Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH PERSPEKTIF GLOBAL

ISU ISU GLOBAL TENTANG PERKEMBANGAN REGIONAL

DAN POLA PERKEMBANGAN GLOBAL

Dosen Pengampu :

Dra. Farida. S,M.Si

Di Susun Oleh :

1. M. Harry Mulya (23129195)


2. Nabila Hidayatullah (23129212)
3. Nadira (23129350)
4. Najwa Rosyida (23129352)
5. Nurul Khotimah (23129065)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG


KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami ucapkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga kami dapat menyusun
makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini membahas tentang “Isu isu global
tentang perkembangan regional dan pola perkembangan global “ Makalah ini
berisi pembahasan seputar perspektif global dari ilmu-ilmu sosial. Dalam
penyusunan makalah ini, kami menerima bantuan dan dukungan banyak pihak
untuk itu kami mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan kontribusi
yang diberikan untuk penyusunan makalah ini.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik
dari bentuk penyusunan maupun materinya. Kritik konstruktif sangat kami
harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya. Semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat dan menambah wawasan serta pengetahuan dalam
memahami perspektif global.

Padang, 18 Maret 2024

Penulis
DAFTAR ISI

BAB I........................................................................................................................ 4
PENDAHULUAN.................................................................................................. 4
A. Latar Belakang............................................................................................. 4
B. Rumusan Masalah........................................................................................ 5
C. Tujuan......................................................................................................... 5
BAB II.......................................................................................................................6
PEMBAHASAN.................................................................................................... 6
A. Konsep Perkembangan Regional................................................................... 6
B. Tantangan dan Peluang Perkembangan Regional............................................ 8
C. Konsep Pola Perkembangan Global............................................................. 10
D. Tren, Tantangan, Dan Implekasi Dalam Perkembangan Global...................... 11
BAB III....................................................................................................................15
PENUTUP........................................................................................................... 15
A. Kesimpulan................................................................................................ 15
B. Saran......................................................................................................... 17
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam era globalisasi saat ini, isu-isu global menjadi semakin kompleks
dan berdampak pada perkembangan regional serta pola perkembangan global
secara keseluruhan. Makalah ini akan mengeksplorasi beberapa isu global
utama yang mempengaruhi dinamika regional dan pola perkembangan global.
Kami akan mengidentifikasi isu-isu ini, menganalisis dampaknya terhadap
berbagai wilayah di dunia, dan meninjau upaya-upaya yang dilakukan untuk
mengatasi tantangan tersebut.
Isu-isu global seperti perubahan iklim, ketimpangan ekonomi, konflik
politik, dan keamanan teknologi memiliki dampak yang luas dan kompleks
terhadap perkembangan regional dan pola perkembangan global. Penyelesaian
tantangan ini memerlukan kerja sama internasional yang kokoh, komitmen
politik yang kuat, dan inovasi dalam kebijakan dan teknologi. Hanya dengan
upaya bersama, kita dapat mencapai kemajuan yang berkelanjutan menuju
masa depan yang lebih aman, adil, dan berkelanjutan bagi
seluruh umat manusia.
Perkembangan regional melibatkan berbagai aspek kehidupan yang saling
terkait dan memerlukan kerjasama antara berbagai pemangku kepentingan,
termasuk pemerintah, sektor swasta, masyarakat sipil, dan organisasi
internasional. Dengan pendekatan yang holistik dan berkelanjutan,
perkembangan regional dapat menjadi motor utama bagi pertumbuhan
ekonomi, kesejahteraan sosial, dan keberlanjutan lingkungan di seluruh dunia.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana konsep perkembangan regional?
2. Bagaimana tantangan dan peluang tentang perkembangan regional?
3. Bagaimana konsep pola perkembangan global?
4. Bagaimana tren, tantangan, implekasi dalam perkembangan global?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui bagaimana konsep perkembangan regional
2. Mengetahui tantangan, peluang mengenai perkembangan regional
3. Untuk mengetahui konsep pola perkembangan global
4. Untuk mengetahui yang dimaksud dengan tren, tantangan, implekasi
dalam perkembangan global
BAB II
PEMBAHASAN

A. Konsep Perkembangan Regional


Pembangunan regional adalah usaha meningkatkan kualitas kehidupan.
(Sumaatmaja,1989:49) mengemukakan pembangunan regional ialah strategi
pemerintah nasional dalam menjalankan campur tangan pemerintah daerah untuk
mempengaruhi jalannnya proses pembangunan didaerah daerah supaya terjadi
perkembangan kearah yang dikehendaki.
Pola perkembangan global merujuk pada pola atau tren yang terlihat dalam
perkembangan ekonomi, politik, sosial, dan budaya di seluruh dunia. Definisi dan
cakupan pola perkembangan global meliputi berbagai aspek, termasuk:
1. Pertumbuhan Ekonomi
Pola perkembangan global mencakup tren pertumbuhan ekonomi di
berbagai wilayah di dunia. Ini mencakup pertumbuhan ekonomi
negara-negara maju dan berkembang, distribusi pendapatan, investasi
asing, serta integrasi ekonomi antar negara melalui perdagangan
internasional, investasi langsung asing, dan aliran modal.
2. Perubahan Demografis
Pola perkembangan global juga mencakup perubahan dalam komposisi
demografis populasi dunia. Ini termasuk pertumbuhan populasi,
urbanisasi, penuaan penduduk, dan migrasi internasional. Perubahan
demografis ini memiliki implikasi yang luas terhadap kebutuhan
layanan sosial, pasar tenaga kerja, dan kebijakan publik di berbagai
negara.
3. Globalisasi
Pola perkembangan global mencerminkan proses globalisasi yang
semakin meningkat. Ini mencakup interkoneksi ekonomi, sosial, dan
budaya antar negara dan wilayah di seluruh dunia. Faktor-faktor
globalisasi seperti perdagangan internasional, teknologi informasi,
migrasi, dan investasi lintas batas memengaruhi perkembangan global.
4. Kesenjangan Ekonomi
Pola perkembangan global juga mencakup kesenjangan ekonomi
antara negara-negara maju dan berkembang, serta dalam masyarakat di
dalam negara-negara tersebut. Fenomena ini termasuk ketidaksetaraan
pendapatan, akses terhadap pendidikan dan layanan kesehatan, serta
kesenjangan dalam standar hidup.
5. Perubahan Lingkungan Pola perkembangan global juga mencakup
perubahan lingkungan yang terjadi di seluruh dunia, termasuk
perubahan iklim, kerusakan lingkungan, dan kehilangan
keanekaragaman hayati. Perubahan lingkungan ini dipengaruhi oleh
aktivitas manusia seperti industrialisasi, urbanisasi, dan penggunaan
sumber daya alam secara berlebihan.

Cakupan pola perkembangan global sangat luas dan kompleks, dan mencakup
berbagai aspek kehidupan manusia di seluruh dunia. Dengan memahami dan
menganalisis pola perkembangan global, kita dapat mengidentifikasi tren,
memprediksi dampaknya, dan merancang kebijakan yang tepat untuk mengelola
tantangan dan memanfaatkan peluang dalam era globalisasi yang terus berubah.

B. Tantangan dan Peluang Perkembangan Regional


Tantangan perkembangan regional adalah masalah atau hambatan yang
dihadapi oleh wilayah-wilayah tertentu dalam upaya mereka untuk mencapai
pertumbuhan ekonomi, sosial, dan politik yang berkelanjutan. Berikut adalah
beberapa tantangan utama yang sering dihadapi dalam perkembangan regional:
1. Kesenjangan Ekonomi:
Salah satu tantangan paling mencolok dalam perkembangan regional
adalah kesenjangan ekonomi antara wilayah-wilayah yang berkembang
dan yang sudah maju. Kesenjangan ini dapat menghambat pertumbuhan
ekonomi yang inklusif dan menyebabkan ketidakstabilan sosial.
2. Krisis Lingkungan
Wilayah-wilayah sering dihadapkan pada krisis lingkungan seperti polusi
udara, polusi air, deforestasi, dan perubahan iklim. Krisis lingkungan ini
dapat merusak sumber daya alam yang penting untuk pertumbuhan
ekonomi dan kesejahteraan sosial.
3. Ketidakpastian Politik
Tantangan politik seperti konflik bersenjata, ketegangan politik, dan
kurangnya stabilitas politik dapat menghambat perkembangan regional.
Ketidakpastian politik mengurangi kepercayaan investor, mengganggu
aktivitas perdagangan, dan menghambat investasi dalam pembangunan
infrastruktur dan proyek ekonomi.
4. Ketidakseimbangan Pembangunan
Wilayah-wilayah tertentu sering mengalami ketidakseimbangan dalam
pembangunan infrastruktur, akses terhadap layanan kesehatan dan
pendidikan, serta peluang ekonomi. Ketidakseimbangan ini dapat
menyebabkan ketidaksetaraan dalam standar hidup antar wilayah.
5. Kurangnya Akses terhadap Teknologi dan Inovasi
Wilayah-wilayah yang kurang berkembang mungkin menghadapi
tantangan dalam mengakses teknologi dan inovasi terbaru. Ini dapat
menghambat pertumbuhan ekonomi jangka panjang dan mengurangi daya
saing wilayah tersebut dalam pasar global.
6. Ketergantungan pada Sektor Tertentu
Tantangan lainnya adalah ketergantungan wilayah-wilayah tertentu pada
sektor ekonomi tertentu, seperti industri berat atau pertanian.
Ketergantungan semacam ini membuat wilayah rentan terhadap fluktuasi
pasar dan perubahan ekonomi global.
7. Kurangnya Kapasitas Institusi
Wilayah-wilayah yang mengalami perkembangan terbatas mungkin
menghadapi tantangan dalam membangun kapasitas institusi yang
memadai untuk merencanakan, mengelola, dan melaksanakan program
pembangunan yang efektif.
8. Pergeseran Demografi
Perubahan demografis seperti penuaan populasi, urbanisasi yang cepat,
dan migrasi internal dapat menimbulkan tantangan baru dalam
pengelolaan sumber daya, infrastruktur, dan layanan sosial di wilayah-
wilayah tersebut.
Mengatasi tantangan-tantangan ini memerlukan komitmen kuat dari
pemerintah, sektor swasta, masyarakat sipil, dan lembaga internasional
untuk bekerja sama dalam menciptakan kebijakan dan strategi
pembangunan yang efektif. Solusi yang holistik dan terkoordinasi
diperlukan untuk memastikan bahwa wilayah-wilayah tersebut dapat
mengatasi tantangan dan mencapai pertumbuhan yang inklusif,
berkelanjutan, dan seimbang.

C. Konsep Pola Perkembangan Global


Era globalisasi dan informasi yang sedang berkembang banyak
mempengaruhi sikap dan mental masyarakat. Pesatnya perkembangan IPTEK
selain berdampak positif bagi masyarakat, dampak negatif pun juga
berkembang dengan pesat. Media-media informasi baik cetak, elektronik
maupun internet ikut berperan dalam merubah cara berpikir dan perilaku
masyarakat.
Tayangan- tayangan yang disuguhkan sudah meloncat jauh dari kaidah-
kaidah agama dan moral. Sudah banyak berita di media yang memberitakan
tentang pengaruh buruk masyarakat akibat pesatnya perkembangan globalisasi.
Bahwa banyak masyarakat akibat era globalisasi mengalami perubahan pola
pikir, saat ini makin banyak pola pikir pragmatik dan materialistis
terjadi dimana-mana.

Adapun dampak positif dan negative nya ialah :

 Postif
Dengan adanya kemajuan dalam bidang teknologi dan peralatan hidup,
masyarakt pada saat ini bekerja secara cepat dan efisien karena adanya
peralatan yanag mendukung sehingga dapat mengembangkan usahanya
dengan lebih baik lagi. Lebih lanjut dampak positif dalam globalisasi
misalnya, adalah :
1. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
2. Terjadinya industrialisasi
3. Produktifitas dunia industri semakin meningkat (kegiatan produksi
yang dilakukan oleh suatu lembaga perusahaan semakin meningkat).
4. Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu
menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki.
5. Di bidang kedokteran dan kemajuan ekonomi mampu menjadikan
produk kedokteran menjadi komoditi. Meskipun demikian ada dampak
negatifnya antara lain;
- Terjadi pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak mempunyai
kualifikasi yang sesuai dengan yang dbutuhkan.
- Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi
akan juga melahirkan generasi yang secara moral mengamali kemerosotan:
konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental "instant".

 Dampak Negatif
Dapat menghilangkan kebudayaan asli Indonesia, serta dapat terjadi
proses perubahan social di daerah yang dapat mengakibatkan permusuhan
antar suku sehingga rasa persatuan dan kesatuan bangsa menjadi goyah.
Apabila budaya asing masuk ke Indonesia, dan tidak ada lagi kesadaran
dari masyarakat untuk mempertahankan dan melestarikannya, dipastikan
lagi masyarakat Indonesia tidak akan dapat lagi melihat kebudayaan
Indonesia ke depan.

D. Tren, Tantangan, Dan Implekasi Dalam Perkembangan Global


- Tren perkembangan global
1. Pertumbuhan ekonomi global

Pertumbuhan ekonomi global merujuk pada peningkatan nilai dari produk


domestik bruto (PDB) atau aktivitas ekonomi secara keseluruhan di
seluruh dunia. Pertumbuhan ekonomi global sangat penting karena dapat
menciptakan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, meningkatkan
standar hidup, dan memberikan kesempatan bagi pembangunan sosial dan
infrastruktur.

Pertumbuhan ekonomi global juga dapat memiliki dampak negatif,


termasuk ketimpangan ekonomi, degradasi lingkungan, dan kerentanan
terhadap krisis ekonomi. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan
aspek keberlanjutan, inklusivitas, dan pemerataan dalam mencapai
pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan bermanfaat
bagi semua pihak.

2. Perubahan demografi
Konsep dasar perubahan demografi mengacu pada perubahan struktur
populasi dari waktu ke waktu. Perubahan ini mencakup faktor-faktor
seperti angka kelahiran, angka kematian, pola migrasi, dan distribusi
usia dalam suatu populasi. Perubahan demografi mempunyai dampak
signifikan terhadap berbagai aspek masyarakat, termasuk layanan
kesehatan, pendidikan, dinamika angkatan kerja, dan pembangunan
ekonomi.
Perubahan demografi dipengaruhi oleh beberapa faktor utama, antara
lain tingkat kesuburan, angka harapan hidup, angka kematian, imigrasi,
dan emigrasi. Faktor-faktor ini secara kolektif membentuk ukuran dan
komposisi suatu populasi. Memahami perubahan demografis sangat
penting bagi pembuat kebijakan, dunia usaha, dan pemerintah untuk
merencanakan secara efektif kebutuhan masa depan terkait layanan
kesehatan, sistem jaminan sosial, pasar tenaga kerja, dan pembangunan
infrastruktur.
Singkatnya, konsep perubahan demografi berkisar pada pergeseran
karakteristik penduduk seperti ukuran, sebaran umur, dan sebaran
geografis. Perubahan-perubahan ini mempunyai dampak yang luas
terhadap masyarakat dan memerlukan perencanaan yang proaktif untuk
mengatasi tantangan dan peluang yang ada.

- Tantangan perkembangan global


1. Ketimpangan ekonomi
Ketimpangan ekonomi merujuk pada disparitas atau perbedaan
yang signifikan dalam distribusi pendapatan, kekayaan, atau akses
terhadap sumber daya ekonomi di suatu populasi atau wilayah. Hal
ini tercermin dalam perbedaan yang mencolok antara kelompok
kaya dan miskin dalam masyarakat, yang dapat memperburuk
kesenjangan sosial dan menghambat pertumbuhan ekonomi secara
keseluruhan. Ketimpangan ekonomi menjadi isu penting karena
dapat menciptakan ketidakadilan sosial dan ekonomi, serta
mempengaruhi stabilitas dan kesejahteraan masyarakat secara luas.

2. Perubahan iklim dan lingkungan


Perubahan iklim dan lingkungan merupakan topik yang sangat
penting dalam konteks global saat ini. Perubahan iklim
merujuk pada perubahan jangka panjang dalam pola cuaca rata-
rata yang menentukan iklim lokal, regional, dan global di Bumi.
Faktor-faktor seperti peningkatan suhu global, perubahan pola
curah hujan, kenaikan permukaan air laut, dan dampaknya
terhadap lingkungan dan manusia menjadi bagian dari
perubahan iklim yang perlu mendapat perhatian serius dari
masyarakat dunia.
Dampak dari perubahan iklim, seperti anomali cuaca, badai,
longsor, banjir bandang, banjir rob, suhu ekstrem, dan bencana
lainnya, semakin meningkat frekuensinya. Hal ini
mempengaruhi berbagai aspek kehidupan masyarakat baik di
perkotaan maupun di pedesaan. Oleh karena itu, diperlukan
aksi konkret dari seluruh lapisan masyarakat untuk
mengendalikan perubahan iklim dan mengurangi dampaknya.
Dengan pemahaman yang lebih baik tentang perubahan iklim
dan lingkungan, diharapkan masyarakat dan pemerintah dapat
bekerja sama untuk melindungi lingkungan, mengurangi
dampak perubahan iklim, dan menciptakan keberlanjutan bagi
generasi mendatang.
3. Konflik dan ketegangan internasioanal
Konflik internasional adalah ketegangan, perselisihan, atau
bentrokan yang terjadi antara dua atau lebih negara dalam skala
internasional. Konflik semacam ini melibatkan perbedaan
kepentingan, nilai, atau sengketa atas sumber daya, wilayah,
atau isu-isu lainnya. Konflik internasional seringkali menjadi
masalah serius dalam politik dan berpengaruh pada hubungan
antarnegara, perdamaian dunia, dan stabilitas global

- Implikasi pola perkembangan global


Implikasi pola perkembangan global mencakup dampak yang luas
dari globalisasi terhadap berbagai aspek kehidupan, termasuk
pendidikan, ekonomi, politik, dan sosial. Berdasarkan informasi
yang disediakan dari sumber-sumber yang diberikan, implikasi
pola perkembangan global dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Dampak Globalisasi pada Dunia Pendidikan:
Globalisasi membawa dampak positif dan negatif pada bidang pendidikan.
Salah satu dampak positifnya adalah meningkatnya kualitas pendidikan
melalui akses informasi yang lebih mudah dan cepat. Guru dapat
memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan
memperluas wawasan mereka dengan mengakses referensi dari negara-
negara maju. Selain itu, metode pembelajaran berbasis teknologi juga
berkembang pesat, memungkinkan penyampaian ilmu menjadi lebih
efektif dan menarik bagi siswa.
2. Implikasi Pengaruh Globalisasi terhadap Dunia Pendidikan:
Globalisasi telah berhasil masuk dan mengubah beberapa aspek dalam
dunia pendidikan, seperti ekonomi, politik, dan sosial. Dampak globalisasi
dalam pendidikan dapat diamati dalam perubahan pola pembelajaran,
akses informasi yang lebih luas, serta peningkatan kualitas pendidikan
secara keseluruhan.
3. Global Village dan Globalisasi dalam Konteks ke-Indonesiaan:
Konsep global village dan globalisasi dalam konteks Indonesia menyoroti
efek globalisasi terhadap melemahnya batas-batas nasional, hilangnya
identitas lokal, ancaman terhadap ekonomi nasional, serta meningkatnya
migrasi internasional. Hal ini mencerminkan perubahan pola hubungan
antarnegara dan antar kelompok masyarakat dunia akibat dominasi negara-
negara atau korporasi kuat dalam sistem ekonomi dan politik global.
Dengan demikian, implikasi pola perkembangan global dalam konteks
globalisasi memiliki dampak yang signifikan pada berbagai sektor kehidupan,
termasuk pendidikan, ekonomi, budaya, dan hubungan antarnegara.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Perkembangan regional mencakup serangkaian proses dan perubahan yang
terjadi di suatu wilayah tertentu yang memiliki keterkaitan ekonomi, politik,
sosial, dan budaya yang kuat. Ini mencakup peningkatan pertumbuhan
ekonomi, integrasi politik, kerjasama antarwilayah, serta perkembangan
infrastruktur dan sumber daya manusia.
1. Tren Pertumbuhan Ekonomi: Meskipun terdapat kemajuan dalam
pertumbuhan ekonomi global, kesenjangan ekonomi antara negara-negara
maju dan berkembang tetap menjadi tantangan utama. Perubahan
demografis, perubahan lingkungan, dan ketidakpastian ekonomi global
juga mempengaruhi dinamika pertumbuhan ekonomi regional.
2. Perubahan Demografis: Perubahan dalam komposisi demografis, seperti
penuaan populasi dan urbanisasi, memiliki dampak yang signifikan pada
struktur sosial, ekonomi, dan politik di tingkat regional. Pemerintah dan
organisasi regional perlu mengadopsi kebijakan yang mempertimbangkan
perubahan ini untuk menjaga keseimbangan dan kesejahteraan masyarakat.
3. Tantangan Lingkungan: Krisis lingkungan seperti perubahan iklim dan
degradasi lingkungan menuntut tindakan koordinasi di tingkat regional.
Kebijakan pembangunan berkelanjutan dan langkah-langkah mitigasi perlu
diterapkan untuk melindungi sumber daya alam dan ekosistem yang
penting bagi keberlangsungan hidup manusia.

4. Kerjasama Regional: Kerjasama politik dan ekonomi di tingkat regional


dapat menjadi solusi untuk mengatasi tantangan global dan memanfaatkan
peluang pembangunan. Aliansi regional, perjanjian perdagangan, dan
forum diplomatik membantu meningkatkan integrasi ekonomi, stabilitas
politik, dan pertukaran budaya antar negara-negara di wilayah tersebut.
Dengan demikian, untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang
dalam perkembangan regional, diperlukan kerjasama global yang lebih erat,
kebijakan yang inklusif, dan tindakan yang berkelanjutan. Hanya dengan
pendekatan yang komprehensif dan terkoordinasi, wilayah-wilayah di seluruh
dunia dapat mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dan kesejahteraan yang
merata bagi seluruh masyarakat.

B. Saran
Dengan adanya Makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Dalam penulisan
Makalah ini banyak terdapat kesalahan, penulis mengharapkan kritikan dan
masukannya dari pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
Moeis, Syarif. 2009. Pembangunan Masyarakat Indonesia Menurut
Pendekatan Teori Modernisasi dan Teori Dependensi. Bandung: Universitas
Pendidikan Indonesia.

Myron, Weiner (ed). 1994. Modernisasi Dinamika Pertumbuhan. terj.


Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Oszaer, R. T.T. Pembangunan Hutan Berbasis Ekosistem dan Masyarakat.


Ritzer, George. 1992. Sosiologi Ilmu Pengetahuan Berparadigma Ganda. Jakarta:
Rajawali Pers.

Rogers, Everett M.-Schumaker, Floyd F. 1987. Memasyarakatkan Ide-Ide


Baru. terj. Surabaya: Usaha Nasional.

Stalker, Peter. Oktober 2008. Millenium Development Goal’s. Jakarta:


Setneg. RI.

So, Alvin Y dan Suwarsono. 1991. Perubahan Sosial dan


Pembangunan di Indonesia,

Hamdan Triatmojo, dkk.2002. Bahan Penyerta Siaran Radio Pendidikan.


Jakarta:Pustekkom Depdiknas.

Nursid Sumaat madjadan Kuswaya Wihardit. 2009. Perspektif Global.


Jakarta:Universitas Terbuka;

Http://Agussunthe.blogspot.co.id/2012/07/pembangunan-regiona/html..

Http://Bappeda.Langkatkab.Go.ld/Berita/Artikel/24-Pembangunan-
EkonomiDaerah.Html.

Anda mungkin juga menyukai