Identifikasi Jenis Protozoa Ektoparasit pada Udang Vaname (Penaeus
vannamei) di Lahan Pertambakan Tradisional Daerah Bangil dan Glagah Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Zoologi Invertebrata Dosen Pengampu: Rita Fitriani, S.Pd., M.Pd.
Disusun Oleh: Mahesa Ayudya Restu Pinasih ; 232154068 Ai Ulyani Hopipah ; 232154114 Riziq Mubaroq ; 232154132
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SILIWANGI 2024 Format Analisis Artikel Hasil Penelitian 1. Identitas Artikel Judul Identifikasi Jenis Protozoa Ektoparasit pada Udang Vename (Panaerus vennamei) di Lahan Pertambakan Tradisional Daerah Bangil dan Glagah Penulis Jenni Widiani dan Reni Ambarwati Jurnal / Volume/ Lentera Bio/Volume 7/Edisi 2/26285-7871/2252-3979 Edisi/e-ISSN/p-ISSN Ideksasi Jurnal Google Scholar, ROAD, GARUDA, Sinta, Deminsions
2. Komponen Artikel Yang Analisis
Pendahuluan Penelitian ini membahas identifikasi jenis protozoa ektoparasit pada udang Vaname (Penaeus vannamei) di tambak tradisional di daerah Bangil dan Glagah. Selain itu, penelitian juga membahas kualitas air di tambak udang dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan udang serta serangan parasit dan penyakit. Penelitian ini penting untuk memahami faktor lingkungan yang memengaruhi kesehatan udang Vaname. Metode 1. Metode penelitian: Metode yang digunakan dalam jurnal ini adalah metode deskriptif dengan teknik observatif untuk mendeskripsikan adanya protozoa ektoparasit pada Udang Vaname. 2. Populasi/sampel: Sampel Udang Vename dari tambak tradisional daerah Bangil dan Glagah. 3. Instrumen penelitian: Survei dan Observasi 4. Langkah penelitian: Pada penelitian ini langkah pertama penelitian berupa pengambilan sampel udang dengan menggunakan metode purposive random sampling di lahan pertambakan tradisional daerah Bangil dan Glagah dengan jumlah keseluruhan 360 ekor. Kemudian langkah selanjutnya adalah menguji kualitas air meliputi parameter fisika dan partameter kimia. 5. Cara/teknik analisis: Kualitatif Hasil dan Pembahasan Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat didapat: 1. Ditemukan 3 jenis protozoa ekstoparasit yang menyerang udang Vename yaitu Vorticella campanula, Zoothamnium sp., dan Epistylis sp. 2. Vorticella campanula ditemukan hidup soliter, parasit tersebut menyerang tubuh udang Vename pada bagian plepod, pereipod, karapaks, dan kulit hal tersebut sesuai dengan penelitian sebelumnya yang telah dilakukan Nurlaila, dkk (2016). Selain itu Vorticella sp. juga menempel pada objek yang terendam air. 3. Zoothammium sp. Merupakan parasit yang sering menyerang udang budi daya. Zoothamnium sp. sering dijumpai sebagai penyebab kematian pada udang. Hal ini diakibatkan karena Zoothammium sp. Mampu menembus karapaks udang sehingga menyebabkan kerusakan pada kulit udang bagian dalam. Selain itu penyebab parasit ini muncul akibat kualitas air yang kurang baik. Kemampuan lain dari Zoothammium yaitu adalah banyak menyerang appendage. Sesuai yang pernah dijelaskan oleh Kordi (2010) bahwa parasit ini menempel pada permukaan tubuh, insang, kaki jalan, dan kaki renang. 4. Epistylis sp. merupakan ekstoparasit yang menyerang udang dan hidup di habitat perairan. 5. Adanya perbedaan salinitas air di daerah Glagah dan Bangil. Hasil pengujian sanilitas air menunjukkan bahwa kadar air Glagah termasuk kategori air tawar, sementara di daerah Bangil merupakan air payau. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kualitas air pada tambak udang Venname wilayah Bangil. Kecerahan, salinitas air, dan kadar oksigen terlarut (DO) lebih tinggi di Bangir. Di kedua wilayah tersebut, ditemukkan tiga spesies protozoa ektoparasit yang menjadi parasit pada udang Vanname, yaitu Vorticella campanula, Zoothamnium sp. dan Epistylis sp. Kualitas air mempengaruhi keberadaan parasit, antara lain suhu, salinnitas, pH, dan kadar amonia (NH3) yang tinngi dapat memengaruhi perkembangan parasit pada udang. Meskipun udang vanname memiliki toleransi terhadap garam yang tinggi, namun keberadaan protozoa ektoparasit dapat menyebabkan penurunan,kualitas dan produksi udang akibat kematian udang. Daftar Pustaka 1. Jumlah buku yang digunakan: 4 2. Tahun terbitan buku: 2010-1949 3. Jumlah artikel yang digunakan: 26 4. Tahun publikasi artikel: 2016-2000 5. Jumlah skripsi yang digunakan: 1 6. Tahun publikasi skripsi: 2013 7. Jumlah website online yang digunakan: 3 8. Tahun publikasi website online yang digunakan: 2016- 2014 Konsep Penting Yang 1. Metode purposive random sampling. Dipelajari 2. Karakteristik protozoa. 3. Pengaruh ektoparasit terhadap pertumbuhan udang. 4. Pengaruh sannilitas air, pH air terhadap pertumbuhan parasit.