RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIND

ADMEN/ UKM / UKP : UKM

BULAN : Januari 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI Januari 2023

NO
Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) Menunggu matrik kegiatan
1. Rumah Tangga yang dikaji target belum tercapai karena di RPK
Menunggu matrik kegiatan Belum ada kegiatan
2. Institusi Pendidikan yang dikaji target
belum belum tercapaidikarena
ada kegiatan RPK di RPK Belum ada kegiatan
3. Pondok Pesantren (Ponpes) target
belum belum tercapaidikarena
ada kegiatan RPK
yang dikaji belum ada kegiatan di RPK
Menunggu matrik kegiatan
di RPK Belum ada kegiatan
2.1.1.2.Tatanan Sehat Menunggu matrik kegiatan
1. Rumah Tangga Sehat yang target belum tercapai karena di RPK
Menunggu matrik kegiatan Belum ada kegiatan
2. Institusi
memenuhi Pendidikan yang
10 indikator PHBS target
belum belum tercapaidikarena
ada kegiatan RPK di RPK
Menunggu matrik kegiatan Belum ada kegiatan
3. Pondok Pesantren yang
memenuhi 7-8 indikator PHBS target belum tercapai karena
belum ada kegiatan di RPK di RPK Belum ada kegiatan
2.1.1.3.Intervensi/
memenuhi 16-18Penyuluhan
(klasifikasi IV) indikator belum ada kegiatan di RPK
1. Kegiatan
PHBS Pondokintervensi pada
Pesantren target belum tercapai karena
Kelompok
(KlasifikasiRumah
IV) Tangga belum ada kegiatan di RPK
Menunggu matrik kegiatan
di RPK
Menunggu matrik kegiatan Belum ada kegiatan
2. Kegiatan intervensi pada target belum tercapai karena di RPK Belum ada kegiatan
Institusi Pendidikan belum ada kegiatan di RPK
 3. Kegiatan intervensi pada target belum tercapai karena
Pondok Pesantren belum ada kegiatan di RPK
Menunggu matrik kegiatan
di RPK Belum ada kegiatan
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI target belum tercapai karena
(Purnama Mandiri) belum ada kegiatan di RPK
Menunggu matrik kegiatan
di RPK
Menunggu matrik kegiatan Belum ada kegiatan
2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif target belum tercapai karena di RPK Belum ada kegiatan
2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga
belum ada Aktif di RPK
kegiatan Menunggu matrik kegiatan
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif target belum tercapai karena di RPK Belum ada kegiatan
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif target
belum belum tercapaidikarena
ada kegiatan RPK
PURI (Purnama Mandiri ) belum ada kegiatan di RPK Menunggu matrik kegiatan
di RPK
Menunggu matrik kegiatan Belum ada kegiatan
3. Pembinaan Desa/Kelurahan target belum tercapai karena di RPK Belum ada kegiatan
Siaga
2.1.1.6. Aktif Kesehatan dan Pemberdayaan
Promosi belum ada kegiatan di RPK
Masyarakat kegiatan yang sudah
1. Promosi kesehatan untuk Target tercapai mempertahankan capaian
Menunggu matrik kegiatan dilaksanakan dilanjutkan lagi
2 Pengukuran dan Pembinaan
program prioritas di dalam target belum tercapai karena di RPK Belum ada kegiatan
2.1.2.Tingkat
Pelayanan
gedung Kesehatan
Perkembangan
Puskesmas Lingkungan
danUKBM belum ada kegiatan di RPK
2.1.2.1.Penyehatan Air
jaringannya (sasaran melaksanakan kegiatan
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan target terca[ bulan berikutnya
melaksanakan kegiatan kegiatan belum terlaksana
2. Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana
(SAB) / target belum karena kegiatan bulan berikutnya
melaksanakan kegiatan kegiatan belum terlaksana
3. Sarana
Air MinumAir (SAM)
Bersih (SAB)/Sarana
Minumyang
(SAM) target
belum belum karena kegiatan
terlaksana bulan berikutnya kegiatan belum terlaksana
2.1.2.2.Penyehatan
Air syaratMakanan
Minum (SAM)
memenuhi kesehatandan Minuman
yang belum terlaksana melaksanakan kegiatan
1. Pembinaan Tempat
diperiksa kualitas airnya target belum karena kegiatan bulan berikutnya
melaksanakan kegiatan kegiatan belum terlaksana
2. TPM yang memenuhi
Pengelolaan Makanan syarat
(TPM) target
belum belum karena kegiatan
terlaksana bulan berikutnya kegiatan belum terlaksana
2.1.2.3.Penyehatan
kesehatan Perumahan dan Sanitasi
belum Dasar
terlaksana melaksanakan kegiatan
1. Pembinaan sanitasi perumahan target belum karena kegiatan bulan berikutnya
melaksanakan kegiatan kegiatan belum terlaksana
2. Rumah yang memenuhi syarat target belum belum karena kegiatan
terlaksana bulan berikutnya kegiatan belum terlaksana
2.1.2.4.Pembinaan
kesehatan Industri RumahbelumTangga Pangan (PIRT)
terlaksana melaksanakan kegiatan
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan target belum karena kegiatan bulan berikutnya
melaksanakan kegiatan kegiatan belum terlaksana
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan target
Rumah belum belum karena kegiatan
terlaksana bulan berikutnya kegiatan belum terlaksana
2.1.2.3.Pembinaan
(IRTP)
Tanggayang Tempat-Tempat
memenuhi
Pangan Umum
syarat belum ( TTU )
terlaksana melaksanakan kegiatan
1. Pembinaan sarana TTU target belum karena kegiatan bulan berikutnya kegiatan belum terlaksana
Prioritas belum terlaksana
 melaksanakan kegiatan
2. TTU Prioritas yang memenuhi target belum karena kegiatan bulan berikutnya kegiatan belum terlaksana
2.1.2.4.Yankesling
syarat kesehatan (Klinik Sanitasi)belum terlaksana
1. Konseling Sanitasi Target tercapai melanjutkan kegiatan
melaksanakan kegiatanpada kegaiatan terlaksana
bulan bulan berikutnya
berikutnya kegiatan belum terlaksana
2. Inspeksi Sanitasi PBL target belum karena kegiatan melaksanakan kegiatan
3. Intervensi terhadap pasien PBL target belum belum karena kegiatan
terlaksana bulan berikutnya kegiatan belum terlaksana
2.1.2.5. Sanitasi
yang di IS Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
belum terlaksana melaksanakan kegiatan
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang
Masyarakat target belum karena kegiatan bulan berikutnya
melaksanakan kegiatan kegiatan belum terlaksana
2. Desa/kelurahan
Akses terhadap yang jambanStopsehat target
belum belum karena kegiatan
terlaksana bulan berikutnya
melaksanakan kegiatan kegiatan belum terlaksana
3. Desa/
Buang Kelurahan ber STBM 5 target
Air Besar Sembarangan belum belum karena kegiatan
terlaksana bulan berikutnya kegiatan belum terlaksana
2.1.3 Pilar
Pelayanan Kesehatan Keluarga
(SBS) belum terlaksana melaksanakan kegiatan
2.1.3.1.Kesehatan Ibu sesuai dengan kunjungan
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil target belum tercapai pertama bumilkegiatan
melaksanakan kegiatan terlaksana
2 Pelayanan
(K1) Persalinan oleh target belum tercapai pelayanan persalinan
melaksanakan oleh
kunjungan kegiatan terlaksana
tenaga
bufas kesehatan kegiatan terlaksana
3 Pelayanan Nifas oleh tenaga
tenaga kesehatan di fasilitas target belum tercapai melaksanakan kegiatan
melaksanakan kegiatan
4 Penanganan
kesehatan (KF) komplikasi
(Pf) -SPM target belum tercapai sesuai
sesuai kasus
kunjungan bumil kegiatan terlaksana
5 kebidanan
Ibu hamil yang
(PK) diperiksa HIV target belum tercapai pertama kali periksa kegiatan terlaksana
2.1.3.2. Kesehatan Bayi melaksanakan kunjungan
1. Pelayanan Kesehatan Neonatus target tercapai neonatus 1 kegiatan terlaksana
2. Pelayanan
pertama (KN1)Kesehatan Neonatus target tercapai melaksanakan kunjungan
0 - 28 hari (KN lengkap) -SPM neonatus 3 kegiatan
melaksanakan kegiatan terlaksana
3. Penanganan komplikasi target tercapai sesuai
melaksanakan kegiatan bayi kegiatan terlaksana
kasus
4. Pelayanan
neonatus kesehatan bayi 29 target tercapai 29 hari - 11 bulan kegiatan terlaksana
2.1.3.3.
hariKesehatan
- 11 bulan Anak Balita dan Anak Prasekolah melaksanakan kegiatan
1 Pelayanan kesehatan balita (0 target tercapai balita
melaksanakan kegiatan kegiatan terlaksana
2 Pelayanan
- 59 bulan) kesehatan Anak pra target tercapai apras kegiatan terlaksana
2.1.3.4. Kesehatan
sekolah (60 - 72Anak Usia Sekolah dan Remaja
bulan) Tidak ada kegiatan di Bulan Tidak ada kegiatan di Bulan
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB target belum tercapai
Januari
Tidak ada2022
kegiatan di Bulan Januari
Tidak ada2022
kegiatan di Bulan
2. Sekolah setingkat
yang melaksanakan target belum tercapai
Januari
Tidak ada2022
kegiatan di Bulan Januari
Tidak ada2022
kegiatan di Bulan
3. Sekolah setingkat
SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan target belum tercapai
Januari 2022
Tidak ada kegiatan di Bulan Januari
Tidak 2022
ada kegiatan di Bulan
target belum tercapai meningkatkan kerjasama kerjasama lintas sektor dan
4. Pelayanan
kesehatan Kesehatan
SMA/MA/SMK/SMALB
melaksanakan pada Usia
yang
pemeriksaan Januari 2022dan lintas
lintas sektor Januari 2022 serta antar
lintas program
5. Pendidikan
Pelayanan
penjaringankesehatan
melaksanakan Dasar remaja
kelas
pemeriksaan
kesehatan 1 target belum tercapai
program serta antar petugas pemegang wilayah
2.1.3.5 Pelayanan
sampai dengan
penjaringan Kesehatan
kelas 9 dan Lansia
kesehatan petugas
membentuk pemegang
meningkatkan pos wilayah
pelayanan
kerjasama belum maksimal
1. Pelayanan Kesehatan
diluar satuan pendidikan pada Usia target tidak tercapai Karena
dasar kesehatan lansia
lintas program dan antar belum terlaksana
2. Pelayanan
Lanjut (usiaKesehatan
≥ 60 tahun pada
) Pra target
jumlahtidak tercapai
posyandu Karena
lansia petugas belum terlaksana
2.1.3.6. Pelayanan
usia lanjut (45
(Standar Keluarga
- 59 tahun)Berencana
Pelayanan jumlah (KB)
terbatasposyandu lansia
Minimal ke 7) terbatas
 1. KB aktif (Contraceptive Target tercapai, lanjutkan lanjutkan kegiatan yang lanjutkan kegiatan yang sudah
sudah berjalan berjalan
Prevalence Rate/ CPR) kegiatan

2. Peserta KB baru Target belum tercapai, karena Meningkatkan kinerja dan Tidak ada kegiatan di Bulan
melakukan penyuluhan
lanjutkan kegiatan yang Januari 2022
lanjutkan kegiatan yang sudah
3. Akseptor KB Drop Out Target Tercapai,
kurangnya lanjutkan
sosialisasi mengenai mengenai KB di Posyandu
sudah berjalan
lanjutkan kegiatan yang berjalan kegiatan yang sudah
lanjutkan
4. Peserta KB mengalami Target
kegiatanTercapai,
KB kepada PUS DANlanjutkan
wus
sudah berjalan kinerja dan
Meningkatkan berjalan
Tidak ada kegiatan di Bulan
5 komplikasi
PUS dengan 4 T ber KB Belum
kegiatantercapai, karena
melakukan penyuluhan
Meningkatkan kinerja dan Januari
Tidak 2022
ada kegiatan di Bulan
6 KB pasca persalinan Target belum
kurangnya tercapai,
sosialisasi karena
menganai mengenai KB di PUS 4T di
melakukan
lanjutkan penyuluhan
kegiatan yang Januari 2022
lanjutkan kegiatan yang sudah
7 CPW dilayanan kespro catin Target
SDM tercapai,
yang
KB kepada masih
PUS 4Tlanjutkan
kurang, Adat Posyandu
mengenai KB pasca salin
sudah berjalan berjalan
2.1.4. Pelayanan Gizi kegiatan
Istiadat, Trauma pasca salin kepada bumil dan bufas
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A tidak tercapai lanjutkan kegiatan yang lanjutkan kegiatan yang sudah
sudah berjalan berjalan
dosis tinggi pada balita (6-59
bulan )
2 Pemberian 90 tablet Besi pada tercapai lanjutkan kegiatan yang lanjutkan kegiatan yang sudah
sudah berjalan berjalan
ibu hamil

3 Pemberian Tablet Tambah tidak tercapai lanjutkan kegiatan yang lanjutkan kegiatan yang sudah
sudah berjalan berjalan
Darah
2.1.4.2. pada Remaja Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tercapai lanjutkan kegiatan yang lanjutkan kegiatan yang sudah
sudah berjalan berjalan
tambahan bagi balita gizi
2 kurang
Pemberian makanan tambahan tercapai lanjutkan kegiatan yang lanjutkan kegiatan yang sudah
sudah berjalan berjalan
pada gizi
3 Balita ibu hamil Kurang Energi tidak ada kasus
buruk mendapat
Kronik (KEK
perawatan
4 Pemberian )
sesuai
Proses standar
Asuhan Gizi tidak tercapai
tatalaksana
di
2.1.4.3. Puskesmas
Pemantauan gizi(sesuai
buruk
Statusbuku
Gizi
pedoman
1. Balita yangasuhan gizi tahun
di timbang berat tidak tercapai
2018 warna
badanya kuning )
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik tidak tercapai
berat badannya (N/D)

3 Balita stunting ( pendek dan tidak tercapai

sangat pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan tercapai lanjutkan kegiatan yang lanjutkan kegiatan yang sudah
sudah berjalan
lanjutkan kegiatan yang berjalan
lanjutkan kegiatan yang sudah
5 mendapat
Bayi ASI Eksklusif
yang baru lahir mendapat tercapai
sudah berjalan berjalan
IMD (Inisiasi Menyusu Dini)
2.1.5.Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita target tidak tercapai pelayanan diare
2. Proporsi penggunaan oralit target tercapai
3. Proporsi penggunaan
pada balita Zinc target tercapai meningkatkan kualitas
pelayanan seperti hitung
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan target tercapai nafas pada pasien balita ispa
2.1.5.2. ISPA (Infeksi
Rehidrasi Oral AktifSaluran
(LROA) Pernapasan Atas) karena sudah dikasih alat
1 Penemuan penderita Tidak tercapai hitung nafas kualitas
meningkatkan sosialisasi kepada petugas
2 Hitung nafasbalita
Pneumonia pada balita target tidak tercapai pelayanana kasus sosialisasi kepada petugas
2.1.5.3.Kusta
pneumonia
1. Pemeriksaan kontak dari kasus
2. Kusta
RFT penderita
baru Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan
4. Kader Posyandu yang telah
Kusta tersosialisasi
5. SD/ MI telah
mendapat dilakukan
sosialisasi kusta
2.1.5.4.TBC
screening Kusta
1. Kasus TBC yang ditemukan dan target belum tercapai karena
kegiatan di lakukan dengan
diobati kasus terduga rendah memperbanyak cakupan menaruh pot dahak di
suspek pustu,posyandu
2. Persentase Pelayanan orang tercapai lanjutkan kegiatan yang lanjutkan kegiatan yang sudah
sudah berjalan berjalan
terduga TBC mendapatkan
pelayanan TBC sesuai standar
(Standar Pelayanan Minimal ke
11)
3. Angka Keberhasilan tercapai
pengobatan kasus TBC
(Success Rate/SR) pengobatan tetap dilakukan
sesuai sop
2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS
1. Sekolah (SMP dan
SMA/sederajat)
2. Orang yang terinfeksi
yang beresiko sudah
dijangkau
HIV penyuluhan
mendapatkan pemeriksaan
3 Penilaian Faktor resiko
HIV/AIDS
4 HIV
Calon(Standar
PengantisPelayanan
Tes HIV
5 Penderita
Minimal keIMS12)
diobati sesuai
standart
 6 Pemberian kondom pada orang
beresiko
7 Ibu hamilHIV dan IMS
mendapatkan
pemeriksaan
8 Rujukan Sifilis HIV ke
penderita
layanan
2.1.5.6. Perawatan
Pencegahan danDukungan
Penanggulangan Hepatitis Tingkatkan kerjasama lintas
1. dan Pengobatan
Jumlah ibu hamil(PDP/CST)
di wilayah target tercapai program dan antar petugas lanjutkan kegiatan
2. Bayi lahir dari
puskesmas ibumendapatkan
yang reaktif tercapai
2.1.5.6.
tesDemam
hepatitis Berdarah
B mendapat
Hepatitis B Dengue (DBD)
vaksin pembentukan kader
1. HbIg
Angka <12
Bebas jamJentik (ABJ) target tidak tercapai karena Jumantik
pembentukan kader kegiatan belum berjalan
2 Jumlah Rumah yang di periksa belum target belum tercapai
terbentuk kader Jumantik
2. dalam
Penderita
PJBDBD ditangani target tercapai ,terdapat px
3. PE kasus DBD target tercapai ,terdapat px
2.1.5.7. Malaria tidak ada kegiatan karena tidak ada kegiatan karena
1. Penderita Malaria yang target tidak tercapai karena tidak ada kasus tidak ada kasus
2. Penderita
dilakukan positif MalariaSD
pemeriksaan yang target tidak
tidak ada tercapai karena
kasus
3. Penderita positif
diobati sesuai Malaria yang target
pengobatan tidak
tidak ada tercapai karena
kasus lanjutkan kegiata yang sudah
4 Ketepatan
di follow updan kelengkapakan tidak
standar terlaksana dengan baik
ada kasus berjalan
5 laporan
survey reseptivitas malaria belum ada petunjuk
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
pelaksanaan
1. Cuci luka terhadap kasus
2. gigitan
VaksinasiHPRterhadap kasus
g gigitan HPR yang berindikasi kegiatan di laksanakan sesuai
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) target tercapai lanjutkan kegiatan dengan jadwal hari buka
2. UCI desa target tercapai lanjutkan kegiatan kegiatan di laksanakan sesuai
lanjutkan kegiatan dengan
kegiatanjadwal hari buka
di laksanakan sesuai
3. Imunisasi Lanjutan Baduta target tercapai
dengan jadwal hari buka
4. Imunisasi
( usia 18 sd DT24pada anak kelas 1
bulan)
5. SD
Imunisasi Campak pada anak
6. Imunisasi
kelas 1 SDTd pada anak SD kegiatan di laksanakan sesuai
7. Imunisasi
kelas 2 dan TT5 5 pada WUS (15- target tidak tercapai pelaksanaan skrining pada dengan jadwal
kegiatan hari buka
di laksanakan sesuai
WUS
sudahtidak hamil kurang
dilksanakan dengan jadwal hari buka
8. Imunisasi
49 th) TT2 plus bumil (15- target tercapai maksimal
9. Pemantauan
49 th) suhu, VVM, serta suhu terpantau normal suhu terpantau setiap hari pemantauan suhu
tercatat setiap kali dilaksanakan
pencatatan setiap hari
dilakukan kerja,
setiap
10 Ketersediaan
Alarm Dingin padabuku lemari
catatanesstok jumlah vaksin program kegiatan
pagi dan di laksanakan
siang sesuai
penerimaan dan
sudah dilksanakan pengambilan
dengan jadwalvaksin ke Dinkes
hari buka
11. Laporan
vaksin KIPI
sesuai
penyimpan Zero
dengan jumlah/ target
vaksin reporting tercapai
imunisasi serta pelarutnya pengeluaran
2.1.5.10.Pengamatan
KIPI
vaksinNon Penyakit
serius imunisasi
program (Surveillance
serta Epidemiology)
tercatat di buku stok
1. pelarutnya
Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
 3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang
tepat waktu laporan W2
6. Kelengkapan
7. (mingguan)
Grafik Trend Mingguan
8. Penyakit Potensialyang
Desa/ Kelurahan Wabah
mengalami kasus
9 Penemuan KLB ditanggulangi
AFP < 15
dalam waktu
10 Tahun
Penemuan kurang
kasus dari 24
Campak
(dua puluh
Rubella empat)
2.1.5.11.Pencegahan jam
dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah tidak tercapai karena
Puskesmas melaksanakan KTR menyesuaikan dengan RPK
Bekerja sama dengan lintas
program dalam kegiatan
skreening KTR Belum di laksanakan
2 Persentase merokok penduduk tidak tercapai karena
usia 10 - 18 tahun menyesuaikan dengan RPK
Bekerja sama dengan
program UKS dalam kegiatan
skreening merokok Belum di laksanakan
3 FKTP yang menyelenggarakan tidak tercapai karena belum
layanan Upaya Berhenti ada SK UBM
Merokok (UBM) Melaksanakan kegiatan UBM
dan membuat SK UBM di
FKTP Belum di laksanakan
4 Pelayanan Kesehatan Usia Tercapai Meningkatkan capaian
Produktif skreening posbindu PTM di
bulan berikutnya Sudah di laksanakan
5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM Tercapai Meningkatkan capaian
usia ≥ 15 tahun skreening posbindu PTM di
bulan berikutnya Sudah di laksanakan
6 Deteksi dini kanker payudara Tidak tercapai karena
dan kanker serviks pada kurangnya sosialisasi ke
perempuan usia 30-50 tahun masyarakat dan kurangnya
atau perempuan yang memiliki pengetahuan masyarakat
Sosialisasi ke masyarakat
riwayat seksual aktif tentang pentingnya deteksi dini seperti di posyandu
posyandu Sudah di laksanakan
 7 Pembentukan Kampung Cerdik Tidak tercapai karena belum di
Mengajukan pembuatan SK
buatkan SK kecamatan Kampung cerdik di
kecamatan Belum di laksanakan
2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa
1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga belum dilakukan terkait RPK
ODGJ,Kader Kesehatan Jiwa

2 Pelayanan Kesehatan Orang BELUM TERCAPAI

Dengan Gangguan Jiwa. Menyaran keluarga aktif ,jika
(ODGJ) Berat. tidak meningkatkan
kunjungan petugas kegiatan dilakukan
3 Pelayanan Kesehatan Jiwa Belum tercapai
Depresi sosialisasi untuk
meningkatkan kerjasama
dengan Petugas untuk
memasukan diagnose
depresi dalam pencatatan
pelaporan
4 Pelayanan Kesehatan target belum karena tidak ada
Gangguan Mental Emosional kasus
(GME) sosialisasi ke
petugas ,selektif dalam
penegakaan diagnose kegiatan dilakukan
5 Temuan Kasus Pemasungan tidak di temukan kasus
pada Orang Dengan Gangguan
Jiwa (ODGJ) Berat.

6 Penurunan Jumlah Kasus tidak di temukan kasus

Pasung
 7 Kunjungan Pasien ODGJ tidak tercapai

meningkatkan kunjungan
petugas ,meningkatkan
kerjasama dengan petugas
wilayah
7 Penanganan Kasus Melalui tercapai
Rujukan ke Rumah Sakit Umum
/ RSJ.
2.1.6 Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat Menunggu kebijakan daerah Menunggu kebijakan daerah
1 Keluarga binaan yang
( Perkesmas) tidak tercapai karena kondisi terkait
Menunggupandemi dan PPKM
kebijakan daerah terkait
Menunggupandemi dan PPKM
kebijakan daerah
2 Keluarga yangasuhan
mendapatkan dibina dan telah tidak tercapai
pandemi karena kondisi
dan PPKM terkait pandemi dan PPKM
Menunggu kebijakan daerah terkait pandemi dan PPKM
Menunggu kebijakan daerah
3 Kelompok
Mandiri/ binaan yang
memenuhi
keperawatan kebutuhan tidak tercapai
pandemi karena kondisi
dan PPKM terkait pandemi dan PPKM
Menunggu kebijakan daerah terkait pandemi dan PPKM
Menunggu kebijakan daerah
4 Desa/kelurahan
mendapatkan
kesehatan binaan yang
asuhan tidak tercapai
pandemi karena kondisi
dan PPKM terkait pandemi dan PPKM terkait pandemi dan PPKM
mendapatkan
keperawatan asuhan pandemi dan PPKM
UKM Pengembangan
keperawatan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
2. Kunjungan ke Posyandu terkait
penyuluhan/pemeriksaan gigi
3. Pelayanan
dan mulut Kesehatan
kesehatan pada Usia
gigi dan mulut
2.2.2.Pelayanan Kesehatan
Pendidikan Dasar kelas 1Indera
1 Deteksi dini gangguan
sampai dengan kelas 6
2.2.3 Penanganan
penglihatan dan Masalah
ganguanPenyalahgunaan Napza
1. Penyediaan
pendengarandan penyebaran
paling kurang
2.2.4.informasi
Pelayanan tentang pencegahan
Kesehatan
pada 40% populasi Matra
& penanggulangan
1. Hasil bahaya
pemeriksaan kesehatan
penyalahgunaan
jamaah
2.2.5.Pelayananhaji 3 Napza
bulan
Kesehatansebelum
Tradisional
operasional
1. Penyehat terdata. yang
Tradisional
memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang
3. terbentuk
Panti Sehat berkelompok yang
4 berijin
Pembinaan Penyehat
Tradisional Kesehatan Olahraga
2.2.6.Pelayanan
1. Kelompok /klub olahraga yang target belum tercapai karena kegiatan menunggu
2. Pengukuran
dibina Kebugaran Calon target
belum belum tercapai
ada jadwal karena
kegiatan kegiatan menunggu
jadwal dalam RPK
3. Puskemas
Jamaah Haji menyelenggarakan targetbelum tidak tercapai
ada jadwal karena
kegiatan menyelenggarakan
jadwal dalam RPK kegiatan belum terlaksana
pelayanan kesehatan Olahraga berbenturan dengan kegiatan kegiatan senam satu
internal vaksinasi covid minggu sekali
 4 Pengukuran kebugaran Anak target tidak tercapai karena
2.2.7.Sekolah
Pelayanan Kesehatan Kerja berbenturan dengan kegiatan
1 Puskesmas menyelenggarakan tercapai vaksinasi covid
2 Puskesmas
K3 Puskesmas menyelenggarakan
(internal)
3. Promotif
pembinaan danK3preventif yang
perkantoran
2.2.8 Pelayanan Kefarmasian
dilakukan pada kelompok
Edukasi dan Pemberdayaan
kesehatan kerja masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat
1. Kader
cerdas aktif pada kegiatan
menggunakan obat
Edukasi wilayah
2 Jumlah dan Pemberdayaan
yang dilakukan
masyarakat tentang
Kegiatanmasyarakat
3 Jumlah obat telah
pada
Gerakan Masyarakat
yang
GerakanMenggunakan
Cerdas masyrakat
tersosialisasikan gemacerdas
Obat
cermat
(C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1

Menunggu matrik
Belum ada kegiatan kegiatan
Menunggu di matrik
RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK
Belum ada kegiatan kegiatan di RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK

Menunggu matrik
Belum ada kegiatan kegiatan di RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK
Menunggu matrik
Belum ada kegiatan kegiatan di matrik
Menunggu RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK
Belum ada kegiatan kegiatan di RPK
Menunggu matrik Menunggu matrik kegiatan di RPK
Belum ada kegiatan kegiatan di RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK

Menunggu matrik
Belum ada kegiatan kegiatan
Menunggu di matrik
RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK
Belum ada kegiatan kegiatan di RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK
 Menunggu matrik
Belum ada kegiatan kegiatan di RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK

Menunggu matrik
Belum ada kegiatan kegiatan di matrik
Menunggu RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK
Belum ada kegiatan kegiatan di RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK
Menunggu matrik
Belum ada kegiatan kegiatan di RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK

Menunggu matrik
Belum ada kegiatan kegiatan
Menunggu di matrik
RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK
Belum ada kegiatan kegiatan di RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK
kegiatan yang
sudah dilaksanakan kegiatan yang sudah dilaksanakan
Target tercapai dilanjutkan lagi
Menunggu matrik dilanjutkan lagi
Belum ada kegiatan kegiatan di RPK Menunggu matrik kegiatan di RPK

kegiatan belum kegiatan dilakukan Kegiatan di danai dari BOK mulai

terlaksana
kegiatan belum bulan berikutnya
kegiatan dilakukan bulan Februari
Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana
kegiatan belum bulan berikutnya
kegiatan dilakukan bulan Februari
Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana bulan berikutnya bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana
kegiatan belum bulan berikutnya
kegiatan dilakukan bulan Februari
Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana bulan berikutnya bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana
kegiatan belum bulan berikutnya
kegiatan dilakukan bulan Februari
Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana bulan berikutnya bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana
kegiatan belum bulan berikutnya
kegiatan dilakukan bulan Februari
Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana bulan berikutnya bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana bulan berikutnya bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana bulan berikutnya bulan Februari
melanjutkan
kegiatan pada bulan melanjutkan kegiatan pada bulan
kegaiatan terlaksana
kegiatan belum berikutnya
kegiatan dilakukan berikutnya
Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana
kegiatan belum bulan
kegiatan dilakukan bulan
berikutnya Februari
Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana bulan berikutnya bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana
kegiatan belum bulan berikutnya
kegiatan dilakukan bulan Februari
Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana
kegiatan belum bulan berikutnya
kegiatan dilakukan bulan Februari
Kegiatan di danai dari BOK mulai
terlaksana bulan berikutnya bulan Februari

sweeping bumil K1 meningkatkan koordinasi dengan

K1 belum tercapai dilakukan bidan wilayah koordinasi dengan
perwilayahsetiap meningkatkan
kegiatan terlaksana bulan
dilakukan setiap bidan wilayah koordinasi dengan
meningkatkan
kegiatan terlaksana bulan
dilakukan setiap bidan wilayah koordinasi dengan
meningkatkan
kegiatan terlaksana bulan
dilakukan setiap bidan wilayah koordinasi dengan
meningkatkan
kegiatan terlaksana bulan bidan wilayah dan petugas laborat
dilakukan setiap meningkatkan koordinasi dengan
kegiatan terlaksana bulan bidan wilayah
dilakukan setiap meningkatkan
meningkatkan koordinasi
koordinasi dengan
dengan
kegiatan terlaksana bulan
dilakukan setiap bidan wilayah
bidan wilayah dan didanai dana
kegiatan terlaksana bulan
dilakukan setiap BOK
meningkatkan koordinasi dengan
kegiatan terlaksana bulan bidan wilayah
dilakukan setiap meningkatkan koordinasi dengan
kegiatan terlaksana bulan
dilakukan setiap bidan wilayah koordinasi dengan
meningkatkan
kegiatan terlaksana bulan
kegiatan bidan wilayah
penjaringan
kegiatan di
kegiatan penjaringan di lakukan di
Tidak ada kegiatan di lakukan di
penjaringanbulan
di
kegiatan bulan September
kegiatan 2022disesuai
penjaringan lakukan di
Bulan Januari
Tidak ada 2022 di
kegiatan September 2022
lakukan di bulan
penjaringan
kegiatan di RPK dengan
bulan RPK 2022
September 2022 sesuai
Bulan Januari 2022 di sesuai dengan
September 2022 kegiatan penjaringan di lakukan di
Tidak ada kegiatan lakukan di
penjaringan
2022 bulan
di RPK dengan RPK 2022 2022 sesuai
meningkatkan
sesuai dengan bulan September
kegiatan penjaringan di lakukan di
Bulan
Tidak Januari
kerjasama
ada 2022
lintas
kegiatansektor
di September
lakukan di 2022
bulan
kerjasama
2022 lintas dengan RPK 2022 2022 sesuai
bulan September
dan lintas
Bulan program
Januari sesuai dengan
2022 serta September 2022RPK
sektor
2022 dan lintas pembentukan
dengan RPK 2022 posyandu remaja di
antar petugas sesuai dengan RPK
program
membentukserta
meningkatkan pos masing masing
menambah posdesa
pelayanan lansia
pemegang wilayah 2022
antar petugas
pelayanan
kerjasama lintas tiap dusun ,meningkatkan
belum maksimal
belum ada kegiatan pemegang
kesehatan
program danwilayah
lansia
antar keaktifan lansiakerjasama lintas
meningkatkan
belum ada kegiatan petugas program dan antar petugas
 lanjutkan kegiatan lanjutkan kegiatan yang sudah
yang sudah berjalan berjalan
target tercapai Meningkatkan
Tidak ada kegiatan di Meningkatkan
kinerja dan Pelayanan KB dan penyuluhan KB
Bulan
target Januari
tercapai2022 kinerja,
lanjutkan kegiatan di
melakukanmelakukan Posyandu
lanjutkan kegiatan yang sudah
penyuluhan
penyuluhan
yang sudah berjalan lanjutkan
berjalan kegiatan yang sudah
target tercapai lanjutkan kegiatan
mengenai KBKB pasca
di
mengenai
yang sudah berjalan berjalan
Tidak ada kegiatan di Meningkatkan
salin kepada bumil Pelayanan KB dan penyuluhan KB
Bulan ada
Tidak Januari 2022 di
kegiatan kinerja,
dan bufasmelakukan Pelayanan
di Posyandu KB dan penyuluhan KB
Bulan penyuluhan
target tercapai2022
Januari lanjutkan
mengenaikegiatan
KB di
Pasca salin
lanjutkan kegiatan yang sudah
yang sudah berjalan berjalan

lanjutkan kegiatan lanjutkan kegiatan yang sudah

yang sudah berjalan berjalan
target tercapai
lanjutkan kegiatan lanjutkan kegiatan yang sudah
yang sudah berjalan berjalan
target tercapai
target tercapai lanjutkan kegiatan lanjutkan kegiatan yang sudah
yang sudah berjalan berjalan
lanjutkan kegiatan lanjutkan kegiatan yang sudah
yang sudah berjalan berjalan
target tercapai
target tercapai lanjutkan kegiatan lanjutkan kegiatan yang sudah
yang sudah berjalan berjalan

target tercapai lanjutkan kegiatan lanjutkan kegiatan yang sudah

yang sudah
lanjutkan berjalan berjalan
kegiatan lanjutkan kegiatan yang sudah
target tercapai
yang sudah berjalan berjalan
 meningkatkan
koordinasi antar
meningkatkan meningkatkan koordinasi antar
belum ada perubahan petugas pelaksana
koordinasi antar petugas pelaksana
meningkatkan koordinasi antar
belum ada perubahan petugas pelaksana petugas pelaksana

kegiatan di lakukan dengan

memperbanyak menaruh pot dahak di
tdk ada hasil cakupan suspek pustu,posyandu
lanjutkan kegiatan lanjutkan kegiatan yang sudah
yang sudah berjalan berjalan

target tercapai
 pembinaan kader
jumantik untuk
kegiatan belum berjalan melaksanakan AJB pembinaan kader jumantik

tidak ada kegiatan

tidak ada kegiatan karena tidak ada
karena tidak ada kasus kasus kegiatan mengacu pada kasus
 Bekerja sama
dengan lintas
program dalam
kegiatan skreening Pelaksaanaan kegiatan sesuai
Belum di laksanakan KTR dengan jadwal di RPK
Bekerja sama
dengan lintas
program dalam
kegiatan skreening Pelaksaanaan kegiatan sesuai
Belum di laksanakan KTR dengan jadwal di RPK

Mengajukan
kembali pembuatan
Belum di laksanakan SK Di buatkan sk
Mempertahankan
capaian skreening
capaian melebihi target posbindu PTM di menjaga hubungan baik lintas
bulanan bulan berikutnya sektor , program ,antar petugas
Mempertahankan
capaian skreening
capaian melebihi target posbindu PTM di Meningkatkan kerjasama lintas
bulanan bulan berikutnya sektor , program ,antar petugas

Sosialisasi ke
masyarakat seperti
pelaksanaan tidak di posyandu Sosialisasi ke masyarakat seperti di
maksimal posyandu posyandu posyandu di tingkatkan
 Mengajukan
pembuatan SK
Kampung cerdik di
Belum di laksanakan kecamatan Di buatkan sk

Menyaran keluarga
aktif ,jika tidak
meningkatkan
target belum tercapai kunjungan petugas
sosialisasi untuk
meningkatkan
kerjasama dengan
Petugas untuk
memasukan
diagnose depresi
dalam pencatatan
pelaporan

sosialisasi ke
petugas ,selektif
dalam penegakaan
hasil belum maksimal diagnose
 Menunggu
Menunggu kebijakan kebijakan
Menunggudaerah
daerah terkait
Menunggu pandemi
kebijakan terkait pandemi
kebijakan daerah Menunggu kebijakan daerah
dan PPKM Menunggu
dan PPKM terkait pandemi dan PPKM
daerah terkait
Menunggu pandemi
kebijakan terkait pandemi
kebijakan daerah Menunggu kebijakan daerah
dan PPKM Menunggu
dan PPKM terkait pandemi dan PPKM
daerah terkait pandemi
Menunggu kebijakan terkait pandemi
kebijakan daerah Menunggu kebijakan daerah
dan PPKM
daerah terkait pandemi dan PPKM
terkait pandemi terkait pandemi dan PPKM
Menunggu kebijakan daerah
dan PPKM dan PPKM terkait pandemi dan PPKM

kegiatan belum
terlaksana kegiatan mengacu pada RPK
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN(P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : Februari 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI Februari 2023

NO Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji target belum tercapai
karena belum ada
kegiatan di RPK
2. Institusi Pendidikan yang dikaji target tercapai

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji target belum tercapai

karena belum ada
kegiatan di RPK
2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10 target belum tercapai
indikator PHBS karena belum ada
kegiatan di RPK

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8 tercapai

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18 target belum tercapai
indikator PHBS Pondok Pesantren karena belum ada
(Klasifikasi IV) kegiatan di RPK
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah target belum tercapai
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi tercapai
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren target belum tercapai
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri) belum tercapai
sebagian wilayah
masih terdampak
Posyandu tatap muka belum semuanya PPKM sehingga
berjalan belum tatap muka
2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif belum tercapai
2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif belum tercapai
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI belum tercapai
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program Tercapai
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan belum tercapai
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air kegiatan belum
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air target terca[ melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
kegiatan belum
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum target belum karena
(SAM) melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
kegiatan belum
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum target
syarat kesehatan belum
kegiatan karena
belum melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minumankegiatan
airnya terlaksanabelum kegiatan belum
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan target belum karena
terlaksana melaksanakan kegiatan bulan berikutnya kegiatan
terlaksana
belum
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan target belum
kegiatan karena
belum melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
kegiatan
terlaksanabelum kegiatan belum
1. Pembinaan sanitasi perumahan target belum karena
terlaksana melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
kegiatan belum
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan target belum
kegiatan karena
belum melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tanggakegiatan Panganbelum
terlaksana (PIRT) kegiatan belum
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan target belum karena
terlaksana melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
kegiatan belum
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga target belum
kegiatan karena
belum melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
yang
Pangan memenuhi syarat kegiatan
terlaksanabelum
terlaksana
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU ) kegiatan belum
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas target belum karena melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
kegiatan belum
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat target belum
kegiatan karena
belum melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi) kegiatan
terlaksanabelum
1. Konseling Sanitasi Target tercapai
terlaksana melanjutkan kegiatan pada bulan kegaiatan
kegiatan belum
berikutnya
melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
terlaksana
2. Inspeksi Sanitasi PBL target belum karena kegiatan belum
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS target belum
kegiatan karena
belum melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakatkegiatan( STBM belum
terlaksana )= kegiatan belum
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat target belum karena
terlaksana melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
kegiatan belum
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar target
sehat belum
kegiatan karena
belum melaksanakan kegiatan bulan berikutnya kegiatan
terlaksana
belum
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar target belum
kegiatan
terlaksana karena
belum melaksanakan kegiatan bulan berikutnya terlaksana
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga kegiatan
terlaksanabelum
2.1.3.1.Kesehatan Ibu terlaksana melaksanakan kegiatan sesuai dengan
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1) target belum tercapai kunjungan pertama bumil kegiatan terlaksana
melaksanakan kegiatan pelayanan
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga target belum tercapai kegiatan terlaksana
persalinan oleh tenaga kesehatan
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM target belum tercapai melaksanakan kunjungan bufas kegiatan terlaksana
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK) target belum tercapai melaksanakan kegiatan sesuai kasus kegiatan terlaksana
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV target belum tercapai
melaksanakan kegiatan sesuai
kunjungan bumil pertama kali periksa kegiatan terlaksana
2.1.3.2. Kesehatan Bayi
1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama target tercapai melaksanakan kunjungan neonatus 1 kegiatan terlaksana
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari target tercapai melaksanakan kunjungan neonatus 3 kegiatan terlaksana
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus target tercapai melaksanakan
melaksanakan kegiatan
kegiatan sesuai
bayi 29kasus
hari - 11 kegiatan terlaksana
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11 target tercapai bulan kegiatan terlaksana
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan) target tercapai melaksanakan kegiatan balita kegiatan terlaksana
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah target tercapai melaksanakan kegiatan apras kegiatan terlaksana
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja Tidak ada kegiatan di Bulan Januari 2022
Tidak ada kegiatan
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang target belum tercapai di Bulan
Tidak adaJanuari
kegiatan
Tidak ada kegiatan di Bulan Januari 2022 2022
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan target belum tercapai di Bulan Januari
Tidak ada kegiatan
Tidak ada kegiatan di Bulan Januari 2022 2022
3. Sekolah
kesehatan setingkat
melaksanakan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan target belum tercapai di Bulan
Tidak adaJanuari
kerjasama lintas
kegiatan
Tidak ada kegiatan di Bulan Januari 2022 2022
sektor dan lintas
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia target belum tercapai meningkatkan kerjasama lintas sektor di Bulan Januari
program
2022 serta
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan target belum tercapai dan lintas program serta antar petugas
antar petugas
pemegang wilayah
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar pemegang wilayah
belum maksimal
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia membentuk pos pelayanan kesehatan
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut target tidak tercapai lansia
meningkatkan kerjasama lintas program
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut target
(Standar Karenatidak tercapai
jumlah posyandu dan antar petugas
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB) Karena jumlah posyandu
lansia terbatas
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/ Target tercapai,
lansia terbatas
2. CPR)
Peserta KB baru Target tercapai,
lanjutkan kegiatan
3. Akseptor KB Drop Out Target Tercapai,
lanjutkan kegiatan
4. Peserta KB mengalami komplikasi Target Tercapai,
lanjutkan kegiatan
5 PUS dengan 4 T ber KB Belum tercapai,
lanjutkan kegiatankarena Meningkatkan kinerja dan melakukan Tidak ada kegiatan
penyuluhan mengenai
Meningkatkan KB di
kinerja dan PUS 4T di
melakukan di Bulan
Tidak adaFebruari
kegiatan
6 KB pasca persalinan Target belum
kurangnya tercapai,
sosialisasi Posyandu 2022
penyuluhan mengenai KB pasca salin di Bulan Februari
7 CPW dilayanan kespro catin Target
karena
menganaitercapai,
SDMKByang masih
kepada kepada bumil dan bufas 2022
2.1.4. Pelayanan Gizi lanjutkan
kurang, kegiatan
PUS 4T Adat Istiadat,
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat Trauma pasca salin
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi tercapai
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil tercapai
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada tidak ada kegiatan
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi tercapai
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu tercapai
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan tidak ada kegiatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk tidak ada kegiatan
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya tercapai
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat tidak tercapai
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting tidak tercapai
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI tercapai
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD tercapai
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita target tidak tercapai pelayanan diare
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita target tercapai
3. Proporsi penggunaan Zinc target tercapai
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi target tercapai
Oral Aktif (LROA)
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas) sosialisasi kepada
1 Penemuan penderita Pneumonia balita target tidak tercapai ,ada meningkatkan kualitas pelayanana kasus petugas
sosialisasi kepada
2 Hitung nafas pada balita pneumonia target tidak
ketidak tercapai
sinkronan sop meningkatkan kualitas pelayanana kasus petugas
2.1.5.3.Kusta ispa dan pneumonia
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue kegiatan belum
1. Angka Bebas Jentik (ABJ) target tidak tercapai pembentukan kader Jumantik berjalan
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB karena target belum
belumtercapai
terbentuk pembentukan kader Jumantik
2. Penderita DBD ditangani target
kader tercapai ,terdapat
3. PE kasus DBD target tercapai ,terdapat
px tidak ada kegiatan
2.1.5.7. Malaria px tidak ada kegiatan karena tidak ada karena tidak ada
1. Penderita Malaria yang dilakukan target tidak tercapai kasus kasus
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati target
karenatidak
tidaktercapai
ada kasus
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up target
standar karenatidak
tidaktercapai
ada kasus
karena tidak ada kasus
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan terlaksana dengan baik lanjutkan kegiata yang sudah berjalan
5 survey reseptivitas malaria belum ada petunjuk
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies pelaksanaan
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
kegiatan di
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang laksanakan sesuai
g berindikasi dengan jadwal hari
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) target tercapai lanjutkan kegiatan buka
2. UCI desa target tercapai lanjutkan kegiatan kegiatan di
lanjutkan kegiatan laksanakan
kegiatan di sesuai
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24 target tercapai dengan jadwal hari
laksanakan sesuai
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD buka
dengan jadwal hari
kegiatan di
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD buka
laksanakan sesuai
kegiatan di
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5 dengan jadwal
laksanakan hari
sesuai
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th) target tidak tercapai pelaksanaan skrining pada WUS tidak buka
dengan jadwal hari
hamil
sudah kurang maksimal
dilksanakan buka
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th) target tercapai
suhu terpantau setiap hari kegiatan
pemantauandi suhu
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm suhu terpantau normal laksanakan sesuai
tercatat setiap kali penerimaan dan dilaksanakan
pencatatan setiap
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin jumlah vaksin program dengan
hari jadwal
kerja, hari
pengeluaran
sudah dilksanakan dilakukan
buka setiapdan
pagi
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non target tercapai
imunisasi serta siang
pengambilan vaksin
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance
imunisasi serta pelarutnya Epidemiology)
pelarutnya tercatat di ke Dinkes
1. Laporan STP yang tepat waktu buku stok
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas tidak tercapai karena
melaksanakan KTR menyesuaikan dengan
RPK
Bekerja sama dengan lintas program
dalam kegiatan skreening KTR Belum di laksanakan
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 - tidak tercapai karena
18 tahun menyesuaikan dengan Bekerja sama dengan program UKS
RPK dalam kegiatan skreening merokok Belum di laksanakan
3 FKTP yang menyelenggarakan layanan tidak tercapai karena
Upaya Berhenti Merokok (UBM) belum ada SK UBM Melaksanakan kegiatan UBM dan
membuat SK UBM di FKTP Belum di laksanakan
4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif Tercapai
Meningkatkan capaian skreening
posbindu PTM di bulan berikutnya Sudah di laksanakan
5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15 tidak Tercapai
tahun

Meningkatkan capaian skreening

posbindu PTM di bulan berikutnya Sudah di laksanakan,
6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker Tidak tercapai karena
serviks pada perempuan usia 30-50 tahun kurangnya sosialisasi ke
atau perempuan yang memiliki riwayat masyarakat dan
seksual aktif kurangnya pengetahuan
masyarakat tentang Sosialisasi ke masyarakat seperti di
pentingnya deteksi dini posyandu posyandu Sudah di laksanakan
7 Pembentukan Kampung Cerdik Tidak tercapai karena Mengajukan pembuatan SK Kampung
belum di buatkan SK cerdik di kecamatan Belum di laksanakan
2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa kecamatan
sosialisasi untuk meningkatkan
1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga belum dilakukan terkait Menyaran
kerjasama keluarga aktif ,jika
dengan Petugas tidak
untuk
ODGJ,Kader Kesehatan Jiwa
2 Pelayanan Kesehatan Orang Dengan RPK
BELUM TERCAPAI meningkatkan kunjungan petugas
memasukan diagnose depresi dalam kegiatan dilakukan
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi Belum tercapai pencatatan
sosialisasi kepelaporan
petugas ,selektif dalam
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental target belum karena penegakaan diagnose kegiatan dilakukan
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang tidak ada kasus kasus
di temukan meningkatkan kunjungan
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat. tidak di temukan kasus petugas ,meningkatkan kerjasama
7 Kunjungan Pasien ODGJ tidak tercapai dengan petugas wilayah
Menunggu
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke tercapai kebijakan daerah
Menunggu
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat terkait pandemi
kebijakan daerahdan
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas) tidak tercapai karena kondisi PPKM
terkait pandemi dan
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan tidak tercapai
pandemi karena kondisi
dan PPKM PPKM
memenuhi kebutuhan kesehatan pandemi dan PPKM
 Menunggu
kebijakan
Menunggudaerah
terkait pandemi
kebijakan daerahdan
3 Kelompok binaan yang mendapatkan tidak tercapai karena kondisi PPKM pandemi dan
terkait
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan tidak tercapai
pandemi karena kondisi
dan PPKM PPKM
asuhan keperawatan pandemi dan PPKM
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina target belum tercapai kegiatan menunggu jadwal dalam
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji target karena belum ada jadwal kegiatan menunggu
belum tercapai RPK jadwal dalam kegiatan belum
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan target karena tidak
kegiatanbelumtercapai
ada jadwal menyelenggarakan
RPK kegiatan terlaksana
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal target
karena tidak
kegiatan tercapai
berbenturan senam satu minggu sekali
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja karena
dengan berbenturan
kegiatan
1 Puskesmas menyelenggarakan K3 tercapai kegiatan
dengan
vaksinasi covid
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan vaksinasi covid
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1
kegiatan belum kegiatan dilakukan bulan Kegiatan di danai dari
terlaksana
kegiatan belum berikutnya
kegiatan dilakukan bulan BOK mulaidibulan
Kegiatan danaiFebruari
dari
terlaksana
kegiatan belum berikutnya
kegiatan dilakukan bulan BOK mulai bulan Februari
Kegiatan di danai dari
terlaksana berikutnya BOK mulai bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan bulan Kegiatan di danai dari
terlaksana
kegiatan belum berikutnya
kegiatan dilakukan bulan BOK mulaidibulan
Kegiatan danaiFebruari
dari
terlaksana berikutnya BOK mulai bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan bulan Kegiatan di danai dari
terlaksana
kegiatan belum berikutnya
kegiatan dilakukan bulan BOK mulaidibulan
Kegiatan danaiFebruari
dari
terlaksana berikutnya BOK mulai bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan bulan Kegiatan di danai dari
terlaksana
kegiatan belum berikutnya
kegiatan dilakukan bulan BOK mulaidibulan
Kegiatan danaiFebruari
dari
terlaksana berikutnya BOK mulai bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan bulan Kegiatan di danai dari
terlaksana
kegiatan belum berikutnya
kegiatan dilakukan bulan BOK mulaidibulan
Kegiatan danaiFebruari
dari
terlaksana berikutnya BOK mulai bulan Februari
melanjutkan kegiatan pada melanjutkan kegiatan
kegaiatan terlaksana
kegiatan belum bulan
kegiatan berikutnya
dilakukan bulan pada bulan
Kegiatan berikutnya
di danai dari
terlaksana
kegiatan belum berikutnya
kegiatan dilakukan bulan BOK
Kegiatan di danaiFebruari
mulai bulan dari
terlaksana berikutnya BOK mulai bulan Februari
kegiatan belum kegiatan dilakukan bulan Kegiatan di danai dari
terlaksana
kegiatan belum berikutnya
kegiatan dilakukan bulan BOK mulaidibulan
Kegiatan danaiFebruari
dari
terlaksana
kegiatan belum berikutnya
kegiatan dilakukan bulan BOK mulaidibulan
Kegiatan danaiFebruari
dari
terlaksana berikutnya BOK mulai bulan Februari

sweeping bumil K1 meningkatkan koordinasi

K1 belum tercapai dengan bidan wilayah
meningkatkan koordinasi
perwilayah
kegiatan terlaksana dilakukan setiap bulan dengan bidan wilayah
meningkatkan koordinasi
kegiatan terlaksana dilakukan setiap bulan dengan bidan wilayah
meningkatkan koordinasi
kegiatan terlaksana dilakukan setiap bulan dengan bidan wilayah

meningkatkan koordinasi
dengan bidan wilayah
kegiatan terlaksana dilakukan setiap bulan dan petugas laborat
meningkatkan koordinasi
kegiatan terlaksana dilakukan setiap bulan dengan bidan wilayah
meningkatkan
meningkatkan koordinasi
koordinasi
kegiatan terlaksana dilakukan setiap bulan dengan bidan
dengan bidan wilayah
wilayah
kegiatan terlaksana dilakukan setiap bulan dan didanai dana
meningkatkan BOK
koordinasi
kegiatan terlaksana dilakukan setiap bulan dengan bidan wilayah
meningkatkan koordinasi
kegiatan terlaksana dilakukan setiap bulan dengan bidan wilayah
meningkatkan koordinasi
kegiatan terlaksana dilakukan setiap bulan dengan bidan wilayah
kegiatan penjaringan di kegiatan penjaringan di
Tidak ada kegiatan di lakukan
kegiatandipenjaringan
bulan September
di lakukan
kegiatandipenjaringan
bulan di
Bulan Januari 2022
Tidak ada kegiatan di 2022 sesuai dengan
lakukan dipenjaringan
bulan RPK
September September 2022 sesuai
lakukan dipenjaringan
bulan
kegiatan
2022 di kegiatan
dengan RPK2022 di
2022sesuai
Bulan Januari
Tidak ada 2022 di
kegiatan 2022 sesuai
lakukan di dengan
bulan RPK
September September
lakukan di bulan
kegiatan
2022 penjaringan di kegiatan
dengan penjaringan
RPK di
2022sesuai
Bulan
Tidak Januari
kerjasama
ada 2022
lintas
kegiatansektor
di 2022 sesuai
lakukan dengan
di bulan RPK
September September 2022
lakukan di bulan
meningkatkan kerjasama
2022 sesuai dengan dengan RPK2022
2022
dan lintas
Bulan program
Januari 2022 serta 2022 RPK pembentukan
September posyandu
sesuai
lintas sektor dan lintas
antar petugas 2022 remaja
dengan di
RPKmasing
2022 masing
program serta antar
pemegang wilayah desa
petugas pemegang wilayah
belum maksimal
 menambah pos
pelayanan lansia tiap
membentuk pos pelayanan dusun ,meningkatkan
kesehatan lansia keaktifan lansia

Meningkatkan kinerja dan

melakukan penyuluhan
Tidak ada kegiatan di Meningkatkan kinerja,
mengenai KB pasca salin Pelayanan KB dan
Bulan ada
Tidak Februari 2022di
kegiatan melakukan penyuluhan
kepada bumil dan bufas penyuluhanKBKBdan
Pelayanan di
Bulan Februari 2022 mengenai KB di Posyandu, Posyandu
penyuluhan KB Pasca
Perbaikan management salin
 meningkatkan koordinasi meningkatkan koordinasi
belum ada perubahan antar petugas pelaksana
meningkatkan koordinasi antar petugas pelaksana
meningkatkan koordinasi
belum ada perubahan antar petugas pelaksana antar petugas pelaksana

pembinaan kader jumantik pembinaan kader

kegiatan belum berjalan untuk melaksanakan AJB jumantik

tidak ada kegiatan tidak ada kegiatan karena kegiatan mengacu pada
karena tidak ada kasus tidak ada kasus kasus
 Bekerja sama dengan lintas Pelaksaanaan kegiatan
program dalam kegiatan sesuai dengan jadwal di
Belum di laksanakan skreening KTR RPK
 Bekerja sama dengan lintas Pelaksaanaan kegiatan
program dalam kegiatan sesuai dengan jadwal di
Belum di laksanakan skreening KTR RPK

Mengajukan kembali
Belum di laksanakan pembuatan SK Di buatkan sk
Mempertahankan capaian meningkatkan lintas
capaian melebihi target skreening posbindu PTM di sektor , program ,antar
bulanan bulan berikutnya petugas

meningkatkan capaian Meningkatkan kerjasama

capaian tidak memenuhi skreening posbindu PTM di lintas sektor ,
target bulan berikutnya program ,antar petugas

Sosialisasi ke masyarakat Sosialisasi ke masyarakat

capaian tidak memenuhi seperti di posyandu seperti di posyandu
target posyandu posyandu di tingkatkan
Mengajukan pembuatan SK
Kampung cerdik di
Belum di laksanakan kecamatan
sosialisasi untuk Di buatkan sk
Menyaran
meningkatkan keluarga
kerjasama
aktif ,jikaPetugas
dengan tidak untuk
meningkatkan
memasukan diagnosekunjungan
target belum tercapai petugas
depresi dalam
sosialisasi ke pencatatan
pelaporan
petugas ,selektif dalam
hasil belum maksimal penegakaan diagnose

Menunggu kebijakan Menunggu kebijakan

daerah terkait
Menunggu pandemi
kebijakan Menunggu kebijakan daerah daerah terkait
Menunggu pandemi
kebijakan
dan PPKM
daerah terkait pandemi terkait pandemi dan PPKM dan PPKM
Menunggu kebijakan daerah daerah terkait pandemi
dan PPKM terkait pandemi dan PPKM dan PPKM
Menunggu kebijakan Menunggu kebijakan
daerah terkait pandemi
Menunggu kebijakan Menunggu kebijakan daerah daerah terkait
Menunggu pandemi
kebijakan
dan PPKM
daerah terkait pandemi
terkait pandemi Menunggu dan PPKM
kebijakan dan PPKM
daerah daerah terkait pandemi
dan PPKM terkait pandemi dan PPKM dan PPKM

kegiatan belum kegiatan mengacu pada

terlaksana RPK
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : MARET 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI MARET 2023

Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

NO
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji

2. Institusi Pendidikan yang dikaji

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18
indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri)

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum
(SAM)
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum
syarat kesehatan
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minuman
airnya
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT)
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga
yang
Pangan memenuhi syarat
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi)
1. Konseling Sanitasi
2. Inspeksi Sanitasi PBL
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar
sehat
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1)
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK)
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan)
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan
3. Sekolah setingkat
melaksanakan
kesehatan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut
(Standar
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
2. CPR)
Peserta KB baru
3. Akseptor KB Drop Out
4. Peserta KB mengalami komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB
6 KB pasca persalinan
7 CPW dilayanan kespro catin
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita
3. Proporsi penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi
Oral Aktif (LROA)
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1 Penemuan penderita Pneumonia balita
2 Hitung nafas pada balita pneumonia
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue
1. Angka Bebas Jentik (ABJ)
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB
2. Penderita DBD ditangani
3. PE kasus DBD
2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang dilakukan
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up
standar
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan
5 survey reseptivitas malaria
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang
g berindikasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap)
2. UCI desa
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance Epidemiology)
imunisasi serta pelarutnya
1. Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 -
18 tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan

Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15

tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker

serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

7 Pembentukan Kampung Cerdik

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga
2 ODGJ,Kader Kesehatan
Pelayanan Kesehatan Jiwa Dengan
Orang
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat.
7 Kunjungan Pasien ODGJ
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas)
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan
memenuhi kebutuhan kesehatan
 3 Kelompok binaan yang mendapatkan
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan
asuhan keperawatan
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Puskesmas menyelenggarakan K3
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : APRIL 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI APRIL 2023

Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

NO
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji

2. Institusi Pendidikan yang dikaji

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18
indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri)

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum
(SAM)
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum
syarat kesehatan
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minuman
airnya
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT)
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga
yang
Pangan memenuhi syarat
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi)
1. Konseling Sanitasi
2. Inspeksi Sanitasi PBL
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar
sehat
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1)
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK)
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan)
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan
3. Sekolah setingkat
melaksanakan
kesehatan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut
(Standar
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
2. CPR)
Peserta KB baru
3. Akseptor KB Drop Out
4. Peserta KB mengalami komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB
6 KB pasca persalinan
7 CPW dilayanan kespro catin
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita
3. Proporsi penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi
Oral Aktif (LROA)
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1 Penemuan penderita Pneumonia balita
2 Hitung nafas pada balita pneumonia
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue
1. Angka Bebas Jentik (ABJ)
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB
2. Penderita DBD ditangani
3. PE kasus DBD
2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang dilakukan
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up
standar
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan
5 survey reseptivitas malaria
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang
g berindikasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap)
2. UCI desa
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance Epidemiology)
imunisasi serta pelarutnya
1. Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 -
18 tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan

Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15

tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker

serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

7 Pembentukan Kampung Cerdik

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga
2 ODGJ,Kader Kesehatan
Pelayanan Kesehatan Jiwa Dengan
Orang
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat.
7 Kunjungan Pasien ODGJ
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas)
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan
memenuhi kebutuhan kesehatan
 3 Kelompok binaan yang mendapatkan
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan
asuhan keperawatan
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Puskesmas menyelenggarakan K3
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : MEI 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI MEI 2023

Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

NO
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji

2. Institusi Pendidikan yang dikaji

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18
indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri)

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum
(SAM)
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum
syarat kesehatan
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minuman
airnya
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT)
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga
yang
Pangan memenuhi syarat
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi)
1. Konseling Sanitasi
2. Inspeksi Sanitasi PBL
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar
sehat
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1)
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK)
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan)
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan
3. Sekolah setingkat
melaksanakan
kesehatan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut
(Standar
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
2. CPR)
Peserta KB baru
3. Akseptor KB Drop Out
4. Peserta KB mengalami komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB
6 KB pasca persalinan
7 CPW dilayanan kespro catin
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita
3. Proporsi penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi
Oral Aktif (LROA)
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1 Penemuan penderita Pneumonia balita
2 Hitung nafas pada balita pneumonia
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue
1. Angka Bebas Jentik (ABJ)
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB
2. Penderita DBD ditangani
3. PE kasus DBD
2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang dilakukan
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up
standar
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan
5 survey reseptivitas malaria
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang
g berindikasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap)
2. UCI desa
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance Epidemiology)
imunisasi serta pelarutnya
1. Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 -
18 tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan

Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15

tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker

serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

7 Pembentukan Kampung Cerdik

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga
2 ODGJ,Kader Kesehatan
Pelayanan Kesehatan Jiwa Dengan
Orang
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat.
7 Kunjungan Pasien ODGJ
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas)
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan
memenuhi kebutuhan kesehatan
 3 Kelompok binaan yang mendapatkan
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan
asuhan keperawatan
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Puskesmas menyelenggarakan K3
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : JUNI 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI JUNI 2023

Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

NO
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji

2. Institusi Pendidikan yang dikaji

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18
indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri)

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum
(SAM)
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum
syarat kesehatan
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minuman
airnya
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT)
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga
yang
Pangan memenuhi syarat
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi)
1. Konseling Sanitasi
2. Inspeksi Sanitasi PBL
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar
sehat
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1)
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK)
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan)
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan
3. Sekolah setingkat
melaksanakan
kesehatan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut
(Standar
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
2. CPR)
Peserta KB baru
3. Akseptor KB Drop Out
4. Peserta KB mengalami komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB
6 KB pasca persalinan
7 CPW dilayanan kespro catin
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita
3. Proporsi penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi
Oral Aktif (LROA)
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1 Penemuan penderita Pneumonia balita
2 Hitung nafas pada balita pneumonia
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue
1. Angka Bebas Jentik (ABJ)
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB
2. Penderita DBD ditangani
3. PE kasus DBD
2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang dilakukan
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up
standar
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan
5 survey reseptivitas malaria
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang
g berindikasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap)
2. UCI desa
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance Epidemiology)
imunisasi serta pelarutnya
1. Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 -
18 tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan

Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15

tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker

serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

7 Pembentukan Kampung Cerdik

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga
2 ODGJ,Kader Kesehatan
Pelayanan Kesehatan Jiwa Dengan
Orang
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat.
7 Kunjungan Pasien ODGJ
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas)
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan
memenuhi kebutuhan kesehatan
 3 Kelompok binaan yang mendapatkan
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan
asuhan keperawatan
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Puskesmas menyelenggarakan K3
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : JULI 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI JULI 2023

Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

NO
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji

2. Institusi Pendidikan yang dikaji

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18
indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri)

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum
(SAM)
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum
syarat kesehatan
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minuman
airnya
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT)
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga
yang
Pangan memenuhi syarat
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi)
1. Konseling Sanitasi
2. Inspeksi Sanitasi PBL
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar
sehat
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1)
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK)
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan)
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan
3. Sekolah setingkat
melaksanakan
kesehatan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut
(Standar
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
2. CPR)
Peserta KB baru
3. Akseptor KB Drop Out
4. Peserta KB mengalami komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB
6 KB pasca persalinan
7 CPW dilayanan kespro catin
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita
3. Proporsi penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi
Oral Aktif (LROA)
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1 Penemuan penderita Pneumonia balita
2 Hitung nafas pada balita pneumonia
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue
1. Angka Bebas Jentik (ABJ)
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB
2. Penderita DBD ditangani
3. PE kasus DBD
2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang dilakukan
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up
standar
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan
5 survey reseptivitas malaria
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang
g berindikasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap)
2. UCI desa
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance Epidemiology)
imunisasi serta pelarutnya
1. Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 -
18 tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan

Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15

tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker

serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

7 Pembentukan Kampung Cerdik

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga
2 ODGJ,Kader Kesehatan
Pelayanan Kesehatan Jiwa Dengan
Orang
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat.
7 Kunjungan Pasien ODGJ
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas)
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan
memenuhi kebutuhan kesehatan
 3 Kelompok binaan yang mendapatkan
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan
asuhan keperawatan
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Puskesmas menyelenggarakan K3
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : AGUSTUS 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI AGUSTUS 2023

Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

NO
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji

2. Institusi Pendidikan yang dikaji

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18
indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri)

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum
(SAM)
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum
syarat kesehatan
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minuman
airnya
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT)
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga
yang
Pangan memenuhi syarat
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi)
1. Konseling Sanitasi
2. Inspeksi Sanitasi PBL
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar
sehat
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1)
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK)
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan)
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan
3. Sekolah setingkat
melaksanakan
kesehatan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut
(Standar
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
2. CPR)
Peserta KB baru
3. Akseptor KB Drop Out
4. Peserta KB mengalami komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB
6 KB pasca persalinan
7 CPW dilayanan kespro catin
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita
3. Proporsi penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi
Oral Aktif (LROA)
 meningkatkan kualitas pelayanan seperti
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas) hitung nafas pada pasien balita ispa sosialisasi kepada
1 Penemuan penderita Pneumonia balita karena sudah dikasih alat hitung nafas petugas
sosialisasi kepada
2 Hitung nafas pada balita pneumonia meningkatkan kualitas pelayanana kasus petugas
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue
1. Angka Bebas Jentik (ABJ)
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB
2. Penderita DBD ditangani
3. PE kasus DBD
2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang dilakukan
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up
standar
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan
5 survey reseptivitas malaria
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang
g berindikasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap)
2. UCI desa
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance Epidemiology)
imunisasi serta pelarutnya
1. Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 -
18 tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan

Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15

tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker

serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

7 Pembentukan Kampung Cerdik

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga
2 ODGJ,Kader Kesehatan
Pelayanan Kesehatan Jiwa Dengan
Orang
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat.
7 Kunjungan Pasien ODGJ
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas)
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan
memenuhi kebutuhan kesehatan
 3 Kelompok binaan yang mendapatkan
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan
asuhan keperawatan
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Puskesmas menyelenggarakan K3
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1
 meningkatkan koordinasi meningkatkan koordinasi
belum ada perubahan antar petugas pelaksana
meningkatkan koordinasi antar petugas pelaksana
meningkatkan koordinasi
belum ada perubahan antar petugas pelaksana antar petugas pelaksana
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : SEPTEMBER 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI SEPTEMBER 2023

Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

NO
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji

2. Institusi Pendidikan yang dikaji

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18
indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri)

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum
(SAM)
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum
syarat kesehatan
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minuman
airnya
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT)
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga
yang
Pangan memenuhi syarat
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi)
1. Konseling Sanitasi
2. Inspeksi Sanitasi PBL
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar
sehat
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1)
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK)
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan)
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan
3. Sekolah setingkat
melaksanakan
kesehatan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut
(Standar
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
2. CPR)
Peserta KB baru
3. Akseptor KB Drop Out
4. Peserta KB mengalami komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB
6 KB pasca persalinan
7 CPW dilayanan kespro catin
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita
3. Proporsi penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi
Oral Aktif (LROA)
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1 Penemuan penderita Pneumonia balita
2 Hitung nafas pada balita pneumonia
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue
1. Angka Bebas Jentik (ABJ)
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB
2. Penderita DBD ditangani
3. PE kasus DBD
2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang dilakukan
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up
standar
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan
5 survey reseptivitas malaria
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang
g berindikasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap)
2. UCI desa
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance Epidemiology)
imunisasi serta pelarutnya
1. Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 -
18 tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan

Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15

tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker

serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

7 Pembentukan Kampung Cerdik

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga
2 ODGJ,Kader Kesehatan
Pelayanan Kesehatan Jiwa Dengan
Orang
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat.
7 Kunjungan Pasien ODGJ
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas)
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan
memenuhi kebutuhan kesehatan
 3 Kelompok binaan yang mendapatkan
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan
asuhan keperawatan
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Puskesmas menyelenggarakan K3
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : OKTOBER 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI OKTOBER 2023

Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

NO
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji

2. Institusi Pendidikan yang dikaji

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18
indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri)

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum
(SAM)
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum
syarat kesehatan
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minuman
airnya
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT)
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga
yang
Pangan memenuhi syarat
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi)
1. Konseling Sanitasi
2. Inspeksi Sanitasi PBL
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar
sehat
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1)
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK)
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan)
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan
3. Sekolah setingkat
melaksanakan
kesehatan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut
(Standar
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
2. CPR)
Peserta KB baru
3. Akseptor KB Drop Out
4. Peserta KB mengalami komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB
6 KB pasca persalinan
7 CPW dilayanan kespro catin
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita
3. Proporsi penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi
Oral Aktif (LROA)
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1 Penemuan penderita Pneumonia balita
2 Hitung nafas pada balita pneumonia
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue
1. Angka Bebas Jentik (ABJ)
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB
2. Penderita DBD ditangani
3. PE kasus DBD
2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang dilakukan
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up
standar
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan
5 survey reseptivitas malaria
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang
g berindikasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap)
2. UCI desa
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance Epidemiology)
imunisasi serta pelarutnya
1. Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 -
18 tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan

Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15

tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker

serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

7 Pembentukan Kampung Cerdik

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga
2 ODGJ,Kader Kesehatan
Pelayanan Kesehatan Jiwa Dengan
Orang
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat.
7 Kunjungan Pasien ODGJ
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas)
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan
memenuhi kebutuhan kesehatan
 3 Kelompok binaan yang mendapatkan
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan
asuhan keperawatan
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Puskesmas menyelenggarakan K3
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : NOVEMBER 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI NOVEMBER 2023

Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

NO
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji

2. Institusi Pendidikan yang dikaji

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18
indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri)

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum
(SAM)
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum
syarat kesehatan
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minuman
airnya
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT)
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga
yang
Pangan memenuhi syarat
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi)
1. Konseling Sanitasi
2. Inspeksi Sanitasi PBL
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar
sehat
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1)
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK)
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan)
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan
3. Sekolah setingkat
melaksanakan
kesehatan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut
(Standar
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
2. CPR)
Peserta KB baru
3. Akseptor KB Drop Out
4. Peserta KB mengalami komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB
6 KB pasca persalinan
7 CPW dilayanan kespro catin
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita
3. Proporsi penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi
Oral Aktif (LROA)
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1 Penemuan penderita Pneumonia balita
2 Hitung nafas pada balita pneumonia
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue
1. Angka Bebas Jentik (ABJ)
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB
2. Penderita DBD ditangani
3. PE kasus DBD
2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang dilakukan
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up
standar
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan
5 survey reseptivitas malaria
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang
g berindikasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap)
2. UCI desa
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance Epidemiology)
imunisasi serta pelarutnya
1. Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 -
18 tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan

Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15

tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker

serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

7 Pembentukan Kampung Cerdik

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga
2 ODGJ,Kader Kesehatan
Pelayanan Kesehatan Jiwa Dengan
Orang
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat.
7 Kunjungan Pasien ODGJ
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas)
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan
memenuhi kebutuhan kesehatan
 3 Kelompok binaan yang mendapatkan
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan
asuhan keperawatan
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Puskesmas menyelenggarakan K3
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1
 PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO
Jln. Raya Genteng No 4 Yosomulyo Telp.(0333) 846628
Email : puskesmasyosomulyo@yahoo.co.id Kode Pos 68486
RENCANA KEGIATAN (P), PELAKSANAAN KEGIATAN (D) , MONITORING (C) DAN RENCANA TIN
ADMEN/ UKM / UKP : UKM
BULAN : DESEMBER 2023
PERTEMUAN : LOKA KARYA MINI DESEMBER 2023

Masalah Analisa Penyebab Perencanaan Pelaksanaan

NO
Bulan Lalu Bulan Lalu Hasil Analisa Bulan Ini Bulan Ini
(1) (2)
2.1.UKM Esensial dan Perkesmas
2.1.1.Pelayanan Promosi Kesehatan
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
1. Rumah Tangga yang dikaji

2. Institusi Pendidikan yang dikaji

3. Pondok Pesantren (Ponpes) yang dikaji

2.1.1.2.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10
indikator PHBS

2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8

indikator PHBS (klasifikasi IV)
 3. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18
indikator PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)
2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah
2. Tangga
Kegiatan intervensi pada Institusi
3. Pendidikan
Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren
2.1.1.4.Pengembangan UKBM
1. Posyandu Balita PURI (Purnama Mandiri)

2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif
1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif PURI
3. (Purnama
PembinaanMandiri
Desa/Kelurahan
) Siaga Aktif
2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
1. Promosi kesehatan untuk program
2 Pengukuran dan Pembinaan
prioritas di dalam Tingkat dan
gedung Puskesmas
2.1.2. Pelayanan
Perkembangan
jaringannya Kesehatan Lingkungan
UKBM masyarakat)
(sasaran
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan Sarana Air
2. Sarana Air Bersih
Bersih (SAB) (SAB)/Sarana
/ Sarana Air MinumAir Minum
(SAM)
3. Sarana Air Bersih
(SAM) yang (SAB)/Sarana
memenuhi Air Minum
syarat kesehatan
2.1.2.2.Penyehatan
(SAM) yang diperiksaMakanan
kualitasdan Minuman
airnya
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan Makanan
2. (TPM)
TPM yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan
2.1.2.4.Pembinaan Industri Rumah Tangga Pangan (PIRT)
1 Pembinaan/Inspeksi Kesehatan
2 Industri
LingkunganRumah Tangga
Industri Pangan
Rumah (IRTP)
Tangga
yang
Pangan memenuhi syarat
2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU Prioritas
2. TTU Prioritas yang memenuhi syarat
2.1.2.4.Yankesling
kesehatan (Klinik Sanitasi)
1. Konseling Sanitasi
2. Inspeksi Sanitasi PBL
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
1. Kepala Keluarga
Pemberdayaan (KK) yang Akses
Masyarakat
2. Desa/kelurahan
terhadap jambanyang Stop Buang Air Besar
sehat
3. Sembarangan
Desa/ Kelurahan(SBS)ber STBM 5 Pilar
2.1.3Pelayanan Kesehatan Keluarga
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil (K1)
2 Pelayanan Persalinan oleh tenaga
3 Pelayanan
kesehatan Nifas olehkesehatan
di fasilitas tenaga kesehatan
(Pf) -SPM
4 (KF)
Penanganan komplikasi kebidanan (PK)
5 Ibu hamil yang diperiksa HIV

2.1.3.2. Kesehatan Bayi

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus pertama
2. (KN1)
Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari
3. (KN
Penanganan
lengkap)komplikasi
-SPM neonatus
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11
2.1.3.3.
bulanKesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan)
2 Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah
2.1.3.4.
(60 -Kesehatan
72 bulan) Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang
2. Sekolah setingkat
melaksanakan SMP/MTs/SMPLB
pemeriksaan yang
penjaringan
3. Sekolah setingkat
melaksanakan
kesehatan SMA/MA/SMK/SMALB
pemeriksaan penjaringan
4. Pelayanan
yang Kesehatanpemeriksaan
melaksanakan
kesehatan pada Usia
5. Pendidikan
Pelayanan kesehatan
penjaringan Dasar remaja
kelas
kesehatan 1 sampai dengan
kelas 9 dan diluar satuan pendidikan dasar
2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia
1. Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut
2. Pelayanan
(usia ≥ 60 Kesehatan
tahun ) pada Pra usia lanjut
(Standar
2.1.3.6.
(45 Pelayanan
- 59 tahun)
Pelayanan Keluarga
Minimal ke 7)Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/
2. CPR)
Peserta KB baru
3. Akseptor KB Drop Out
4. Peserta KB mengalami komplikasi
5 PUS dengan 4 T ber KB
6 KB pasca persalinan
7 CPW dilayanan kespro catin
2.1.4. Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi
2 pada balita 90
Pemberian (6-59 bulan
tablet Besi)pada ibu hamil
3 Pemberian Tablet Tambah Darah pada
Remaja
2.1.4.2. Putri
Penanggulangan Gangguan Gizi
1. Pemberian makanan tambahan bagi
balita gizi kurang
2 Pemberian makanan tambahan pada ibu
hamil gizi
3 Balita Kurang
burukEnergi Kronik
mendapat (KEK )
perawatan
sesuai standar tatalaksana
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di gizi buruk
Puskesmas
2.1.4.3. Pemantauan (sesuaiStatus
buku pedoman
Gizi asuhan
gizi tahun
1. Balita yang2018 warna kuning
di timbang )
berat badanya
( D/S)
2. Balita ditimbang yang naik berat
badannya
3 Balita (N/D)( pendek dan sangat
stunting
pendek )
4 Bayi usia 6 (enam) bulan mendapat ASI
5 Eksklusif
Bayi yang baru lahir mendapat IMD
(Inisiasi Menyusu
2.1.5.Pelayanan Dini)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita
2. Proporsi penggunaan oralit pada balita
3. Proporsi penggunaan Zinc
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi
Oral Aktif (LROA)
2.1.5.2. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
1 Penemuan penderita Pneumonia balita
2 Hitung nafas pada balita pneumonia
2.1.5.3.Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru
2. RFT penderita Kusta
3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta
4. tersosialisasi
Kader Posyandu yang telah mendapat
5. sosialisasi
SD/ MI telah
kustadilakukan screening Kusta
2.1.5.4.TBC
1. Kasus TBC yang ditemukan dan diobati
2. Persentase Pelayanan orang terduga TBC
mendapatkan
3. Angka pelayanan
Keberhasilan TBC sesuai
pengobatan kasus
standar (Standar Pelayanan
TBC
2.1.5.5.Pencegahan Minimal ke 11)PMS dan HIV/AIDS
dan Penanggulangan
1. Sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang
sudah dijangkau
2. Orang yang beresikopenyuluhan
terinfeksiHIV/AIDS
HIV
3 mendapatkan
Penilaian Faktorpemeriksaan
resiko HIV (Standar
4 Pelayanan Minimal
Calon Pengantis ke 12)
Tes HIV
5 Penderita IMS diobati sesuai standart
6 Pemberian kondom pada orang beresiko
7 HIV dan IMS
Ibu hamil mendapatkan pemeriksaan Sifilis
8 Rujukan penderita HIV ke layanan
Perawatan
2.1.5.6. Dukungan
Pencegahan dandan Pengobatan
Penanggulangan Hepatitis
1. (PDP/CST)
Jumlah ibu hamil di wilayah puskesmas
yanglahir
2. Bayi mendapatkan tes Hepatitis
dari ibu reaktif hepatitisBB
mendapat
2.1.5.6. Demam vaksin HbIg <12
Berdarah jam (DBD)
Dengue
1. Angka Bebas Jentik (ABJ)
2 Jumlah Rumah yang di periksa dalam PJB
2. Penderita DBD ditangani
3. PE kasus DBD
2.1.5.7. Malaria
1. Penderita Malaria yang dilakukan
2. Penderita
pemeriksaanpositif
SD Malaria yang diobati
3. sesuai
Penderita positif Malaria
pengobatan yang di follow up
standar
 4 Ketepatan dan kelengkapakan laporan
5 survey reseptivitas malaria
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1. Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR
2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang
g berindikasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap)
2. UCI desa
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24
4. Imunisasi
bulan) DT pada anak kelas 1 SD
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD
6. Imunisasi Td pada anak SD kelas 2 dan 5
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15-49 th)
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th)
9. Pemantauan suhu, VVM, serta Alarm
10 Ketersediaan buku catatan
Dingin pada lemari stok vaksin
es penyimpan vaksin
11. Laporan KIPI Zero
sesuai dengan reporting
jumlah vaksin/program
KIPI Non
2.1.5.10.Pengamatan
serius Penyakit (Surveillance Epidemiology)
imunisasi serta pelarutnya
1. Laporan STP yang tepat waktu
2. Kelengkapan laporan STP
3. Laporan C1 tepat waktu
4. Kelengkapan laporan C1
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan)
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial
8. Wabah
Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB
9 ditanggulangi
Penemuan kasusdalam
AFPwaktu kurang dari 24
< 15 Tahun
10 (dua puluh kasus
Penemuan empat) jam Rubella
Campak
2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1 Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
 2 Persentase merokok penduduk usia 10 -
18 tahun

3 FKTP yang menyelenggarakan layanan

Upaya Berhenti Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif

5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM usia ≥ 15

tahun

6 Deteksi dini kanker payudara dan kanker

serviks pada perempuan usia 30-50 tahun
atau perempuan yang memiliki riwayat
seksual aktif

7 Pembentukan Kampung Cerdik

2.1.5.12 Pelayanan Kesehatan Jiwa

1 Pemberdayaan oDGJ Keluarga
2 ODGJ,Kader Kesehatan
Pelayanan Kesehatan Jiwa Dengan
Orang
3 Gangguan Jiwa. (ODGJ)
Pelayanan Kesehatan Berat.
Jiwa Depresi
4 Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental
Emosional
5 Temuan (GME)
Kasus Pemasungan pada Orang
6 Dengan Gangguan
Penurunan Jiwa (ODGJ)
Jumlah Kasus PasungBerat.
7 Kunjungan Pasien ODGJ
7 Penanganan Kasus Melalui Rujukan ke
2.1.6Rumah Sakit Umum
Pelayanan / RSJ.
Keperawatan Kesehatan Masyarakat
1 Keluarga binaan yang mendapatkan
( Perkesmas)
2 Keluarga yang dibina dan telah Mandiri/
asuhan keperawatan
memenuhi kebutuhan kesehatan
 3 Kelompok binaan yang mendapatkan
4 Desa/kelurahan
asuhan keperawatanbinaan yang mendapatkan
asuhan keperawatan
UKM Pengembangan
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD dan TK yang mendapat
penyuluhan/pemeriksaan
2. Kunjungan gigi dan
ke Posyandu terkait mulut
kesehatan
gigi dan mulut
3. Pelayanan Kesehatan pada Usia
Pendidikan Dasar
2.2.2.Pelayanan kelas 1 sampai
Kesehatan Inderadengan
kelas 6 dini gangguan penglihatan dan
1 Deteksi
2.2.3ganguan
Penangananpendengaran
Masalah paling kurang pada
Penyalahgunaan Napza
40% populasi
1. Penyediaan dan penyebaran informasi
tentang
2.2.4. pencegahan
Pelayanan & penanggulangan
Kesehatan Matra
bahaya
1. Hasil penyalahgunaan
pemeriksaan Napza
kesehatan jamaah haji
3 bulan sebelum
2.2.5.Pelayanan operasional
Kesehatan terdata.
Tradisional
1. Penyehat Tradisional yang memiliki STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk
3. Panti Sehat berkelompok yang berijin
4 Pembinaan Penyehat Tradisional
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1. Kelompok /klub olahraga yang dibina
2. Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji
3. Puskemas menyelenggarakan pelayanan
4 kesehatan
PengukuranOlahraga
kebugaran Anak Sekolah
internal
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja
1 Puskesmas menyelenggarakan K3
2 Puskesmas menyelenggarakan
(internal) pembinaan
3. Promotif dan preventif yang dilakukan
K3 perkantoran
2.2.8pada
Pelayanan
kelompok Kefarmasian
kesehatan kerja
Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas
1. Kader aktif obat
menggunakan pada kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan
2 Jumlah wilayah masyarakat tentang
yang dilakukan obat
Kegiatan
pada Gerakan
Gerakan
3 Jumlah masyrakat
Masyarakat
masyarakat cerdas
Cerdas
yang Menggunakan
telah
menggunakan
Obat
tersosialisasikanobat
gema cermat
UWANGI
YO
0333) 846628
Kode Pos 68486
C) DAN RENCANA TINDAK LANJUT (A)

Hasilnya Perencanaan Rencana Tindak Lanjut

Bulan Ini Bulan Depan N+1