Anda di halaman 1dari 20

Seni Rupa

Disusun Oleh:
Anastasia Florensita R.N XII TB 1 / 02
Charisha Sabrina XII TB 1 / 06
Pengertian Seni Rupa
Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya
seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan
dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan
dengan mengolah konsep titik, garis, bidang, bentuk,
volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan
acuan estetika.
Seni Rupa 2 Dimensi
Seni rupa 2 dimensi merupakan karya seni rupa yang
hanya mempunyai dua ukuran ataupun sisi.
Karya ini hanya mempunyai panjang dan lebar saja,
tanpa adanya dimensi ketiga yakni ruang.
Unsur Seni rupa 2 Dimensi
Titik, Kumpulan titik-titik akan membentuk sebuah garis. Titik-
titik yang dikumpulkan dengan warna yang berbeda akan
menimbulkan kesan yang berbeda dalam karya seni rupa 2
dimensi.
Garis, Garis merupakan kumpulan titik yang terbentuk melalui
goresan ataupun tarikan dari titik satu ke titik lainnya.
Bidang, Bidang merupakan kumpulan dari beberapa garis yang
membentuk bangun datar.
Bentuk, Gabungan dari unsur bidang akan menciptakan bentuk.
Warna, warna disini akan memberikan rasa dan pesan di dalam
sebuah karya seni yang ingin disampaikan oleh pelukis. Sehingga
nantinya akan sesuai dengan gambaran kenyataan yang ada.
Teknik Seni rupa 2 Dimensi
Teknik Plakat, teknik yang satu ini umumnya menggunakan cat
poster dan juga cat minyak akrilik yang digoreskan dengan tebal.
Sehingga menghasilkan warna yang pekat dan padat.
Teknik Kolase, Teknik kolase adalah teknik melukis dengan cara
memotong kertas yang nantinya ditempelkan di sebuah objek
tertentu.
Teknik Transparan, Teknik transparan adalah teknik yang kerap
digunakan saat menggambar ataupun melukis dengan
menggunakan cat air.
Teknik Pointilis, Teknik pointilis merupakan teknik menggambar
ataupun melukis dengan menggunakan titik-titik sampai
membentuk sebuah objek.
Fungsi Seni rupa 2 Dimensi
Seni rupa 2 dimensi ini memiliki fungsi sebagai
pemuas batin dan juga salah satu cara untuk
mengekspresikan jiwa sang seniman dalam
sebuah karyanya, karena lebih mengutamakan
nilai keindahannya.
Contoh Seni Rupa 2 Dimensi
lukisan, seni grafis, ilustrasi, poster, batik dan karya
seni rupa lainnya yang digambar diatas permukaan
datar.
Seni Rupa 3 Dimensi
Seni rupa tiga dimensi adalah karya seni yang
memiliki sisi panjang, lebar, tinggi, dan volume agar
bisa dinikmati dari segala arah. Jadi, karya seni rupa
tiga dimensi adalah karya seni yang memiliki ruang.
Unsur Seni rupa 3 Dimensi
1. Bentuk
Bentuk Formal, Bentuk formal berarti bentuk tersebut mempunyai
ukuran sesuai namanya, seperti kubus, kotak memanjang (persegi
panjang), bulat, bulat memanjang, kerucut, silindris, piramid, dan lain
sebagainya.
Bentuk Nonformal, Bentuk non formal berarti bentuknya tidak
beraturan dan tidak memerlukan ukuran ketepatan.
2. Ruang
Ruang yang Nyata, Ruang nyata merupakan ruangan yang dapat terlihat
dalam keadaan benar-benar ada, misalnya ruang teras, ruang tamu,
ruang kamar tidur, dan lain-lain.
Ruang Ilusi atau Imajinasi, Ruang ilusi merupakan ruangan yang dapat
dirasakan melalui khayalan atau imajinasi, misalnya ruangan yang ada
hanya pada gambar yang seolah-olah benar adanya.
Unsur Seni rupa 3 Dimensi
3. Tekstur, Tekstur merupakan kondisi permukaan atau dasar lapisan atas
benda yang ada dalam karya seni rupa, misalnya tekstur yang halus, kasar,
bergelombang, berongga, dan lain-lain.
4. warna, Unsur warna menjadi penyebab utama terciptanya keindahan
dan kemegahan dari hasil akhir sebuah karya seni rupa.
Jenis Seni rupa 3 Dimensi
1. Seni Rupa Murni Tiga Dimensi
Seni rupa murni merupakan karya seni yang tercipta bebas dengan fungsi
yang lebih mengutamakan ekspresi dan keindahan daripada fungsi,
sebagai kepuasan pandangan mata saja dan biasanya sering digunakan
hanya sebagai pajangan.
Jenis Seni rupa 3 Dimensi
2. Seni Rupa Terapan Tiga Dimensi
Seni rupa terapan merupakan karya seni yang tidak hanya sebagai
pajangan rumah saja, tetapi juga berfungsi untuk membantu kehidupan
manusia. Seni rupa terapan lebih mengutamakan kegunaan
dibandingkan keindahannya.
Contoh Seni Rupa 3 Dimensi
Patung, candi, gerabah, kriya, dll
Pameran seni rupa
Pameran seni rupa adalah kegiatan
untuk menyajikan karya seni rupa agar
dapat diapresiasi oleh masyarakat luas
secara sadar melalui penyampaian yang
terencana sehingga dapat terselenggara
sesuai dengan tujuan.
Analisis
pameran
seni rupa
kritik seni rupa
Deskripsi adalah tahapan dalam kritik untuk menemukan, mencatat
dan mendeskripsikan segala sesuatu yang dilihat apa adanya dan tidak
berusaha melakukan analisis atau mengambil kesimpulan.
Analisis kritik seni rupa
Analisis formal adalah tahapan dalam kritik karya seni untuk
menelusuri sebuah karya seni berdasarkan struktur formal atau
unsur-unsur pembentuknya.

Pada tahap ini, kita harus memahami unsur-unsur seni dan prinsip-
prinsip penataan atau penempatannya dalam sebuah karya seni.
interpretasi kritik
seni rupa
interpretasi adalah tahapan penafsiran makna sebuah karya seni meliputi
tema yang digarap, simbol yang dihadirkan dan masalah-masalah yang
dikedepankan.

Penafsiran ini bersifat sangat terbuka, dipengaruhi sudut pandang dan


wawasan seseorang. Semakin luas wawasan seseorang maka semakin kaya
interpretasi karya yang dikritisi.
evaluasi kritik
seni rupa
Evaluasi atau penilaian adalah tahapan dalam kritik untuk menentukan
kualitas suatu karya seni bila dibandingkan dengan karya lain yang sejenis.

Perbandingan dilakukan terhadap berbagai aspek yang terkait dengan karya


tersebut, baik aspek formal maupun aspek konteks.
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai