Vol. 1 No. 1.

Des 2023

OPTIMALISASI POTENSI ENERGI AIR DI BENDUNGAN IRIGASI

SEMBAT KAMPAR: PEMANFAATAN DEBIT AIR DAN TINGGI
TERJUN SEBAGAI PLTMH

Deru Al Azmi1, Dimas Pramudya2 dan Syarifah Adriana3

email: 12150511922@students.uin-suska.ac.id
Jurusan Teknik Elektro, Universitas Islam Negeri Suska Syarif Kasim, Indonesia

Abstrak. Jurnal ini ditulis dengan menggunakan MS-Word. Panjang artikel berkisar 10 – 15
halaman dan diketik 1 spasi dengan format A4. Abstrak ditulis dalam Bahasa Inggris yang
secara ringkas memuat uraian mengenai masalah dan tujuan penelitian, metode yang
digunakan, dan hasil penelitian. Abstrak ditulis dalam satu alinea dan tidak lebih dari 200 kata
serta tidak boleh mengandung persamaan, gambar dan tabel. Penulisan abstrak dengan
menggunakan Times New Roman 12pt, spasi tunggal dan cetak miring. Abstrak diikuti kata
kunci yang berisi ide-ide atau konsep dasar yang mewakili bidang yang dibahas/diteliti. Kata
kunci terdiri dari 3-5 kata.

Kata kunci: daftarkan maksimal 5 kata kunci dipisahkan dengan tanda koma.

I. PENDAHULUAN dalam produksi listrik berkelanjutan,

Berbagai jenis sumber energi
menghasilkan sekitar 19% dari total listrik di
memberikan kontribusi penting dalam
seluruh dunia (Lajqi et al., 2021).
memenuhi kebutuhan energi manusia, dan
Bendungan Irigasi Sembat Kampar,
penelitian terus dilakukan untuk menemukan
yang awalnya dirancang untuk pengelolaan air
solusi yang bersih dan efisien mengingat
irigasi, kini menjadi tempat yang strategis untuk
meningkatnya permintaan energi. Dalam
diintegrasikan dengan pembangkit listrik
konteks ini, energi air menonjol sebagai pilihan
mikrohidro. Pada tinggi terjun yang ada dan
yang berkelanjutan dalam ranah sumber energi
debit air yang melimpah, terdapat peluang untuk
terbarukan.
menghasilkan listrik dengan memanfaatkan
Metode ini menggunakan tenaga air,
perbedaan tinggi air (tinggi terjun) dan jumlah
khususnya debit, energi potensial dan kinetik air,
air yang mengalir (debit).
untuk menghasilkan tenaga poros yang dapat
Dalam penelitian ini, kita akan
dimanfaatkan untuk berbagai keperluan
membahas langkah-langkah untuk
mekanis. Salah satu aplikasi utama dari energi
mengoptimalkan pemanfaatan energi air di
air adalah melalui pembangkit listrik tenaga air,
Bendungan Irigasi Sembat Kampar. Pendekatan
baik dalam skala besar maupun kecil. Metode ini
analisis dan metode perhitungan akan diuraikan
tetap menjadi salah satu kontributor utama
untuk mengevaluasi tinggi terjun dan debit air
Jurnal Teknik Elektro UIN Suska Riau 1
Vol. 1 No. 1. Des 2023 p-ISSN: 2476-910X
e- ISSN: 2621-8291

sebagai faktor kritis dalam memilih dan dialirkan ke rumah-rumah masyarakat sekitar
merancang sistem PLTMH yang efektif. Analisis atau digunakan untuk keperluan lainnya.
ini tidak hanya mencakup aspek teknis, tetapi
juga mempertimbangkan dampak lingkungan 2.2. Perencanaan PLTMH
dan keterlibatan pihak terkait. Identifikasi lokasi PLTMH dilakukan
untuk mengumpulkan informasi terkait lokasi
II. TINJAUAN PUSTAKA
yang optimal dan evaluasi kelayakan
2.1. Pembangkit Listrik Tenaga Mikro
pembangunan pembangkit listrik tenaga
Hidro
mikrohidro. Tujuan utamanya adalah untuk
PLTMH memanfaatkan tenaga air
menentukan lokasi yang tepat dan
sebagai sumber energi untuk menggerakkan
mengumpulkan data yang diperlukan untuk
turbin dan generator, yang mampu
membangun pembangkit listrik mikrohidro
menghasilkan daya listrik dengan kapasitas
[4].
sekitar 1 MW. Komponen-komponen utama
Debit air merujuk pada volume air yang
yang terdapat dalam PLTMH meliputi
mengalir pada suatu tempat atau saluran
Dam/Bendung Pengalih dan Pintu Air, Bak
dalam waktu tertentu. Debit air tergantung
Pengendap (Settling Basin), Saluran
pada luas penampang aliran dan kecepatan
Pembawa (Head Race), Bak Penenang (Head
aliran rerata. Salah satu cara untuk mengukur
Tank), Pipa Pesat (Penstock), Rumah
debit air adalah dengan menggunakan alat
Pembangkit (Power House), serta Turbin dan
yang disebut current meter. Current meter
Generator.
adalah alat elektronik yang digunakan untuk
Dalam segi teknis, PLTMH memiliki
mengukur kecepatan aliran air dengan
tiga komponen utama yang berperan dalam
memasukkan bagian tertentu dari alat
proses pembangkitan listrik, yaitu air sebagai
tersebut ke dalam air. Alat ini cocok untuk
sumber energi, turbin, dan generator. Air
mengukur aliran sungai pada skala kecil,
dengan kapasitas tertentu dialirkan melalui
seperti pada lokasi pembangkit listrik
saluran menuju rumah pembangkit dengan
mikrohidro. Current meter ringan dan dapat
ketinggian yang telah ditentukan. Di rumah
digunakan di sungai yang dangkal [5].
pembangkit, air akan menggerakkan turbin,
Debit andalan merujuk pada debit
menghasilkan energi mekanik yang
minimum yang diperlukan untuk menjaga
menyebabkan poros turbin berputar. Dari
keamanan operasional PLTMH. Untuk
putaran poros turbin, energi listrik dihasilkan
menentukan debit andalan, dapat digunakan
melalui generator, kemudian dikendalikan
metode Penman Modifikasi dan neraca air
melalui sistem kontrol arus listrik sebelum
Dr. F. J. Mock [6]. PLTMH menghasilkan

Jurnal Teknik Elektro UIN Suska Riau 2

Vol. 1 No. 1. Des 2023 p-ISSN: 2476-910X
e- ISSN: 2621-8291

energi listrik dari aliran air yang memiliki Turbin air berfungsi untuk
perbedaan ketinggian. Prinsip dasarnya mengkonversi energi air, baik itu energi
adalah memanfaatkan energi potensial air potensial, tekanan, maupun energi kinetik,
yang jatuh (head). Semakin tinggi perbedaan menjadi energi mekanik dalam bentuk
ketinggian air, semakin besar energi putaran poros. Putaran poros pada turbin ini
potensial yang dapat diubah menjadi energi akan diubah oleh generator menjadi energi
listrik. listrik [8].
Penentuan debit dan perbedaan a. Turbin Impuls
ketinggian air (head) memiliki peranan 1) Turbin Crossflow
penting dalam menghitung potensi tenaga 2) Turbin Pelton
listrik yang dapat dihasilkan oleh PLTMH b. Turbin Reaksi
[7]. Pengukuran perbedaan ketinggian air 1) Turbin Francis
dapat dilakukan menggunakan alat ukur yang 2) Turbin Kaplan/Propeller
disebut waterpass. Waterpass digunakan
untuk mengukur atau menentukan posisi 2.2.2 Pemilihan Turbin Air
vertikal dan horizontal suatu benda atau Pemilihan turbin air yang tepat
garis. Pada PLTMH, bangunan sipil bergantung pada ketersediaan head
digunakan untuk mengarahkan aliran air (perbedaan ketinggian) dan debit air yang
sungai ke instalasi pembangkit sebelum tersedia. Selain itu, pemilihan jenis turbin
akhirnya digunakan untuk menggerakkan juga dipengaruhi oleh kelebihan dan
turbin. Bangunan sipil tersebut meliputi: kekurangan masing-masing turbin [8].
1) bendungan (weir) dan intake, Dari 2 jenis turbin yang cocok untuk
2) bak pengendap (settling basin), dipakai berdasarkan diagram aplikasi turbin
3) saluran pembawa (headrace), diatas yakni Kaplan atau crossflow, maka
4) bak penenang (head tank), kami memilih turbin Kaplan untuk
5) pipa pesat (penstock), dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro
6) rumah pembangkit. pada Bendungan Irigasi Sembat Desa
Konstruksi mekanikal dan elektrikal Sawah Baru, Kab.Kampar, Riau.
pada PLTMH memiliki peran penting
dalam mengubah tenaga air menjadi energi
listrik. Konstruksi mekanikal dan elektrikal
terdiri dari beberapa komponen utama:

2.2.1 Turbin Air

Jurnal Teknik Elektro UIN Suska Riau 3

Vol. 1 No. 1. Des 2023 p-ISSN: 2476-910X
e- ISSN: 2621-8291

Grafik 2. Pemilihan Turbin mempengaruhi kinerja turbin dalam

mengubah energi air menjadi energi
Pemilihan turbin Kaplan ini karena
mekanik, juga harus disesuaikan dengan
memiliki nilai efisiensi yang lebih tinggi
head dan debit air yang ada.
dibandingkan turbin crossflow seperti
Material konstruksi turbin, seperti
gambar diagram efisiensi diatas yang
logam atau bahan komposit, harus dipilih
ditunjukkan pada garis putus-putus
dengan cermat agar mampu bertahan dalam
berwarna biru untuk Kaplan dan garis
kondisi lingkungan yang ada di PLTMH.
putus-putus merah untuk cross flow.
Sistem pengaturan yang efektif juga harus
menjadi bagian dari spesifikasi turbin
Kaplan, memungkinkan pengaturan daya
dan kecepatan sesuai dengan kebutuhan
listrik yang berubah-ubah. Dengan
melakukan analisis dan perencanaan yang
matang, spesifikasi turbin Kaplan dapat
Gambar 2. Spesifikasi Turbin Kaplan
Untuk PLTMH ditentukan secara optimal sesuai dengan
karakteristik dan kondisi khusus dari
Spesifikasi turbin Kaplan untuk
PLTMH yang bersangkutan.
PLTMH melibatkan berbagai parameter
penting yang harus dipertimbangkan 2.2.3 Generator
dengan cermat. Salah satunya adalah Generator berperan dalam
kapasitas turbin, yang harus sesuai dengan mengubah energi mekanik dari putaran
kebutuhan listrik dari PLTMH tersebut. poros turbin menjadi energi listrik. Proses
Selain itu, spesifikasi turbin Kaplan juga konversi energi ini terjadi melalui medan
harus mencakup rentang head yang tepat, magnet. Pada instalasi PLTMH, dapat
mengingat turbin ini dirancang untuk digunakan generator sinkron dan generator
bekerja dengan ketinggian jatuhan air yang induksi [9].
lebih rendah.
Debit air yang tersedia di lokasi
PLTMH juga harus diperhitungkan dalam
menentukan spesifikasi turbin. Efisiensi
turbin Kaplan menjadi faktor penting,
dengan target efisiensi yang tinggi untuk
memaksimalkan penggunaan sumber daya
Gambar 2.1 Generator Set
air yang ada. Diameter runner turbin, yang
Jurnal Teknik Elektro UIN Suska Riau 4
Vol. 1 No. 1. Des 2023 p-ISSN: 2476-910X
e- ISSN: 2621-8291

2.2.4 Pipa Pesat / Penstock (PVC)

Pipa pesat atau penstock adalah
bagian penting dalam konstruksi mekanikal
PLTMH yang digunakan sebagai saluran
utama untuk mengalirkan air dari sumber
ke turbin. Biasanya, pipa pesat terbuat dari 2.3. Perencanaan Ekonomi
bahan PVC (Polyvinyl Chloride) yang Energi yang dihasilkan dalam satu tahun
memiliki karakteristik ringan, tahan korosi, dapat dikalkulasikan dengan mengalikan
dan mudah dipasang. daya yang dihasilkan (dalam kilowatt)
Penggunaan PVC sebagai bahan dengan waktu yang diperlukan (t) selama
pipa pesat pada PLTMH memberikan satu tahun (8.760 jam) dan faktor daya PF.
beberapa keuntungan, antara lain Secara teoritis, persamaan yang dapat
kemudahan dalam transportasi dan digunakan adalah sebagai berikut [9]:
instalasi, biaya yang relatif lebih rendah,
serta daya tahan yang baik terhadap 2.4. TURBNPRO 3.0
tekanan air. Dengan menggunakan pipa TURBNPRO adalah sebuah program
pesat PVC yang tepat, aliran air dapat yang digunakan untuk memproses data teknis
dikendalikan dengan baik dan diarahkan dan melakukan pengukuran atau
menuju turbin untuk menghasilkan energi penggambaran turbin air. Program ini
listrik. memungkinkan pengguna untuk
memasukkan berbagai data terkait kondisi
lokasi turbin, parameter operasional, dan
susunan peralatan yang diinginkan. Setelah
data tersebut dimasukkan, program
menyediakan beberapa opsi terkait ukuran,
kecepatan, batasan operasional, dimensi, dan
karakteristik daya yang sesuai dengan solusi
turbin yang cocok berdasarkan data yang
Gambar 2.2 Pipa Pesat / Penstock (PVC telah dimasukkan [10].
Tabel 2.1 Dengan adanya TURBNPRO, pengguna
dapat merencanakan dan mengoptimalkan
desain turbin air dengan mempertimbangkan
berbagai faktor teknis yang relevan. Program

Jurnal Teknik Elektro UIN Suska Riau 5

Vol. 1 No. 1. Des 2023 p-ISSN: 2476-910X
e- ISSN: 2621-8291

ini membantu mempermudah pengambilan lokasi yang potensial untuk pembangunan

keputusan dalam memilih solusi turbin yang PLTMH, yang melibatkan analisis faktor-
paling sesuai dengan kebutuhan dan faktor seperti ketersediaan sumber air,
persyaratan spesifik dari suatu proyek turbin topografi, dan potensi energi hidro.
air tertentu. Setelah itu, dilakukan studi pustaka
untuk mendapatkan pemahaman yang
mendalam tentang topik permasalahan yang
III. METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini, dilakukan survei akan diteliti, seperti teknologi terkini dalam
untuk menghimpun data mengenai sumber pembangunan PLTMH, tantangan yang
energi air di Bendungan Irigasi Sembat, yang mungkin dihadapi, dan solusi yang telah
terletak di Desa Sawah Baru, Kabupaten diusulkan sebelumnya. Studi pustaka juga
Kampar, Riau. Selanjutnya, dilakukan membantu dalam mengidentifikasi gap
perhitungan untuk menentukan kapasitas pengetahuan yang ada dan potensi kontribusi
daya listrik yang dapat dihasilkan dari penelitian baru dalam bidang tersebut.
bendungan tersebut. Dengan kombinasi penentuan lokasi yang
Dalam perhitungan tersebut, berbagai tepat dan pemahaman yang mendalam
faktor seperti komponen sistem yang terlibat, melalui studi pustaka, penelitian dapat
efisiensi, kerugian distribusi, dan lain-lain melangkah ke tahap berikutnya dalam
juga dipertimbangkan. Dengan demikian, mengembangkan solusi yang inovatif dan
penelitian ini bertujuan untuk efektif untuk pembangunan PLTMH.
mengoptimalkan potensi energi air yang ada 3.2. Tahap Penelitian
di Bendungan Irigasi Sembat, dengan Pada tahap ini dilakukan pengambilan
memperhitungkan berbagai aspek teknis dan data sesuai dengan keadaan di lapangan
faktor lainnya yang dapat mempengaruhi untuk mengetahui potensi yang ada di lokasi
hasil akhir dalam menghasilkan daya listrik. perencanaan pembangunan PLTMH. Data
Tahap – tahap penelitian dijelaskan sebagai yang diambil yaitu debit air sungai, tingkat
berikut: kemiringan sungai untuk mengetahui tinggi
3.1. Tahap Persiapan jatuhan air (head), data klimatologi dan curah
Pada tahap awal penelitian, langkah- hujan.
langkah yang dilakukan meliputi penentuan 3.3. Tahap Analisis Data
lokasi untuk perencanaan pembangunan Pada tahap ini dilakukan pengolahan
PLTMH dan studi pustaka untuk data yang sudah diperoleh dari lapangan
mempelajari topik permasalahan yang terkait. meliputi:
Penelitian dimulai dengan mengidentifikasi a Analisis Sipil

Jurnal Teknik Elektro UIN Suska Riau 6

Vol. 1 No. 1. Des 2023 p-ISSN: 2476-910X
e- ISSN: 2621-8291

1) Menghitung besar debit andalan. ke bendungan Irigasi Sembat Kampar Lebih

2) Menentukan tinggi jatuh air efektif kurang satu jam perjalanan Menggunakan
berdasarkan pengukuran dilapangan. jalur darat baik Kendaraan roda dua maupun
b. Analisis elektrikal mekanikal Kendaraan roda empat.
Digunakan aplikasi TURBNPRO 3.0 untuk:
1) Mengetahui nilai daya yang dapat
dibangkitkan.
2) Mengetahui putaran dan kecepatan
spesifik turbin.
3) Menentukan rasio kecepatan putaran Gambar 4.1 Panjang Bendungan Irigasi
antara turbin dan generator untuk Sembat Kampar

menentukan diameter pulley.

4) Menentukan diameter poros dan roda
turbin.
c. Analisis ekonomi
1) Perkiraan biaya konstruksi PLTMH.
Gambar 4.2 Panjang Bendungan Irigasi
2) Menghitung payback periods. Sembat Kampar
3) Menghitung benefit cost ratio.
4) Menghitung net present value.
5) Menghitung internal rate of return
3.4. Tahap Akhir
Tahap ini merupakan tahap akhir dalam
penelitian, di mana dilakukan analisis
terhadap data yang telah diperoleh. Gambar 4.3 Keliling dan Luas Irigasi
Sembat Kampar

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Identifikasi Lokasi
Bendungan Irigasi Sembat Kampar
Merupakan salah Satu bendungan yang ada
di kabupaten Kampar. Berlokasi Di Sawah
Baru, Kampar Timur Kabupaten Kampar. Gambar 4.4
Wilayah ini terletak pada koordinat
0°20'21.8"N 101°10'50.9"E. Dengan luas
30.436,91 m^2. Jarak tempuh dari Pekanbaru
Jurnal Teknik Elektro UIN Suska Riau 7
Vol. 1 No. 1. Des 2023 p-ISSN: 2476-910X
e- ISSN: 2621-8291

[4] Habibie, A. Studi Potensi Pembangkit

Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH)
Di Aliran Sungai Pingen Desa Cipaku
Mrebet Purbalingga, Skripsi, Fakultas
Teknik Universitas Jenderal Soedirman.
2017.
[5] JICA. Manual Pembangunan PLTMH.
Gambar 4.5 Jakarta: Institut Bisnis dan Ekonomi
Kerakyatan. 2003.
[6] Kadir, R. Perencanaan Pembangkit
Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di
Sungai Maripa Kecamatan Pinembani,
Skripsi, Fakultas Teknik Universitas
Tadulako. 2010.
[7] Sukamta, S. dan Kusmantoro, A.
Perencanaan Pembangkit Listrik Tenaga
Mikro Hidro (PLTMH) Jantur Tabalas
Kalimantan Timur, Jurnal Teknik
Gambar 4.6 Elektro. 2013. 5(2): 58.
[8] IMIDAP. Buku Utama Pedoman Studi
4.2 Pengukuran Debit Kelayakan PLTMH. Jakarta: Direktorat
Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi
4.3 Pengukuran Head Departemen Energi dan Sumber Daya
Mineral. 2009.
4.4 Pemilihan Turbin [9] Ismail dan Supriono. Analisis Ekonomi
Energi Perencanaan Pembangkit Listrik
Tenaga Mikrohidro Meragun (Desa
Meragun, Kec Nanga Tanam, Kab.
4.5 Pemilihan Generator Sekadau). Jurnal ELKHA, 2013, 5 (1):
33.
4.6 Perencanaan Bangunan Sipil [10] Nugroho, A.H, Studi Potensi Tenaga
Piko Hidro Menggunakan Software
TURBNPRO 3.0, Skripsi, Fakultas
Teknik Universitas Jenderal Soedirman,
4.7 Perencanaan Ekonomi 2016.
[11] DIRJEN EBTKE. Pedoman Pengelolaan
4.8 Lingkungan Hidup Bidang Pembangkit
Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH).
V. KESIMPULAN DAN SARAN Jakarta: DIRJEN EBTKE. 2017.
Menyajikan kesimpulan penelitian [12] Indra, Z. dkk. Analisis Debit Sungai
dan saran-saran yang mengacu pada hasil- Munte dengan Metode Mock dan Metode
hasil penelitian. NRECA untuk Kebutuhan Pembangkit
Listrik Tenaga Air. Jurnal Sipil Statik.
DAFTAR PUSTAKA 1 ,2012, (1): 35.

Jurnal Teknik Elektro UIN Suska Riau 8