Anda di halaman 1dari 9

GLOBALISASI

LAPORAN MATERI KELOMPOK 1

Anggota Kelompok:
1. Ajeng Istifa Ariani (Tuan Rumah)
2. Azzura Ashari (Tuan Rumah)
3. Reva Dwi Kumala (Tuan Rumah)
4. Nur Uli Yanti (Kelompok 2)
5. Shalwa Shalsyabilla (Kelompok 2)
6. Elyn Oktavia Maharani (Kelompok 3)
7. Tiara (Kelompok 3)
8. Arga Layla Ayu Cahyani (Kelompok 4)
9. Dinda Antika (Kelompok 4)
10. Nirmala Puspa Dewi (Kelompok 4)

MATERI KELOMPOK

1. Pengertian Globalisasi
2. Gejala terjadinya Globalisasi
3. Proses Globalisasi
1. Pengertian Globalisasi
Apa itu Globalisasi? Globalisasi ialah proses integrasi internasional yang terjadi dengan
sebab adanya pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran serta berbagai aspek kebudayaan
lainnya. Globalisasi sering disebut sebagai fenomena dunia berwajah banyak. Oleh karena itu
globalisasi sering diindentikan dengan internasionalisasi, liberalisasi, universialisasi,
westernisasi, dan deteritorialisasi.

1. Internasionalisasi

Globalisasi berimplikasi aktivitas kegiatan ekonomi tanpa adanya batas-batas nasional,


sementara internasionalisasi adalah peningkatan jumlah transaksi melintasi batas-batas negara,
dimana masih adanya control penuh dari pemerintah dimana adanya pilihan untuk mau atau tidak
mau untuk membuka diri. (meningkatkan hubungan internasional)

2. Liberalisasi

Globalisasi sebagai universalisasi adalah proses mendunia dan globalisasi merupakan


proses penyebaran berbagai objek dan pengalaman kepada seluruh penjuru dunia.Universalisasi.
Diartikan meluasnya penyebaran material dan immaterial ke seluruh dunia.

3. Westernisasi

Westernisasi adalah suatu perbuatan seseorang yang mulai kehilangan nasionalisme


dengan meniru atau melakukan aktivitas kebarat-baratan. Westernisasi dilakukan di antaranya
dengan cara meniru gaya hidup bangsa Barat seperti bangsa Eropa dan Amerika.

4. Deteritorialisasi

Deteritorialisasi adalah proses di mana suatu hubungan sosial, yang disebut


wilayah , organisasi dan konteksnya saat ini diubah, dimutasi, atau dihancurkan.
Komponen-komponen tersebut kemudian membentuk suatu wilayah baru yang
merupakan proses reteritorialisasi .
Pengertian Globalisasi menurut para ahli

1. Laurence E. Rothernberg

Globalisasi adalah percepatan dari intensifikasi interaksi dan integrasi


antara orang-orang, perusahaan dan pemerintah dari negara yang berbeda.

2. Anthony Giddens

Globalisasi adalah intensifikasi hubungan sosial secara mendunia


sehingga menghubungkan antara peristiwa di satu lokasi dengan lokasi
lainnya serta menyebabkan terjadinya perubahan pada keduanya.

3. Emanuel Ritcher

Globalisasi adalah suatu jaringan kerja global yang mempersatukan


masyarakat secara bersamaan yang sebelumnya tersebar menjadi terisolasi
ke dalam saling ketergantungan dan persatuan dunia.

4. Martin Albow

Globalisasi adalah seluruh proses penduduk yang terhubung ke dalam


komunitas dunia tunggal, komunitas global.
5. Malcom Waters

Menurut dia globalisasi adalah suatu proses sosial yang


mengakibatkan pembatasan geografis pada keadaan sosial budaya menjadi
kurang penting, yang terwujud di dalam kesadaran manusia.

6. Selo Soemardjan

Menurut Selo Soemardjan, pengertian globalisasi adalah suatu proses


terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar masyarakat di seluruh
dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah-kaidah tertentu yang sama.

7. Achmad Suparman

Menurut Achmad Suparman, pengertian globalisasi adalah suatu


proses yang menjadikan sesuatu benda atau perilaku sebagai ciri dari setiap
individu di dunia tanpa dibatasi oleh wilayah.

8. Lodge

Pengertian globalisasi adalah suatu proses yang menempatkan


masyarakat dunia dapat menjangkau satu dengan yang lain atau saling
terhubungkan dalam semua aspek kehidupan mereka, baik dalam aspek
budaya, ekonomi, politik, teknologi maupun lingkungan.

2. Gejala Terjadinya Globalisasi


1. Meningkatnya perdagangan global
2. Mengkatnya aliran modal internasional, diantaranya investasi langsung luar
negeri
3. Meningkatnya aliran data lintas batas, misalnya penggunaan internet, satelit
telekomunikasi dan telepon
4. Adanya desakan dari berbagai pihak untuk mengadili para penjahat perang
internasional di Mahkamah Internasional
5. Adanya gerakan untuk memperjuangkan keadilan Internasional
6. Meningkatnya pertukaran budaya inetrnasional, misalanya pertukaran antar
pelajar atau mahasiswa
7. Menyebarluasnya multikulturalisme/Keanekaragaman budaya dan semakin
besarnya akses individu terhadap berbagai macam budaya
8. Meningkatnya perjalanan dan turisme lintas negara
9. Meningkatnya imigrasi, termasuk imigrasi ilegal
10.Berkembangnya infrastruktur telekomunikasi global
11.Berkembangnya sistem keuangan global
12.Meningkatnya aktivitas perekonomian dunia yang dikuasi oleh perusahaan
multinasional
13.Meningkatnya peran organisasi internasional, seperti WHO, WTO, IMF, dll
yang berurusan dengan transaksi internasional.

Gejala Globalisasi terjadi juga dalam bidang Ilmu pengetehauan dan teknologi,
politik, ekonomi, budaya dan bidang agama

1. Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Contoh kemajuan IPTEK adalah sebagai berikut:


Penemuan telepon sebagai alat telekomunikasi, alat transportasi, alat
kantor, dari mesin ketik sampai komputer, Sumber-sumber energi yang dapat
diperbaharui seperti energi surya, nuklir, air, angin, dan biogas melengkapi
sumber daya energi yang tidak dapat diperbaharui.

2. Bidang Ekonomi

Globalisasi ekonomi adalah meningkatnya saling ketergantungan


ekonomi negara-negara di dunia berkat percepatan pergerakan jasa, barang,
teknologi dan modal lintas perbatasan. Globalisasi ekonomi merupakan
proses peningkatan integrasi ekonomi antar negara yang berujung pada
munculnya pasar global dan pasar dunia tunggal. Globalisasi ekonomi terdiri
dari globalisasi produksi, pasar, persaingan teknologi, perusahaan dan
industri. Trend globalisasi dapat dianggap hasil dari integrasi negara maju
dengan nagara berkembang melalui investasi langsung asing, pengurangan
batasan perdagangan, reformasi ekonomi dan imigrasi.

3. Bidang Politik

Keberhasilan pembangunan di bidang politik semakin memantapkan


tatanan kehidupan politik dan kenegaraan yang berdasarkan demokrasi
pancasila, memantapkan organisasi sosial politik dan kemasyarakatan, serta
mendorong peningkatan kesadaran berpolitik rakyat. Namun, pendidikan
berpolitik pun harus ditingkatkan agar rakyat semakin sadar akan hak dan
kewajibannya sebagai warga negara dan semakin sadar bagaimana kita
menjalin hubungan dengan negara-negara luar untuk memlihara perdamaian
dunia.

4. Bidang Budaya

Globalisasi bidang budaya telah meningkatkan kontak lintas budaya.


Peningkatan interaksi kultural melalui perkembangan media massa, terutama
televisi, film, musik, dan transmisi berita internasional. Saat ini dapat
merasakan hasil gagasan dan pengalaman baru mengenai hal-hal melintasi
keberagaman budaya, misalnya dalam bidang fasion, busana, literatur dan
makanan.

5. Bidang Agama

Globalisasi di bidang adama lebih berfokus pada aplikasi ajaran


agama dalam konteks kekinian tanpa melanggar atau menabrak kaidah-
kaidah agama. Globalisasi juga memicu penganut agama untuk memahami
penganutut agama yang lain dalam konteks toleransi sehingga tercermin
kehidupan harmonis dalam masyarakat multikultural.

3. Proses Terjadinya Globalisasi

Proses globalisasi sudah dimulai sejak masa lampau hal ini terbukti
dengan adanya benih-benih globalisasi yang muncul sekitar tahun 1000 M
dn 1500 M. Ketika itu mulai muncul perdagangan antarnegara, para
pedagang dari Tiongkok dan India mulai masuk kenegara lain baik melalui
jalan darat maupun laut, kemudian para pedagang dari eropa juga masuk ke
asia. Proses globalisasi selanjutnya ditandai oleh zaman eksplorasi dunia
secara besar-besaran oleh bangsa eropa yang menganut paham kapitalisme.
Paham ini berasal dari bahasa Latin yaitu caput (kepala atau modal pokok
dalam perniagaan). Orang yang mempopulerkan istilah kapitalisme adalah
seorang sosialis Prancis bernama Louis Blanc (1811—1882).

Perkembangan kapitalisme terbagi atas dua bagian, yaitu kapitalisme


lama dan kapitalisme modern. Kapitalisme lama berkembang sejak abad ke-
11. Kapitalisme lama berkembang menjadi imperialisme lama. Sedangkan
era kapitalisme modern ditandai oleh Revolusi Industri di Inggris tahun 1750
—1850. Revolusi tersebut didorong oleh kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Globalisasi yang terjadi sekarang ini, berlangsung melalui
saluran-saluran tertentu. Saluran-salurannya, antara lain sebagai berikut:

1. Globalisasi Melalui Individu

Fungsi individu sebagai agen dalam penyebaran unsur-unsur sosial budaya


memang sudah tidak diragukan lagi.

2. Globalisasi melalui kelompok

Sudah lama menjadi fitrah manusia untuk selalu hidup bersama dengan manusia
lain. Terkadang kita menyaksikan sebuah kelompok masyarakat yang
berkunjung atau berpindah ke wilayah lain. Hal itu tentunya akan menyebabkan
mereka turut serta menyebarkan unsur-unsur kebudayaan kelompoknya ke
masyarakat lain.

3. Globalisasi melalui media massa


Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi berlangsung dengan sangat
cepat. Perkembangan tersebut turut membawa dampak pada bidang media
massa. Penemuan radio, televisi, dan internet turut menjadi saluran yang sangat
baik dalam proses globalisasi. Kita sangat mudah melihat kebudayaan
masyarakat lain melalui layar televisi. Hal ini menjadikan banyak orang bisa
meniru kebudayaan lain dengan baik.

4. Globalisasi melalui lembaga sosial

Kalian tentunya pernah mendengar istilah lembaga kerja sama regional dan
internasional seperti ASEAN dan PBB. Melalui organisasi-organisasi tersebut,
proses globalisasi dapat berlangsung. Berbagai kepentingan dilaksanakan
melalui organisasi-organisasi tersebut, mulai dari bidang ekonomi, sosial,
politik, dan budaya. Kondisi tersebut menjadikan suatu negara tidak mungkin
lagi bisa menutup diri dari berbagai pengaruh negara lain, terutama dari negara-
negara Barat.

Anda mungkin juga menyukai