Anda di halaman 1dari 6

NAMA : Dwi Agus Yulianto

Kelas : X TKJ
Kamis 31/03/2022

Pengertian Seni Rupa, Unsur, Jenis, Macam dan Contohnya

Pengertian Seni Rupa


Seni rupa merupakan salah satu cabang seni untuk menghasilkan sebuah karya seni yang kualitas serta
ekspresnya dapat dirasakan oleh anggota indra manusia terutama indra penglihatan dan indra peraba.
Jadi Kesimpulanya seni rupa merupakan sebuah seni yang dimana lebih menekankan keindahan visual
daripada keindahan indra yang lainya. Dalam Bahasa Inggris sendiri Seni rupa biasa disebut sebagai fine
art. 
Akan tetapi dalam perkembangan waktu dan zaman mempengaruhi perkembangan seni modern. Yang
menjadikan arti dari kata fine art berubah menjadi lebih condong mengarah ke dalam senu rupa murni.
Kemudian adanya penggabungan dengan dua seni yaitu desain dan seni kriya menjadikan sebuah seni
baru yaitu visual arts.
Pengertian dari karya seni yang satu ini sangatlah banyak hampir lebih dari 15 para ahli
mengemukanan pendapatnya terkait salah satu pengertian karya seni yang satu ini.

Unsur-unsur Seni Rupa


Jadi dalam semua karya seni mempunyai beberapa unsur yang membangunya tidak lupa halnya
dengan karya seni rupa. Ada banyak sekali elemen yang membangun sebuah perwujudan dari karya
seni rupa itu sendiri.
Jika dilihat sekilas salah satu cabang seni ini merupakan salah satu seni yang sederhana, tapi dalam
kesederhanaan tersebut mencakup banyak unsur didalamnya.
Apa fungsi dari unsur tersebut ? Unsur ini berfungsi sebagai salah satu media yang memudahkan indra
kita untuk menikmati keindahanya, serta mandapatkan kesan dari karya seni tersebut.
Berikut ini penjelasan lengkap terkait unsur-unsur seni rupa:
1. TITIK
Unsur yang pertama dalam sebuah karya seni ini adalah titik. Titik adalah
salah satu elemen atau zat yang bisa di istilahkan paling dasar dalam seni rupa.
Dalam pembuatan unsur titik ini bisa dilakukan dengan variasi jarak yang berbeda yaitu jarak sempit
atau dengan jarak lebar dari titik itu sendiri. Dari perpaduan unsur titik dan dengan berbagai variasi
warna. Dari penggabungan tersebut bisa menjadikan sebuah karya seni yang elok dan bagus. Basanya
teknik penggunaan titik dan perpaduan warna ini disebut dengan teknik Pointilisme.
2. Warna

Kita sudah mengetahui bahwa peran serta warna dalam sebuah seni merupakan hal
yang mempengaruhi keindahan, serta bisa memberikan sebuah kesan yang menyejukan terhadap
seorang penikmat seni.
Bukan hanya itu saja warna sendiri juga membawakan bentuk pesan ekspresif sang seniman kepada
para penikmat karya seni, serta menjadikan karya seni dari seorang seniman tersebut lebih hidup.
Dalam kaidah warna sendiri memiliki beberapa teori, teori tersebut terdiri dari teori warna 7 spektrum
warna dan teori pigmen warna.
Berikut ini penjelasan dari unsur warna dalam karya seni rupa.
 Warna Primer
Warna Primer merupakan sebuah kesatuan warna induk yang menjadi warna asli dan
tidak tercampur dengan warna-warna yang lain. Dalam warna sekunder ini hanya 3 tiga
warna yaitu : merah, kuning, dan biru.
 Unsur Warna Sekunder
Warna sekunder ini dihasilkan dari pencampuran dua warna primer sehingga
membentuk warna baru.
 Warna Tersier
Unsur warna tersier tercipta dari pencampuran aneka jenis warna dari waran sekunder
dengan warna sekunder, maupun warna sekunder dengan warna primer.
 Warna Analogus
Pengertian dari warna analogus ii merupakan sebuah deretan warna yang terletak
berdampingan dalam satu lingkaran atau juga bisa berdekaran.
Contohnya warna kuning menuju warna hijau.
 Unsur Warna Komplementer
Warna komplementer merupakan warna yang letakknya bersebrangan yang di bentuk
dalam satu lingkaran warna dan berwarna kontras.
Contohnya warna hijau dengan merah, warna ungu dengan kuning

3. Unsur Seni Rupa Bentuk


Bentuk merupakan salah satu perwujudan nyata dari sebuah karya, asal mulanya bentuk atau karya
ini adalah pergabungan antara beberapa bidang menjadi satu. Dalam seni rupa sendiri unsur bentuk di
bagi menjadi 2 yaitu form dan shape.

Shape adalah sebuah bentuk dari gabungan bidang yang di dalamnya tidak ada unsur penjiwaan, serta
dalam shape ini biasanya hanya sekedar dilihat perwujudan bentuknya saja seperti ornamen, melingkar,
dan lain sebagainya.

Sedang form sendiri hampir sama dengan shape akan tetapi form ini memiliki sebuah arti atau makna
misalnya bentuk kubus, piramid, bentuk bola, dan mash banyak lagi yang lainya.

Dalam pengelompokan dari bentuk tersebut masih di bagi 2 macam yaitu

a. Geografis

Bentuk geografis ini merupakan bentuk yang di buat dengan perhitungan seperti bentuk kubistis dan
silindris.
Contohnya seperti kubus dan balok serta tabung, bola, dan kerucut.

b. Nongeometris.

bentuk ini merupakan bentuk yang meniru bentuk alam atau objek alam seperti manusia, hewan, serta
tumbuhan.

Jenis Jenis Seni Rupa


Seni rupa merupakan sebuah cabang dari seni yang memiliki banyak sekali jenisnya. Banyak yang
terbagi mulai dari wujudnya, waktu atau masa, dan juga fungsinya. Berikut ini penjelasan singkat
terkait jenis jenis seni rupa :
1. Seni Rupa Berdasarkan Masa atau Waktunya
Dalam pembagian seni rupa berdasarkan waktunya ini ada tiga seni yang terbagi yaitu seni rupa
tradisional, seni rupa modern, dan seni rupa kontemporer.
1. Seni Rupa Tradisional
Seni rupa tradisional atau zaman dulu merupakan sebuah karya seni yang sudah memiliki aturan tetap
dan bersifat statis dengan maksud karya seni tersebut tidaklah mengalami perubahan baik dari bentuk
maupun gaya. Aspek-aspek seni rupa zaman dahulu ini sangat dipertahankan dari generasi ke generasi
secara turun temurun.
2. Seni Rupa Modern
Karya seni rupa modern adalah sebuah hasil dari karya seni yang sudah mengalami pembaharuan dari
seni tradisional. Yang mana pembaharuan tersebut meliputi aturan maupun pola yang sudah ubah,
serta mengandalkan kekreatifitasan si pembuat karya seni yang bersifat individu.
Contohnya seperti seni kriya, patung , grafis, dan yang lainya.
3. Seni Rupa Kontemporer
Seni rupa ini merupakan sebuah karya seni yang muncul karena sebuah trend ataupun suatu kondisi
waktu yang tidak di sangka yang bersifat kekinian.
2. Jenis Seni Rupa Berdasarkan Dimensi atau Ukuranya
Pembagian yang kedua adalah jenis karya seni rupa yang berdasarkan dari bentuk dimensi maupun
ukuran dari karya seni tersebut. Karya seni ini di bagi menjadi 2 yaitu karya seni 2 dimensi dan 3
dimensi.
1. Seni rupa 2 dimensi atau juga disebut Dwimatra merupakan sebuah hasil seni yang hanya terbetuk
dari 2 unsur saja, yaitu panjang dan lebar. Karya seni ini hanya bisa di lihat dari arah tertentu saja.
Contohnya : lukisan, sketsa, seni ilustrasi, kain tenun, dan kain batik.
2. Seni rupa 3 dimensi adalah sebuah karya seni yang dimana karya seni itu memiliki 3 unsur yaitu
panjang, lebar, dan tinggi. Dari unsur tersebut maka terbentuklah suatu ruang, bentuk , dan volume
yang menjadikan karya seni 3 dimensi ini bisa dilihat dari segala arah.
Contohnya : patung, hasil kerajinan kriya, bonsai, diorama, dan masih banyak lagi yang lainya.
Jenis Jenis Seni Rupa Berdasarkan Fungsi
Seni rupa sendiri dibagi menjadi 2 kelompok berdasarkan fungsinya, mungkin kebanyakan orang jarang
mengetahui tentang karya seni berdasarkan fungsi ini. Berikut ini penjelasan singkatnya.
1. Seni Rupa Murni
Karya seni murni merupakan sebuah bentuk dari seni yang dibuat hanya untuk di nikmati nilai
estetikanya saja, bukan untuk dimanfaatkan untuk kegiatan sehari-hari.
Contohnya seperti lukisan, poster, patung, dan masih banyak lagi yang lainya.
2. Seni Rupa Terapan
Karya seni terapan ialah sebuah karya seni yang meninggikan fungsi guna dibanding fungsi estetika.
Contohnya seperti kursi, meja, gelas, dan masih banyak lagi yang lainya
Fungsi Seni Rupa
Fungsi Edukasi
Seni merupakan hal yang mempunyai nilai keindahan dan nilai guna yang tinggi. Akan tetapi penggunaan
seni yang di manfaatkan dengan baik bisa juga menjadi sarana penyedia informasi atau pemberi
informasi, baik tersirat maupun tersurat.
Banyak sekali contohnya seperti penggunaan wayang kulit untuk menyampaikan informasi,
menggunakan sebuah boneka untuk sebuah drama yang menyajikan edukasi untuk menambah ilmu
pengetahuan, dan masih banyak lagi yang lainya.
Bidang Seni Rupa
1. Seni Desain
Seni desain ini merupakan salah satu induk dari seni rupa sendiri ada banyak anggota yang meliputinya
berikut ini anggota-anggotanya:
1. Arsitektur.
2. Cabang desain grafis.
3. Desain komunikasi visual.
4. Desain interior.
5. Seni desain busana
6. Desain produk
2. Seni Kriya
Dalam hal ini kriya merupakan salah satu seni yang memanfaatkan barang disekitar kita dan juga skill
tangan serta kreativitas untuk menjadikan hasil dari seni ini menjadi bernilai berharga, berikut ini
cabang-cabangnya.
1. Seni tekstil
2. Seni kirya keramik
3. Kriya rotan
4. Kerajinan kriya bambu
5. Karya seni kriya logam
6. Seni pahat dan ukir kayu
7. Pengolahan kulit sebagai seni kriya
3. Seni Rupa Murni
Jika beberapa seni di atas merupakan cabang dari karya seni murni berikut ini contoh-contoh cabang
seninya:
1. Seni lukis
2. Karya seni grafis
3. Seni keramik
4. karya seni fotografi
5. Seni pahat patung
6. Seni kaligrafi

Anda mungkin juga menyukai