Anda di halaman 1dari 2

LATIHAN SOAL BAHASA INDONESIA BAB 6

(Soal untuk nomer 1-3)


Sebatang kara

Di sebuah desa kecil hiduplah dua orang anak kembar yang sebatang kara, bernama
Adam dan Idim. Mereka hanya tinggal di sebuah gubuk, untuk memenuhi isi perutnya, setiap
hari mereka selalu berburu binatang di hutan dekat desanya. Beberapa lama kemudian, Adam
dan Idim bertemu dengan saudagar kaya, yang kebetulan ingin berburu juga di hutan. Adam dan
Idin pun diajak dan di bawa ke rumah saudagar kaya itu, dan menjadikan Adam dan Idim sebagai
anak angkatnya.
1. Siapa saja tokoh yang ada dicerita?
2. Dimana mereka tinggal?
3. Apa yang dilakukan tokoh di hutan?
(Puisi untuk soal nomor 4-6)
Sekolahku Nan Indah
Kupandangi sekolahku yang indah menawan
Lama kupandangi tak terasa
Disitu aku belajar
Disitu aku mendapat ilmu

Banyak guru isinya


Guru yang bermutu
Guru yang memberi ilmu
Untuk bekal murid nanti

Terimakasih sekolah dan Guruku


Kau sangat berjasa kepadaku
Tanpamu ku tak akan tahu tentang dunia ini
Terima kasih sekolahku nan indah
4. Dari puisi diatas, tema puisi tersebut adalah?
5. Jumlah bait dalam puisi ‘Sekolahku Nan Indah’ adalah ….
6. Penyajian tinggi rendahnya irama puisi dengan memperhatikan jenis-jenis tekanan dalam
membaca puisi adalah ….
7. Majas metafora adalah ….
8. Demi memenuhi kebutuhan keluarga, ayah rela membanting tulang setiap hari. Arti
metafora membanting tulang adalah ….
9. Toko niaga timur habis dilahap si jago merah. Arti metafora si jago merah adalah ….
10. Saat erupsi gunung kelud mengeluarkan awan panas yang sangat panas dan dahsyat.
Maksud dari erupsi adalah ….

Anda mungkin juga menyukai