Anda di halaman 1dari 4

1. a. Sistem informasi berpengaruh terhadap proses pengelolaan penerimaan mahasiswa baru.

Sistem informasi digunakan untuk menyediakan fasilitas yang memberikan efisiensi bagi
pendaftar dengan melakukan proses pendaftaran yang lengkap serta mengurangi
penggunaan kertas. Keunggulan sistem informasi ini memudahkan proses pendaftaran
mahasiswa dengan memanfaatkan teknologi internet sehingga calon mahasiswa tidak perlu
mendatangi kampus.
b. Dunia Kesehatan dipermudah dengan hadirnya sistem informasi dengan inovasi
pelayanan digital seperti konsultasi gratis secara online antara pasien dengan tenaga
Kesehatan professional. Perangkat konsultasi online juga memudahkan pasien untuk
bertanya tentang obat yang sesuai dengan penyakit yang sedang diderita oleh pasien. Obat
tersebut akan direkomendasikan langsung oleh dokter professional yang bisa didapatkan
dari apotek terdekat. Pasien juga bisa berkonsultasi efek samping yang dirasakan dari
penggunaan obat tersebut. Hal ini dapat mengurangi biaya sakit untuk pasien karena tidak
perlu membayar biaya ke rumah sakit.
c. Teknologi Informasi telah memasuki ke berbagai bidang dan mempunyai banyak manfaat
yang dirasakan. Salah satunya di bidang Kesehatan untuk pelayanan rumah sakit yaitu ketika
pendaftaran pasien. Dengan bantuan Sistem Informasi, pasien dapat mengurangi antrian
sehingga dapat mengefisiensikan waktu ketika ingin berobat ke rumah sakit. BIasanya rumah
sakit menyediakan aplikasi pendaftaran dan antrian untuk pasien sehingga sudah
diestimasikan waktu yang ditentukan untuk masuk ke ruangan dokter.
d. Human resource bertugas untuk menangani masalah pada lingkup karyawan pada suatu
perusahaan. Hal tersebut dilakukan untuk mencapai tujuan perusahaan dalam mencapai
target. Dengan adanya sistem informasi yang digunakan oleh Human Resource dapat
membantu perusahaan secara cepat dan efisien. Sistem informasi dapat mengelola data
karyawan seperti data sumber daya manusia, pengalaman, mutasi, masa pensiun, dan
laporan-laporan terkait mengenai karyawan. Karyawan juga bisa mendapatkan kompensasi
berdasarkan masa kerja yang sudah di estimasi dari data yang diperoleh dari program
teknologi informasi.
e. Sistem informasi otomatisasi merupakan alat yang digunakan robot dalam bisnis
pengecatan kendaraan. Otomatisasi adalah penggunaan tenaga mekanik untuk melakukan
dan mengatur tugas daripada menggunakan tenaga manusia. Pembuatan nya sama
sedemikian rupa sehingga tidak diperlukan pengawasan manusia. Hal ini biasanya digunakan
untuk menurunkan biaya tenaga kerja. Lini perakitan otomatis, sistem gudang/tempat
penanganan material, dan sistem inspeksi otomatis adalah contoh sistem informasi
otomatisasi.

2. Porter’s Value Chain Model

2. Support Process

a. Apa strategi bersaing Tokopedia: Strategi bersaing dari perusahaan Tokopedia yaitu dengan
memberikan pelayanan terbaik kepada para penggunanya dan menambahkan fitur yang dapat
memudahkan para pengguna untuk melakukan jual beli.
b. Siapa pesaing utama Tokopedia: Shopee, Lazada, Bukalapak, dan perusahaan e-commerce lain
adalah pesaing-pesaing utama dari Tokopedia

c. Jelaskan model bisnis Tokopedia? Model bisnis yang dilakukan Tokopedia yaitu dengan
memanfaatkan teknologi yang seiring berkembang terus menerus. Dan target konsumen nya adalah
masyarakat dalam negeri maupun luar negeri yang tidak kenal usia karena Tokopedia menyediakan
segala jenis produk yang bisa dibeli untuk anak-anak, remaja, dewasa, maupun lansia.

d. Primary Value Chain Activity:


 Inbound logistic: Perusahaan Tokopedia bergerak di bidang teknologi khususnya e-
commerce yang menyediakan tempat untuk jual beli online. Tokopedia mengawasi dan
mengontrol perkembangan jual beli melalui pengelolaan data yang dimiliki supaya bisa
melakukan inovasi lagi kedepannya.
 Operation: Pelayanan Tokopedia dengan menyediakan costumer service membuat mereka
mengetahui masalah-masalah yang terjadi pada aplikasi Tokopedia sehingga sangat cepat
untuk mengatasi masalahnya.
 Outbound logistic: Aplikasi Tokopedia dapat diakses dengan semua perangkat yaitu Laptop,
Handphone, maupun PC.
 Marketing & sales: Tokopedia menciptakan fitur yang digunakan oleh penjual dalam
mempromosikan produk yang mereka jual dengan menggunakan algoritma nya dari
database sehingga pembeli juga dapat membeli apa yang mereka mau beli. Fitur ini bernama
Top Ads. Tokopedia juga mempromosikan aplikasinya diberbagai sosial media dan televisi
 Service: Tokopedia memberikan pelayanan terbaik melalui costumer service nya yang selalu
aktif 24 jam sehingga selalu bisa membantu penjual maupun pembeli dalam setiap
transaksinya.

e. Support Process

 Procurement: Tokopedia mendapat sumber dana dari para investor seperti softbank,
pemegang saham, dan sebagainya
 Human Resource Management: Perusahaan Tokopedia memberi penghargaan untuk
meningkatkan kinerja dan loyalitas karyawannya dengan membuat Tokopedia award.
 Technological Development: Tokopedia selalu melakukan update fitur dari tahun ke tahun
supaya memudahkan pengguna aplikasinya sehingga selalu memenuhi kebutuhan yang
diinginkan para penjual dan pembeli.

3. a. Apa strategoi bersaing Dell: Perusahaan Dell menggunakan strategi Supply Chain Management
dan Just In Time untuk bersaing dengan perusahaan lainnya

b. Siapa pesaing utama Dell: Perusahan yang bergerak dibidang elektronik merupakan pesaing dari
perusahaan Dell. Khususnya perusahaan seperti Apple, HP, Lenovo, Samsung, dan perusahaan
elektronik lainnya.

c. Model bisnis Dell: Perusahaan dell melakukan pemasaran secara langsung dan produksi
berdasarkan pesanan pelanggannya.

d. Primary Value Chain Activity:


 Inbound Logistic: Memiliki pabrik produksi yang tersebar di negara-negara seperti Amerikat
Serikat, Irlandia, Polandia, Brasil, China, dan Malaysia. Merek dan penjual dari seluruh dunia
menyediakan bahan bakunya. Dell bekerja sama secara ekstensif dengan mitra logistik luar
untuk meningkatkan logistik masuk. Dell memanfaatkan sejumlah saluran, seperti laut dan
udara untuk mendapatkan dan menyimpan sumber daya mentah. Bekerja dengan
perusahaan jasa logistik seperti DHL, UPS, dan lainnya sehingga membuat perusahaannya
menjadi lebih mudah.
 Operation: Rantai pasokan dan jaringan distribusi untuk Dell yang bersifat internasional.
Untuk mencapai tingkat efisiensi dan produktivitas tertinggi, Dell terus meningkatkan
jaringannya. Kantor perusahaannya berada di kota Amerika Round Rock, Texas. Banyak
negara di benua Amerika, Eropa, Timur Tengah, Asia, dan lainnya adalah tempat korporasi
beroperasi dan menjalankan bisnis. Selain meningkatkan kehadirannya di area ini, merek
tersebut berfokus pada pasar berkembang di luar AS, Kanada, Jepang, dan Eropa Barat.
Fasilitas produksinya dapat ditemukan di AS, Malaysia, Cina, Brasil, India, Polandia, dan
Irlandia, di antara negara-negara lain. Selain itu, Dell menerapkan proses Lean Six Sigma
untuk peningkatan kualitas yang berkelanjutan.
 Outbound Logistics: Dell berhasil menangani logistik ekspornya dengan bantuan perusahaan
logistik independen. Vendor pihak ketiga dan penyedia layanan logistik memberikan
kontribusi besar untuk distribusi produk dan solusi kepada pelanggan. Dell menggunakan
jaringan pusat distribusi dan mitra ritel untuk mengirimkan barang secara fisik ke klien. Di
seluruh Eropa, strategi distribusi dan jaringan logistiknya telah berkembang. Ini
mempekerjakan sejumlah saluran transit. Dengan mengintegrasikan beberapa saluran,
saluran ini telah mengurangi limbah dan polusi. Dalam hal logistik masuk dan keluar, Dell
ingin mengurangi dampak lingkungannya. Menggunakan rute transportasi yang tepat,
bersama dengan memilih rute pengiriman terbaik, menjamin tidak ada waktu atau sumber
daya lain yang hilang.
 Marketing & Sales: Dell memiliki jaringan penjualan dan distribusi global selain saluran
penjualan langsung ke pelanggan. Baru-baru ini berfokus pada peningkatan jumlah mitra
ritelnya di samping jaringan ritelnya sendiri. Dell juga menggunakan strategi multi saluran
untuk memasarkan dan mengiklankan merek dan produknya. Selain situs web mereka
sendiri, Dell menggunakan media sosial dan digital untuk pemasaran dan promosi. Tahun
lalu, mereka menghabiskan lebih dari $1 miliar (1045 juta USD) untuk membuat iklan.
 Service: Pelanggan yang paling menuntut sekarang lebih bergantung pada penawaran
kepuasan pelanggan yang unggul. Pelayanan yang baik mengarah pada reputasi positif, kata
positif dari mulut ke mulut, dan kepuasan pelanggan yang lebih tinggi. Dell bertanggung
jawab atas mitra internasional yang cukup besar untuk perbaikan dan pemeliharaan
jaringan. Pelanggan dapat dengan mudah menemukan toko Dell untuk memperbaiki laptop
atau desktop mereka. Pelanggan memiliki cara sederhana untuk memanfaatkan garansi
mereka dan memperbaiki pembaruan atau kekurangan apa pun di laptop atau PC mereka
menggunakan layanan bawaan Dell.

e. Support Process:

Procurement: Para ahli telah mengelola proses penjualan luar negeri Dell. Staf penjualan kami di
seluruh dunia bekerja sama erat untuk mengatur rantai pasokan yang efisien dan menemukan bahan
mentah dari vendor di seluruh dunia. Selain itu, grup tersebut bekerja sama erat dengan divisi
Keberlanjutan Rantai Pasokan Dell untuk memastikan bahwa pemasok mematuhi undang-undang
lingkungan. Para ahli telah mengelola proses penjualan luar negeri Dell. Staf penjualan kami di
seluruh dunia bekerja sama erat untuk mengatur rantai pasokan yang efisien dan menemukan bahan
mentah dari vendor di seluruh dunia. Selain itu, grup tersebut bekerja sama erat dengan divisi
Keberlanjutan Rantai Pasokan Dell untuk memastikan bahwa pemasok mematuhi undang-undang
lingkungan.

Human Resource Management: Dell masih memberikan prioritas utama manajemen SDM.
Manajemen SDM strategis semakin penting untuk operasi dan manajemen bisnis yang efisien di
zaman modern. Lebih dari 145.000 karyawan penuh waktu, 22.000 di antaranya bekerja untuk
VMware, dipekerjakan oleh Dell pada tahun 2018. Sementara hanya 39% karyawan yang berbasis di
negara tersebut, 61% dari seluruh karyawan berada.

Technological Development: Dell menempatkan penekanan kuat pada inovasi teknologi untuk
meningkatkan barang dan jasa sambil memperluas pelanggannya. Agar berhasil menjalankan
operasinya selain bisnis pemrosesan cloud, perusahaan terutama bergantung pada infrastruktur TI.
Selain itu, ini memanfaatkan solusi teknologi mutakhir untuk rantai pasokan yang efisien, jaringan
penjualan, dan manajemen perusahaan.

Case Study

1. Penyedia asuransi terbesar di dunia adalah CNA Corporation. Akibatnya, sejumlah divisi
berdasarkan bidang keahlian telah dibentuk dalam organisasi. Karena kebutuhan dan kapasitas
mereka yang diperluas untuk karyawan dan pelanggan tambahan, bisnis mencari alternatif untuk
berkonsultasi dengan spesialis di luar wilayah mereka. Program manajemen pengetahuan diterapkan
oleh CNA untuk memenuhi kebutuhan unik setiap karyawan yang berpartisipasi dalam pekerjaan
asuransi mereka. Perusahaan juga harus memiliki sumber daya yang tepat untuk menerapkan
manajemen pengetahuan, termasuk struktur organisasi berbasis pengetahuan, kemampuan
beradaptasi, dukungan, kerja sama, kepercayaan, pembelajaran, dan di sisi lain, kekuatan.

2. Saat menerapkan KMS (knowledge management system) ke perusahaan CNA, Perusahaan CV


harus cukup waspada untuk mencari dampak atau hasil untuk menentukan apakah berhasil atau
tidak. Ketika CNA menyesuaikan dengan undang-undang KMS sebagai akibat dari perubahan KMS
yang diterima oleh CNA, CNA mendapatkan lebih banyak klien. Jika perubahan yang terjadi di
seluruh organisasi bermanfaat, penerapan KMS akan membantu mendatangkan klien baru, yang
dapat digunakan untuk mengukur manfaat bagi bisnis. Perusahaan asuransi utama adalah NA.

Anda mungkin juga menyukai