LAPORAN

MENGIKUTI PEMERIKSAAN BERSAMA PEKERJAAN

PENGGUNAAN MATERIAL REL R.54
DI SUMATERA UTARA
PADA TANGGAL 21 – 23 FEBRUARI 2024

BALAI TEKNIK PERKERETAAPIAN KELAS I SEMARANG

DIREKTORAT JENDERAL PERKERETAAPIAN
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
 MENGIKUTI PEMERIKSAAN BERSAMA PEKERJAAN PENGGUNAAN
MATERIAL REL R.54 DI SUMATERA UTARA
PADA TANGGAL 21 – 23 FEBRUARI 2024

A. DASAR PELAKSANAAN TUGAS

1. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor: PM 36 Tahun 2022 Tentang
Organisasi dan Tata Kerja Balai Teknik Perkeretaapian;

2. Surat Managing Director of Infrastructure PT. Kereta Api Indonesia Kantor

Pusat Nomor KI.204/II/KA-2024 tanggal 13 Februari 2024 perihal
Permohonan pemeriksaan bersama (Joint Inspection) Pekerjaan
penggunaan Material Rel R.54 untuk meningkatkan keselamatan dan
Kelancaran Operasional Perjalanan Kereta Api;
3. Surat Tugas Nomor : ST-BTP SMG 330 Tahun 2024 tanggal 12 Februari
2024.

B. WAKTU PELAKSANAAN KEGIATAN

Hari/Tanggal : Rabu – Jumat, 21 s.d 23 Februari 2024

1. Gudang Penumpukan Besitang
Bukit Kubu, Besitang, Sumatera Utara
Lokasi :
2. Gudang Penumpukan Kawasan Industri Medan (KIM)
Medan, Sumatera Utara
Pemeriksaan Bersama Pekerjaan Penggunaan Material Rel
Kegiatan :
R.54

C. HASIL KEGIATAN
1. Pada hari Rabu s.d Jumat tanggal Dua Puluh Satu s.d Dua Puluh Tiga
bulan Februari tahun Dua Ribu Dua Puluh Empat telah dilaksanakan
Kegiatan Pemeriksaan Bersama Pekerjaan Penggunaan Material Rel R.54
di Gudang Penumpukan Besitang dan Kawasan Industri Medan (KIM),
Sumatera Utara. Kegiatan tersebut dihadiri perwakilan dari:
a. Direktorat Prasarana Perkeretaapian;
b. Kantor Pusat PT. Kereta Api Indonesia (Persero);
c. Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Semarang;
d. Penyedia Jasa Angkutan Rel R.54 PT. Nadira
2. Berdasarkan Hasil Pemeriksaan Bersama Pekerjaan Penggunaan Material
Rel R.54 adalah sebagai berikut :
a. Pemeriksaan bersama material rel R.54 dimaksudkan guna memeriksa
kualitas dan kuantitas material yang akan digunakan dalam rangka
peningkatan keselamatan dan operasi perjalanan KA pada Daerah
Operasi 1, 4, dan 8;
b. Pada wilayah kerja Daop 4 Semarang masih terdapat jalur KA yang
menggunakan rel tipe R.50 sepanjang + 51 km’sp sehingga guna
peningkatan kecepatan operasi dan keselamatan perjalanan KA
diperlukan penggantian menjadi R.54;
c. Jumlah material yang dibutuhkan pada wilayah kerja BTP Kelas I
Semarang pada Daerah Operas 4 Semarang adalah sebagai berikut :
- Panjang jalur : 50,938 km’sp;
- Kebutuhan material rel : 4,075 batang
- Kebutuhan material pelat sambung : 816 keping (pcs)
- Kebutuhan material baut (fishbolt) : 2,448 buah (pcs)
d. Adapun jumlah material yang telah diperiksa kualitas dan kuantitasnya
adalah sebagai berikut :
- Gudang Penumpukan Besitang
No. Uraian Jumlah Satuan Kondisi
1. Rel R.54 6,080 Batang Lengkap
2. Fishplate (Pelat Sambung) 1,194 Pcs Lengkap
3. Fishbolt (Baut Sambung) 3,653 Pcs Lengkap

- Gudang Penumpukan Kawasan Industri Medan (KIM)

No. Uraian Jumlah Satuan Kondisi
1. Rel R.54 4,861 Batang Lengkap
2. Fishplate (Pelat Sambung) 994 Pcs Lengkap
3. Fishbolt (Baut Sambung) 2,911 Pcs Lengkap

e. Guna pemenuhan kebutuhan di Daop 4 Semarang akan dipenuhi dari

Gudang Penumpukan Besitang;
f. Berdasarkan persetujuan penggunaan material oleh Direktur Prasarana
Perkeretaapian, pengangkutan material dari gudang sampai dengan
lokasi penumpukan menjadi tanggung jawab PT. Kereta Api Indonesia
(Persero) dengan penyedia jasa angkutan;
g. Setelah barang sampai di lokasi, akan dilakukan serah terima barang
antara KPB dalam hal ini Kepala Balai dengan Daop 4 Semarang;
 h. Berita Acara Hasil Pemeriksaan dan Persetujuan Penggunaan Material
terlampir disampaikan.

Demikian laporan ini saya buat sebagaimana mestinya.

Mengetahui,
Kepala Seksi Prasarana Disusun oleh:
Perkeretaapian

RISKA SASANTI DANARTINI ANGGER WALI ABIYYU

Penata Tk. I (III/d) Pengatur (II/c)
NIP. 19780820 200912 2 002 NIP. 19980526 202012 1 001
LAMPIRAN DOKUMENTASI KEGIATAN