Anda di halaman 1dari 5

JARINGAN KOMPUTER DAN INTERNET

TUGAS MAKALAH

TAHUN AJARAN 2023/2024

DISUSUN OLEH:
ANGGITA SYIFA YAMBO - XA

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..
1.2
1.3 Rumusan Masalah.
1.4
1.3 Tujuan
BAB II PEMBAHASAN..
2.1 Sumber Utama Energi Terbarukan.
2.2 Masalah yang Timbul dari Energi Terbarukan.
2.3 Cara Mengatasi Masalah dari Energi Terbarukan..
2.4 Metode yang Digunakan untuk Energi Terbarukan.
BAB III Penutup…
3.1 Kesimpulan.
3.2 Saran

1.1 Latar Belakang

— JARINGAN KOMPUTER: hubungan dari beberapa komputer dan berbagai sumber daya
sehingga antara komputer yang satu dengan yang lainnya dapat saling “berkomunikasi”
— INTERNET:kumpulan yang sangat luas dari jaringan komputer besar dan kecil yang
saling berhubungan dengan menggunakan jaringan komunikasi yang ada di seluruh dunia

1. Struktur jaringan:
Struktur Jaringan Umumnya koneksi antar jaringan komputer terbagi dalam 2 kelompok,
yaitu berdasarkan Metode Transmisi serta Skala Klasifikasi Jaringan.
— Komputer Berdasarkan Metode Transmisi 1. Broadcast : memiliki saluran komunikasi
tunggal yang dipakai bersama-sama oleh semua mesin yang ada pada jaringan tersebut.
Pesan-pesan berukuran kecil, disebut paket, yang dikirimkan oleh suatu mesin akan
diterima oleh mesin-mesin lainnya. Field alamat pada sebuah paket berisi keterangan
tentang kepada siapa paket tersebut ditujukan.
Klasifikasi Jaringan Komputer Berdasarkan Metode Transmisi 2. Point to Point :
• Terdiri dari beberapa koneksi pasangan individu dari mesin-mesin.
• Untuk pergi dari sumber ke tempat tujuan, sebuah paket pada jaringan jenis ini mungkin
harus melalui satu atau lebih mesin-mesin perantara.
• Seringkali harus melalui banyak route yang mungkin berbeda jaraknya. Karena itu
algoritma routing memegang peranan penting pada jaringan point-to-point.

— Berdasarkan Metode Skala Geografis


1.Local Area Network (LAN) (10m – 1 km)
Ukuran: LAN mempunyai keterbatasan ukuran/jangkauan. Teknologi transmisi: LAN
tradisional mempunyai kecepatan mulai 1 sampai 100 Mbps. LAN modern mempunyai
kecepatan sampai dengan 10 Gbps
2.Metropolitan Area Network (MAN) (10 km)
Seperti LAN, Cuma ukurannya lebih besar. Biasanya digunakan oleh perusahaan-
perusahaan. Lingkungan dalam 1 kota.

3.Wide Area Network (WAN) (100 – 1000 km)


Lingkungan dalam negara atau benua. Host dihubungkan dengan sebuah subnet. Tugas
subnet: pembawa pesan dari satu host ke host lainnya. Komponen subnet: kabel transmisi
dan element switching Element Switching sering juga disebut sebagai: Packet switching
node, Intermediate system, Data switching exchange, Router
4.Internetwork (10.000 Km)
Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi disebut Internetwork atau Internet. Bentuk
internet yang umum adalah kumpulan dari LAN yang dihubungkan oleh WAN.
Perbedaan yang nyata antara subnet dan WAN dalam kasus ini adalah keberadaan host.
Bila di dalam sistem terdapat kurva tertutup yang hanya terdiri dari router- router, maka
itulah subnet. Bila sistemnya terdiri dari router dan host, maka itulah WAN.

2. Topologi
Topologi Jaringan adalah susunan lintasan aliran data di dalam jaringan yang secara fisik
menghubungkan simpul yang satu dengan simpul lainnya. Berikut ini adalah beberapa
topologi jaringan yang ada dan dipakai hingga saat ini, yaitu:
• Topologi Star
Karakteristik dari topologi ini adalah node berkomunikasi langsung dengan station lain
melalui central node (Hub/Switch), Traffic data mengalir dari node ke central node dan
diteruskan ke node tujuan. Jika salah satu segmen kabel terputus, jaringan lain tidak akan
terputus.
• Topologi Hierarchical/Tree
Topologi tree digunakan untuk interkoneksi antara hirarki dengan pusat yang berbeda-beda.
• Topologi Bus
Topologi ini merupakan bentangan satu kabel yang kedua ujungnya ditutup, dimana
disepanjang kabel dipasang node-node.
• Topologi Ring
Topologi jaringan yang berupa lingkaran tertutup yang berisi node-node.

• Topologi Daisy Chain (Linear)


Topologi ini hanya menggunakan satu kabel utama sebagai konektor masing-masing titik
sambungan pada setiap komputer.
• Topologi Mesh dan Full Connected
Pada jenis ini setiap perangkat komputer saling terhubung secara penuh

3. Arsitektur Jaringan Komputer


Proses pengiriman data dari satu komputer ke komputer yang lain memerlukan network
interface (interface jaringan). Dalam proses pengiriman data ini terdapat beberapa
masalah yang harus dipecahkan. Pertama, data harus dapat dikirimkan ke komputer yang
tepat, sesuai tujuannya, dan data harus dalam keadaan utuh tanpa kerusakan (kerusakan
data dapat terjadi jika ada interferensi sinyal dari luar atau komputer tujuan berada jauh
secara jaringan). Protokol Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau
mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau
lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak
atau kombinasi dari keduanya.
Pada TCP/IP terdapat beberapa protokol sub yang menangani masalah komunikasi antar
komputer. TCP/IP merngimplemenasikan arsitektur berlapis yang terdiri atas empat lapis,
diantaranya adalah :
1.Protokol lapisan aplikasi : bertanggung jawab untuk menyediakan akses kepada
aplikasi terhadap layanan jaringan TCP/IP. Protokol ini mencakup protokol Dynamic
Host Configuration Protocol (DHCP), Domain Name System (DNS), Hypertext Transfer
Protocol (HTTP), File Transfer Protocol (FTP), Telnet, Simple Mail Transfer Protocol
(SMTP), Simple Network Management Protocol (SNMP), dan masih banyak protokol
lainnya. Dalam beberapa implementasi stack protokol, seperti halnya Microsoft TCP/IP,
protokol-protokol lapisan aplikasi berinteraksi dengan menggunakan antarmuka
Windows Sockets (Winsock) atau NetBIOS over TCP/IP (NetBT).
2.Protokol lapisan antar-host : berguna untuk membuat komunikasi menggunakan sesi
koneksi yang bersifat connection-oriented atau broadcast yang bersifat connectionless.
Protokol dalam lapisan ini adalah Transmission Control Protocol (TCP) dan User
Datagram Protocol (UDP).
3.Protokol lapisan internetwork : bertanggung jawab untuk melakukan pemetaan
(routing) dan enkapsulasi paket-paket data jaringan menjadi paket-paket IP. Protokol
yang bekerja dalam lapisan ini adalah Internet Protocol (IP), Address Resolution Protocol
(ARP), Internet Control Message Protocol (ICMP), dan Internet Group Management
Protocol (IGMP).
4.Protokol lapisan antarmuka jaringan : bertanggung jawab untuk meletakkan frame-
frame jaringan di atas media jaringan yang digunakan. TCP/IP dapat bekerja dengan
banyak teknologi transport, mulai dari teknologi transport dalam LAN (seperti halnya
Ethernetdan Token Ring), MAN dan WAN (seperti halnya dial-up modem yang berjalan
di atas Public Switched Telephone Network (PSTN), Integrated Services Digital Network
(ISDN), serta Asynchronous Transfer Mode (ATM)).

4. Model Referensi Lapisan Jaringan Ada 2 model referensi yang bisa dipakai dalam
membangun jaringan komputer, yaitu Model TCP/IP Layer dan Model OSI (Open
System Interconnection) Layer

— Terima Kasih —

Anda mungkin juga menyukai