BAB I
A. Konsep Pengukuran
36 X 100 = 72
50
Angka 72 ini sebenarnya menunjukkan tingkat
prosentase penguasaan siswa terhadap materi
pembelajaran sebesar 72%, Adapun untuk
menentukan kategori baik buruknya tergantung
pada standar penilaian yang digunakan.
B. Konsep Penilaian
C. Konsep Evaluasi
1. Obyektivitas (objectivity)
2. Komprehensif (comprehensive)
3. Transparansi (Transparency)
4. Koherensi (coherency)
5. Kontinyuitas (Continuity)
7. Diskriminabilitas (discriminability)
8. Akuntabilitas (accountability)
9. Validitas (Validity)
Prinsip validitas maksudnya bahwa dalam
evaluasi pendidikan harus menggunakan alat
evaluasi tes maupun non tes yang valid atau
sahih. Valid atau sahih berarti bahwa alat evaluasi
tersebut mampu mengukur kemampuan siswa
sesuai dengan tujuan kita mengadakan
pengukuran. Ada beberapa karakteristik suatu tes
dikatakan valid, di antaranya soal yang diberikan
kepada siswa sesuai dengan materi yang sudah
diajarkan atau sesuai dengan tujuan yang sudah
dirumuskan. Prinsip berkeadilan maksudnya
bahwa dalam pelaksanaan evaluasi pendidikan
harus mempertimbangkan keadilan terhadap
siswa, baik dalam menentukan siswa yang akan
dievaluasi maupun dalam menentukan cara
melakukan evaluasinya.
10. Diskriminabilitas (discriminability)
1. Berdasarkan pendekatan
2. Berdasarkan fungsi
A. Subjek Evaluasi