Anda di halaman 1dari 1

AKSI PENYERANGAN OLEH OTK TERHADAP PERSONEL SATGAS PAMTAS

KEWILAYAHAN DI POS BOUSHA DISTRIK AIFAT SELATAN KAB MAYBRAT


PROV PAPUA BARAT DAYA.

Pada tanggal 25 Desember 2023, telah terjadi aksi penyerangan terhadap Pos
Bousha Yonif 133/YS Distrik Aifat Selatan Kab. Maybrat yang dilakukan oleh OTK
dan telah menimbulkan 1 korban luka a.n Pratu Verengki Iman Setia (Jabatan Takom
Pos Bousha) mengalami luka tembak bagian perut sebelah kiri dan 1 korban MD a.n
Kopda Hendrianto (Jabatan Danpokpan Pos Bousha) terkena tembakan di kepala
dari pipi sebelah kanan tembus bagian kepala belakang. Kronologi kejadian pada
Pukul 08.30 WIT, Personel Pos Bousha dipimpin oleh Kapten Inf Rimson Silalahi
(Jabatan Danpos Bousha) beserta 8 orang anggota berangkat menuju Gereja Vito
Kisor Jl. Kampung Kisor, Disitrik Aifat Selatan, Kab. Maybrat, Prov Papua Barat daya
untuk melaksanakan ibadah Natal. Setelah selesai melakukan Ibadah Natal pasukan
kembali ke pos dan pada pukul 13.46 WIT, Personel Pos Bousha tiba dan
melaksanakan pengecekan personel dan Materil disaat itu terjadilah 5 kali tembakan
secara berturut-turut dan personil melakukan perlawanan dengan melakukan
serangan balasan, Terindikasi bahwa OTK melakukan penembakan menggunakan
senjata organik dikarenakan adanya tembakan secara rentetan dan ditemukannya
sisa kelongsong di TKP. Pada saat satgas melakukan tembakan balasan satgas
terkendala dengan adanya masyarakat yang berada di sekitar pos. Penyerangan
tersebut adalah suatu bentuk teror yang dilakukan oleh KSTP kodap IV Wilayah
Sorong Raya dipimpin oleh Mayor Arnoldus Jansen Kocu yang bertujuan untuk
mengganggu stabilitas keamanan di Wilayah Kab. Maybrat disaat perayaan Natal
dan Tahun Baru, dan dampak dari penyerangan tersebut berpotensi menimbulkan
rasa takut di masyarakat serta adanya kemungkinan masyarakat di daerah tersebut
kembali melakukan exsodus memilih meninggalkan kampung dan tinggal dihutan, ini
juga dapat memberikan dampak negatif berupa terganggunya akses terhadap
layanan dasar seperti ekonomi dan kesehatan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai