Anda di halaman 1dari 68

FORMAT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS TBC KUSTA

TARGET
NO UPAYA KESEHATAN / INDIKATOR
PKP

A INDIKATOR PENILAIAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ESENSIAL DAN PERKESMAS


1 Promosi Kesehatan
a Terbentuknya Tatanan Sehat :
1) Pendataan Rumah Tangga Sehat 90
2) Pendataan PHBS Institusi Pendidikan 100
3) Pendataan PHBS Institusi Kesehatan 100
4) Pendataan PHBS Tempat-Tempat Umum (TTU) 100
5 Pendataan PHBS tempat kerja 100
b Melakukan Proses Pemberdayaan Masyarakat
1) Media Informasi kesehatan yang berfungsi 100
2) Jumlah tema pesan dalam komunikasi, informasi dan edukasi kepada masyarakat 5
3) Penyuluhan/edukasi tentang Napza dan kesehatan lainnya kepada masyarakat 100
4) Desa siaga aktif Mandiri 56
5) Penggalangan Kemitraan dengan ormas dan atau pihak swasta 30
6) Advokasi Kesehatan 100
7) Jumlah desa/kelurahan yang memiliki minimal 4 jenis UKBM 30
Pendampingan dan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Survey Mawas Diri, 100
8) Musyawarah Masyarakat Desa dan kegiatan pemberdayaan masyarakat lainnya
9) Desa/Keluraha n yang menerapkan PHBS 100
10) Desa/ kelurahan yang menerapkan Germas 100
11) Desa/ kelurahan yang memiliki Kampung Germas 1
12) Peningkatan kapasitas/orientasi kader 50
13) Penggerakan masyarakat di bidang kesehatan 50
c Persentase Posyandu Aktif
1) Posyandu Aktif 80
d Persentase posyandu Mandiri
1) Posyandu Mandiri 48.5
2 Pelayanan Kesehatan Lingkungan
a Penyehatan Air
1) Persentase inspeksi sanitasi sarana air bersih 5
2) Pengawasan kualitas air minum depot air minum (DAM) 100
3) Pengawasan kualitas air minum PDAM 100
4) Pembinaan kelompok pemakai air (Pokmair) 100
b Higiene Sanitasi Tempat Pengelolaan Pangan
1) Inspeksi sanitasi tempat pengelolaan pangan (TPP) 30
2) Pembinaan tempat pengelolaan pangan (TPP) 100
c Pemberdayaan, Penyehatan Keluarga dan Jamban Sehat
Persentase pasien/keluarga pasien dengan penyakit berbasis lingkungan dilakukan
1) 50
konseling di klinik sanitasi
2) Persentase Desa/kelurahan yang dilakukan pemicuan STBM 100
3) Persentase Penduduk Akses Jamban Sehat 100
4) Persentase Penduduk Akses Air Bersih 80
5) Persentase Rumah Tangga Yang Telah Melaksanakan CTPS 100
Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah
6) 100
Tangga (PAMM-RT)
7) Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Sampah 50
8) Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Limbah Cair 50
9) Rumah yang dilakukan inspeksi kesehatan lingkungan 5
d Pengawasan Tempat dan Fasilitas Umum
1) Inspeksi sanitasi tempat dan fasilitas umum 50
2) Pembinaan sanitasi tempat dan fasilitas Umum 100
e Pengawasan Tempat Pengelolaan Pestisida
1) Inspeksi sanitasi pengelolaan pestisida 100
2) Pembinaan tempat pengelolaan pestisida 100
f Pelayanan Klinik Sanitasi
1) Pelayanan Konseling klinik Sanitasi 25
3 Pelayanan Kesehatan Keluarga
a Upaya Kesehatan Ibu
1) Persentase Pelayanan ibu hamil K1 100
2) Persentase Pelayanan ibu hamil K4 95
3) Persentase Deteksi Resiko Tinggi ibu hamil oleh Nakes 92
4) Persentase pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan 100
5) Persentase Penanganan komplikasi obstetri 92
6) Persentase Pelayanan Nifas (KF) lengkap oleh tenaga kesehatan 95
7) Persentase Pelayanan kesehatan neonatus 0 -28 hari (KN Lengkap) 96
8) Persentase pelayanan kesehatan Neonatal komplikasi yang ditangani 92
9) Persentase Pelayanan Kesehatan bayi 29 hari-12 bulan (Kunjungan Bayi) 90
b Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah
1) Persentase Pelayanan Anak Balita (12-59 bulan) 90
2) Persentase Pelayanan kesehatan anak balita sakit yang dilayani dengan MTBS 86
3) Persentase Pelayanan Kesehatan Anak Pra Sekolah 90
c Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah (AUS) dan Remaja

1) Persentase Remaja Puteri mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) 75

2) Presentasi Remaja Putri yang mendapatkan Pelayanan Skrining Anemia 45


3) Presentase Remaja Putri Anemia 30

4) Sekolah melaksanakan Kegiatan Aksi Bergizi 54

d Pelayanan Keluarga Berencana


1) Persentase pelayanan peserta KB aktif di wilayah Puskesmas 70
e Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut
1) Persentase Pelayanan kesehatan Usia Lanjut (> 60 tahun) 51
4 Pelayanan Gizi
1) Persentase balita kurus Mendapat PMT 100
2) Persentase Ibu hamil KEK Mendapat PMT 100
3) Persentase balita yang mendapat Vitamin A 100
4) Persentase remaja putri yang mendapat TTD 60
5) Bayi mendapat asi eksklusif ( 0-6 bln ) 65
6) Persentase penemuan balita stunting terverifikasi 100
7) Persentase input indikator program gizi di Sigizi Terpadu 100
8) Prevalensi Stunting 9.2
9) Prevalensi wasting (kurus dan sangat Kurus) 100
10) Persentase Ibu Hamil KEK 11.5
11) Persentase Ibu hamil Anemi 100
12) Persentase bayi baru lahir mendapat IMD 100
13) Persentase Balita yang datang dan Ditimbang (D/S) 90
14) Persentase Balita yang Naik (N/D) 86
15) Persentase ibu hamil yang mendapat TTD minimal 90 tablet selama masa kehamilan 95
16) Cakupan kader mendapat pengetahuan baik 80
17) Cakupan frekuensi edukasi PMBA (4x) 100
5 Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
a P2 TB Paru
1) Penemuan penderita TB semua Type 90
2) Orang terduga TB mendapatkan pelayanan sesuai standart 100
3) Penderita TBC yang mendapat pelayanan sesuai standart (Treatment Coverage/TC) 100
4) Keberhasilan pengobatan Pasien TBC (Treatment Succes Rate/TSR) >90
5) Penderita TBC yang dikonseling dan testing HIV 100
6) Investigasi Kontak (IK) penderita TBC 100
7) Prosentase IK yang mendapatkan TPT 100
Persentase pasien TB terkonfirmasi bakteriologi dan TBC anak yang dilakukan investigasi 100
8) kontak
Persentase penemuan semua kasus TBC darui hasil investigasi kontak 100
9)

Persentase anak <5th yang mendapatkan pengobatan pencegahan dari hasil investigasi 100
10) kontak

Penemuan Kasus TBC anak ( umur 0-14 Tahun) 7


11)

Kasus TBC yang ditemukan dan dirujuk oleh masyarakat atau organisasi kemasyarakatan 16
12) (Active Case Finding/ACF)

b Malaria
1) Pengobatan penderita positif malaria yang ditemukan 100
2) Penyelidikan epidemologi penderita positif malaria yang ditemukan 100
c Kusta
1) Penemuan kasus Kusta Baru secara Aktif dan Pasif 100
2) Penemuan kasus Kusta Ulangan 100
3) Investigasi Kontak penderita kusta 100
4) Prosentase pengobatan kusta yang ditemukan 100
5) Prosentase pemberian Kemoprofilaksis-Rifamisin pada kontak 100
d ISPA
1) Penderita pneumonia pada balita yang ditemukan 60
2) Pelayanan kesehatan bayi dan balita dengan pneumonia 100
3) Pneumonia balita mendapatkan pengobatan standar 70
e Diare
1) Penderita Diare balita yang ditemukan 80
2) Penderita Diare semua umur yang ditemukan 80
3) Pelayanan kesehatan penderita diare 80
f DBD
1) Kasus DBD/Chikungunya yang dilakukan Penyelidikan Epidemiologi 100
2) Angka Bebas Jentik ≥95
g Kecacingan
1) Pemberian obat cacing anak usia 1 sd 12 tahun 80
h HIV
1) Pengobatan penderita IMS yang ditemukan 100
2) Ibu hamil yang diberikan konseling dan testing HIV 100
3) Persentase Ibu Hamil yang masuk dalam program PMTCT 100
4) Ibu hamil yang dilakukan pemeriksaan SIFILIS 100
5) Ibu Hamil yang dilakukan pemeriksaan Triple Eliminasi 100
6) Prosentase pemberian HBIG pada bayi <24 jam dari Ibu reaktif HBsAg 100
7) Jumlah Sekolah (SMP & SMA) yang diberikan KIE pencegahan HIV 100
8) Penderita HIV yang dikaji TB 100
9) Prosentase kunjungan VCT/KTS yang dilakukan konseling dan testing 10
10) Prosentase penemuan kasus baru HIV /AIDS pada faskes PDP 10
11) Persentase penderita HIV/AIDS yang mendapatkan ARV 100
i Surveilans dan Imunisasi
1) Desa atau Kelurahan Universal Child Imunization (UCI) 100
2) Imunisasi Dasar Lengkap 95
3) BIAS MR 98
4) Imunisasi Lanjutan MR 90

5) Persentase Penemuan dan penangan kasus campak klinis yang diperiksa laboratorium 100

6) Persentase Penemuan dan penanganan penderita AFP usia < 15 tahun 100
7) Ketepatan laporan SKDR penyakit potensial KLB 85
8) Kelengkapan laporan SKDR penyakit potensial KLB 100
9) Alert SKDR yang direspon 100
10) Cakupan KLB yang di tangani kurang dari 24 jam 100
11) Cakupan pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji tahap I 100
12) Cakupan pembinaan kesehatan calon jamaah haji masa tunggu 100
13) Cakupan pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji tahap II 100
14) Pembinaan kesehatan calon jamaah haji masa keberangkatan 100
i P2PTM & KESWA

1) Perempuan usia 30- 50 tahun yang dideteksi dini kanker serviks dan payudara 10

2) Desa / kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu PTM 100


3) Pelayanan Kesehatan Usia Produktif 100
4) Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi 100
5) Pelayanan Kesehatan Penderita DM 100
6) Pelayanan kesehatan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ ) berat 100
7) Deteksi dini gangguan indera penglihatan dan atau pendengaran 40
8) Deteksi dini masalah kesehatan jiwa 40
B. INDIKATOR PENILAIAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT PENGEMBANGAN
a Kesehatan Kerja
1) Puskesmas memiliki SK Program K3 100
2) Puskesmas Memiliki SK Tim K3 100
3) Puskesmas Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Kerja Tahunan 100
4) Puskesmas Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Kerja Triwulan 100
5) Puskesmas Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Kerja Bulanan 100
6) Puskesmas Memiliki SOP terkait K3 100
7) Puskesmas Memiliki Peta Identifikasi Bahaya 100
8) Puskesmas Memiliki jalur dan tanda evakuasi 100
9) Ketersediaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di Puskesmas 100
10) Pelayanan Penyakit Akibat Kerja (PAK) 100
11) Puskesmas melakukan Deteksi Dini PM-PTM 100
12) Pembentukan/Pembinaan Pos UKK 100
13) Pendataan/Pembinaan Perusahaan 100
14) Melakukan Pencatatan dan Pelaporan 100
b Kesehatan Olah Raga
1) Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga 100
2) Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga Tahunan 100
3) Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga Triwulan 100
4) Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga Bulanan 100
5) Kegiatan Peningkatan Aktivitas Fisik di Puskesmas 100
6) Pembinaan Kebugaran Jasmani 100
7) Pembinaan Kelompok Olahraga 100
8) Pelayanan Kesehatan Olahraga 100
9) Melakukan Pencatatan dan Pelaporan 100
c Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer Terintegrasi
1) Pembinaan penyehat tradisional 100
Pembinaan Kelompok Asuhan mandiri Taman Obat Keluarga (Asman TOGA) dan
2) 100
Akupresur serta pemanfaatan pada sasaran masyarakat
C. INDIKATOR UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN (UKP)
a Pelayanan Non Rawat Inap
1) Angka Kontak 100
2) Rasio Rujukan Rawat Jalan Non Spesialistik (RRNS) 100
b Pelayanan Rawat Inap
1) Hari rata-rata (LOS) Puskesmas Rawat Inap 100
c Pelayanan Kefarmasian
1) Kesesuaian item obat yang tersedia dalam Fornas min. 85
2) Penggunaan obat rasional 100

D. INDIKATOR PENILAIAN MANAJEMEN PUSKESMAS

NO JENIS VARIABEL TARGET


NILAI
1 Manajemen Umum Puskesmas

a Melaksanakan Perencanaan dan Penganggaran Kesehatan Terpadu sesuai tahapan 10

Penyusunan Perencanaan Puskesmas melibatkan lintas sektor yang dilakukan melalui


b. 10
minilokakarya Tribulan 1 Puskesmas (mengacu pada lampiran PMK 44 formulir 7)

Lokakarya mini bulanan dilaksanakan untuk memantau pelaksanaan kegiatan


c. 10
Puskesmas, yang dilakukan setiap bulan secara teratur.

Minlok tribulan dilaksanakan sesuai ketentuan, dilakukan pembahasan dari hasil


d. 10
identifikasi masalah yang ditemukan

Puskesmas melakukan penilaian kinerja Puskesmas dengan nilai indikator kinerja


e. 10
pelayanan lebih dari atau sama dengan 91

2 Manajemen Sumber Daya


a. Manajemen Alat Kesehatan
1) Melaksanakan updating ASPAK sesuai standar 10
2) Melaksanakan updating kondisi alat kesehatan sesuai standar 10
3) Melaksanakan kalibrasi alat kesehatan sesuai standar 10
Manajemen Perbekalan Farmasi (Pengelolaan obat, vaksin, reagen dan bahan habis
b.
pakai)
1) Ketersediaan obat dan vaksin terhadap 45 item obat indikator 10
2) Pengelolaan obat, vaksin dan bahan habis pakai 10
3) Pencatatan suhu pada ruangan penyimpanan 10
4) Dokumen distribusi ke sub unit 10
5) Pemantauan dan Evaluasi terhadap kinerja sub unit 10
c. Administrasi obat
1) Pengelolaan resep 10
2) Pencatatan dalam Kartu stok 10
3) Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat 10
4) Laporan Narkotika dan Psikotropika 10
d. Manajemen Pelayanan Kefarmasian
1) Apoteker 10
2) Tenaga Teknis Kefarmasian 10
3) Pengkajian & Pelayanan Resep 10
4) Konseling 10
5) Pelayanan Informasi Obat (PIO) 10
3 Manajemen Ketenagaan
a. Sasaran Kinerja Pegawai (SKP)
Semua pegawai menyusun SKP lengkap yang meliputi sasaran kinerja, penilaian (kinerja
1) 10
dan perilaku) dan Laporan Dokumen Penilaian Kinerja)
Semua menyelesaikan SKP tepat waktu (sasaran kinerja di awal tahun/bulan Januari,
2) 10
capaian di akhir tahun/bulan)
3) Butir kegiatan sesuai dengan jabatan masing-masing pegawai 10
4) Capaian kinerja sesuai dengan sasaran kinerja yang ditetapkan 10
5) Hasil penilaian kinerja minimal baik 10
Penyusunan SKP Sesuai ketentuan (penanggalan, aspek, unsur angka kredit bagi
6) 10
pejabat fungsional)
b. Pelaksanaan peningkatan kompetensi ASN
Mengikuti peningkatan kompetensi (Pendidikan, pelatihan, seminar dll) di bidangnya
1) 10
minimal 20 (dua puluh) jam pelajaran per tahun
c. Melakukan updating data SDM kesehatan
Melakukan updating data SDM Kesehatan pada aplikasi SI-SDMK dan melaporkan form
1) 10
updating ke Dinkes
4 Manajemen Keuangan
1) Pendapatan Puskesmas BLUD. 10
2) Data Realisasi Keuangan 10
3) Laporan Keuangan BLUD 10
4) Laporan Audit Keuangan 10
5 Manajemen Jaringan dan Jejaring
1) Pembinaan jaringan dan jejaring pelayanan Puskesmas 10
6 Manajemen Mutu
a. Indikator Nasional Mutu (INM)
1) Indikator mutu Admen
a) Kepuasan pasien 10
2) Indikator Mutu UKM
b) Keberhasilan pengobatan pasien TB semua kasus Sensitif Obat (SO) 10
c) Ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ANC sesuai standar 10
3) Indikator Mutu UKP
d) Kepatuhan Kebersihan Tangan 10
e) Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) 10
f) Kepatuhan Identifikasi Pasien 10
b. Indikator Mutu Prioritas Puskesmas
Diisi sesuai indikator Puskesmas masing-masing**
c. Sasaran Keselamatan Pasien**
1) Identifikasi Pasien dengan benar 10
........
2) Komunikasi efektif dalam pelayanan 10
........
3) Keamanan obat yang perlu diwaspadai 10
........
Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang benar, pembedahan pada
4) 10
pasien yang benar
........
5) Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan 10
........
6) Mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh 10
........

Keterangan :
** Indikator Mutu Prioritas Puskesmas dan Sasaran Keselamatan Pasien disesuaikan dengan indikator pada Puskesmas

PENGELOMPOKAN HASIL PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS

Cakupan
Hasil
Pelayana
No Kelompok
n
Kesehata
n
1 Puskesmas Dengan Tingkat Kinerja Baik > 91 %
> 81 -
2 Puskesmas Dengan Tingkat Kinerja Cukup
91%
3 Puskesmas Dengan Tingkat Kinerja Kurang ≤ 81%
REALISASI
SATUAN SASARAN SATUAN CAPAIAN
CAPAIAN
(%) ABSOLUT ABSOLUT (%)
ABSOLUT
S

% Rumah tangga a
% institusi b
% institusi c
% lokasi / tempat d
% tempat kerja e

% jenis a
tema Tema Pesan
b
Kesehatan
% Kegiatan c
% Desa siaga aktif
d
Mandiri
% Ormas/pihak
e
Orang
swasta
% (Kades/Camat/To f
% ga dll)
desa/kelurahan g
%
desa/kelurahan h
% desa/kelurahan i
% desa/kelurahan j
desa/ desa/kelurahan k
kelurahan
% Kader l
% Kegiatan m

% Posyandu a

% Posyandu a

% SAB a
% DAM b
% Jaringan PDAM c
% Pokmair d

% TPP a
% TPP b
% % a

% % b
% penduduk c
% penduduk d
% KK e

% KK f

% KK g
% KK h
% Rumah i

% TTU a
% TTU b

% Tempat a
% Tempat b

% Orang a

% ibu hamil a
% ibu hamil b
% ibu hamil c
% ibu bersalin d
% ibu maternal e
% ibu nifas f
% neonatus g
% neonatus h
% bayi i

% balita a
% balita sakit b
anak pra-
% c
sekolah

% remaja a

% sekolah b
% c

% anak d
% PUS a

% lansia a

% balita a
% bumil b
% balita c
% remaja putri d
% bayi e
% balita f
% input indikator g
% balita h
% balita i
% bumil j
% bumil k
% bayi l
% balita m
% balita n
% bumil o
% kader p
% kader q

% 160 pasien 11 a
% 866 pasien 360 b
% 11 pasien 11 c
% 7 pasien 7 d
% 11 pasien 9 e
% 11 pasien 20 f
% 11 pasien 2 g

% 11 pasien 11 h

% 11 pasien 1 i

% 1 pasien 1 j

% 11 pasien 2 k

% 2 pasien 11 l

% pasien a
% pasien b

% 0 kasus 0 a
% 0 kasus 0 b
% 1 kasus 1 c
% 0 kasus 0 d
% 0 kasus 0 e

% kasus a
% kasus b
% kasus c

% kasus a
% kasus b
% kasus c

% kasus a
% rumah b

% kasus a

% pasien a
% bumil b
% bumil c
% bumil d
% bumil e
% pasien f
% sekolah g
% penderita h
% kunjungan i
% penderita j
% penderita k

% desa a
% bayi b
% siswa c
% baduta d

% pasien e

% pasien f
% dokumen g
% dokumen h
% alert/ sinyal i
% kejadian j
% CJH k
% CJH l
% CJH m
% CJH n

% WUS a

% Desa/ Kelurahan b
% orang c
% pasien d
% pasien e
% pasien f
% pasien g
% pasien h

% Dokumen a
% Dokumen b
% Dokumen c
% Dokumen d
% Dokumen e
% Dokumen f
% Dokumen g
% Dokumen h
% APAR i
% Kegiatan j
% Kegiatan k
% Kegiatan l
% Kegiatan m
% Laporan n

% Dokumen a
% Dokumen b
% Dokumen c
% Dokumen d
% Kegiatan e
% Kegiatan f
% Kegiatan g
% Kegiatan h
% Laporan i

% Hattra a

% Asmantoga b

% permil a
% persen b

% hari rata-rata a

% item obat a
% indikator b

CAPAIAN

HASIL VARIABEL SUB VARIABEL

V= (a+b+c+d+e)/5

b.

V = (SV 1 + SV 2 +
SV 3 + SV 4) /4
SV 1 = (a + b + c)
/3
a
b
c
SV 2= (a + …. +
e) / 5
a
b
c
d
e
SV 3= (a +b + c +
d)/4
a
b
c
d
SV 4= (a + …. +
e) / 5
a
b
c
d
e
V = ( SV 1 + SV 2 +
SV 3 ) /3
SV 1 = (a + b + c
+ d + e + f )/6
a

c
d
e
f
SV 2 = a

SV 3 = a

a
V = (a + b + c + d )/
4
a
b
c
d
V=a
a
V = (SV 1 + SV 2
+SV 3) /3
SV 1 = ( a + b + c
+ d + e +f ) /6

a
b
c

d
e
f
SV 2 = ….

SV 3 = ( a + b +
c+ d + e + f )/6
a

dikator pada Puskesmas masing-masing

Cakupan
Hasil
Manajeme
n dan
Mutu
≥ 8,5
5,5 - < 8,5
< 5,5
VARIABEL SUB VARIABEL KET

(V1+…+V5)/5
V1 = (SV1+SV2+SV3+SV4)/4
SV1 =(a+b+c+d+e)/5

SV2 =(a+b+c+d+e+f+......+m)/13

SV3 = a

SV4 = a

V2 = (SV1+….+SV6)/6
SV1=(a+b+c+d)/4

SV2=(a+b)/2

SV3 =(a+b+c+d+e+f+g+h+i)/9
SV4 = (a+b)/2

SV5 = (a+b)/2

SV6 = a

V3 = (SV1+ SV2+SV3+ SV4+ SV5)/5


SV1 =(a+b+c+d+e+f+g+h+i)/9

SV2 =(a+b+c)/3

SV3 =(a+b+c+d)/4

SV4 = a
SV5 = a

V4 = (a+…+q )/17

V5 = (SV1 +…+SV10)/10
SV1 =(a+…+l)/12

SV2 =(a+b)/2
SV3 =(a+b+c+d+e)/5

SV4 =(a+b+c)/3

SV5 =(a+b+c)/3

SV 6 =(a+b)/2

SV 7 = a

SV 8 = (a+..+k)/11

SV 9 = (a+..+n)/14
SV 10 = (a+..+h)/8

(V1+V2+V3 )/3
V1 = (a+....+n)/14

V2 = (a+.....+i)/9
V3 =(a+b) / 2

(V1+…+V3)/3
V1 =(a+b)/2

V2 = a

V3 =(a+b)/2
Persentase rumah tangga yang dipantau yang
memenuhi
Persentase ≥Institusi
11 indikator PHBS rumah
pendidikan tangga
(SD, SMP, SMA(Strata
Utama dan
sederajat) Paripurna) di
Persentaseyang dilakukan
institusi pendataan
kesehatan PHBS
yang dilakukan
menggunakan
pendataan form pendataan PHBS institusi
Persentase PHBS
pendidikan oleh
oleh tenaga
tempat-tempat
tenaga
kesehatan
Umum
kesehatan (pasar,
di
di tempat
wilayah
wilayah
kerja
kerja Puskesmas
ibadah, warung dalam dan
makan kurun waktu yang
terminal) satu tahun
dilakukan
Persentase tempat kerja yang dilakukan pendataan
pendataan PHBS oleh
PHBS oleh tenaga tenaga di
kesehatan kesehatan di wilayah
wilayah kerja
kerja
Puskesmas dalam kurun waktu satu tahuntahun
Puskesmas dalam kurun waktu satu
FORMAT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS

TARGET REALISASI
CAPAIAN
NO UPAYA KESEHATAN / INDIKATOR TARGET PKP SATUAN (%) SASARAN SATUAN CAPAIAN VARIABEL SUB VARIABEL KET
(%)
ABSOLUT ABSOLUT
A INDIKATOR PENILAIAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ESENSIAL DAN PERKESMAS 82.8826082319858
1 Promosi Kesehatan 92.4828701424376
a Terbentuknya Tatanan Sehat : 96.8545574928272
1) Pendataan Rumah Tangga Sehat 90 % 22655 Rumah tangga 19092 84.27
2) Pendataan PHBS Institusi Pendidikan 100 % 65 institusi 65 100.00
3) Pendataan PHBS Institusi Kesehatan 100 % 2 institusi 2 100.00
4) Pendataan PHBS Tempat-Tempat Umum (TTU) 100 % 22 lokasi / tempat 22 100.00
5 Pendataan PHBS tempat kerja 100 % 19 tempat kerja 19 100.00
b Melakukan Proses Pemberdayaan Masyarakat 92.3076923076923
1) Media Informasi kesehatan yang berfungsi 100 % 4 jenis 4 100
2) Jumlah tema pesan dalam komunikasi, informasi dan edukasi kepada masyarakat 5 tema 5 Tema Pesan Kesehatan 5 100
3) Penyuluhan/edukasi tentang Napza dan kesehatan lainnya kepada masyarakat 100 % 36 Kegiatan 36 100
4) Desa siaga aktif Mandiri 56 % 13 Desa siaga aktif Mandiri 13 100
5) Penggalangan Kemitraan dengan ormas dan atau pihak swasta 30 % 13 Ormas/pihak swasta 13 100
Advokasi Kesehatan 100 % Orang
6) 19 19 100
(Kades/Camat/Toga dll)
7) Jumlah desa/kelurahan yang memiliki minimal 4 jenis UKBM 30 % 13 desa/kelurahan 13 100
Pendampingan dan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Survey 100 %
8) Mawas Diri, Musyawarah Masyarakat Desa dan kegiatan pemberdayaan 13 desa/kelurahan 13 100
masyarakat lainnya
Desa/Keluraha n yang menerapkan PHBS 100 %
9) 13 desa/kelurahan 13 100
10) Desa/ kelurahan yang menerapkan Germas 100 % 13 desa/kelurahan 13 100
11) Desa/ kelurahan yang memiliki Kampung Germas 1 desa/ 1 desa/kelurahan 1 100
kelurahan
12) Peningkatan kapasitas/orientasi kader 50 % 544 Kader 544 100
13) Penggerakan masyarakat di bidang kesehatan 50 % 5 Kegiatan 5 100
c Persentase Posyandu Aktif 86.5384615384616
1) Posyandu Aktif 80 % 104 Posyandu 90 87
d Persentase posyandu Mandiri 94.2307692307692
1) Posyandu Mandiri 48.5 % 104 Posyandu 98 94
2 Pelayanan Kesehatan Lingkungan 79.1108301622591
a Penyehatan Air 89.9834437086093
1) Persentase inspeksi sanitasi sarana air bersih 5 % 906 SAB 543 59.933775
2) Pengawasan kualitas air minum depot air minum (DAM) 100 % 16 DAM 16 100
3) Pengawasan kualitas air minum PDAM 100 % 2 Jaringan PDAM 2 100
4) Pembinaan kelompok pemakai air (Pokmair) 100 % 13 Pokmair 13 100
b Higiene Sanitasi Tempat Pengelolaan Pangan 62.5
1) Inspeksi sanitasi tempat pengelolaan pangan (TPP) 30 % 28 TPP 7 25
2) Pembinaan tempat pengelolaan pangan (TPP) 100 % 7 TPP 7 100
c Pemberdayaan, Penyehatan Keluarga dan Jamban Sehat 66.1815372649454
Persentase pasien/keluarga pasien dengan penyakit berbasis lingkungan
1) 50 % 100 % 5 5
dilakukan konseling di klinik sanitasi
2) Persentase Desa/kelurahan yang dilakukan pemicuan STBM 100 % 13 % 13 100
3) Persentase Penduduk Akses Jamban Sehat 100 % 74898 penduduk 74898 100
4) Persentase Penduduk Akses Air Bersih 80 % 74898 penduduk 74898 100
5) Persentase Rumah Tangga Yang Telah Melaksanakan CTPS 100 % 22655 KK 22655 100
Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Air Minum dan Makanan
6) 100 % 22655 KK 22655 100
Rumah Tangga (PAMM-RT)
7) Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Sampah 50 % 22655 KK 18124 80
8) Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Limbah Cair 50 % 22655 KK 15858 69.997793
9) Rumah yang dilakukan inspeksi kesehatan lingkungan 5 % 1132 Rumah 460 40.636042
d Pengawasan Tempat dan Fasilitas Umum 100
1) Inspeksi sanitasi tempat dan fasilitas umum 50 % 90 TTU 90 100
2) Pembinaan sanitasi tempat dan fasilitas Umum 100 % 90 TTU 90 100
e Pengawasan Tempat Pengelolaan Pestisida 100
1) Inspeksi sanitasi pengelolaan pestisida 100 % 6 Tempat 6 100
2) Pembinaan tempat pengelolaan pestisida 100 % 6 Tempat 6 100
f Pelayanan Klinik Sanitasi 56
1) Pelayanan Konseling klinik Sanitasi 25 % 50 Orang 28 56
3 Pelayanan Kesehatan Keluarga 91.0862809094419
a Upaya Kesehatan Ibu 86.9094183240454
1) Persentase Pelayanan ibu hamil K1 100 % 1034 ibu hamil 904 87.427466
2) Persentase Pelayanan ibu hamil K4 95 % 1034 ibu hamil 1001 96.808511
3) Persentase Deteksi Resiko Tinggi ibu hamil oleh Nakes 92 % 270 ibu hamil 371 137.40741
4) Persentase pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan 100 % 989 ibu bersalin 863 87.259858
5) Persentase Penanganan komplikasi obstetri 92 % 270 ibu maternal 456 168.88889
6) Persentase Pelayanan Nifas (KF) lengkap oleh tenaga kesehatan 95 % 989 ibu nifas 871 88.068756
7) Persentase Pelayanan kesehatan neonatus 0 -28 hari (KN Lengkap) 96 % 940 neonatus 870 92.553191
8) Persentase pelayanan kesehatan Neonatal komplikasi yang ditangani 92 % 84 neonatus 84 100
9) Persentase Pelayanan Kesehatan bayi 29 hari-12 bulan (Kunjungan Bayi) 90 % 940 bayi 871 92.659574
b Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah 102.881033344194
1) Persentase Pelayanan Anak Balita (12-59 bulan) 90 % 4084 balita 4439 108.69246

2) Persentase Pelayanan kesehatan anak balita sakit yang dilayani dengan MTBS 86 % 803 balita sakit 803 100

3) Persentase Pelayanan Kesehatan Anak Pra Sekolah 90 % 2026 anak pra- sekolah 2025 99.950642
c Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah (AUS) dan Remaja 91.0720411663808

1) Persentase Remaja Puteri mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) 75 % 2258 remaja 2258 100

2) Presentasi Remaja Putri yang mendapatkan Pelayanan Skrining Anemia 45 % 770 sekolah 742 96.363636
3) Presentase Remaja Putri Anemia 30 % 742 504 67.924528

4) Sekolah melaksanakan Kegiatan Aksi Bergizi 54 % 13 anak 13 100

d Pelayanan Keluarga Berencana 70.5707931801334


1) Persentase pelayanan peserta KB aktif di wilayah Puskesmas 70 % 12141 PUS 8568 70.570793
e Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut 103.998118532455
1) Persentase Pelayanan kesehatan Usia Lanjut (> 60 tahun) 51 % 8504 lansia 8844 103.99812
4 Pelayanan Gizi 78.3411403140787
1) Persentase balita kurus Mendapat PMT 100 % 71 balita 71 100
2) Persentase Ibu hamil KEK Mendapat PMT 100 % 64 bumil 64 100
3) Persentase balita yang mendapat Vitamin A 100 % 4404 balita 4404 100
4) Persentase remaja putri yang mendapat TTD 60 % 2258 remaja putri 2258 100
5) Bayi mendapat asi eksklusif ( 0-6 bln ) 65 % 1676 bayi 1167 69.630072
6) Persentase penemuan balita stunting terverifikasi 100 % 77 balita 78 101.2987
7) Persentase input indikator program gizi di Sigizi Terpadu 100 % 91 input indikator 91 100
8) Prevalensi Stunting 9.2 % 4767 balita 78 1.6362492
9) Prevalensi wasting (kurus dan sangat Kurus) 100 % 166 balita 125 75.301205
10) Persentase Ibu Hamil KEK 11.5 % 493 bumil 78 15.821501
11) Persentase Ibu hamil Anemi 100 % 493 bumil 60 12.170385
12) Persentase bayi baru lahir mendapat IMD 100 % 870 bayi 860 98.850575
13) Persentase Balita yang datang dan Ditimbang (D/S) 90 % 4767 balita 4368 91.629956
14) Persentase Balita yang Naik (N/D) 86 % 4767 balita 3789 79.483952
15) Persentase ibu hamil yang mendapat TTD minimal 90 tablet selama masa 95 % 1034 bumil 889 85.976789
kehamilan
16) Cakupan kader mendapat pengetahuan baik 80 % 443 kader 443 100
17) Cakupan frekuensi edukasi PMBA (4x) 100 % 443 kader 443 100
5 Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit 73.3919196317119
a P2 TB Paru 43.1807056171952
1) Penemuan penderita TB semua Type 90 % 195 pasien 22 11.282051
2) Orang terduga TB mendapatkan pelayanan sesuai standart 100 % 866 pasien 532 61.431871
3) Penderita TBC yang mendapat pelayanan sesuai standart (Treatment 100 % 22 pasien 22 100
Coverage/TC)
4) Keberhasilan pengobatan Pasien TBC (Treatment Succes Rate/TSR) >90 % 22 pasien 18 81.818182
5) Penderita TBC yang dikonseling dan testing HIV 100 % 22 pasien 22 100
6) Investigasi Kontak (IK) penderita TBC 100 % 22 pasien 22 100
7) Prosentase IK yang mendapatkan TPT 100 % 11 pasien 0 0
Persentase pasien TB terkonfirmasi bakteriologi dan TBC anak yang dilakukan 100
8) investigasi kontak % 11 pasien 2 18.181818

Persentase penemuan semua kasus TBC darui hasil investigasi kontak 100
9) % 11 pasien 1 9.0909091

Persentase anak <5th yang mendapatkan pengobatan pencegahan dari hasil 100
10) investigasi kontak % 1 pasien 1 100

Penemuan Kasus TBC anak ( umur 0-14 Tahun) 7


11) % 11 pasien 2 18.181818

Kasus TBC yang ditemukan dan dirujuk oleh masyarakat atau organisasi 16
12) kemasyarakatan (Active Case Finding/ACF) % 11 pasien 2 18.181818

b Malaria 100
1) Pengobatan penderita positif malaria yang ditemukan 100 % 1 pasien 1 100
2) Penyelidikan epidemologi penderita positif malaria yang ditemukan 100 % 1 pasien 1 100
c Kusta 100
1) Penemuan kasus Kusta Baru secara Aktif dan Pasif 100 % 1 kasus 1 100
2) Penemuan kasus Kusta Ulangan 100 % 1 kasus 1 100
3) Investigasi Kontak penderita kusta 100 % 1 kasus 1 100
4) Prosentase pengobatan kusta yang ditemukan 100 % 1 kasus 1 100
5) Prosentase pemberian Kemoprofilaksis-Rifamisin pada kontak 100 % 1 kasus 1 100
d ISPA 0
1) Penderita pneumonia pada balita yang ditemukan 60 % 55 kasus 0 0
2) Pelayanan kesehatan bayi dan balita dengan pneumonia 100 % 55 kasus 0 0
3) Pneumonia balita mendapatkan pengobatan standar 70 % 70 kasus 0 0
e Diare 62.0054702967464
1) Penderita Diare balita yang ditemukan 80 % 228 kasus 52 22.807018
2) Penderita Diare semua umur yang ditemukan 80 % 511 kasus 323 63.209393
3) Pelayanan kesehatan penderita diare 80 % 323 kasus 323 100
f DBD 97.9982343853454
1) Kasus DBD/Chikungunya yang dilakukan Penyelidikan Epidemiologi 100 % 29 kasus 29 100
2) Angka Bebas Jentik ≥95 % 22655 rumah 21748 95.996469
g Kecacingan 100
1) Pemberian obat cacing anak usia 1 sd 12 tahun 80 % 12514 kasus 12514 100
h HIV 74.9389651374788
1) Pengobatan penderita IMS yang ditemukan 100 % 3 pasien 3 100
2) Ibu hamil yang diberikan konseling dan testing HIV 100 % 1034 bumil 904 87.427466
3) Persentase Ibu Hamil yang masuk dalam program PMTCT 100 % 1 bumil 0 0
4) Ibu hamil yang dilakukan pemeriksaan SIFILIS 100 % 1034 bumil 904 87.427466
5) Ibu Hamil yang dilakukan pemeriksaan Triple Eliminasi 100 % 1034 bumil 904 87.427466
6) Prosentase pemberian HBIG pada bayi <24 jam dari Ibu reaktif HBsAg 100 % 11 pasien 11 100
7) Jumlah Sekolah (SMP & SMA) yang diberikan KIE pencegahan HIV 100 % 15 sekolah 15 100
8) Penderita HIV yang dikaji TB 100 % 22 penderita 22 100
9) Prosentase kunjungan VCT/KTS yang dilakukan konseling dan testing 10 % 19 kunjungan 19 100
10) Prosentase penemuan kasus baru HIV /AIDS pada faskes PDP 10 % 5 penderita 3 60
11) Persentase penderita HIV/AIDS yang mendapatkan ARV 100 % 19 penderita 17 89.473684
i Surveilans dan Imunisasi 91.9396307374241
1) Desa atau Kelurahan Universal Child Imunization (UCI) 100 % 13 desa 13 100
2) Imunisasi Dasar Lengkap 95 % 940 bayi 916 97.446809
3) BIAS MR 98 % 1082 siswa 1060 97.966728
4) Imunisasi Lanjutan MR 90 % 1005 baduta 922 91.741294
Persentase Penemuan dan penangan kasus campak klinis yang diperiksa
5) 100 % 2 pasien 2 100
laboratorium
6) Persentase Penemuan dan penanganan penderita AFP usia < 15 tahun 100 % 1 pasien 1 100
7) Ketepatan laporan SKDR penyakit potensial KLB 85 % 52 dokumen 52 100
8) Kelengkapan laporan SKDR penyakit potensial KLB 100 % 52 dokumen 52 100
9) Alert SKDR yang direspon 100 % 16 alert/ sinyal 16 100
10) Cakupan KLB yang di tangani kurang dari 24 jam 100 % 1 kejadian 1 100
11) Cakupan pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji tahap I 100 % 108 CJH 108 100
12) Cakupan pembinaan kesehatan calon jamaah haji masa tunggu 100 % 1 CJH 1 100
13) Cakupan pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji tahap II 100 % 108 CJH 108 100
14) Pembinaan kesehatan calon jamaah haji masa keberangkatan 100 % 108 CJH 108 100
i P2PTM & KESWA 63.8561901429293

1) Perempuan usia 30- 50 tahun yang dideteksi dini kanker serviks dan payudara 10 % 12022 WUS 10 0.0831808

2) Desa / kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu PTM 100 % 13 Desa/ Kelurahan 13 100
3) Pelayanan Kesehatan Usia Produktif 100 % 32545 orang 31909 98.045783
4) Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi 100 % 15240 pasien 14989 98.353018
5) Pelayanan Kesehatan Penderita DM 100 % 1245 pasien 1566 125.78313
6) Pelayanan kesehatan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ ) berat 100 % 126 pasien 133 105.55556
7) Deteksi dini gangguan indera penglihatan dan atau pendengaran 40 % 14923 pasien 8703 58.319373
8) Deteksi dini masalah kesehatan jiwa 40 % 4060 pasien 2050 50.492611
B. INDIKATOR PENILAIAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT PENGEMBANGAN 80.1851851851852
a Kesehatan Kerja 91.6666666666667
1) Puskesmas memiliki SK Program K3 100 % 1 Dokumen 1 100
2) Puskesmas Memiliki SK Tim K3 100 % 1 Dokumen 1 100
Puskesmas Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Kerja
3) 100 % 1 Dokumen 1 100
Tahunan
Puskesmas Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Kerja
4) 100 % 1 Dokumen 1 100
Triwulan
Puskesmas Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Kerja
5) 100 % 1 Dokumen 1 100
Bulanan
6) Puskesmas Memiliki SOP terkait K3 100 % 1 Dokumen 1 100
7) Puskesmas Memiliki Peta Identifikasi Bahaya 100 % 1 Dokumen 1 100
8) Puskesmas Memiliki jalur dan tanda evakuasi 100 % 1 Dokumen 1 100
9) Ketersediaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di Puskesmas 100 % 15 APAR 15 100
10) Pelayanan Penyakit Akibat Kerja (PAK) 100 % 1 Kegiatan 1 100
11) Puskesmas melakukan Deteksi Dini PM-PTM 100 % 1 Kegiatan 1 100
12) Pembentukan/Pembinaan Pos UKK 100 % 5 Kegiatan 5 100
13) Pendataan/Pembinaan Perusahaan 100 % 6 Kegiatan 5 83.333333
14) Melakukan Pencatatan dan Pelaporan 100 % 1 Laporan 1 100
b Kesehatan Olah Raga 88.8888888888889
1) Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga 100 % 1 Dokumen 1 100
2) Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga Tahunan 100 % 1 Dokumen 1 100
3) Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga Triwulan 100 % 1 Dokumen 1 100
4) Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga Bulanan 100 % 1 Dokumen 1 100
5) Kegiatan Peningkatan Aktivitas Fisik di Puskesmas 100 % 4 Kegiatan 4 100
6) Pembinaan Kebugaran Jasmani 100 % 4 Kegiatan 4 100
7) Pembinaan Kelompok Olahraga 100 % 3 Kegiatan 3 100
8) Pelayanan Kesehatan Olahraga 100 % 2 Kegiatan 2 100
9) Melakukan Pencatatan dan Pelaporan 100 % 1 Laporan 1 100
c Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer Terintegrasi 60
1) Pembinaan penyehat tradisional 100 % 65 Hattra 13 20
Pembinaan Kelompok Asuhan mandiri Taman Obat Keluarga (Asman TOGA) dan
2) 100 % 13 Asmantoga 13 100
Akupresur serta pemanfaatan pada sasaran masyarakat
C. INDIKATOR UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN (UKP) #DIV/0!
a Pelayanan Non Rawat Inap #DIV/0!
1) Angka Kontak 100 % permil #DIV/0!
2) Rasio Rujukan Rawat Jalan Non Spesialistik (RRNS) 100 % persen #DIV/0!
b Pelayanan Rawat Inap #DIV/0!
1) Hari rata-rata (LOS) Puskesmas Rawat Inap 100 % hari rata-rata #DIV/0!
c Pelayanan Kefarmasian #DIV/0!
1) Kesesuaian item obat yang tersedia dalam Fornas min. 85 % item obat #DIV/0!
2) Penggunaan obat rasional 100 % indikator #DIV/0!

D. INDIKATOR PENILAIAN MANAJEMEN PUSKESMAS

CAPAIAN
NO JENIS VARIABEL TARGET
HASIL VARIABEL SUB VARIABEL
NILAI
1 Manajemen Umum Puskesmas 0

Melaksanakan Perencanaan dan Penganggaran Kesehatan Terpadu sesuai


a 10
tahapan

Penyusunan Perencanaan Puskesmas melibatkan lintas sektor yang dilakukan


b. melalui minilokakarya Tribulan 1 Puskesmas (mengacu pada lampiran PMK 44 10
formulir 7)

Lokakarya mini bulanan dilaksanakan untuk memantau pelaksanaan kegiatan


c. 10
Puskesmas, yang dilakukan setiap bulan secara teratur.

Minlok tribulan dilaksanakan sesuai ketentuan, dilakukan pembahasan dari hasil


d. 10
identifikasi masalah yang ditemukan

Puskesmas melakukan penilaian kinerja Puskesmas dengan nilai indikator kinerja


e. 10
pelayanan lebih dari atau sama dengan 91

2 Manajemen Sumber Daya 0


a. Manajemen Alat Kesehatan 0
1) Melaksanakan updating ASPAK sesuai standar 10
2) Melaksanakan updating kondisi alat kesehatan sesuai standar 10
3) Melaksanakan kalibrasi alat kesehatan sesuai standar 10
b. Manajemen Perbekalan Farmasi (Pengelolaan obat, vaksin, reagen dan bahan habis pakai) 0
1) Ketersediaan obat dan vaksin terhadap 45 item obat indikator 10
2) Pengelolaan obat, vaksin dan bahan habis pakai 10
3) Pencatatan suhu pada ruangan penyimpanan 10
4) Dokumen distribusi ke sub unit 10
5) Pemantauan dan Evaluasi terhadap kinerja sub unit 10
c. Administrasi obat 0
1) Pengelolaan resep 10
2) Pencatatan dalam Kartu stok 10
3) Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat 10
4) Laporan Narkotika dan Psikotropika 10
d. Manajemen Pelayanan Kefarmasian 0
1) Apoteker 10
2) Tenaga Teknis Kefarmasian 10
3) Pengkajian & Pelayanan Resep 10
4) Konseling 10
5) Pelayanan Informasi Obat (PIO) 10
V = ( SV 1 + SV 2
3 Manajemen Ketenagaan
+ SV 3 ) /3
a. Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) 0
Semua pegawai menyusun SKP lengkap yang meliputi sasaran kinerja, penilaian
1) 10
(kinerja dan perilaku) dan Laporan Dokumen Penilaian Kinerja)
Semua menyelesaikan SKP tepat waktu (sasaran kinerja di awal tahun/bulan
2) 10
Januari, capaian di akhir tahun/bulan)
3) Butir kegiatan sesuai dengan jabatan masing-masing pegawai 10
4) Capaian kinerja sesuai dengan sasaran kinerja yang ditetapkan 10
5) Hasil penilaian kinerja minimal baik 10
Penyusunan SKP Sesuai ketentuan (penanggalan, aspek, unsur angka kredit
6) 10
bagi pejabat fungsional)
b. Pelaksanaan peningkatan kompetensi ASN 0
Mengikuti peningkatan kompetensi (Pendidikan, pelatihan, seminar dll) di
1) 10
bidangnya minimal 20 (dua puluh) jam pelajaran per tahun
c. Melakukan updating data SDM kesehatan 0
Melakukan updating data SDM Kesehatan pada aplikasi SI-SDMK dan
1) 10
melaporkan form updating ke Dinkes
4 Manajemen Keuangan 0
1) Pendapatan Puskesmas BLUD. 10
2) Data Realisasi Keuangan 10
3) Laporan Keuangan BLUD 10
4) Laporan Audit Keuangan 10
5 Manajemen Jaringan dan Jejaring 0
1) Pembinaan jaringan dan jejaring pelayanan Puskesmas 10
V = (SV 1 + SV 2
6 Manajemen Mutu
+SV 3) /3
SV 1 = ( a + b + c+ d + e
a. Indikator Nasional Mutu (INM)
+ f )/6
1) Indikator mutu Admen
a) Kepuasan pasien 10 a
2) Indikator Mutu UKM
b) Keberhasilan pengobatan pasien TB semua kasus Sensitif Obat (SO) 10 b
c) Ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ANC sesuai standar 10 c
3) Indikator Mutu UKP
d) Kepatuhan Kebersihan Tangan 10 d
e) Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) 10 e
f) Kepatuhan Identifikasi Pasien 10 f
SV 2 = rerata sesuai
b. Indikator Mutu Prioritas Puskesmas
jumlah indikator
Diisi sesuai indikator Puskesmas masing-masing**
SV 3 = ( a + b + c+ d + e
c. Sasaran Keselamatan Pasien**
+ f )/6
1) Identifikasi Pasien dengan benar 10 a
........
2) Komunikasi efektif dalam pelayanan 10 b
........
3) Keamanan obat yang perlu diwaspadai 10 c
........
Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang benar, pembedahan
4) 10 d
pada pasien yang benar
........
5) Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan 10 e
........
6) Mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh 10 f
........

Keterangan :
** Indikator Mutu Prioritas Puskesmas dan Sasaran Keselamatan Pasien disesuaikan dengan indikator pada Puskesmas masing-masing

PENGELOMPOKAN HASIL PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS

Cakupan
Cakupan Hasil
Hasil
No Kelompok Pelayanan
Manajemen
Kesehatan
dan Mutu

1 Puskesmas Dengan Tingkat Kinerja Baik > 91 % ≥ 8,5


2 Puskesmas Dengan Tingkat Kinerja Cukup > 81 - 91% 5,5 - < 8,5
3 Puskesmas Dengan Tingkat Kinerja Kurang ≤ 81% < 5,5
Melakukan Proses Pemberdayaan Masyarakat : Presentase posyandu
PROMKES: Media Informasi kesehatan yang berfungsi 100 Posyandu Aktif 50
Jumlah tema pesan dalam komunikasi, informasi dan edukasi 100 Posyandu Mandiri 88
kepada masyarakat
Terbentuknya Tatanan Sehat : Penyuluhan/edukasi tentang Napza dan kesehatan lainnya 58.33333333333
kepada masyarakat
Pendataan Rumah Tangga Sehat 0 Desa siaga aktif Mandiri 100 Presentase posyandu di Puskesmas Nogosa
Pendataan PHBS Institusi Pendidikan 75.38462 Penggalangan Kemitraan dengan ormas dan atau pihak swasta 38.46153846154 cakupan Semester I Tahun 2023
Pendataan PHBS Institusi Kesehatan 50 Advokasi Kesehatan 100 Posyandu Aktif
Pendataan PHBS Tempat-Tempat Umum (TTU) 18.18182 Jumlah desa/kelurahan yang memiliki minimal 4 jenis UKBM 100 100
Pendataan PHBS tempat kerja 100 Pendampingan dan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat 0
Melalui Survey Mawas Diri, Musyawarah Masyarakat Desa dan
Desa/Keluraha n yang menerapkan PHBS 100 50
kegiatan pemberdayaan masyarakat lainnya
Desa/ kelurahan yang menerapkan Germas 53.84615384615
Tatanan Sehat di Puskesmas Nogosari Desa/ kelurahan yang memiliki Kampung Germas 100 0
Semester I Tahun 2023 Peningkatan kapasitas/orientasi kader 47.79411764706
Pendataan Rumah Tangga Sehat Penggerakan masyarakat di bidang kesehatan 40
100

Proses Pemberdayaan Masyarakat di Puskesmas Posyandu Mandiri


Pendataan PHBS tempat kerja 50 Pendataan PHBS Institusi Pendidikan Nogosari
Semester I Tahun 2023
0

Desa siaga aktif Mandiri


Penggerakan masyarakat di bidang kesehatan 100 Penggalangan Kemitraan dengan ormas dan atau pihak swasta

Pendataan PHBS Tempat-Tempat Umum (TTU) Pendataan PHBS Institusi Kesehatan 50


Peningkatan kapasitas/orientasi kader Advokasi Kesehatan

Desa/ kelurahan yang memiliki Kampung Germas Jumlah desa/kelurahan yang memiliki minimal 4 jenis UKBM

Desa/ kelurahan yang menerapkan Germas Pendampingan dan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Survey Mawas Diri, Musyawarah Masyarakat Desa dan kegiatan pemberdayaan masyarakat lainnya
Penyehatan Air Desa/Keluraha n yang menerapkan PHBS
Persentase inspeksi sanitasi sarana air bersih 59.93377
Pengawasan kualitas air minum depot air minum (DAM) 100
Pengawasan kualitas air minum PDAM 0
Pembinaan kelompok pemakai air (Pokmair) 0 Pemberdayaan, Penyehatan Keluarga dan Jamban Sehat
Persentase pasien/keluarga pasien dengan penyakit berbasis
Inspeksi sanitasi tempat pengelolaan pangan (TPP) 25 lingkungan dilakukan konseling di klinik sanitasi
Pembinaan tempat pengelolaan pangan (TPP) 25 Persentase Desa/kelurahan yang dilakukan pemicuan STBM
Persentase Penduduk Akses Jamban Sehat
Persentase Penduduk Akses Air Bersih
Chart Title
Persentase Rumah Tangga Yang Telah Melaksanakan CTPS
Persentase inspeksi sanitasi sarana air bersih
Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Air Minum dan
100 Makanan Rumah Tangga (PAMM-RT)
Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Sampah
Pembinaan tempat pengelolaan pangan (TPP) Pengawasan kualitas air minum depot air minum (DAM)
50 Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Limbah Cair
Rumah yang dilakukan inspeksi kesehatan lingkungan
0

Inspeksi sanitasi tempat pengelolaan pangan (TPP) Pengawasan kualitas air minum PDAM

Pembinaan kelompok pemakai air (Pokmair)


Pembinaan tempat pengelolaan pangan (TPP) Pengawasan kualitas air minum depot air minum (DAM)
50

Inspeksi sanitasi tempat pengelolaan pangan (TPP) Pengawasan kualitas air minum PDAM

Pembinaan kelompok pemakai air (Pokmair)


tase posyandu di Puskesmas Nogosari
akupan Semester I Tahun 2023
Posyandu Aktif
100

50

Posyandu Mandiri
FORMAT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS

NO UPAYA KESEHATAN / INDIKATOR

A INDIKATOR PENILAIAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ESENSIAL DAN PERKESMAS


1 Promosi Kesehatan
a Terbentuknya Tatanan Sehat :

1)

2)

3)

4)
5
b Melakukan Proses Pemberdayaan Masyarakat
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)

8)

9)
10)
11)
12)
13)
c Persentase Posyandu Aktif
1)
d Persentase posyandu Mandiri
1)
2 Pelayanan Kesehatan Lingkungan
a Penyehatan Air
1)
2)
3)
4)
b Higiene Sanitasi Tempat Pengelolaan Pangan
1)
2)
c Pemberdayaan, Penyehatan Keluarga dan Jamban Sehat

1)

2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)
d Pengawasan Tempat dan Fasilitas Umum
1)
2)
e Pengawasan Tempat Pengelolaan Pestisida
1)
2)
f Pelayanan Klinik Sanitasi
1)
3 Pelayanan Kesehatan Keluarga
a Upaya Kesehatan Ibu

1)

2)
3)

4)

5)
6)
7)
8)
9)
b Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah
1)
2)
3)
c Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah (AUS) dan Remaja

1)

2)
3)

4)

d Pelayanan Keluarga Berencana


1)
e Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut
1)
4 Pelayanan Gizi
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)
10)
11)
12)
13)
14)
15)
16)
17)
5 Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
a P2 TB Paru
1)
2)
3)

4)

5)
6)

7)

8)

9)
10)

11)

12)

b Malaria
1)
2)
c Kusta
1)
2)
3)
4)
5)
d ISPA
1)
2)
3)
e Diare
1)
2)
3)
f DBD
1)
2)
g Kecacingan
1)
h HIV
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)
10)
11)
i Surveilans dan Imunisasi
1)
2)
3)
4)

5)

6)
7)
8)
9)
10)
11)
12)
13)
14)
i P2PTM & KESWA

1)

2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
B. INDIKATOR PENILAIAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT PENGEMBANGAN
a Kesehatan Kerja
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)
10)
11)
12)
13)
14)
b Kesehatan Olah Raga
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
9)
c Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer Terintegrasi
1)

2)

C. INDIKATOR UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN (UKP)


a Pelayanan Non Rawat Inap
1)
2)
b Pelayanan Rawat Inap
1)
c Pelayanan Kefarmasian
1)
2)

D. INDIKATOR PENILAIAN MANAJEMEN PUSKESMAS

NO

b.

c.

d.

e.
2
a.
1)
2)
3)
b.
1)
2)
3)
4)
5)
c.
1)
2)
3)
4)
d.
1)
2)
3)
4)
5)
3
a.

1)

2)

3)
4)
5)
6)
b.

1)

c.

1)

4
1)
2)
3)
4)
5
1)
6

a.

1)
a)
2)
b)
c)
3)
d)
e)
f)

b.

c.

1)

2)

3)

4)

5)

6)

Keterangan :
** Indikator Mutu Prioritas Puskesmas dan Sasaran Keselamatan Pasien disesuaikan dengan indikator pada Puskesmas

PENGELOMPOKAN HASIL PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS


No

1
2
3
FORMAT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS

UPAYA KESEHATAN / INDIKATOR

INDIKATOR PENILAIAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ESENSIAL DAN PERKESMAS


Promosi Kesehatan
Terbentuknya Tatanan Sehat :

Pendataan Rumah Tangga Sehat

Pendataan PHBS Institusi Pendidikan

Pendataan PHBS Institusi Kesehatan

Pendataan PHBS Tempat-Tempat Umum (TTU)


Pendataan PHBS tempat kerja
Melakukan Proses Pemberdayaan Masyarakat
Media Informasi kesehatan yang berfungsi
Jumlah tema pesan dalam komunikasi, informasi dan edukasi kepada masyarakat
Penyuluhan/edukasi tentang Napza dan kesehatan lainnya kepada masyarakat
Desa siaga aktif Mandiri
Penggalangan Kemitraan dengan ormas dan atau pihak swasta

Advokasi Kesehatan
Jumlah desa/kelurahan yang memiliki minimal 4 jenis UKBM
Pendampingan dan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat Melalui Survey Mawas Diri, Musyawarah
Masyarakat Desa dan kegiatan pemberdayaan masyarakat lainnya
Desa/Keluraha n yang menerapkan PHBS
Desa/ kelurahan yang menerapkan Germas
Desa/ kelurahan yang memiliki Kampung Germas
Peningkatan kapasitas/orientasi kader
Penggerakan masyarakat di bidang kesehatan
Persentase Posyandu Aktif
Posyandu Aktif
Persentase posyandu Mandiri
Posyandu Mandiri
Pelayanan Kesehatan Lingkungan
Penyehatan Air
Persentase inspeksi sanitasi sarana air bersih
Pengawasan kualitas air minum depot air minum (DAM)
Pengawasan kualitas air minum PDAM
Pembinaan kelompok pemakai air (Pokmair)
Higiene Sanitasi Tempat Pengelolaan Pangan
Inspeksi sanitasi tempat pengelolaan pangan (TPP)
Pembinaan tempat pengelolaan pangan (TPP)
Pemberdayaan, Penyehatan Keluarga dan Jamban Sehat

Persentase pasien/keluarga pasien dengan penyakit berbasis lingkungan dilakukan konseling di klinik sanitasi

Persentase Desa/kelurahan yang dilakukan pemicuan STBM


Persentase Penduduk Akses Jamban Sehat
Persentase Penduduk Akses Air Bersih
Persentase Rumah Tangga Yang Telah Melaksanakan CTPS
Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga (PAMM-RT)
Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Sampah
Rumah Tangga yang melaksanakan Pengelolaan Limbah Cair
Rumah yang dilakukan inspeksi kesehatan lingkungan
Pengawasan Tempat dan Fasilitas Umum
Inspeksi sanitasi tempat dan fasilitas umum
Pembinaan sanitasi tempat dan fasilitas Umum
Pengawasan Tempat Pengelolaan Pestisida
Inspeksi sanitasi pengelolaan pestisida
Pembinaan tempat pengelolaan pestisida
Pelayanan Klinik Sanitasi
Pelayanan Konseling klinik Sanitasi
Pelayanan Kesehatan Keluarga
Upaya Kesehatan Ibu

Persentase Pelayanan ibu hamil K1

Persentase Pelayanan ibu hamil K4


Persentase Deteksi Resiko Tinggi ibu hamil oleh Nakes

Persentase pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan

Persentase Penanganan komplikasi obstetri


Persentase Pelayanan Nifas (KF) lengkap oleh tenaga kesehatan
Persentase Pelayanan kesehatan neonatus 0 -28 hari (KN Lengkap)
Persentase pelayanan kesehatan Neonatal komplikasi yang ditangani
Persentase Pelayanan Kesehatan bayi 29 hari-12 bulan (Kunjungan Bayi)
Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah
Persentase Pelayanan Anak Balita (12-59 bulan)
Persentase Pelayanan kesehatan anak balita sakit yang dilayani dengan MTBS
Persentase Pelayanan Kesehatan Anak Pra Sekolah
Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah (AUS) dan Remaja

Persentase Remaja Puteri mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD)

Presentasi Remaja Putri yang mendapatkan Pelayanan Skrining Anemia


Presentase Remaja Putri Anemia

Sekolah melaksanakan Kegiatan Aksi Bergizi

Pelayanan Keluarga Berencana


Persentase pelayanan peserta KB aktif di wilayah Puskesmas
Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut
Persentase Pelayanan kesehatan Usia Lanjut (> 60 tahun)
Pelayanan Gizi
Persentase balita kurus Mendapat PMT
Persentase Ibu hamil KEK Mendapat PMT
Persentase balita yang mendapat Vitamin A
Persentase remaja putri yang mendapat TTD
Bayi mendapat asi eksklusif ( 0-6 bln )
Persentase penemuan balita stunting terverifikasi
Persentase input indikator program gizi di Sigizi Terpadu
Prevalensi Stunting
Prevalensi wasting (kurus dan sangat Kurus)
Persentase Ibu Hamil KEK
Persentase Ibu hamil Anemi
Persentase bayi baru lahir mendapat IMD
Persentase Balita yang datang dan Ditimbang (D/S)
Persentase Balita yang Naik (N/D)
Persentase ibu hamil yang mendapat TTD minimal 90 tablet selama masa kehamilan
Cakupan kader mendapat pengetahuan baik
Cakupan frekuensi edukasi PMBA (4x)
Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
P2 TB Paru
Penemuan penderita TB semua Type
Orang terduga TB mendapatkan pelayanan sesuai standart
Penderita TBC yang mendapat pelayanan sesuai standart (Treatment Coverage/TC)
Keberhasilan pengobatan Pasien TBC (Treatment Succes Rate/TSR)

Penderita TBC yang dikonseling dan testing HIV


Investigasi Kontak (IK) penderita TBC
Prosentase IK yang mendapatkan TPT

Persentase pasien TB terkonfirmasi bakteriologi dan TBC anak yang dilakukan investigasi kontak

Persentase penemuan semua kasus TBC darui hasil investigasi kontak


Persentase anak <5th yang mendapatkan pengobatan pencegahan dari hasil investigasi kontak

Penemuan Kasus TBC anak ( umur 0-14 Tahun)

Kasus TBC yang ditemukan dan dirujuk oleh masyarakat atau organisasi kemasyarakatan (Active Case
Finding/ACF)

Malaria
Pengobatan penderita positif malaria yang ditemukan
Penyelidikan epidemologi penderita positif malaria yang ditemukan
Kusta
Penemuan kasus Kusta Baru secara Aktif dan Pasif
Penemuan kasus Kusta Ulangan
Investigasi Kontak penderita kusta
Prosentase pengobatan kusta yang ditemukan
Prosentase pemberian Kemoprofilaksis-Rifamisin pada kontak
ISPA
Penderita pneumonia pada balita yang ditemukan
Pelayanan kesehatan bayi dan balita dengan pneumonia
Pneumonia balita mendapatkan pengobatan standar
Diare
Penderita Diare balita yang ditemukan
Penderita Diare semua umur yang ditemukan
Pelayanan kesehatan penderita diare
DBD
Kasus DBD/Chikungunya yang dilakukan Penyelidikan Epidemiologi
Angka Bebas Jentik
Kecacingan
Pemberian obat cacing anak usia 1 sd 12 tahun
HIV
Pengobatan penderita IMS yang ditemukan
Ibu hamil yang diberikan konseling dan testing HIV
Persentase Ibu Hamil yang masuk dalam program PMTCT
Ibu hamil yang dilakukan pemeriksaan SIFILIS
Ibu Hamil yang dilakukan pemeriksaan Triple Eliminasi
Prosentase pemberian HBIG pada bayi <24 jam dari Ibu reaktif HBsAg
Jumlah Sekolah (SMP & SMA) yang diberikan KIE pencegahan HIV
Penderita HIV yang dikaji TB
Prosentase kunjungan VCT/KTS yang dilakukan konseling dan testing
Prosentase penemuan kasus baru HIV /AIDS pada faskes PDP
Persentase penderita HIV/AIDS yang mendapatkan ARV
Surveilans dan Imunisasi
Desa atau Kelurahan Universal Child Imunization (UCI)
Imunisasi Dasar Lengkap
BIAS MR
Imunisasi Lanjutan MR

Persentase Penemuan dan penangan kasus campak klinis yang diperiksa laboratorium

Persentase Penemuan dan penanganan penderita AFP usia < 15 tahun


Ketepatan laporan SKDR penyakit potensial KLB
Kelengkapan laporan SKDR penyakit potensial KLB
Alert SKDR yang direspon
Cakupan KLB yang di tangani kurang dari 24 jam
Cakupan pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji tahap I
Cakupan pembinaan kesehatan calon jamaah haji masa tunggu
Cakupan pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji tahap II
Pembinaan kesehatan calon jamaah haji masa keberangkatan
P2PTM & KESWA

Perempuan usia 30- 50 tahun yang dideteksi dini kanker serviks dan payudara

Desa / kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu PTM


Pelayanan Kesehatan Usia Produktif
Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi
Pelayanan Kesehatan Penderita DM
Pelayanan kesehatan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ ) berat
Deteksi dini gangguan indera penglihatan dan atau pendengaran
Deteksi dini masalah kesehatan jiwa
INDIKATOR PENILAIAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT PENGEMBANGAN
Kesehatan Kerja
Puskesmas memiliki SK Program K3
Puskesmas Memiliki SK Tim K3
Puskesmas Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Kerja Tahunan
Puskesmas Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Kerja Triwulan
Puskesmas Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Kerja Bulanan
Puskesmas Memiliki SOP terkait K3
Puskesmas Memiliki Peta Identifikasi Bahaya
Puskesmas Memiliki jalur dan tanda evakuasi
Ketersediaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di Puskesmas
Pelayanan Penyakit Akibat Kerja (PAK)
Puskesmas melakukan Deteksi Dini PM-PTM
Pembentukan/Pembinaan Pos UKK
Pendataan/Pembinaan Perusahaan
Melakukan Pencatatan dan Pelaporan
Kesehatan Olah Raga
Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga
Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga Tahunan
Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga Triwulan
Memiliki dokumen Perencanaan Kegiatan Upaya Kesehatan Olahraga Bulanan
Kegiatan Peningkatan Aktivitas Fisik di Puskesmas
Pembinaan Kebugaran Jasmani
Pembinaan Kelompok Olahraga
Pelayanan Kesehatan Olahraga
Melakukan Pencatatan dan Pelaporan
Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer Terintegrasi
Pembinaan penyehat tradisional
Pembinaan Kelompok Asuhan mandiri Taman Obat Keluarga (Asman TOGA) dan Akupresur serta
pemanfaatan pada sasaran masyarakat
INDIKATOR UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN (UKP)
Pelayanan Non Rawat Inap
Angka Kontak
Rasio Rujukan Rawat Jalan Non Spesialistik (RRNS)
Pelayanan Rawat Inap
Hari rata-rata (LOS) Puskesmas Rawat Inap
Pelayanan Kefarmasian
Kesesuaian item obat yang tersedia dalam Fornas
Penggunaan obat rasional

INDIKATOR PENILAIAN MANAJEMEN PUSKESMAS

JENIS VARIABEL

Manajemen Umum Puskesmas

Melaksanakan Perencanaan dan Penganggaran Kesehatan Terpadu sesuai tahapan

Penyusunan Perencanaan Puskesmas melibatkan lintas sektor yang dilakukan melalui minilokakarya Tribulan
1 Puskesmas (mengacu pada lampiran PMK 44 formulir 7)

Lokakarya mini bulanan dilaksanakan untuk memantau pelaksanaan kegiatan Puskesmas, yang dilakukan
setiap bulan secara teratur.

Minlok tribulan dilaksanakan sesuai ketentuan, dilakukan pembahasan dari hasil identifikasi masalah yang
ditemukan

Puskesmas melakukan penilaian kinerja Puskesmas dengan nilai indikator kinerja pelayanan lebih dari atau
sama dengan 91
Manajemen Sumber Daya
Manajemen Alat Kesehatan
Melaksanakan updating ASPAK sesuai standar
Melaksanakan updating kondisi alat kesehatan sesuai standar
Melaksanakan kalibrasi alat kesehatan sesuai standar
Manajemen Perbekalan Farmasi (Pengelolaan obat, vaksin, reagen dan bahan habis pakai)
Ketersediaan obat dan vaksin terhadap 45 item obat indikator
Pengelolaan obat, vaksin dan bahan habis pakai
Pencatatan suhu pada ruangan penyimpanan
Dokumen distribusi ke sub unit
Pemantauan dan Evaluasi terhadap kinerja sub unit
Administrasi obat
Pengelolaan resep
Pencatatan dalam Kartu stok
Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat
Laporan Narkotika dan Psikotropika
Manajemen Pelayanan Kefarmasian
Apoteker
Tenaga Teknis Kefarmasian
Pengkajian & Pelayanan Resep
Konseling
Pelayanan Informasi Obat (PIO)
Manajemen Ketenagaan
Sasaran Kinerja Pegawai (SKP)
Semua pegawai menyusun SKP lengkap yang meliputi sasaran kinerja, penilaian (kinerja dan perilaku) dan
Laporan Dokumen Penilaian Kinerja)
Semua menyelesaikan SKP tepat waktu (sasaran kinerja di awal tahun/bulan Januari, capaian di akhir
tahun/bulan)
Butir kegiatan sesuai dengan jabatan masing-masing pegawai
Capaian kinerja sesuai dengan sasaran kinerja yang ditetapkan
Hasil penilaian kinerja minimal baik
Penyusunan SKP Sesuai ketentuan (penanggalan, aspek, unsur angka kredit bagi pejabat fungsional)
Pelaksanaan peningkatan kompetensi ASN
Mengikuti peningkatan kompetensi (Pendidikan, pelatihan, seminar dll) di bidangnya minimal 20 (dua puluh)
jam pelajaran per tahun
Melakukan updating data SDM kesehatan

Melakukan updating data SDM Kesehatan pada aplikasi SI-SDMK dan melaporkan form updating ke Dinkes

Manajemen Keuangan
Pendapatan Puskesmas BLUD.
Data Realisasi Keuangan
Laporan Keuangan BLUD
Laporan Audit Keuangan
Manajemen Jaringan dan Jejaring
Pembinaan jaringan dan jejaring pelayanan Puskesmas
Manajemen Mutu

Indikator Nasional Mutu (INM)

Indikator mutu Admen


Kepuasan pasien
Indikator Mutu UKM
Keberhasilan pengobatan pasien TB semua kasus Sensitif Obat (SO)
Ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ANC sesuai standar
Indikator Mutu UKP
Kepatuhan Kebersihan Tangan
Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD)
Kepatuhan Identifikasi Pasien

Indikator Mutu Prioritas Puskesmas

Diisi sesuai indikator Puskesmas masing-masing**

Sasaran Keselamatan Pasien**

Identifikasi Pasien dengan benar


........
Komunikasi efektif dalam pelayanan
........
Keamanan obat yang perlu diwaspadai
........

Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang benar, pembedahan pada pasien yang benar

........
Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan
........
Mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh
........

Keterangan :
** Indikator Mutu Prioritas Puskesmas dan Sasaran Keselamatan Pasien disesuaikan dengan indikator pada Puskesmas masing-mas

PENGELOMPOKAN HASIL PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS


Kelompok

Puskesmas Dengan Tingkat Kinerja Baik


Puskesmas Dengan Tingkat Kinerja Cukup
Puskesmas Dengan Tingkat Kinerja Kurang
TARGET PKP CAPAIAN (%) ANALISA PENYEBAB MASALAH

Target sasaran absoliut menggunakan data tahun sebelumnya,


90 84.27278746414 pada tahun 2023 ini pendataan dilakukan pada setiap rumah,
bukan KK

100 100

100 100

100 100
100 100

100 100
5 100
100 100
56 100
30 100
100 100
30 100

100 100

100 100
100 100
1 100
50 100
50 100

80 86.53846153846

48.5 94.23076923077

5 59.93377483444
100 100
100 100
100 100
30 25
100 100

50 5

100 100
100 100
80 100
100 100
100 100
50 80
50 69.99779298168
5 40.63604240283

50 100
100 100

100 100
100 100

25 56

Mobilitas penduduk tinggi sehingga jumlah bumil yg ditemukan


100 87.4
tidak mencapai target
95 96.8
92 137.4
bumil yg ditemukan tidak mencapai target,bumil ditemukan di
100 87.3
semester 2 sehingga belum HPL
92 168.9
95 88.1 persalinan tidak mencapai target begitu juga KF
96 92.6 persalinan tidak mencapai target begitu juga KN Lengkap
92 100.0
90 92.7

90 108.7
86 100.0
90 100.0

75 100.0

45 96.4
30 67.9

54 100.0

70 70.6

51 104.0

100 100
100 100
100 100
60 100
65 69.63007159905
100 101.2987012987
100 100
9.2 1.636249213342
100 75.30120481928
11.5 15.8215010142
100 12.17038539554
100 98.85057471264
90 91.62995594714
86 79.48395217118
95 85.97678916828
80 100
100 100

90 11.28205128205 target 195 realisasi 11,2 %


100 61.43187066975 Target 866 realisai 61,4 %
100 100 100%
4 kasus belum selesai pengobatan karena penemuan di tri
>90 81.81818181818
bulan 4
100 100 100%
100 100 100%

Keluarga tidak mau minum TPT krn merasa hasil pemeriksaan


100 0 kontak negatip dan khawatir minum obat berefek samping ke
ginjal

100 18.18181818182 100%

100 9.090909090909
100 100

7 18.18181818182

16 18.18181818182

100 100
100 100

100 100
100 100
100 100
100 100
100 100

60 0
100 0
70 0

80 22.80701754386
80 63.20939334638
80 100

100 100
≥95 95.99646877069

80 100

100 100
100 87.42746615087
100 0
100 87.42746615087
100 87.42746615087
100 100
100 100
100 100
10 100
10 60
100 89.47368421053

100 100
95 97.44680851064
98 97.96672828096
90 91.74129353234

100 100

100 100
85 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100

10 0.083180835136

100 100
100 98.04578276233
100 98.3530183727
100 125.7831325301
100 105.5555555556
40 58.31937278027
40 50.49261083744

100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 83.33333333333
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100 100

100 20

100 100

100 #DIV/0!
100 #DIV/0!

100 #DIV/0!

min. 85 #DIV/0!
100 #DIV/0!

TARGET
CAPAIAN ANALISA PENYEBAB MASALAH
NILAI

10

10

10

10

10
10
10
10

10
10
10
10
10

10
10
10
10

10
10
10
10
10

10

10

10
10
10
10

10

10

10
10
10
10

10

10

10
10

10
10
10

10

10

10

10

10

10

da Puskesmas masing-masing
Cakupan Hasil
Pelayanan
Kesehatan

> 91 %
> 81 - 91%
≤ 81%
RENCANA TINDAK LANJUT
validasi data,kaji ulang sasaran,kerjasama dengan linsek dan kader

kunjungan ibu hamil terintegrasi

validasi data,kerjasama dengan linsek dan kader,kunjungan rumah


validasi data,kerjasama dengan linsek dan kader,kunjungan rumah
melanjutkan pengobatan
RENCANA TINDAK LANJUT

Anda mungkin juga menyukai