB II
TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

1 PROFIL PERUSAHAAN

PT M-Tek Innova Gemilang bergerak dalam bidang usaha industri


manufaktur, produk utama yang dihasilkan adalah berbagai jenis cetakan
(molding) untuk kebutuhan industri kesehatan, industri kemasan seperti
cetakan sabun, cetakan kemasan botol, dan lain-lain.

PT M-Tek Innova Gemilang juga bergerak dalam bidang jasa reparasi


produk berbahan logam dengan pengerjaan menggunakan mesin CNC
produksi unit 3 aksis, PT M-Tek Innova Gemilang memiliki bagian –
bagian pekerjaan dalam proses produksi meliputi tahapan dari bahan
logam menjadi cetakan (molding) yang diawali pada pekerjaan
perancangan program produk, operatormesin CNC, operator perkakas
tangan hingga operator penghalusan hasil produk (polisher)

2 STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN

Bagia

DIREKTUR[MICHAE
L SUHARSO]

ACCOUNTING[FARI
D KUSUMA]

DESIGNERP MACHINING FABRICATIO POLISHER


OPERATION N OPERATI
ROGRAM
[ALFIN TOMI OPERATION ON
[ROMADHON [RISZAL
& DEDI [JUHADI]
HARIYONO]

4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
n struktur organisasi perusahaan adalah sebagai berikut.

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Perusahaan

Setiap perangkat memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing.


Tugas dan tanggung jawabnya sebagai berikut:

1. Direktur
a. Merumuskan tujuan perusahaan
b. Menetapkan strategi untuk mencapai tujuan perusahaan
c. Menyusun rencana jangka panjang
d. Menetapkan kebijakan-kebijakan
2. Accounting
a. Bertanggung jawab di bagian tata usaha, keuangan,
dan pengadaan barang perusahaan
b. Melakukan kegiatan di bidang keuangan, anggaran,
biaya produksi, kegiatan pembelian dan penjualan
c. Mengawasi hasil produksi
3. Designer Program
a. Merancang gambar produk
b. Merumuskan program ke mesin proses produksi

15
4. Machining Operation
a. Menjalankan program pada mesin produksi
b. Bertanggung jawab atas terbentuknya produk
c. Melakukan perawatan mesin produksi
5. Fabrication Operation
a. Melakukan pekerjaan proses produksi pada bagian konvensial
b. Menggabungkan komponen produk (Assembly)
c. Bertanggung jawab atas kesesuaian gambar produk dengan hasil
produksi
6. Polisher Operation
a. Menghaluskan permukaan produksi
b. Mengkikir bagian sudut yang kasar
c. Melapisi hasil produk (Coating)
d. Bertanggung jawab atas hasil akhir produk tahap
akhir sebelum dipasarkan

16
3 PRODUK DAN JASA YANG DIHASILKAN PERUSAHAAN

1. PRODUK

Produk yang dihasilkan oleh PT M-Tek Innova Gemilang


adalah cetakan (molding) dengan bagian-bagian komponen sebagai
berikut:
a. Mold Lower
b. Mold Upper
c. Base Lower
d. Base Upper
e. Ejector Lower
f. Ejector Upper
g. Trimming

2. JASA

Jasa yang diberikan oleh PT. M-Tek Innova Gemilang adalah


pembuatan cetakan (molding) dengan berbagai jenis nama yang
dipesan dan melakukan reparasi produk cetakan (molding) yang
telah aus akan lamanya pemakaian atau kelebihan dimensi
cetakan (molding) yang ditetapkan oleh standart pemesan.

4 WAKTU DAN TEMPAT OPERASIONAL PERUSAHAAN

Hari kerja di PT M-Tek Innova Gemilang setiap hari Senin- Sabtu, jam
kerja mulai dari 08.00–17.00 WIB untuk operasional keseluruhan. Shift
malam yang hanya dilakukan oleh Machinig Operation adalah jam 17.00 -
24.00 WIB.

PT M- Tek Innova Gemilang beralamat di Jalan Bintara Raya, Ruko Bintara


Permai Blok D No. 2, RT. 006/RW. 013 Bintara, Bekasi Barat.

17
Gambar 2.2 Lokasi PT. M-Tek Innova Gemilang

BAB III

KEGIATAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

3.1 DEBURING TOOL

Gambar 3.1 Deburing tool


Deburing tool adalah alat yang digunakan untuk menghilangkan burr
atau serpihan logam yang terbentuk selama proses pemotongan,
pengeboran, atau penggilingan logam. Burr adalah sisi tajam atau tepi
kasar yang muncul pada logam setelah proses pemesinan. Deburing tool
dirancang khusus untuk menghilangkan burr dengan efisien dan akurat,
contohnya yang penulis lakukan praktek disana seperti menghaluskan
permukaan yang tajam seperti bekas bor yang tersisa pada Mold
dihaluskan dengan alat ini.

3.2 MENGIKIR

18
Gambar 3.2 Kikir

material pada benda kerja. Ikir atau kikir adalah alat tangan yang terbuat dari
logam atau batu dengan permukaan yang kasar atau bergerigi. Proses mengikir
digunakan untuk menghilangkan material yang berlebih, mengecilkan ukuran benda
kerja,atau merapikan permukaannya. Contohnya yang penulis kerjakan dengan alat
kikir ini seperti ejector yang dapat dihaluskan pinggiran nya menggunakan kikir yang
lebih halus.

3.3 MENGETAP BENDA KERJA

Gambar 3.3 Tap

Mengetap adalah proses untuk membuat ulir (thread) pada lubang dalam suatu
benda kerja. Alat yang digunakan pada dalam proses ini dikenal sebagai ‘tap’. Proses
ini umumnya diterapkan pada berbagai material, termasuk logam, kayu, dan plastik.
Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan ulir dalam yang memungkinkan benda.

3.4 MENGGERINDA BENDA KERJA

19
Gambar 3.4 Gerinda

Menggerinda adalah proses pengikisan benda kerja menggunakan batu gerinda


untuk menghaluskan, memotong atau menghilangkan bagian tajam pada benda kerja.
Menghaluskan berarti meratakan atau menghaluskan permukaan yang kasar atau
bergelombang. Memotong berarti memotong benda kerja dengan ukuran dan jumlah
yang diinginkan. Menghilangkan bagian tajam berarti mengikis bagian tajam dengan
batu gerinda dengan depth of cut yang kecil. Contoh yang penulis kerjakan dengan alat
Gerinda ini yaitu untuk memotong material seusai dengan ukuran yang telah diminta oleh
operator, memperhalus benda kerja sebelum naik ke mesin terutama dibagian bekas
potongan sebelumnya agar mempermudah dalam proses penyetelan benda kerja.

3.5 GERINDRA MESIN (CUT OFF SAW)

Gambar 3.5 Cut Off Saw

Selain menggunakan gerinda tangan, memotong benda kerja juga dapat


dilakukan menggunakan gerinda mesin. Dengan menggunakan gerinda mesin,
kegiatan memotong benda kerja dapat lebih lurus dibandingkan pekerjaan
menggunakan gerinda tangan. Contoh yang penulis kerjakan dengan alat Gerinda ( Cut
Of Saw ) yaitu untuk memotong material kuningan dan material tembaga agar lebih
presisi, mudah dan cepat.

20
3.6 MENGEBOR

Gambar 3.6 Mesin Bor

Mengebor adalah kegiatana yang dilakukan untuk melubangi benda kerja dengan
ukuran mata bor tertentu. Mesin yang digunakan adalah mesin yang dikhususkan
mengebor, namun bisa juga menggunakan mesin lain seperti mesin frais, mesin bubut,
mesin CNC. Contoh yang penulis kerjakan dengan mesin bor ini yaitu untuk membuat
lubang pada Mold Lower dan Mold Upper agar dapat di gabungkan dengan presisi.

21
3.7 MEMASANG/MENGGABUNGKAN PRODUK (ASSEMBLY)

Gambar 3.7 Assembly


Proses ini dilakukan pada saat sebelum pengiriman dan setelah
membuat bagian bagian yang akan di gabungkan dengan ukuran yang
presisi untuk menyempurnakan pada proses pemasangan.
Menggabungkan produk merupakan proses yang sulit karena
membutuhkan ukuran yang sesuai dengan jobsheet yang dikerjakan.
Selain itu, proses ini membutuhkan waktu yang cukup lama untuk
menemukan ukuran presisi dan menentukan urutan bagian yang akan
dipasang. Contoh yang penulis kerjakan diassembly yaitu
menggabungkan Mold Lower dan Mold Upper terpasang dengan baik
dan presisi, serta mengecek bagian lubang yang terdapat pada Mold
dengan cara mengetes nya dengan menggunakan aliran air untuk dapat
melihat Mold tersebut bocor atau tidak, jika tidak, itu berarti Mold
tersebut siap dipacking sehingga dapat dikirim kepada customer

22
BAB IV
KESIMPULAN

4.1 KESIMPULAN

Dari hasil pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa, Praktik Kerja


Lapangan (PKL) adalah implementasi dari teori yang dipelajari di sekolah ke
dalam praktek nyata. Melalui PKL, siswa mendapatkan pengalaman langsung
tentang bagaimana dunia kerja beroperasi. PT M-Tek Innova Gemilang, yang
bergerak di bidang industri manufaktur dengan spesialisasi pada produksi
berbagai jenis cetakan untuk sektor kesehatan dan kemasan, serta
menyediakan layanan reparasi produk berbahan logam dengan teknologi
mesin CNC tiga aksis, menjadi tempat pelaksanaan PKL. Siswa ditempatkan
di bagian produksi, khususnya pada operasi mesin CNC, yang relevan dengan
jurusan Teknik Pemesinan yang mereka pelajari di sekolah. Sebelum
memulai PKL, siswa diberikan orientasi kerja untuk memaksimalkan hasil
dan menghindari kesalahan. Pengalaman ini tidak hanya memberikan
gambaran tentang kehidupan kerja, tapi juga mengajarkan disiplin, aturan
kerja, dan adaptasi dengan lingkungan kerja yang merupakan pengalaman
baru bagi siswa SMK N 35 Jakarta. Hal ini dianggap vital dalam
mempersiapkan mereka menghadapi tantangan dunia kerja global.

Selama PKL, kepemimpinan dan staf di PT. M-Tek Innova Gemilang


menunjukkan keramahan dan dukungan besar, memberikan bantuan dan
bimbingan kepada siswa. Pendekatan ini memungkinkan siswa untuk
berkontribusi secara aktif dan bekerja seakan-akan mereka adalah karyawan
reguler, meskipun menghadapi berbagai tantangan. Namun, tantangan-
tantangan tersebut dianggap sebagai motivasi untuk meningkatkan ketelitian
dan kehati-hatian dalam menyelesaikan tugas, sebagai persiapan memasuki
dunia kerja yang kompetitif.
23
4.2 SARAN
Berdasarkan hasil Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang telah dilaksanakan
di PT.MTEK INNOVA GEMILANG, maka siswa memberikan saran yang
dapat dijadikan acuan bagi pihak yang terkait dalam program tersebut.
A. Bagi Sekolah
1. Mencari dan menemukan tempat PKL yang sesuai dengan kebutuhan
program studi bahkan konsentrasi masing masing agar dapat mempelajari
secara lebih jelas mengenai teori yang telah diperoleh di bangku sekolah.
2. Mempersiapkan diri dengan belajar praktik kerja sebelum benar-benar
terjun di perusahaan secara langsung.
3. Menaati setiap tata tertib dan aturan yang diberlakukan di tempat PKL
PT.M-TEK INNOVA GEMILANG.
4. Melaksanakan setiap tugas yang diberikan perusahaan dengan penuh
tanggung jawab dan disiplin tinggi.

B. Bagi PT.M-TEK INNOVA GEMILANG

a. Perusahaan atau PT.M-TEK INNOVA GEMILAN hendaknya lebih


meningkatkan kesadaran para karyawan untuk datang tepat waktu, agar
tercipta efektifitas dan efesiensi waktu sehingga kinerja dapat tercapai
secara maksimal.
b. Perusahaan hendaknya menambah jumlah team dan perlengkapan mesin
ketika menghadapi sebuah event atau orderan yang cukup besar sehingga
pembagian pekerjaan bisa lebih tertata dan tidak ada karyawan yang
merasa diberi beban melebihi atau porsi tugas yang seharusnya
dikerjakan.

24
DAFTAR PUSTAKA

Muji Abdul Rohman, (2015). Laporan Praktikan Kerja Lapangan


Guitian, G. (2002). Conciliating Work and Family: a Catholic Social Teaching
Perspective. of Journal Business Ethic.

Mardiana, (2005). Manajemen Produksi, Jakarta : IPWI Mintorogo, &

Sedarmayanti. (1992). rekapitulasi. Yogyakarta


Guitian, G. (2002). Conciliating Work and Family: a Catholic Social Teaching
Perspective. Journal of Business Ethic

25
12
10
i

Anda mungkin juga menyukai