Radio merupakan salah satu bukti perkembangan teknologi yang memberikan berbagai
manfaat dan kegunaan hingga saat ini. Misalnya, gelombang radio yang digunakan untuk
memancarkan siaran berita atau sebagai sarana informasi, atau juga gelombang radio
yang digunakan untuk menyambungkan percakapan antara dua orang.
Gelombang radio adalah satu bentuk dari radiasi elektromagnetik, dan terbentuk ketika
objek bermuatan listrik dari gelombang osilator (gelombang pembawa) dimodulasi
dengan gelombang audio (ditumpangkan frekuensinya) pada frekuensi yang terdapat
dalam frekuensi gelombang radio (RF; "radio frequency")) pada suatu spektrum
elektromagnetik, dan radiasi elektromagnetiknya bergerak dengan cara osilasi elektrik
maupun magnetik.
Radio analog
adalah teknologi yang digunakan untuk pengiriman sinyal dengan cara modulasi dan
radiasi elektromagnetik (gelombang elektromagnetik). Gelombang ini melintas, dan
merambat lewat udara, dan bisa juga merambat lewat ruang angkasa yang hampa udara,
karena gelombang ini tidak memerlukan medium pengangkut.
Sinyal Analog
adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang kontinyu, yang membawa informasi
dengan mengubah karakteristik gelombangnya. Sinyal analog bekerja dengan
mentransmisikan suara dan gambar dalam bentuk gelombang kontinu (continous
varying). Dua parameter/karakteristik terpenting yang dimiliki oleh isyarat analog adalah
amplitude dan frekuensi
Radio Digital
adalah teknologi radio yang mengirimkan informasi menggunakan sinyal digital. Radio
digital adalah generasi penerus dari radio analog. Transisi radio analog menjadi radio
digital mengharuskan penggunanya untuk mengganti perangkat radio yang ia miliki dari
analog menjadi digital. Perangkat penerima diganti untuk disesuaikan dengan stasiun
pemancarnya.
Sinyal digital merupakan hasil teknologi yang dapat mengubah signal menjadi
kombinasi urutan bilangan 0 dan 1 (juga dengan biner), sehingga tidak mudah
terpengaruh oleh derau, proses informasinya pun mudah, cepat dan akurat, tetapi
transmisi dengan sinyal digital hanya mencapai jarak jangkau pengiriman data yang
relatif dekat. Biasanya sinyal ini juga dikenal dengan sinyal diskret. Sinyal yang
mempunyai dua keadaan ini biasa disebut dengan bit. Bit merupakan istilah khas pada
sinyal digital.
Kekurangan dari sistem radio ini antara lain adalah terkadang dalam pengiriman suara
sering kali terhalang oleh bangunan dan bentang alam seperti perbukitan dan
pegunungan.
Kekurangan
Dari segi lain, radio digital masih memiliki beberapa kelemahan. Kelemahan tersebut di
antaranya adalah dalam melakukan komunikasi atau siaran bisa bermasalah pada kualitas
penerima. Hal ini terjadi di karenakan adanya kesalahan saat melakukan coding. Untuk
menanggulanginya, maka diperlukan perangkat tambahan untuk mendapatkan sinyal
yang baik. Artinya Anda membutuhkan biaya tambahan dalam pengadaan perangkat
baru.