Anda di halaman 1dari 5

5.

1 Pipa Datar

5.1.1. Debit 1

C. Menghitung Kehilangan Tinggi Tekan ( Head Loss )

Kehilangan tinggi tekan dihitung berdasarkan data pengamatan setiap tabung manometer,
dengan cara mengurangi elevasi garis energy tabung sebelumnya dengan tabung sesudahnya.

Rumus : hf n = En + En+1

Dengan:

En = Tinggi garis energi tabung ke n (m)

En+1 = Tinggi garis energy tabung ke n+1 (m)

Keterangan :

Percobaan I = Outlet bebas

Percobaan II = Outlet tidak bebas

Percobaan III = Outlet tenggelam

Contoh Perhitungan :

hf n = En – En+1

= 0,176 – 0,157

= 0,019

Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat di tabel 5.1.

Tabel 5.1 Kehilangan Tinggi Tekan. Debit I

Percobaan 1 percobaaan 2 percobaan 3


Pipa
Eg Hf Eg Hf Eg Hf
1 0.176 0.019 0.184 0.018 0.286 0.010
2 0.157 0.003 0.166 0.005 0.276 0.010
3 0.154 0.006 0.161 0.007 0.266 0.003
4 0.148 0.013 0.154 0.013 0.263 0.009
5 0.135 0.040 0.141 0.040 0.254 0.034
6 0.095 0.006 0.101 0.004 0.220 0.008
7 0.089 - 0.097 - 0.212 -
Jumlah 0.087 0.087 0.074230222

5.1.2. Debit 2

C. Menghitung Kehilangan Tinggi Tekan ( Head Loss )

Kehilangan tinggi tekan dihitung berdasarkan data pengamatan setiap tabung


manometer, dengan cara mengurangi elevasi garis energy tabung sebelumnya dengan tabung
sesudahnya.

Rumus : hf n = En + En+1

Dengan:

En = Tinggi garis energi tabung ke n (m)

En+1 = Tinggi garis energy tabung ke n+1 (m)

Keterangan :

Percobaan I = Outlet bebas

Percobaan II = Outlet tidak bebas

Percobaan III = Outlet tenggelam

Contoh Perhitungan :

hf n = En – En+1

= 0,225 – 0,208

= 0,017

Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat di tabel 5.12.


Percobaan 1 percobaaan 2 percobaan 3
Pipa
Eg Hf Eg Hf Eg Hf
1 0.225 0.017 0.250 0.018 0.332 0.017
2 0.208 0.013 0.232 0.013 0.315 0.011
3 0.195 0.011 0.219 0.008 0.304 0.004
4 0.184 0.010 0.211 0.016 0.300 0.009
5 0.174 0.052 0.195 0.051 0.291 0.042
6 0.122 0.006 0.144 0.009 0.249 0.012
7 0.116 - 0.135 - 0.237 -
Jumla
0.109 0.115 0.095281707
h
Tabel 5.12 Kehilangan Tinggi Tekan. Debit II

5.2 Pipa Miring

5.2.1. Debit 1

C. Menghitung Kehilangan Tinggi Tekan ( Head Loss )

Kehilangan tinggi tekan dihitung berdasarkan data pengamatan setiap tabung manometer,
dengan cara mengurangi elevasi garis energy tabung sebelumnya dengan tabung sesudahnya.

Rumus : hf n = En + En+1

Dengan:

En = Tinggi garis energi tabung ke n (m)

En+1 = Tinggi garis energy tabung ke n+1 (m)

Keterangan :

Percobaan I = Outlet bebas

Percobaan II = Outlet tidak bebas

Percobaan III = Outlet tenggelam


Contoh Perhitungan :

hf n = En – En+1

= 0,476 – 0,471

= 0,005

Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat di tabel 5.2.

Tabel 5.2 Kehilangan Tinggi Tekan. Debit I

Percobaan 1 percobaaan 2 percobaan 3


Pipa
Eg Hf Eg Hf Eg Hf
1 0.476 0.005 0.483 0.015 0.627 0.019
2 0.471 0.005 0.468 0.009 0.608 0.009
3 0.466 0.008 0.459 0.022 0.599 0.024
4 0.458 0.016 0.437 0.011 0.575 0.016
5 0.474 0.021 0.426 0.016 0.559 0.104
6 0.453 0.022 0.410 0.018 0.455 0.026
7 0.431 - 0.392 - 0.481 -
Jumlah 0.077 0.091 0.198230174

5.2.2. Debit 2

C. Menghitung Kehilangan Tinggi Tekan ( Head Loss )

Kehilangan tinggi tekan dihitung berdasarkan data pengamatan setiap tabung


manometer, dengan cara mengurangi elevasi garis energy tabung sebelumnya dengan tabung
sesudahnya.

Rumus : hf n = En + En+1

Dengan:

En = Tinggi garis energi tabung ke n (m)

En+1 = Tinggi garis energy tabung ke n+1 (m)


Keterangan :

Percobaan I = Outlet bebas

Percobaan II = Outlet tidak bebas

Percobaan III = Outlet tenggelam

Contoh Perhitungan :

hf n = En – En+1

= 0,467 – 0,462

= 0,005

Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat di tabel 5.22.

Tabel 5.22 Kehilangan Tinggi Tekan. Debit II

Percobaan 1 percobaaan 2 percobaan 3


Pipa
Eg Hf Eg Hf Eg Hf
1 0.467 0.005 0.444 0.017 0.559 0.015
2 0.462 0.005 0.427 0.011 0.544 0.002
3 0.457 0.008 0.416 0.026 0.542 0.012
4 0.449 0.002 0.390 0.009 0.530 0.024
5 0.447 0.021 0.399 0.016 0.506 0.076
6 0.426 0.030 0.383 0.016 0.430 0.009
7 0.396 - 0.367 - 0.439 -
Jumla
0.071 0.095 0.137784895
h

Anda mungkin juga menyukai