Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : MA Assalaam


Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Kelas/semester : X (Sepuluh)/I (satu)
Materi Pokok : Hakikat Fisika dan Prosedur Ilmiah:
 Hakikat Fisika dan perlunya mempelajari Fisika
 Ruang lingkup Fisika
 Metode dan Prosedur ilmiah
 Keselamatan kerja di laboratorium
Alokasi Waktu : 3 Pertemuan (6 JP)

A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar
3.1 Menjelaskan hakikat ilmu Fisika dan perannya dalam kehidupan, metode ilmiah, dan
keselamatan kerja di laboratorium
4.1 Membuat prosedur kerja ilmiah dan keselamatan kerja misalnya pada pengukuran kalor

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


• Mengamati tentang fenomena Fisika dalam kehidupan sehari-hari
• Mengamati tentang hubungan Fisika dengan disiplin ilmu lain
• Mengamati tentang prosedur ilmiah,
• Mengamati tentang keselamatan kerja di laboratorium
• Mengamati tentang prosedur ilmiah dalam hubungannya dengan keselamatan kerja di
laboratorium
• Mendiskusikan tentang fenomena Fisika dalam kehidupan sehari-hari
• Mendiskusikan tentangghubungan Fisika dengan disiplin ilmu lain
• Mendiskusikan tentangprosedur ilmiah
• Mendiskusikan tentangkeselamatan kerja di laboratorium
• Mendiskusikan tentang prosedur ilmiah dalam hubungannya dengan keselamatan kerja di
laboratorium
• Menyimpulkan tentang fenomena Fisika dalam kehidupan sehari-hari
• Menyimpulkan tentang ilmu Fisika dan hubungannya dengan disiplin ilmu lain
• Menyimpulkan tentang prosedur ilmiah
• Menyimpulkan tentang keselamatan kerja di laboratorium
• Menyimpulkan tentang prosedur ilmiah dalam hubungannya dengan keselamatan kerja di
laboratorium
• Mempresentasikan tentang pemanfaatan Fisika dalam kehidupan sehari-hari, metode ilmiah dan
keselamatan kerja ketika melakukan kegiatan pengukuran besaran Fisika
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan model Discovery learning, peserta didik
dapat:
• Mengamati tentang fenomena Fisika dalam kehidupan sehari-hari
• Mengamati tentang hubungan Fisika dengan disiplin ilmu lain
• Mengamati tentang prosedur ilmiah,
• Mengamati tentang keselamatan kerja di laboratorium
• Mengamati tentang prosedur ilmiah dalam hubungannya dengan keselamatan kerja di
laboratorium
• Mendiskusikan tentang fenomena Fisika dalam kehidupan sehari-hari
• Mendiskusikan tentangghubungan Fisika dengan disiplin ilmu lain
• Mendiskusikan tentangprosedur ilmiah
• Mendiskusikan tentangkeselamatan kerja di laboratorium
• Mendiskusikan tentang prosedur ilmiah dalam hubungannya dengan keselamatan kerja di
laboratorium
• Menyimpulkan tentang fenomena Fisika dalam kehidupan sehari-hari
• Menyimpulkan tentang ilmu Fisika dan hubungannya dengan disiplin ilmu lain
• Menyimpulkan tentang prosedur ilmiah
• Menyimpulkan tentang keselamatan kerja di laboratorium
• Menyimpulkan tentang prosedur ilmiah dalam hubungannya dengan keselamatan kerja di
laboratorium
• Mempresentasikan tentang pemanfaatan Fisika dalam kehidupan sehari-hari, metode ilmiah dan
keselamatan kerja ketika melakukan kegiatan pengukuran besaran Fisika

E. Materi Pembelajaran
Hakikat Fisika dan Prosedur Ilmiah:
 Hakikat Fisika dan perlunya mempelajari Fisika
 Ruang lingkup Fisika
 Metode dan Prosedur ilmiah
 Keselamatan kerja di laboratorium

F. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran


a. Pendekatan : Scientific
b. Model : Discovery learning
c. Metode : Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi

G. Sumber Belajar
 Karyono. 2009. Fisika.Jakarta: Pustaka Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
 Buku Teks Fisika : Fisika untuk SMA/MA Kelas X Marthen Kanginan
 Informasi tentang cabang ilmu fisika
 Tata tertib laboratorium

H. Media Pembelajaran
• Video: peran fisika dan sains dalam kehidupan
• Power point : Metode Ilmiah dan Keselamatan Kerja di Laboratorium
• Kasus : pengaruh kalor terhadap molekul-molekul air.
I. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan I
Waktu
Tahap Aktivitas Belajar
(menit)
Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan mengecek kehadiran siswa
Orientasi 2) Guru dan siswa mengenalkan diri
3) Guru menjelaskan secara umum materi fisika bab 1 kelas
X semester 1
4) Guru menjelaskan beberapa aktivitas belajar Fisika
5) Guru menggali komitmen siswa untuk terlibat secara aktif
dalam proses pembelajaran
Apersepsi 1) Guru memberikan persepsi dengan menampilkan gambar
sebuah kilat di langit.
2) Siswa mengamati gambar dan dirangsang untuk bertanya 15
berkaitan gambar tersebut
3) Guru merespon pertanyaan yang muncul dengan
mengarahkan kaitan gambar dengan kisah ilmuan
Benjamin Franklin yang melakukan penelitian
berdasarkan prosedur metode ilmiah.
4) Guru merangsang siswa dengan pertanyaan yang
mengarah pada sains dan sikap ilmiah seorang peneliti.
5) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan ruang lingkup
konsep Hakikat Fisika.
Kegiatan Inti 1) Guru menyebutkan cabang-cabang sains. 100
Materi I 2) Guru bersama siswa mendiskusikan prospek karir yang
Hakikat Fisika dimungkinkan oleh masing-masing cabang sains secara
bergantian.
3) Guru meminta siswa membuat skema cabang-cabang
sains disertai prospek karir berdasarkan hasil diskusi
bersama.
4) Siswa mengerjakan tugas tersebut kemudian
mengumpulkan hasilnya.
5) Guru bersama dengan siswa menyimpulkan hakikat fisika
sebagai cabang sains.
6) Guru menugaskan siswa untuk mengumpulkan informasi
dari berbagai sumber di rumah tentang produk dan sikap
ilmiah.
7) Guru meminta siswa mempelajari informasi tentang
langkah-langkah penelitian dan contoh laporan ilmiah,
kemudian meminta siswa membuat laporan ilmiah
penyelidikan hubungan antara massa dan periode getaran.
Kegiatan Inti 1) Guru memberikan aturan-aturan keselamatan kerja di
Materi II laboratorium.
Keselamatan Kerja di 2) Siswa membaca aturan-aturan keselamatan kerja di
Laboratorium laboratorium.
3) Siswa didalam kelas dibentuk menjadi beberapa
kelompok dengan anggota 4 siswa perkelompok
Waktu
Tahap Aktivitas Belajar
(menit)
4) Guru memberikan contoh ilustrasi pelanggaran aturan-
aturan keselamatan kerja di laboratorium.
5) Siswa dalam kelompoknya berdiskusi, kemudian
menuliskan daftar aturan-aturan keselamatan kerja yang
telah dilanggar ke selembar kertas.
6) Guru menugaskan siswa membuat tabel lambang-lambang
bahaya ke selembar kertas HVS, untuk dilaminating dan
selalu dibawa ketika melakukan eksperimen.
Penutup 1) Guru bersama siswa menyimpulkan hakikat fisika dan
keselamatan kerja di Laboratorium
2) Guru mengingatkan siswa untuk membuat tugas di rumah 20
dan mengumpulkannya pada pertemuan berikutnya.
3) Guru memberi salam, murid menjawab salam guru.

Pertemuan 2
Waktu
Tahap Aktivitas Belajar
(menit)
Pendahuluan 1) Guru mengucapkan salam dan mengecek kehadiran siswa.
Orientasi 2) Guru merangsang siswa untuk mengingat-ingat konsep
pertemuan sebelumnya dengan memberi pertanyaan-
pertanyaan dan siswa memberi jawaban sesuai pertanyaan
guru.
3) Guru meminta siswa mengumpulkan tugas yang sudah
dibuat tentang membuat laporan ilmiah penyelidikan
hubungan antara massa dan periode getaran.
Apersepsi 1) Guru memberikan persepsi dengan menunjukkan
handphone di depan kelas. 15
2) Siswa mengamati gambar dan di rangsang untuk
mengemukakan beberapa hal yang dapat dilakukan
dengan handphone tersebut.
3) Guru menanyakan penyebab handphone dapat melakukan
hal-hal yang disebutkan oleh siswa, kemudian
menjelaskan perkembangan handphone secara singkat.
4) Guru mengajak siswa untuk melihat peran fisika dalam
kehidupan.
5) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan ruang lingkup
Peran Fisika dalam Kehidupan.
Kegiatan Inti 1) Guru menampilkan beberapa gambar berbagai bentuk 100
teknologi hasil penemuan-penemuan fisika yang biasa
dimanfaatkan oleh manusia dalam kehidupan.
2) Guru membentuk kelompok dengan anggota 4 siswa
perkelompok.
3) Guru memberi tugas kepada masing-masing kelompok
untuk mendiskusikan keterbatasan sains, beberapa
penemuan fisika lainnya disertai dampak negatif yang
Waktu
Tahap Aktivitas Belajar
(menit)
ditimbulkannya.
4) Siswa mempresentasikan hasil diskusi sebelum
dikumpulkan
Penutup 1) Guru memberi tugas kepada siswa untuk mengerjakan
tugas proyek secara kelompok..
2) Guru meminta siswa berdiskusi dalam kelompok untuk
melakukan penelitian sederhana tentang pengaruh kalor
terhadap molekul-molekul air sebelum dan setelah air
mendidih.
3) Guru menugaskan siswa dalam kelompok untuk 20
melengkapi proposal penelitian dalam waktu 1 minggu
berkonsultasi dengan guru sebelum pelaksanaan
penelitian.
4) Tugas proyek dilakukan diluar jam pelajaran dilanjutkan
presentasi pada pertemuan berikutnya (1 minggu setelah
pemberian tugas proyek).

J. Penilaian
1. Sikap
a. Teknik : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Catatan Jurnal
c. Instrumen : Terlampir
2. Pengetahuan
a. Teknik : Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen : Soal PG dan Uraian
c. Instrumen : Terlampir
3. Keterampilan
a. Teknik : Portofolio
b. Bentuk Instrumen : Laporan hasil pengukuran
c. Instrumen : Terlampir

K. Pembelajaran Remedian dan Pengayaan


1. Pembelajaran Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi Peserta didik yang capaian KD nya belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau
tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes remedial belum
mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis
kembali.
2. Pengayaan
Bagi Peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan.
Adapun kegiatan pengayaannya, yaiutu: memberi tugas tambahan kepada siswa yang sudah
menguasai materi:
a. Berdiskusi lebih lanjut dengan siswa yang belum memahami materi (tutor sebaya)
b. Memberi kesempatan untuk tampil didepan temannya sebagai apresiasi dan motivasi
Bandung, 1 Juli 2023
Mengetahui
Kepala Madrasah Guru Mata Pelajaran

Abdul Sidik, M.Pd Evi Sulastri, S.Pd.


LAMPIRAN PENILAIAN SIKAP

JURNAL

No Hari/Tanggal Nama Siswa Catatan Sikap


LAMPIRAN PENILAIAN PENGETAHUAN
Kompetensi Dasar Soal Jawaban
3.1 Menjelaskan hakikat Penugasan : Bergantung pada jawaban
ilmu Fisika dan siswa
perannya dalam Tugas Individu : membuat tabel lambing-
kehidupan, metode lambang bahaya, makalah hakikat ilmu fisika
ilmiah, dan keselamatan dan keselamatan kerja di laboratorium.
kerja di laboratorium

Rubrik Penilaian

Komponen/Indikator Skor

Skor 25 jika rapih dan kreatif

Kerapihan/kreatifitas Skor 15 rapih atau kreatif

Skor 5 tidak rapih/kreatif

Skor 25 jika kelengkapan gagasan sesuai konsep

Ketepatan Teori Skor 15 jika kelengkapan gagasan kurang sesuai konsep

Skor 5 jika kelengkapan gagasan tidak sesuai konsep

Skor 25 jika sesuai waktu mengumpulkan

Ketepatan waktu Skor 15 jika satu hari telat mengumpulkan

Skor 5 jika dua atau lebih telat mengumpulkan

Skor 25 jika semuanya kompak mengerjakan

Kekompakan Skor 15 jika ada yang tidak mengerjakan

Skor 5 jika beberapa tidak mengerjakan


LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN

Bentuk Waktu
No. Teknik Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
1. Portofolio Membuat Di luar PBM Penilaian untuk Pencapaian pembelajaran
makalah selama satu (assessment for, as, and of learning)
makalah hakikat minggu
ilmu fisika dan
keselamatan
kerja di
laboratorium

Rubrik Penilaian

Komponen/Indikator Skor
Kerapihan/kreatifitas Skor 25 jika rapih dan kreatif
Skor 15 rapih atau kreatif
Skor 5 tidak rapih/kreatif
Ketepatan Teori Skor 25 jika kelengkapan gagasan sesuai konsep
Skor 15 jika kelengkapan gagasan kurang sesuai konsep
Skor 5 jika kelengkapan gagasan tidak sesuai konsep
Ketepatan waktu Skor 25 jika sesuai waktu mengumpulkan
Skor 15 jika satu hari telat mengumpulkan
Skor 5 jika dua atau lebih telat mengumpulkan
Kekompakan Skor 25 jika semuanya kompak mengerjakan
Skor 15 jika ada yang tidak mengerjakan
Skor 5 jika beberapa tidak mengerjakan

Anda mungkin juga menyukai