ANTARA
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT (LPPM)
UNIVERSITAS PGRI MADIUN
DENGAN
KARANGTARUNA
Nomor : 078.k/PAN.KKN-T/UNIPMA/2024
Nomor : 001/KTK/I/2024
TENTANG
PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA-TEMATIK MBKM TAHUN 2023-2024
Pada hari ini, Minggu (31 Desember 2023) bertempat di Wisata Argomunung yang bertanda
tangan di bawah ini:
1. Dr. Fida Chasanatun,. M.Pd. : Pimpinan Kepala LPPM Dr. Fida Chasanatun,.
M.Pd. Universitas PGRI Madiun, yang dalam hal ini
bertindak untuk dan atas nama Lembaga Penelitian
Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM)
Universitas PGRI Madiun, yang berkedudukan di
Jalan Setia Budi No 85 Madiun selanjutnya disebut
PIHAK PERTAMA
2. Warjito : Ketua Karangtaruna, yang dalam hal ini bertindak
untuk dan atas nama karangtaruna Desa
Karanggupito, yang berkedudukan di Desa
Karanggupito, Kecamatan Kendal, Kabupaten
Ngawi selanjutnya disebut PIHAK KEDUA
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA selanjutnya disebut PARA PIHAK sepaham dan
sepakat mengadakan perjanjian kerjasama dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata-Tematik
MBKM Tahun 2023-2024 Universitas PGRI Madiun selama 40 hari dengan ketentuan sebagai
berikut:
1. PIHAK PERTAMA sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya berkewajiban mengakomodir
pelaksanaan kegiatan KKN-T MBKM dengan mitra PIHAK KEDUA sesuai dengan
peraturan yang berlaku dan telah disepakati bersama.
2. PIHAK KEDUA berkewajiban menyediakan sumber daya yang dimiliki guna menunjang
kegiatan KKN-T MBKM yang diselenggarakan PIHAK PERTAMA sesuai dengan
peraturan yang berlaku dan telah disepakati bersama.
LANDASAN HUKUM
1. Nota Kesepahaman antara Universitas PGRI Madiun dan Pemerintah Kabupaten Ngawi
dengan nomor 955/ H/ UNIPMA/ 2021 dan 188/ 04.02/ KSB / 404.011/ 2021.
PASAL 1
MAKSUD DAN TUJUAN
Pelaksanaan kegiatan KKN-T MBKM ini adalah salah satu kegiatan Pengabdian kepada
Masyarakat yang bertujuan untuk memberi kontribusi konkrit mahasiswa dan dosen melalui
penerapan dan hilirisasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk pemberdayaan masyarakat.
PASAL 2
HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK
Hak dan kewajiban PARA PIHAK adalah:
1. Mempersiapkan sumber daya manusia dalam hal ini adalah Mahasiswa,Anggota
Karangtaruna, dan masyarakat sasaran dalam kegiatan Revitalisasi Greenhouse
2. Bertanggungjawab dalam pelaksanaan kegiatan
3. Bersama-sama melakukan evaluasi kegiatan.
4. Bersama-sama memantau keberlanjutan program
PASAL 3
JANGKA WAKTU
PASAL 5
BIAYA KEGIATAN
Biaya kegiatan ditanggung oleh PARA PIHAK sesuai kesepakatan
PASAL 6
RINCIAN KEGIATAN
Kegiatan KKN-T MBKM ini berbentuk:
1. Pelaksanaan survey di GreenHouse Argomunung
2. Penentuan program unggulan dari tim mahasiswa dan dosen
3. Pelaksanaan program KKN-T MBKM
4. Monitoring dan Evaluasi program
Adapun jumlah peserta mahasiswa dan asal prodi terlampir
PASAL 7
NARA HUBUNG
Untuk kelancaran kegiatan, maka berikut adalah nara hubung yang ditunjuk :
1. Nara hubung PIHAK PERTAMA
Nama : Dr. Erlik Widiyani S.Pd.M.Pd.
Nomor HP : 08563651924
Alamat email : erlikwidiyani@unipma.ac.id
Jabatan : Dosen Pebimbing Lapangan KKN-T Kelompok 11
2. Nara hubung PIHAK KEDUA
Nama : Warjito
Nomor HP : 0814-5912-3246
Alamat email : -
Jabatan : Ketua Karangtaruna
PASAL 8
KEDUDUKAN HUKUM/PERSELISIHAN
1. Apabila di kemudian hari terdapat perselisihan dalam pelaksanaan nota kesepakatan ini,
PARA PIHAK sepakat uktuk menyelesaikannya secara musyawarah mufakat.
2. Apabila upaya penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 tidak membawa
hasil yang diharapkan, PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan secara mediasi, di
mana masing-masing pihak menunjuk wakilnya dan seseorang yang ditunjuk bersama oleh
PARA PIHAK.
3. Keputusan hasil mediasi sebagimana dimaksud pada ayat 2 merupakan keputusan yang final
dan mengikat PARA PIHAK (final and binding).
PASAL 9
FORCE MAJURE
1. Dalam hal terjadi force majure, kedua belah pihak dibebaskan dari kewajiban melaksanakan
perjanjian ini untuk sebagian atau seluruhnya.
2. Force majure adalah suatu keadaan di luar kemampuan PARA PIHAK seperti bencana
alam, huru hara, peprangan, kebakaran, kebijaksanaan pemerintah di bidang moneter dan
sebab lain di luar kemampuan manusia yang disetujui PARA PIHAK.
3. Apabila terjadi force majure, PIHAK PERTAMA ataupun PIHAK KEDUA harus
memberikan pemberitahuan secara tertulis paling lambat dalam waktu 2x24 jam sejak
terjadinya force majure. Apabila pemberitahuan tidak dilakukan atau melewati batas waktu
2x24 jam, maka force majure dianggap tidak terjadi.
PASAL 10
PENUTUP
Kesepakatan kerjasama ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing bermaterai 10.000
(sepuluh ribu rupiah) satu rangkap dipegang oleh PIHAK PERTAMA dan satu rangkap lainnya
dipegang oleh PIHAK KEDUA yang masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.
LAMPIRAN:
Data dosen dan mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan:
1 Bahasa Inggris 0712128404 Dr. Erlik Widiyani Styati, S.Pd., M.Pd. Dosen