Assalamualaikum wr.

wb
Selamat pagi bapak dan ibu. pertama-tama saya ingin mengucapkan terimakasih kepada pak
argo dan bu ika selaku dosen pembimbng dan juga kepada bu maisari serta pak gani yang telah
menyempatkan hadir pada pagi hari ini. Perkenalkan nama saya A irza aprilian mohon izin
mempresentasikan hasil penelitian skripsi saya yang berjudul
…

Kegiatan industry tekstil yang kian berkembang dapat membawa dampak positif bagi manusia,
akan tetapi dapat pula menimbulkan dampak negative salah satunya yaitu hadirnya limbah
industry tekstil. Industry tekstil menghasilkan limbah sisa pencucian bahan tekstil yang bersifat
sangat toksik karena zat warna yang sulit untuk terurai. Mayoritas industry tekstil menggunakan
pewarna sintetis karena harganya murah, awet dan penggunaannya mudah. Salah satu pewarna
sintetis yang biasa digunakan adalah metilen biru. Metilen biru memiliki struktur benzene yang
sulit terurai, bersifat toksik, dan karsinogenik. Maka dari itu diperlukan pengolahan air limbah
sebelum dibuang ke lingkungan.
Salah satu metode dari pengolahan limbah yaitu fotodegradasi menggunakan fotokatalis semi
konduktor. Fotodegradasi yaitu proses penguraian senyawa zat organic menjadi senyawa yang
lebih aman bagi lingkungan dengan bantuan energi foton. Fotokatalis adalah material yang
membantu proses fotodegradasi menjadi lebih cepat dengan bantuan foton dari Cahaya. Bahan-
bahan untuk fotokatalis salah satunya adalah fe3o4. Fe3O4 telah menarik banyak perhatian
karena harganya yang murah, ramah lingkungan, pembuatannya yang mudah, dan memiliki
sifat-sifat super paramagnetik yang kuat.
Oleh karena itu, Fe3O4 digunakan dalam berbagai aplikasi seperti biosensor, katalisis, dan juga
fotokatalis. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa Fe3O4 tidak efektif sebagai fotokatalis di
bawah cahaya karena agregasi atau penggabungan partikel menjadi lebih besar yang
disebabkan oleh luas permukaan yang tinggi serta interaksi magnetik antar partikel yang
menghasilkan partikel (Fe3O4) yang lebih besar sehingga menghambat sifat fotokatalitiknya.
kombinasi nanopartikel Fe3O4 dengan grafena oksida tereduksi (rGO) akan meningkatkan sifat
fotokatalitik. Sampai saat ini, telah banyak penelitian yang dilakukan untuk menerapkan sifat
unik dari rGO/Fe3O4 untuk meningkatkan efisiensi fotokatalis

Rumusan masalah dari penelitian ini yaitu…

Tujuan dari penelitian ini adalah …
Manfaat penelitian ini, yang pertama untuk
Teori yang mendasari penelitian ini adalah
Selanjutnya ada metodologu penelitian, yang pertama ….
Preparasi grafena oksida
Digunakan serbuk grafit sebanyak 1 g dan 0,5 g NaNO3, kemudian dilarutkan dalam 25 ml
H2so4. Setelah itu distirer dalam bejana berisi es batu selama 30 menit. Agar pengadukan lebih
maksimal dan homogen. Setelah itu ditambahkan 3 g KMnO4 secara bertahap untuk
mengoksidasi grafit menjadi Grafit oksida. Reaksi yang berlangsung dalam proses ini merupakan
reaksi eksoterm, yaitu reaksi yang menghasilkan panas. Kemudian diaduk Kembali dengan
stirrer bejana es selama 30 menit. Setelah itu campuran dipanaskan pada suhu 35 celcius
selama 1 jam, dan dienccerkan dengan aquades 100 ml. selanjutnya campuran dipanaskan
hingga suhu 90 celcius selama 2 jam. Lamanya waktu pengadukan dbertujuan untuk
menghomogenkan dan mempercepat proses pemutusan ikatan antar lapisan karbon. Setelah
itu ditambahkan h2o2 30% untuk menghentikan proses oksidasi yang terjadi. Campuran
kemudian disaring dan dicuci dgn hcl 5% untuk menghilangkan ion logam yg masih tersisa dan
dicuci dgn auqades untuk menetralkan larutan. Endapan yang telah kering dimasukan dalam
desikator untuk menghilangkan air yang masih tersisa. Dan diperoleh komposit Grafena Oksida.
Selanjutnya pembuatan komposit rgo/fe3o4
Dicampurkan GO sebanyak 1,28 g kedalam 32 ml Etilen glikol. Kemudian distirer selama5 menit.
Etilen glikol ini berfungsi sebagai agen pereduksi GO. Kemudian campuran ditambahka 1,08 g
fecl3.6h2o dan 1,97 NaAc. Lalu disonikasi selama 20 mnt sehingga terjadi pengelupasan pada
GO. dan distirer selama 15 menit. Kemudian larutan yang diperoleh dipindahkan kedalam
autoclave dan dioven selama 8 jam pada suhu 180 celcius. Endapan yang dihasilkan disaring dan
dicuci dengan aquades untuk menghilangkan pengotor yang masih tersisa. Setelah itu endapan
dikeringkan dan dioven selama 12 jam untuk menghilangkan air yang masih tersisa. Diperoleh
komposit rgo/fe3o4.
Setelah itu komposit dikarakterisasi menggunakan XRD untuk mengidentifikasi fasa kristal dan
Drs-UV untuk mengukur besar energi celah pita material

Selanjutnya dilakukan uji fotokatalitis pada sinar UV dan Sinar matahari

Pada hasil uji fotokatalis pada sinar UV didapatkan massa optimum sebesar 0,02 gram dengan
%degradasi sebesar 94,86%
Lalu pada hasil uji fotokatalis pada sinar matahari didapati massa optimum 0,1 gram dengan
%degradasi sebesar 95,46%
Kesimpulan pada penelitian ini yaitu
…