ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERBANKAN KORPORASI

BANK CIMB NIAGA DI TENGAH PANDEMIC COVID-19

(PERIOD 2020-2022)

OLEH

KETUT OKTA HARISTA YANI

041330294

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TERBUKA
DENPASAR
2023
 ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERBANKAN KORPORASI
BANK CIMB NIAGA DI TENGAH PANDEMIC COVID-19
(PERIOD 2020-2022)

Ketut Okta Harista Yani

041330294

Fakultas Ekonomi Universitas Terbuka

Jalan Cabe Raya, Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan 15437, Banten – Indonesia
Surel: oktaharista@ecampus.ut.ac.id

Abstrak

Korporasi lembaga keuangan bank ataupun yang pula diketahui menjadi perbankan bisnis ialah pusat laba
utama bagi sebagian besar bank, tetapi menjadi pencetus tertinggi pinjaman pelanggan, korporasi lembaga
keuangan bank pula ialah sumber penghapusan reguler untuk pinjaman yang telah memburuk. di periode
2020, di tengah wabah COVID-19, untuk memperkuat stabilitas perekonomian maka korporasi lembaga
keuangan bank memberi berbagai agenda kemudahan pada selected debitur yang bagian industrinya terkena
efek wabah COVID-19 ini beserta menumbuhkan intensitas komunikasi beserta early warning pada
selected debitur tersebut. Dilain itu, Bank pula selalu menumbuhkan pengawasan atas catatan mutu
pinjaman. pengujian ini bercapaian untuk mengetahui performa Keuangan korporasi lembaga keuangan
bank Bank CIMB Niaga di Tengah maraknya Virus COVID-19. Tipe pengujian ini ialah pengujian
deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang dipergunakan di pengujian ini ialah data sekunder
berbentuk pelaporan keuangan tahunan Bank CIMB Niaga di periode 2020 – 2022.

Kata Kunci : CIMB Niaga, Korporasi, COVID- 19

Abstract

Corporate financial institutions, banks, also known as business banking, are the main profit center for most
banks, but being the top originators of customer loans, bank financial institutions are also a regular source
of write-offs for loans that have gone bad. In the 2020 period, in the midst of the COVID-19 outbreak, to
strengthen economic stability, bank financial institution corporations provided various convenience
agendas for selected debtors whose industrial sectors were affected by the COVID-19 outbreak and
increased the intensity of communication and early warnings for these selected debtors. In addition, the
Bank also always increases supervision over loan quality records. This examination aims to determine the
corporate financial performance of the CIMB Niaga bank financial institution amidst the rise of the
COVID-19 virus. This type of testing is descriptive testing with a quantitative approach. The data used in
this test is secondary data in the form of CIMB Niaga Bank's annual financial reporting for the 2020 – 2022
period.

Keywords: CIMB Niaga, Corporation , COVID-19

1
Latar Belakang

Kinerja keuangan ialah suatu analisa yang dilaksanakan guna mengetahui seberapa jauh
pelaksanaan sistem keuangan yang sesuai dengan peraturan keuangan yang benar pada suatu
perusahaan. Kinerja keuangan ini selanjutnya memperlihatkan bagaimana pelaksanaan pengaturan
keuangan pada sebuah perusahaan yang selanjutnya dianalisa dengan mempergunakan alat analisa
keuangan yang mana capaiannya yakni untuk melihat apakah sistem keuangan pada perusahaan
berjalan secara baik atau sebaliknya sehingga dapat pula memperlihatkan kinerja manajemen
perusahaan dalam satu periode tertentu. Ini begitu penting untuk dilaksanakan menjadi upaya
pemakaian sumber daya yang dimiliki secara lebih optimal dalam menghadapi perubahan pada
lingkungan yang bisa terjadi(Fahmi, 2011).

sementara korporasi lembaga keuangan bank ialah pusat laba utama bagi sebagian besar
bank, tetapi, menjadi pencetus tertinggi pinjaman pelanggan, korporasi lembaga keuangan bank
pula ialah sumber penghapusan reguler untuk pinjaman yang telah memburuk. Bank CIMB Niaga
berdiri Pada tanggal 1 November 2008, dikarenakan Bank CIMB Niaga ialah Bank hasil merger
dari Bank Niaga beserta LippoBank. Bank Niaga yang didirikan pada tanggal 26 September 1955
beserta LippoBank yang berdiri pada tanggal 11 Maret 1948.

korporasi lembaga keuangan bank CIMB Niaga menyediakan layanan beserta produk bagi
keperluan pelanggan badan usaha beserta badan keuangan bank beserta non bank, diantaranya
pinjaman modal kerja, pinjaman investasi beserta pendanaan, layanan Cash Management, Trade
Finance, beserta layanan lainnya. korporasi lembaga keuangan bank selalu menghadirkan inovasi
layanan beserta produk lembaga keuangan bank dalam mencukupi keperluan pelanggan, lewat
kolaborasi dengan unit Transaction Banking beserta unit Financial Institutions & Non-Bank
Financial Institutions. lewat kolaborasi ini, CIMB Niaga berpegang teguh untuk memunculkan
layanan beserta produk bank setara keperluan pelanggan maka tercipta sinergi keuntungan yang
timbal balik diantara pelanggan beserta CIMB Niaga.

Pada awal periode 2020 di Tengah maraknya wabah COVID-19 melanda, Bank CIMB
Niaga mengklaim telah mengimplementasikan langkah strategis untuk memastikan business
continuity, tergolong melaksanakan disiplin dalam pengaturan beban. perihal ini dilaksanakan
menjadi satu diantara dari lima pilar upaya yang dijalankan dalam rangka mengefisiensikan beban
yang timbul. berbagai langkah yang telah dilaksanakan perseroan di tengah wabah yakni dengan
membatalkan/menunda perjalanan dinas, pertemuan-pertemuan, team building, seminar beserta
pelatihan dengan menggantikannya lewat pertemuan secara digital. dilain sisi, Bank CIMB Niaga
senantiasa memprioritaskan layanan pelanggan dengan penyesuaian seperti memaksimumkan
layanan digital banking lewat Go Mobile. Dengan terdapatnya Go Mobile pelanggan bisa
melaksanakan berbagai kegiatan beserta transaksi lembaga keuangan bank tanpa wajib keluar
rumah. dilain itu, menyediakan keunggulan virtual card number (VCN) yang dapat dipergunakan
pelanggan untuk melaksanakan transaksi pembelanjaan di sebuah merchant online.

2
Metode

Pengujian ini mempergunakan desain deskriptif kuantitatif. yang mana dalam pengujian
ini menggambarkan beserta menjelaskan bagaimana hasil dari analisa performa keuangan
korporasi lembaga keuangan bank Bank CIMB Niaga. pengujian ini bercapaian untuk mengetahui
performa Keuangan korporasi lembaga keuangan bank Bank CIMB Niaga di Tengah wabah
COVID-19 yang terambil dari informasi sekunder berbentuk data pelaporan keuangan tahunan
Bank CIMB Niaga di periode 2020 – 2022, publikasi keuangan, situs web resmi emiten, platform
keuangan, ataupun basis data keuangan yang terpercaya. pengujian ini memakai sampel yakni
bank yang melaporkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari periode 1987, melaporkan
informasi data pelaporan keuangan hingga tanggall 31 Desember, beserta memberikan data yang
lengkap setara yang diperlukan di pengujian.

Hasil beserta Pembahasan

Hal yang memperlihatkan capaian dari suatu perusahaan dalam pelaksanaan

operasionalnya baik itu berkaitan dengan sistem keuangan, pemasaran, pengumpulan dana,
penyaluran dana usaha, teknologi perusahaan, ataupun yang berkaitan dengan SDM yang dimiliki
suatu perusahaan ialah makna dari arti kata kinerja. Sedangkan makna dari kinerja keuangan ialah
gambaran yang memperlihatkan bagaimana kondisi dari sistem keuangan yang dimiliki oleh suatu
usaha dalam kurun waktu tertentu, kondisi ini berkaitan dengan pengumpulan ataupun pengeluaran
dari dana usaha yang secara umum dilakukan penilaian menggunakan indikator seperti kecukupan
dari modal, likuiditas, beserta juga profitabilitas (Jumingan, 2011:239). Laporan keuangan dalam
pemahaman yang biasa ialah informasi/pelaporan yang memperlihatkan berkaitan keuangan
emiten dalam waktu sekarang ini ataupun pada periode terpilih. Sawir (2005:2).

di periode 2020, di masa wabah COVID-19, eratnya persaingan beserta kondisi

perekonomian yang berkembang, lembaga keuangan bank yakni badan usaha sukses menuliskan
peingkatan pendapatan bunga bersih dengan besar 8,16% yakni sejumlah Rp2,6T. dari
terdahulunya dengan besar Rp2,4T. , laba sebelum pajak tergolong kecil mengalami penurunan
dari terdahulunya sejumlah Rp1,7T. menjadi sejumlah Rp1,6T., pendapatan operasional lainnya
tertulis sejumlah Rp437,0 M berkurang dari periode terdahulunya sejumlah Rp645,1 M.

Pada penyaluran pinjaman, korporasi lembaga keuangan bank menyumbang porsi tertinggi
tertulis total penyaluran pinjaman sejumlah Rp63,2T. (36,14% dari total pinjaman yang diberi
Bank) berkurang diperbandingkan periode terdahulunya sejumlah Rp72,1T.. Dari total tersebut
pinjaman modal kerja tertulis sejumlah Rp21,6T., sementara pinjaman investasi sejumlah
Rp41,6T.. korporasi lembaga keuangan bank pula selalu memperkuat cara perkembangan lembaga
keuangan bank Syariah menjadi satu diantara pusat strategi. formasi pendanaan Syariah di periode
2020 menyentuh Rp10,7T. beserta menyumbang dengan besar 16,99% dari total pinjaman
korporasi lembaga keuangan bank. Di periode 2020, korporasi lembaga keuangan bank pula ikut
andil dalam pinjaman sindikasi dengan besar ekuivalen Rp2T. dari total pinjaman sindikasi dengan

3
besar ekuivalen Rp18,6T.. berbagai kelengkapan pinjaman sindikasi yang subtansial antara lainnya
PT CSM Corporatama, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk, PT OKI Pulp & Paper Mills, PT
Indo Log One, PT Saptaindra Sejati, beserta PT FKS Multi Agro.

Untuk mutu pinjaman korporasi lembaga keuangan bank Bank CIMB Niaga, korporasi
lembaga keuangan bank memberi berbagai agenda kemudahan pada selected debitur yang bagian
industrinya terkena efek wabah COVID-19 ini beserta menumbuhkan intensitas komunikasi
beserta early warning pada selected debitur tersebut. Di samping itu, Bank CIMB Niaga pula
selalu menumbuhkan pengawasan atas catatan mutu pinjaman. korporasi lembaga keuangan bank
pula masih terbuka pada pelanggan baru secara selektif, terutama pelanggan yang mempunyai
keunggulan beserta citra yang baik, tetapi masih mengutamakan unsur kehati-hatian (prudent)
dalam mengatur mutu pinjaman. NPL korporasi lembaga keuangan bank secara gross di periode
2020 menyentuh 4,1%. Adapun pinjaman yang direstrukturisasi korporasi lembaga keuangan bank
menyentuh 10,2% ataupun menyentuh 24,0% dari total keseluruhan pinjaman Bank.

korporasi lembaga keuangan bank fokus pada perkembangan CASA dalam menghimpun
dana pelanggan. perihal ini dilaksanakan supaya bisa melaksanakan berbagai upaya baik lewat
agenda promosi, perkembangan kolaborasi menjadi operating bank utama bagi transaksi bisnis
pelanggan beserta perkembangan pemakaian BizChannel@CIMB menjadi media untuk
memudahkan transaksi pelanggan, beserta masih mempertahankan suku bunga simpanan yang
masih kompetitif bagi pelanggan. CASA ( Rekening tabungan giro) ialah gabungan fungsi
rekening giro beserta rekening tabungan, CASA ialah simpanan non-term, artinya dipakai untuk
keperluan lembaga keuangan bank beserta tabungan sehari-hari konsumen beserta tidak
mempunyai jatuh tempo ataupun tanggal kadaluarsa tertentu. Ini berlaku selama pemegang
rekening menginginkannya masih terbuka. perihal ini berbeda dengan deposito berjangka, seperti
sertifikat deposito (CD), yang mengikatkan uang pelanggan untuk jangka waktu tertentu. Pada saat
jatuh tempo, bank ataupun lembaga mengembalikan uang tersebut dengan pembayaran bunga yang
disepakati. sementara BizChannel@CIMB ialah layanan Internet Banking terbaru yang lebih
handal beserta canggih, didesain khusus untuk pelanggan emiten dalam melaksanakan pengaturan
keuangan beserta day-to-day transactions.

Dana simpanan pelanggan korporasi lembaga keuangan bank di periode 2020 tertulis
sejumlah Rp51,0T. ( terdiri dari Giro sejumlah Rp 27,2T., Tabungan Rp 0,1T., Deposito Rp 23,7T.
), bertumbuh 9,37% diperbandingkan di periode terdahulunya yang bernilai Rp46,6T.. korporasi
lembaga keuangan bank pula menulis perkembangan CASA yang cukup subtansial yakni dengan
besar 12,89% dari periode terdahulunya sejumlah Rp24,1T. menjadi Rp27,2T.. perihal ini pula
diperkuat oleh perkembangan giro yang cukup subtansial yakni tumbuh dengan besar 13,78%
sejumlah Rp3,3T. ataupun menjadi Rp27,2T. di periode 2020 diperbandingkan dengan periode
2019 dengan besar Rp23,9T.. formasi CASA korporasi lembaga keuangan bank pula terindikasi
perkembangan dengan besar 1,67% yakni menyentuh 53,45% pada total simpanan pelanggan
korporasi lembaga keuangan bank di akhir periode 2020, lebih besar diperbandingkan kontribusi
periode terdahulunya yakni dengan besar 51,78%.
4
 Namun, total aset pada September 2020 sukses menyentuh Rp279,20T. ataupun tumbuh
7,02% dengan return on asset (ROA) dengan besar 1,06%, return on equity ( ROE ) dengan besar
4.90% beserta Return on Investment ( ROI ) dengan besar 1.17%.

perkembangan perekonomian pada triwulan IV 2020 dengan besar -2,19%. Perbaikan

perkembangan perekonomian domestik diperkirakan akan selalu berlangsung secara bertahap
beserta akan bertumbuh di periode 2021. terdapatnya perkembangan pergerakan masyarakat di
berbagai daerah, berlanjutnya perbaikan PMI Manufaktur, beserta menguatnya kepercayaan
beserta ekspektasi konsumen pada pendapatan, ketersediaan lapangan kerja, beserta kegiatan
usaha secara perlahan akan membawa kepercayaan terdapatnya perbaikan perkembangan
perekonomian di periode 2021. Namun periode 2021 masih akan dibayangi oleh taraf
ketidakpastian yang tinggi dikarenakan perpprograman pengimplementasian PSBB di berbagai
daerah. Oleh dikarenakan itu korporasi lembaga keuangan bank akan masih mengutamakan
monitoring mutu catatan pada existing customer. dilain itu kegiatan Account Planning akan selalu
dilaksanakan untuk lebih menggali keperluan pelanggan beserta menumbuhkan kesempatan
product cross selling. Untuk keunggulan pelanggan baru korporasi lembaga keuangan bank akan
lebih mengutamakan unsur kehati-hatian (prudent approach) beserta berfokus pada pelanggan -
pelanggan yang mempunyai citra baik. korporasi lembaga keuangan bank pula akan melaksanakan
cara perbaikan tahap internal, yakni transformasi tahap bisnis, layanan pelanggan, perbaikan
operasional yang bercapaian untuk menumbuhkan layanan pada pelanggan badan usaha di masa
yang akan datang.

CIMB Niaga menyediakan produk beserta layanan bank yang lengkap, baik konvensional
ataupun Syariah, lewat 446 jaringan kantor di tanggal 30 September 2020, CIMB Niaga
mempunyai total kantor cabang berjumlah 385, 34 Digital Lounge beserta Mobile Branch totalnya
27 unit. CIMB Niaga mempunyai 13.042 pegawai (konsolidasi) per 30 September 2020.

di periode 2021, di pertengahan wabah COVID-19 yang tidak dapat dikatakan berakhir
beserta munculnya varian baru COVID-19 (Omicron) membuat pemerintah menerapakan aturan
PPKM pula membawa persoalan tersendiri pada perekonomian nasional di periode 2021 yakni
performa perekonomian sempat berkurang tajam. Di tengah wabah COVID-19 yang belum
berakhir situasi perekonomian yang menantang beserta persaingan yang makin kompetitif.
Kendati demikian korporasi lembaga keuangan bank Bank CIMB Niaga menuliskan pendapatan
bunga bersih sejumlah Rp2,6T. terindikasi pemerosotan dengan besar 6,15% dari terdahulunya
dengan besar Rp2,7T.. Laba sebelum pajak bertumbuh menjadi sejumlah Rp2,4T. dari
terdahulunya sejumlah Rp1,8T., pendapatan operasional lainnya bertumbuh di periode 2021
tertulis dengan besar Rp813,0 M diperbandingkan di periode 2020 dengan besar Rp691,5 M.

Penyaluran pinjaman korporasi lembaga keuangan bank menyumbang porsi tertinggi

tertulis total penyaluran pinjaman dengan besar Rp68,0T. ataupun berkisar 37,46% dari total
pinjaman yang diberi Bank. total ini tertulis bertumbuh diperbandingkan periode terdahulunya
dengan besar Rp63,6T.. Dari total tersebut pinjaman modal kerja tertulis dengan besar Rp22,3T.,

5
sementara pinjaman investasi dengan besar Rp45,7T.. satu diantara fokus upaya korporasi lembaga
keuangan bank ialah perkembangan pendanaan Syariah. formasi pendanaan Syariah di
periode2021 menyentuh Rp11,8T. beserta menyumbang dengan besar 17,33% dari total pinjaman
korporasi lembaga keuangan bank. korporasi lembaga keuangan bank turut berpartisipasi dalam
pinjaman sindikasi dengan besar Rp7,9T. dari total pinjaman sindikasi dengan besar Rp59,2T..
berbagai kelengkapan pinjaman sindikasi yang subtansial antara lainnya: PT Greenfields
Indonesia, PT Freeport Indonesia, PT Kirana Megatara Tbk, PT Seino Indomobil Logistics, PT
Tower Bersama Infrastruktur Tbk, PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk, PT Solusi Tunas
Pratama Tbk, beserta PT Jasamarga Solo Ngawi.

Dalam rangka perkembangan mutu pinjaman, korporasi lembaga keuangan bank masih
mengutamakan kegiatan monitoring yang lebih ketat terutama bagi bagian industri pelanggan yang
terkena dengan wabah COVID-19. di periode 2021, NPL korporasi lembaga keuangan bank secara
gross di periode 2021 menyentuh 2,6%.

Simpanan pelanggan korporasi lembaga keuangan bank tertulis dengan besar Rp80,2T.,
bertumbuh 43,71% diperbandingkan di periode 2020 dengan besar Rp55,8T.. korporasi lembaga
keuangan bank pula menulis perkembangan CASA dengan besar 45,21% menjadi Rp44,3T. dari
periode terdahulunya dengan besar Rp30,5T.. Giro tumbuh dengan besar 45,88% menjadi
Rp43,8T. di periode 2021 diperbandingkan dengan periode 2020 dengan besar Rp30,0T.. formasi
CASA korporasi lembaga keuangan bank bertumbuh dari terdahulunya dengan besar 54,62%
menjadi 55,19% pada total simpanan pelanggan korporasi lembaga keuangan bank di akhir periode
2021.

Aset bersih di periode 2021 sejumlah Rp 310.7T., Return on Assets ( ROA) dengan besar
1,88%, Return on Equity ( ROE ) dengan besar 9.71% Return on Investment ( ROI ) dengan besar
1.14%.

CIMB Niaga sukses meraih apresiasi dalam program Asian Banking and Finance (ABF)
untuk 3 periode secara terus menerus untuk jenis apresiasi yakni:

• Corporate & Investment Bank of the Year:

apresiasi diberi atas usaha CIMB Niaga dalam mengimplementasikan berbagai upaya
berkaitan mitigasi risiko untuk perkembangan mutu pinjaman tergolong di dalamnya memberi
kemudahan pembayaran untuk pelanggan yang terkena langsung dari berkaitan wabah COVID-19.
perihal ini pula tergolong pengaruh kepemimpinan CIMB Niaga dalam melaksanakan penawaran
kemudahan tersebut pada berbagai transaksi Sindikasi.

• Syndicated Loan of the Year:

apresiasi diberi atas deal pada PT Charoen Pokphand Indonesia, yang mana CIMB Niaga
berperan menjadi Mandate Leader Arranger Bank (MLAB) atas transaksi sindikasi sejumlah USD

6
100 juta beserta Rp3T.. tergolong dalam jenis apresiasi ini atas capaian CIMB Niaga yang sukses
memperoleh alokasi tertinggi dalam transaksi sindikasi dengan besar Rp560 M, menjadi bentuk
dukungan Bank pada usaha pelanggan dalam menghadapi wabah global beserta beralaskan
korelasi jangka panjang yang terjalin baik dengan pelanggan.

tidak hanya dua jenis tersebut, CIMB Niaga pula sukses meraih apresiasi ABF untuk
pertama kalinya pada jenis apresiasi:

• Corporate Client Initiative of the Year:

apresiasi diberi atas capaian CIMB Niaga dalam memperkuat inisiatif upaya turn-around
yang dicanangkan oleh PT Sinar Sosro atas deal refinancing dengan besar Rp1,25T. beserta
tambahan deal dalam bentuk working capital. Dalam perihal ini, CIMB Niaga berperan besar
dalam menyusun paket pendanaan yang bisa dipakai oleh pelanggan menjadi fondasi untuk
melaksanakan upaya turn-around pelanggan.

di periode 2022, korporasi lembaga keuangan bank memfokuskan perkembangan catatan

pada industri yang mempunyai resiliensi pada COVID-19, BUMN papan atas, beserta pendekatan
ekosistem, beserta memaksimumkan transaksi sindikasi. Di sisi pengaturan mutu Aset, di periode
2022 korporasi lembaga keuangan bank melaksanakan pengukuran mendalam beserta komunikasi
ekstensif pada pelanggan yang berkecimpung dalam industri yang terkena besar dari wabah
COVID-19, dengan capaian mengkaji kesempatan perbaikan.

periode 2022, meskipun wabah COVID-19 masih melanda tetapi korporasi lembaga
keuangan bank berasil menuliskan pendapatan bunga bersih dengan besar Rp2,9T., terindikasi
perkembangan dengan besar 5,73% dari periode terdahulunya sejumlah Rp2,8T.. korporasi
lembaga keuangan bank pula menuliskan Laba sebelum pajak dengan besar Rp2,8T., terindikasi
perkembangan dengan besar 15,81% dari terdahulunya dengan besar Rp2,4T.. sementara
pendapatan operasional lainnya tertulis dengan besar Rp1,0T., naik 23,94% dari di periode 2021
dengan besar Rp815,8 M.

Penyaluran pinjaman korporasi lembaga keuangan bank Bank CIMB Niaga menyentuh
sejumlah Rp74,7T., ataupun berkisar 38,01% dari total pinjaman yang diberi Bank. total ini tertulis
bertumbuh 9,02% dari periode terdahulunya dengan besar Rp68,5T.. pinjaman modal kerja tertulis
dengan besar Rp26,8T., sementara pinjaman investasi dengan besar Rp47,8T.. korporasi lembaga
keuangan bank menuliskan formasi pendanaan Syariah di periode 2022 menyentuh Rp15,3T.
beserta menyumbang dengan besar 20,48% dari total pinjaman korporasi lembaga keuangan bank.
Selama periode 2022, korporasi lembaga keuangan bank pula turut berpartisipasi dalam berbagai
transaksi pinjaman sindikasi dengan perkiraan transaksi dengan besar Rp4,13T. beserta
USD361,13 juta dari keseluruhan jumlah transaksi pinjaman sindikasi dengan besar berkisar
Rp19,66T. beserta USD4,76 M. berbagai transaksi pinjaman sindikasi yang subtansial diikuti
antara lainnya PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk, Transmedia Grup, Plaza Indonesia

7
Group, PT Charoen Pokphand Indonesia, PT Freeport Indonesia, PT Saptaindra Sejati, beserta PT
PLN (Persero) - USD Green Loan Facility.

Bank melanjutkan agenda kemudahan restrukturisasi pinjaman pada pelanggan industri

yang terkena langsung wabah COVID-19. aturan kemudahan tersebut diperpanjang dari Maret
2022 menjadi Maret 2023. korporasi lembaga keuangan bank selalu melaksanakan pengawasan
yang ketat di bagian industri pelanggan yang terkena wabah, beserta menumbuhkan intensitas
komunikasi pada pelanggan beserta early warning indicators supaya mutu pinjaman dari catatan
eksisting masih terjaga. dilain sisi, Bank pula masih terbuka pada pelanggan baru dengan secara
selektif memperhatikan berkaitan beserta keunggulan yang baik, beserta mengutamakan unsur
kehati-hatian (prudent) dalam tahap onboarding pelanggan. di periode2022, NPL korporasi
lembaga keuangan bank secara gross menyentuh 0,7%.

di periode 2022, korporasi lembaga keuangan bank menuliskan total simpanan pelanggan
dengan besar Rp66,4T.. korporasi lembaga keuangan bank pula menulis CASA dengan besar
Rp42,4T.. Produk Giro dengan besar Rp40,3T.. Produk Tabungan naik dengan besar 58,95%
menjadi Rp2,1T. diperbandingkan periode terdahulunya dengan besar Rp 1,3T.. Deposito
korporasi lembaga keuangan bank turun sejumlah Rp 12,7T. dari Rp 36,7 di periode 2021 menjadi
Rp 24,0T. . formasi CASA korporasi lembaga keuangan bank bertumbuh dari terdahulunya dengan
besar 56,85% menjadi 63,84% pada total simpanan pelanggan korporasi lembaga keuangan bank
di akhir periode 2022.

Jumlah aset di periode 2022 sejumlah Rp 306.7T., Return on Assets ( ROA) dengan besar
2,16%, Return on Equity ( ROE ) dengan besar 11,71% dari pemegang saham beserta 12,59% dari
Tier 1.

KESIMPULAN
Berdasarkan hasil kajian yang sudah dipaparkan di atas, dapat disimpulkan bahwan periode
2020, pendapatan bunga bersih korporasi lembaga keuangan bank CIMB Niaga bertumbuh 8,16%
menjadi dengan besar Rp 2,7T, periode 2021 pendapatan bunga bersih terindikasi pemerosotan
dengan besar 6,15% menjadi dengan besar Rp 2,6T, dan pada periode 2022, pendapatan bunga
bersih tertulis terindikasi perkembangan dengan besar 5,73% menjadi Rp 2,9T. Laba sebelum pajak
pada Periode 2020 terindikasi pemerosotan dari periode terdahulunya dengan besar Rp 1,7T.
Menjadi Rp 1,6T, lalu pada periode 2021 Laba sebelum pajak terindikasi perkembangan sejumlah
Rp 0,6T. Menjadi Rp 2,4T, dan pada periode 2022 Laba sebelum pajak tertulis bertumbuh 15,81%
menjadi Rp 2,8T. Pada periode 2020 pendapatan operasional lainnya terindikasi pemerosotan
dengan besarRp 208,1M menjadi Rp 437,0 M, pendapatan operasional lainnya pada periode 2021
bertumbuh dengan besar Rp 121,5 M menjadi Rp 813,0 M, dan di periode 2022 pendapatan
operasional lainnya bertumbuh cukup subtansial yakni 23,94% menjadi Rp 1,0T.

8
 Non Performing Loan ( NPL) korporasi lembaga keuangan bank di periode 2020 yakni
dengan besar 4,1% meskipun terindikasi pemerosotan tetapi korporasi lembaga keuangan bank
CIMB Niaga masih dalam berkaitan aman/ sehat dikarenakan NPL (Non Performing Loan) kurang
dari 5%. Non Performing Loan ( NPL ) periode 2021 dengan besar 2,6% yang mana artinya
keuangan korporasi lembaga keuangan bank aman/sehat. Non Performing Loan (NPL) periode
2022 menyentuh 0,7% bisadiartikan bahwa korporasi lembaga keuangan bank sangat sehat beserta
performa keuangannya sangat bagus. Meskipun di periode 2020 korporasi lembaga keuangan bank
terindikasi pemerosotan tetapi di periode 2021 beserta 2022 korporasi lembaga keuangan bank
bisa meningkat.

Daftar Pustaka :

Bank CIMB Niaga, 2020. berkaitan CIMB Niaga. https://investor.cimbniaga.co.id

Bank CIMB Niaga, 2021. berkaitan CIMB Niaga. https://investor.cimbniaga.co.id
Bank CIMB Niaga, 2022. berkaitan CIMB Niaga. https://investor.cimbniaga.co.id
https://www.cimbniaga.co.id/id/terkait-kami/index

https://id.wikipedia.org/wiki/Halaman_Utama
Jumingan. 2011. analisa Laporan Keuangan. Edisi Keempat. Universitas Tunas Pembangunan
Surakarta. Jakarta.
Fahmi, Irham. 2011. analisa Laporan Keuangan. Alfabeta. Bandung.

Sisbintari, Ika. 2014. “ analisa Kompanatif ( AR, LDR, ROA beserta ROE sebelum beserta sesudah
merger pada PT. Bank CIMB Niaga Tbk.)” dalam Profit : Jurnal Administrasi Bisnis
Volume 6 Nomer 2 ( 2012 ). Jember : Universitas Brawijaya.
Sawir, Agnes, 2005. “ analisa performa Keuangan beserta perencanaan Keuangan emiten. PT
Gramedia Pustaka Utama”. Jakarta.

Siregar, Saparuddin, Nurlaila Nurlaila, and Agun Supriyatno. "Kinerja Keuangan dalam
Restrukturisasi Pembiayaan KPR Saat Covid-19 Pada PT. Bank CIMB Niaga Syariah
Medan." Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam 8.2 (2022): 2104-2109.

Sujono, J. V. E., & Nugraheni, A. P. (2022). Analisis kinerja keuangan perbankan konvensional
sebelum dan selama pandemi covid-19. Kinerja: Jurnal Ekonomi dan Manajemen, 19(4),
699-707.

Widodo, E., & Harianto, K. (2022). PENGARUH NON PERFORMING LOAN DAN DANA
PIHAK KETIGA TERHADAP RETURN ON ASSETS PT BANK CIMB NIAGA TBK
PERIODE 2013-2020. Jurnal Mahasiswa: Jurnal Ilmiah Penalaran dan Penelitian
Mahasiswa, 4(4), 85-94.

9
Kumbara, M. (2022). Analisis Kinerja Keuangan Pada Unit Usaha Syariah Di Indonesia Masa
Pandemi Covid-19 (Doctoral dissertation, Universitas Islam Riau).

Kustiningsih, N., Farhan, A., Warhani, P. S., & Sukatmadiredja, N. R. (2022). Does Covid-19’s
Influence on Commercial Banking Performance?: Evidence from Indonesia. International
Journal of Integrated Education, Engineering Business, 5(1), 4-8.

Haq, N. A., Murni, S., & Loindong, S. S. (2022). Analisis Pengaruh Tingkat Kesehatan Perbankan
Terhadap Nilai Perusahaan Pada Bank Umum Kegiatan Usaha (Buku) IV Di Masa Pandemi
Covid-19 Periode 2020. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan
Akuntansi, 10(1), 1376-1387.

Haq, N. A., Murni, S., & Loindong, S. S. (2022). Analisis Pengaruh Tingkat Kesehatan Perbankan
Terhadap Nilai Perusahaan Pada Bank Umum Kegiatan Usaha (Buku) IV Di Masa Pandemi
Covid-19 Periode 2020. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan
Akuntansi, 10(1), 1376-1387.

Adistyawan, M. (2022). Studi Komparatif Kinerja Keuangan Perbankan Syariah Di Indonesia

Sebelum Pandemi Dan Saat Pandemi Covid-19 (Doctoral dissertation, Sekolah Tinggi
Ilmu Ekonomi Indonesia Jakarta).

Sarumpaet, A. F. (2023). Pelaksanaan Ketentuan Work From Homedalam Perjanjian Kerja

Bersama Pt Cimb Niaga Tbk. Jurnal Hukum dan Bisnis (Selisik), 9(1), 66-90.

10