Temu 9 Tangga Juga Konstruksi
Temu 9 Tangga Juga Konstruksi
ØT i n g g i p e g a n g a n t a n g g a
disesuiakan dengan posisi tinggi
tangan manusia saat berdiri,
antara 75-80 cm dari anak
tangga.
Contoh gambar 1
Contoh gambar 2
Perbandingan kelandaian tangga
Jika misalnya tinggi anak tangga 17 cm, maka langkah selebar 63 cm akan diperpendek dengan dua
kali tinggi anak tangga, yaitu 2x17 cm = 34 cm. Maka lebar langkah datar menjadi 63 – 34 cm = 29
cm. Ukuran ini menentukan lebar anak tangga. Maka terdapatlah rumus :
2 x langkah naik ( t = tinggi anak tangga ) + 1 x langkah datar (d) 63 cm
Lebar bordes minimal sama
dengan lebar tangga atau selebar
1 langkah datar (a) ditambah 1
panjang langkah (60 – 63) sebagai
berikut :
Lebar dan tinggi anak tangga
Contoh hitungan :
Misal selisih tinggi lantai = 320 cm
Dicoba : t = 16 cm
l = 26 cm
Masukkan rumus :
2t + l = 2. 16 + 26 = 58 < 60, tangga terlalu landai, melelahkan.
Dicoba : t = 20 cm
l = 28 cm
Masukkan rumus :
2t + l = 2. 20 + 28 = 68 > 65, tangga terlalu curam, cepat lelah.
Dicoba : t = 18 cm
l = 28 cm
Masukkan rumus
2t + l = 2. 18 + 28 = 64 cm, boleh dipakai.
Jumlah anak tangga yang tidak merupakan bilangan bulat, diatasi dengan cara :
Jumlah anak-tangga dibulatkan keatas, menjadi 17 buah, selisih beda tinggi anak tangga dibagi merata :
320/t − 1 = 17, t = 17,778 cm.
Mengingat selisih tinggi kurang dari 1 cm tidak akan terasa, maka beda tinggi anak tangga diletakkan
pada satu anak-tangga yang paling bawah atau paling atas
TERIMAKASIH