2. Aslahiyah Arini Agustin (220111610869) 3. Gusti Laksita Windriya (220111608524) 4. Jauhar Muslih Fahmi (220111605277) 5. Nadya Luzy Erlyta (220111609884) 6. Muhammad Rizq Al Mutawakkil (220111605837)
TUGAS PERTEMUAN KE 3 ANALISIS VIDEO KONSELING ADLERIAN SETTING INDIVIDU
Konselor : Ibu Evi
Konseli : Dila
Link : https://youtu.be/YD7qqsVf47Q?feature=shared
A. Analisis Permasalahan
Seorang mahasiswa perempuan yang berumur 21 tahun. Ia memiliki permasalahan dimana
ada salah satu teman laki-laki yang tiba-tiba datang melamar, namun ia masih merasa ragu, sehingga ia masih menggantungkan teman laki-lakinya tersebut. Ia merasa ragu dikarenakan karena masa lalunya yang pernah ia alami, ia berasal dari keluarga yang broken home, kedua orangtuanya bercerai ketika ia masih remaja. Masa lalu tersebut menyebabkan ia masih merasa takut untuk menikah dan masih menggantungkan lamaran dari teman laki-lakinya tersebut.
B. Analisis Teknik KDK
1. Opening non verbal : menit ke 02.10 membukakan pintu Verbal : menit ke 02.25 - 02.47 menjawab salam, mempersilahkan duduk, menanyakan kabar dan saling memperkenalkan diri Topik netral : menit ke 02.49 menanyakan kesibukan konseli 2. Menjelaskan asas kerahasian konseling : menit ke 03.47 3. Menjelaskan konseling itu apa : menit ke 04.27 4. Structuring - time limit : menit ke 05.00, konselor ; “sebelum kita masuk ke sesi konseling, kita atur dulu ya waktu konselingnya, kalau 30 menit bagaimana?” konseli : “iya bu boleh” 5. Clarification : menit ke 05.52, konselor “oh jadi dila itu merasa bingung karena ada teman laki-laki dila yang tiba-tiba melamar” konseli “iya bu” 6. Lead - umum : menit ke 06.25 “bagaimana perasaan dila saat mengetahui bahwa orang tua dia akan bercerai?” 7. Questioning : menit ke 07.25 “setelah perceraian kedua orang tua dila, apa yang dila lakukan? 8. Interpretation : menit ke 8:30 “jadi dila merasa marah dan kecewa orang tua dila memutuskan untuk bercerai dan berpisah. 9. Paraphrasing : menit ke 10:55 “jadi dila masih belum bisa mengikhlaskan masa lalu?” 10. Advice : menit ke 12:46 “dila dapat mengambil pelajaran dari pengalaman dila dulu” 11. Terminating : menit ke 14:35 “karena waktunya sudah 30 menit, mungkin sesi konselingnya kita cukupkan saja ya”
C. Analisis Situasi Hubungan Konselor Dan Konseli
Konselor membangun hubungan dengan konseli secara baik. konselor mampu membangun rasa saling percaya kepada konseli, membangun kerjasama dengan konseli, mampu membuat konseli percaya diri untuk menceritakan masalahnya. Konselor juga menjelaskan tentang tujuan dari konseling tersebut. konselor dan konseli membuat kontrak dalam proses konseling yang sedang dilakukan.
Konselor menerapkan asas-asas kerahasiaan sehingga konseli menyakinkan kepada
konselor bahwa yang diceritakan oleh konseli kepada konselor tetap terjaga kerahasiaannya. Di dalam video konselor sering melakukan anggukan setiap konseli bercerita, posisi tubuh konselor agak condong ke arah konseli, jarak antara konselor dengan konseli agak dekat, duduk akrab berhadapan atau berdampingan. Tangan/lengan konselor melakukan variasi gerakan untuk menekankan ucapan.