Anda di halaman 1dari 10

MENURUNKAN RISIKO KECELAKAAN DENGAN PEMASANGAN

CONVEX MIRROR SAFETY PADA TEMPAT WISATA DESA TERITIP


RT 03 KELURAHAN TERITIP KECAMATAN BALIKPAPAN TIMUR

DENI LUMBAN TOBING


Universitas Balikpapan
deni123470@gmail.com

Nomor WA: 081253311896

ABSTRAK
Abstrak – Kelurahan Teritip merupakan bagian dari Kecamatan Balikpapan Timur, yang
terletak di Kota Balikpapan bagian timur. Pemasangan kaca cembung memiliki fungsi
sebagai salah satu cara meminimalisir tingkat kecelakaan. Sehingga tujuan dari program kerja
ini adalah dengan melakukan pemasangan kaca cembung pada titik yang cukup menimbulkan
kecelakaan lalu lintas sehingga dengan dilakukan pemasangan kaca cembung warga sekitar
merasa terbantu untuk mengurangi tingkat kecelakaan dan dapat memberikan efek positif
bagi Pengunjung dan warga sekitar.

ABSTRACT

Abstract – Teritip Village is part of East Balikpapan District, which is located in the eastern
part of Balikpapan City. Installing convex glass functions as a way to minimize the accident
rate. So the aim of this work program is to install convex glass at points that are sufficient to
cause traffic accidents so that by installing convex glass local residents feel helped to reduce
the accident rate and can have a positive effect on local residents.
Keywords : Convex Mirror, Installation, Deal

PENDAHULUAN
Jalan merupakan aset penting dalam infrastruktur perkotaan dan pedesaan yang memiliki
peran vital dalam mendukung berbagai aktivitas masyarakat. Kondisi jalan yang baik dan
terjaga merupakan factor utama untuk menjaga mobilitas dan keselamatan dalam lalu lintas.
Sayangnya, di berbagai wilayah, seringkali kita menghadapi masalah terkait kondisi jalan
yang jauh dari standar yang diharapkan, dan kondisi ini dapat berpotensi menyebabkan
kecelakaan lalu lintas (Gaia etal, 2020). Lalu lintas yang aman dan tertib adalah salah satu
tujuan utama dalam pengembangan infrastruktur perkotaan dan pedesaan. Kondisi jalan yang
buruk, seperti kerusakan jalan, jalan berlubang, jarak pandang terbatas, jalan licin, kurangnya
penerangan jalan, kurangnya marka dan rambu, serta kerusakan marka dan rambu, dapat
menjadi pemicu utama kecelakaan lalu lintas (Deskristian 2021). Artikel ini membahas
tentang bagaimana cara mengurangi tingkat kecelakaan terutama pada ikungan jalan dengan
melakukan pemasangan convex mirror. Selain untuk keselamatan pengguna jalan dan juga
bisa membantu mengurangi kemungkinan terjadinya tindak kriminal. Melalui program
pengabdian masyarakat, kami juga memberikan kontribusi bahi warga dalam menurunkan

1
risiko kecelakaan dengan pemasangan convex mirror. Mahasiswa KKN Universitas
Balikpapan berharap kepada warga RT 03 kelurahan Teritip agar dapat meningkatkan
kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan berkendara.

convex mirror safety akan memberikan manfaat signifikan dalam mengurangi risiko
kecelakaan di wilayah tersebut. Konsep dasar yang digunakan dalam metode pengabdian ini
adalah bahwa pemahaman yang mendalam tentang kondisi lalu lintas dan kebutuhan
keselamatan lalu lintas yang didasarkan pada data yang akurat akan menjadi dasar yang kuat
untuk perencanaan dan implementasi convex mirror safety di RT 03 Kelurahan Teritip,
Kecamatan Balikpapan timur. Pendekatan ini diharapkan akan meningkatkan keselamatan lalu
lintas di wilayah tersebut.

Penangkaran Buaya Teritip. Terletak dekat dengan Pantai Manggar, yang merupakan salah
satu obyek wisata favorit di Balikpapan. Lokasinya berada di Jl Mulawarman No 66 RT09 ,
Desa Teritip, Kecamatan Balikpapan Timur, hanya sekitar 28 kilometer dari pusat kota
Balikpapan. Penangkaran Buaya Teritip memiliki jumlah buaya paling banyak di Kalimantan
Timur, dengan lebih dari 1.450 ekor buaya yang ditangkar. Buaya-buaya tersebut terdiri dari
buaya muara (Crocodylus porosus) yang paling dominan, serta dua jenis buaya langka, yaitu
buaya air tawar (Crocodylus siamensis) dan buaya supit (Tomistoma segellly). Penangkaran
ini telah beroperasi sejak tahun 1991 di atas lahan seluas 5 hektar. Salah satu kegiatan yang
paling menarik di tempat ini adalah memberi makan buaya-buaya tersebut. Namun,
pengunjung harus membayar sebesar Rp 30.000 untuk satu ekor ayam hidup yang akan
menjadi makanan bagi buaya. Kandang-kandang buaya di Penangkaran Buaya Teritip terbagi
menjadi empat kategori, yaitu kategori anakan, penggemukan, remaja, dan induk.
Penangkaran ini dikelola oleh CV. Surya Raya sejak tahun 1993. Biaya masuk untuk
pengunjung adalah Rp 35.000 per orang, dan tempat ini bisa dikunjungi setiap hari, Senin-
Minggu pukul 08.00-17.00 WITA.Setelah puas menyaksikan dan memberi makan buaya,
pengunjung mungkin tertarik untuk menunggangi gajah lampung yang ada di tempat
penangkaran ini. Selain itu, di Penangkaran Buaya Teritip juga terdapat sajian sate buaya yang
bisa dinikmati, dengan harga Rp 5.000 per tusuk. Sate daging buaya dipercaya memiliki
khasiat bagi kesehatan. Pengunjung juga dapat membeli cinderamata berbentuk buaya dan
berbagai produk kreatif dari kulit buaya, seperti dompet, tas, ikat pinggang, dan tali jam
tangan di tempat ini. Tidak hanya buaya yang ada di sini, pengunjung juga bisa menaiki gajah
Lampung yang jinak di sini. Ada 2 ekor gajah yang dilepaskan bebas di halaman penangkaran
buaya ini.

Nyoman mengatakan ke depannya, penangkaran buaya ini akan menambah koleksi binatang
lainnya untuk semakin memanjakan pengunjung, namun sampai sekarang belum terlaksana
karena masih mengurus izin.

dalam kehidupan masyarakat untuk menunjang semakin majunya pemerintahan yang berbasis
pangan dan dunia digital. Mahasiswa diperankan sebagai problem solver, motivator,
fasilitator, dan dinamisator dalam proses. penyelesaian masalah dan
pembangunan/pengembangan masyarakat. Melalui pembaruan konsep tersebut, kehadiran
mahasiswa sebagai intelektual muda diharapkan mampu mengembangkan diri sebagai agen

2
atau pemimpin perubahan yang secara cerdas dan tepat menyelesaikan masalah yang dihadapi
masyarakatnya. Pada dasarnya Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bentuk pengabdian
nyata mahasiswa kepada masyarakat. Setelah mendapatkan materi perkuliahan yang
senantiasanya dapat berguna didalam lingkungan masyarakat itu sendiri. Dalam kegiatan
pengabdiannya pada masyarakat, mahasiswa memberikan pengalaman ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan agama untuk memberikan pengarahan agar dapat memecahkan masalah
dan menanggulanginya secara tepat. Selain itu, pembenahan sarana dan prasarana merupakan
kegiatan yang dilakukan serta menjadi program kerja bagi mahasiswa. Dengan kata lain,
melalui KKN ini, mahasiswa membantu pembangunan dalam masyarakat/ pemberdayaan
masyarakat.

METODE PELAKSANAAN
Pelaksanaan program dilakukan dengan metode utama yaitu Memasang Convex
Mirror/Kaca Cembung yang bertujuan untuk menurunkan risiko bahaya kecelakaan.
Pelaksanaan kegiatan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Balikpapan dilakukan
dengan cara pemasangan convex mirror di 1 titik tikungan Pintu Masuk Wisata Penangkaran
Buaya Teritip. Pemasangan Convex mirror ini dilakukan di Tikungan sering tidak terbaca
pengguna jalan di tikungan Wisata Penangkaran Buaya Pelayaran RT09. Bahan yang
diperlukan untuk pemasangan kaca cembung ini yaitu 1 tiang besi ukuran 2 inci dengan
panjang 2 meter,

3
kaca cembung berdiameter 60 cm, semen 10 kg, dan pasir 10 kg. Waktu pemasangan
kaca cembung sendiri memakan waktu selama lima hari dengan waktu yang berbeda sesuai

kalender program kerja yaitu dua hari untuk survey kebutuhan warga terkait jalan tikungan
yang berpotensi bahaya kecelakaan, dua hari untuk persiapan serta pembelian bahan, dan satu
hari untuk pemasangan tiang dan kaca cembungnya.

Gambar 1
Alur pelaksanaan kegiatan pemasangan kaca cembung

HASIL DAN PEMBAHASAN


Pelaksanaan program kerja Pemasangan Convex Mirror mulai dari persiapan hingga
pemasangan kaca cembung dilaksanakan kurang lebih 3 hari yaitu pada tanggal 22 Februari,
hingga diakhiri dengan pemasangan pada tanggal 24 Februari 2024. Pelaksanaan program
kerja ini melibatkan mahasiswa KKN, serta masyarakat setempat dengan lokasi yang dipilih
adalah titik pertigaan RT 17 menuju objek wisata Tanjung Gading.
Berdasarkan hasil wawancara RT setempat bahwa sering terjadi kecelakaan pada pertigaan
tersebut meskipun tidak memakan korban jiwa namun tetap mengakibatkan kerugian material.
Menurut warga sekitar pertigaan tersebut cukup berbahaya karena terhalang oleh pagar masjid
yang ada di sudut belokan dan tidak adanya alat bantu keselamatan disekitarnya.

4
Sehingga tujuan dari program kerja pemasangan kaca cembung ini adalah untuk
memberi fasilitas dengan memudahkan pengguna jalan serta meminimalisir tingkat kecelakaan
pada akses jalan menuju objek Penangkaran Buaya . Adapun tahapan dalam pelaksanaan
program kerja ini dirincikan sebagai berikut

Gambar 2
Diskusi Lokasi untuk pemasangan Convex Mirror dengan warga Teritip

5
Gambar 3
Pengamplasan Tiang pemasangan Convex mirror

Gambar 4
Pengecetan Tiang untuk Pemasangan Convex Mirror

6
Gambar 5
Proses Semen Tiang untuk pemasangan Convex Mirror di Kampung Teritip RT 09

Gambar 6
Lokasi Pemasangan Convex Mirror di Penangkaran Buaya Teritip

7
Pelaksanaan program kerja ini melibatkan mahasiswa KKN, serta Masyarakat setempat
dengan lokasi-lokasi yang dipilih. Kampung Teritip sendiri terkenal jalanan Tikungan yang
cukup curam yang bisa Membahayakan Warga setempat dikarenakan sering tidak terbaca
pengguna jalan di tikungan lawan yang menyebabkan minim penglihatan bagi pengendara dan
juga bisa membantu mengurangi kemungkinan terjadinya tindak kriminal. Kami selaku
pelaksana dan peserta kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kampung Teritip RT 03
melakukan hasil program kerja yaitu Menurunkan Risiko bahaya Kecelakaan dengan cara
pemasangan rambu kaca cembung/Convex Mirror yang bertujuan untuk meningkatkan
kesadaran masyarakat tentang pentingnya Keselamatan dalam Berkendara di kampung Teritip
RT 03.

KESIMPULAN
Cermin cembung/Convex Mirror outdoor ini adalah alat keselamatan (alat safety) untuk
membantu para pengguna jalan. Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa
program kerja pemasangan kaca cembung yang dilakukan dalam kurun waktu 1 bulan ini
memiliki dampak positif dalam meminimalisir tingkat kecelakaan di RT 09 lebih tepatnya
pada pintu masuk menuju objek wisata Penangkaran Buaya Teritip
Namun, kami juga menyadari bahwa pencegahan kecelakaan adalah komitmen jangka
panjang, meskipun hasil penelitian kami menunjukkan perbaikan dalam waktu singkat, kami
merekomendasikan eveluasi dan pemantuan berkelanjutan untuk memastikan kelangsungan
dari dampak positif ini.

REKOMENDASI
Sesuai dengan aturan undang-undang tentang keselamatan lalu lintas, cermin
cembung/Convex Mirror outdoor ini adalah alat keselamatan (alat safety) untuk membantu
para pengguna jalan. Dengan dipasangnya cermin ini, tingkat kecelakaan akan menurun. Saat
ini belum semua persimpangan atau belokan di jalan menggunakan cermin cembung, namun
dengan berbagai edukasi yang diberikan, semoga kedepannya akan lebih banyak convex
mirror outdoor yang dipasang. Harga convex mirror sangat terjangkau dan perawatannya pun
tidak sulit.

8
Selain untuk melihat titik buta, beberapa sifat cermin cembung antara lain:
a. Bersifat menyebarkan cahaya atau disebut divergen.
b. Karena sifatnya yang menyebarkan cahaya dan titik fokusnya ada di belakang
cermin, nilai fokusnya negatif.
c. Sifat bayangan yang dipantulkan pada cermin cembung bersifat maya (semu), tegak,
dan diperkecil (ukuran bayangan lebih kecil dari benda asli).

UCAPAN TERIMAKASIH
Selanjutnya tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada Ibu SHELI S . NINGRUM,
S.STP selaku ketua kelurahan Teritip , dan kami ucapkan terimakasih kepada bapak
Aryanurkarim sebagai ketua RT 03 .Kelurahan yang sudah memberikan izin kepada kami
untuk melaksanakan KKN di Kelurahan Prapatan. kesempatan kepada kami selaku para
mahasiswa/mahasiswi KKN untuk bisa melakukan kegiatan tersebut, dan kami ucapkan
terimakasih juga kepada bapak Sukimin, S.E., M.M selaku Dosen Pendamping Lapangan.
Takluput juga kami ucapkan terimakasih kepada selaku staff Kelurahan beserta jajarannya
yang telah sudi kiranya membantu segala aspek kegiatan para peserta KKN. Dan ucapan
terimakasih yang sedalam dalamnya untuk warga Kelurahan Prapatan terutama di RT 03 yang
begitu ramah dan menerima serta menyambut baik kedatangan kami. Tanpa adanya
keramahan dan sambutan baik tersebut tentu saja kegiatan KKN yang kami lajukan tidak
berjalan semestinya. Kami juga meminta maaf yang sebesar-besarnya apabila selama kegiatan
KKN berlangsung ada suatu kejadian yang mengganggu atau meresahkan warga kelurahan
Prapatan.

DAFTAR PUSTAKA

1607-107142-1-SM. (n.d.).
ANALISIS KECELAKAAN LALU LINTAS DITINJAU DARI ASPEK. (n.d.).
ANALISIS KECELAKAAN TIKUNGAN JALAN YOGYAKARTA-SEMARANG DI DUSUN
KEDUNGBLONDO, DESA. (n.d.).
convex 3482-Artikel Teks Penelitian (_Word)-10833-1-10-20230309. (n.d.).
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU KESELAMATAN BERKENDARA
(SAFETY RIDING) PADA MAHASISWA (Studi pada Mahasiswa FMIPA UNNES. (2008).

9
Keselamatan, P., Kewaspadaan, D., Jalan, P., Rw, D., Merjosari, K., Lowokwaru, K., Khambali, I.,
Sofiani, I. R., & Kasan, N. (2022). JAM-TEKNO. 3(2), 98–103.
http://jurnal.iaii.or.id/index.php/JAMTEKNO
Kusuma Wardani, Y., Tyo Handika, G., Evi Sylvana, A., Killa Salsadila, C., Garcia Mahendra, K.,
Nurmiali Najmah, R., & Rizky Aditya, Z. (2022). MEMINIMALISIR TINGKAT
KECELAKAAN PADA PERLINTASAN KERETA API ILEGAL DENGAN PEMASANGAN
KACA CEMBUNG (Vol. 2).
pd-t-09-2004-b-penanganan-lokasi-rawan-kecelakaan. (n.d.).
Rizqan pdf. (n.d.).
Zainul Arifin, M., Wicaksono, A., & Devi Permata, N. W. (n.d.). Prosiding Simposium Forum
Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi ke-21 Universitas Brawijaya.

10

Anda mungkin juga menyukai