PEMERINTAH KABUPATEN KLUNGKUNG

DINAS KESEHATAN
UPTD. RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
GEMA SANTI NUSA PENIDA
Alamat : Jl. Pendidikkan Br. Nyuh, Desa Ped, Kec. Nusa Penida
Telp : (0366) 5581160 E-mail : rspratama.gemasanti@gmail.com

KEPUTUSAN DIREKTUR UPTD. RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

GEMA SANTI NUSA PENIDA

NOMOR 26 TAHUN 2018

TENTANG

TATA CARA PENOMORAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
GEMA SANTI NUSA PENIDA

DIREKTUR UPTD. RUMAH SAKIT UMUM DAERAH GEMA SANTI NUSA PENIDA,

Menimbang : a. bahwa untuk pelaksanaan manajemen dan pelayanan

rumah sakit perlu ada standar prosedur operasional (SPO)
sebagai instruksi atau langkah langkah yang dibakukan;
b. bahwa untuk tertib administrasi perlu ada keseragaman
pemahaman terhadap tata cara penomoran sesuai dengan
lampiran Surat Edaran Direktur pelayanan Medik Spesialistik
Nomor YM.00.02.2.2.2837 tertanggal 1 Juni 2001;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan b perlu menetapkan Keputusan Direktur
UPTD. Rumah Sakit Umum Daerah Gema Santi Nusa Penida
tentang Tata Cara Penomoran Standar Prosedur Operasional
Pada Unit Pelaksana Teknis Daerah Rumah Sakit Umum
Daerah Gema Santi Nusa Penida;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4437) sebagai mana telah diubah beberapa kali, dan
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008
tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32
Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4844);

2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 144, Tambahan
Lembaran Negara RI Nomor 5063 );

3. Undang-Undang Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit

(Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 153, Tambahan
 Lembaran Negara RI Nomor 5072 );

4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 24 tahun 2014 Tentang

Rumah Sakit Kelas D Pratama (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 751)

5. Peraturan Bupati Klungkung Nomor 21 Tahun 2017 tentang

Pembentukan dan Susunan Organisasi Unit Pelaksana Teknis
Daerah Rumah Sakit Pratama Gema Santi Nusa Penida
Kabupaten Klungkung (Berita Daerah Kabupaten Klungkung
Tahun 2017 Nomor 22);

6. Peraturan Bupati Klungkung Nomor 6 Tahun 2022 tentang

pembentukandan Susunan Organisasi Unit Teknis Daerah
Rumah sakit Umum Daerah Gema Santi Nusa Penida.

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :

Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR UPTD. RUMAH SAKIT UMUM

DAERAH GEMA SANTI NUSA PENIDA TENTANG TATA CARA
PENOMORAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PADA
UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH GEMA SANTI NUSA PENIDA.

Kedua : Tata cara penomoran standar prosedur operasional (SPO) pada

UPTD. Rumah Sakit Umum Daerah Gema Santi Nusa Penida
sebagaimana tercantum dalam Lampiran merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari surat keputusan ini.
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Ped
Pada tanggal 1 September 2018
DIREKTUR UPTD. RSUD
GEMA SANTI NUSA PENIDA

dr. I KETUT RAI SUTAPA

NIP 19790401 200604 1 002

Tembusan disampaikan kepada Yth :

1. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung;

2. Para Ketua Komite di lingkungan UPTD Rumah Sakit Umum Daerah Gema
Santi Nusa Penida;
3. Kepala Sub Bagian Tata Usaha dan Para Kepala Seksi di lingkungan
 UPTD Rumah Sakit Daerah Umum Gema Santi Nusa Penida;
4. Arsip.

LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR

UPTD. RUMAH SAKIT UMUM
DAERAH GEMA SANTI NUSA PENIDA
NOMOR 26 TAHUN 2018
TENTANG : TATA CARA
PENOMORAN STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL PADA UNIT
PELAKSANA TEKNIS DAERAH
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
GEMA SANTI NUSA PENIDA

TATA CARA PENOMORAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
GEMA SANTI NUSA PENIDA

1. Semua SPO harus diberi nomor

2. Ketentuan penomoran SPO diatur secara khusus dengan menggunakan garis
miring sebagai berikut :
nomor urut SPO/Nama Instalasi atau Nama Unit atau Tata Usaha/Bulan /Tahun
3. Nomor urut sesuai ketentuan diatas dikendalikan secara sentral pada tiap instalasi
dan sub bagian tata usaha
4. pada nama instalasi atau nama unit atau tata usaha sesuai ketentuan diatas diisi
sesuai instalasi atau nama unit atau tata usaha sesuai dengan nama instalasi atau
unit yang sudah ditetapkan
5. Bila nama instalasi panjang bisa di lakukan penyingkatan nama dengan singkatan
yang sudah baku seperti IPRS, IRJ ,IRI, IR INTENSIF/NICU Instalasi RM dan
SIMRS
6. Bila Penyingkatan tidak baku maka penyingkatan pada instalasi menjadi INST
7. Bila pada instalasi terdapat lebih dari 1 unit maka ditambahkan nama unit sebagai
contoh : IPRS-UNITCSSD&LAUNDRY, IGD-UNIT VK
8. Untuk Sub bagian tata usaha maka ditambahkan juga sub tugas/sub program pada
nama instalasi sebagai contoh : TU-HUMAS, TU-KEUANGAN, TU-KEPEG&UMUM
9. bulan sesuai ketentuan diatas menggunakan romawi seperti contoh bulan
September menggunakan IX
10. untuk Tahun sesuai ketentuan diatas menggunakan angka seperti contoh 2018

DIREKTUR UPTD. RSUD.

GEMA SANTI NUSA PENIDA
dr. I KETUT RAI SUTAPA
NIP 19790401 200604 1 002