Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

DASAR-DASAR PERLINDUNGAN TANAMAN


3PBPB404 (3 SKS) SEMESTER II

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS ICHSAN
GORONTALO
2019
RENCANA
UNIVERSITAS ICHSAN GORONTALO
FAKULTAS PERTANIAN
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH KODE RUMPUN MATA KULIAH BOBOT SEMESTER TGL PENYUSUNAN
Dasar-dasar 3PBPB404 Mata Kuliah (SKS) 3 II 20 Januari 2019
Perlindungan Wajib
Tanaman

OTORISASI Dosen Pengembang RPS Koordinator Rumpun MK Ka. PRODI Dekan


Dr. Zainal Abidin, M.Si
Milawati Lalla, SP., MP
Anto, S.TP., M.Sc
Muh. Darmawan, SP., M.Si
Darmiati Dahar, SP., M.Si Evie Adriani, S.P., M.Si Muh. Darmawan, SP., M.Si
Dr. Zainal Abidin, M.Si
Capaian CP-MK
Pembelajaran M1 Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan pola umum perlindungan tanaman
(CP)
M2 Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tipe-tipe hama dan penyakit pada
tanaman

M3 Mahasiswa mampu menerapkan met0de pengendalian hama dan penyakit tanaman

M4 Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan gejala serangan hama dan penyakit pada
tanaman pertanian
Deskripsi Matakuliah ini membehas sejarah, tujuan dan pentingnya perlindungan tanaman, konsep timbulnya gangguan pada tanaman, macam-
singkat MK macam pengganggu tanaman, pengertian hama dan penyakit tumbuhan, konsep terjadinya penyakit, penyebab penyakit dan
mekanisme timbulnya penyakit, cara-cara pengelolaan penyakit tanaman, taksonomi vertebrata dan invertebrata hama tanaman,
bioekologi hama tanaamn, status hama dan ambang ekonomi, pengelolaan hama tanaman.
Materi 1. Sejarah dan perkembangan perlindungan tanaman, pentingnya perlindungan dan peraturan pemerintah, tujuan perlindungan
Pembelajaran/ tanaman
Pokok 2. Jenis-jenis pengganggu tanaman, gangguan, kerusakan, mekanisme terjadinya gangguan dan gejala kerusakan
Bahasan 3-5. Pengertian tanaman sakit, taksonomi dan mekanisme infeksi jamur, bakteri, virus, nematoda, tumbuhan parasit, alga, protozoa
dan gejala kerusakan
6. Gulma, penyakit abiotik (karena faktor fisik, unsur hara, limbah), faktor lingkungan yang mempengaruhi perkembangan
penyakit
7. Pengendalian secara karantina, kultur teknis, fisik, mekanik, biologi, kimia
8. Defenisi hama dan pengelompokkannya, sebab-sebab timbulnya hama, peranan serangga
9. Morfologi, perkembangan serangga hama dan gejala kerusakan
10. Ciri-ciri masing-masing ordo serangga, ciri dan kerusakan oleh tungau dan vertebrata hama
11. Faktor yang mempengaruhi kehidupan hama
12.-13 Prinsip pengendalian hama, cara pengendalian (karantina, kultur teknis, fisik mekanik, hayati, genetik, kimia)
14. Pengertian, latar belakang, konsep dan prinsip PHT, studi kasus penerapan PHT

F a k u l t a s P e Page 1
Pustaka Utama
1. Sembel, DT. 2012. Dasar-dasar Perlindungan Tanaman. Penerbit Andi. Yogyakarta
2. Sinaga, MS. 2006. Dasar-dasar Ilmu Penyakit Tumbuhan. Penebar Swadaya. Jakarta
Pendukung
1. Kasumbogo Untung, 2015. Pengendalian Hama Terpadu, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta
2. LG Kalshoven, 1999. Pest of Crops in Indnesia, Camberra University Press
3. Muslimin Sepe, Muh. Iqbal Djafar. 2018. Perpaduan Tanaman Refugia dan Tanaman Kubis pada Berbagai Pola Tanam dalam
Menarik Predator dan Parasitoid dalam Penurunan Populasi Hama. Agrovital Jurnal Ilmu Pertanian. 3(2): 55-59
Media Perangkat Lunak Perangat Keras
Pembelajaran
- - LCD & Projector
- Buku Ajar
Team Evie Adriani, S.P., M.Si
Teaching
Mata Kuliah Dasar-dasar Perlindungan Tanaman
Syarat
Pelaksanaan Perkuliahan 3 SKS
Minggu Kemampuan Akhir Indikator Kriteria dan Bentuk Metode Materi Pembelajaran Bobot
ke yang Diharapkan/ Penilaian Pembelajaran dan Nilai
(Kompetensi) Alokasi Waktu (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mahasiswa mampu Ketepatan memahami Kriteria: Ceramah/Prese - Pendahuluan 1
memahami dan dan menjelaskan Sejarah Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan - Perlindungan Tanaman
menjelaskan Sejarah dan perkembangan materi diskusi/Tanya
dan perkembangan perlindungan tanaman, jawab
perlindungan pentingnya perlindungan Bentuk non-tes:
tanaman, pentingnya dan peraturan - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’)
perlindungan dan pemerintah, tujuan - Keaktifan mahasiswa
peraturan pemerintah, perlindungan tanaman
tujuan perlindungan
tanaman

2 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan Kriteria: Ceramah/Prese - Jenis-jenis penganggu 1


menjelaskan dan dan memahami Jenis- Ketepatan & pengusaan ntasi dosen tanaman
memahami Jenis- jenis pengganggu materi diskusi/Tanya - hama
jenis pengganggu tanaman, gangguan, jawab - penyakit tanaman
tanaman, kerusakan, mekanisme Bentuk non-tes:
gangguan, terjadinya gangguan dan - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’)
- Keaktifan mahasiswa
kerusakan, gejala kerusakan
mekanisme
terjadinya
gangguan dan
gejala kerusakan
3 Mahasiswa mampu Ketepatan memahami Kriteria: Ceramah/Prese - tanaman sakit, 1
memahami dan dan Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan - taksonomi jamur, bakteri,
Menjelaskan Menjelaskan materi diskusi/Tanya virus, nematoda,
Pengertian tanaman Pengertian tanaman jawab tumbuhan parasit, alga,
sakit, taksonomi sakit, taksonomi jamur, Bentuk non-tes: protozoa
jamur, bakteri, virus, bakteri, virus, - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’)
nematoda, nematoda, tumbuhan - Keaktifan mahasiswa
tumbuhan parasit, parasit, alga, protozoa
alga, protozoa

4 Mahasiswa mampu Ketepatan memahami Kriteria: Ceramah/Prese - taksonomi dan mekanisme 1


memahami dan dan mengaplikasikan Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan infeksi jamur,
menjelaskan taksonomi dan materi diskusi/Tanya - taksonomi dan mekanisme
taksonomi dan mekanisme infeksi jawab infeksi bakteri,
mekanisme infeksi jamur, bakteri, Bentuk non-tes: - taksonomi dan mekanisme
jamur, bakteri, virus, virus, nematoda - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’) infeksi virus,
nematoda dan gejala dan gejala - Keaktifan mahasiswa - taksonomi dan mekanisme
kerusakan kerusakan infeksi nematoda
- gejala kerusakan pada
tanaman

Fakultas Pertanian Page 3


5 Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria: Ceramah/Prese - taksonomi dan 1
memahami dan memahami dan Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan mekanisme infeksi
menjelaskan menjelaskan materi diskusi/Tanya tumbuhan parasit,
taksonomi dan taksonomi dan jawab - taksonomi dan mekanisme
mekanisme infeksi mekanisme infeksi Bentuk non-tes: infeksi alga,
tumbuhan parasit, tumbuhan parasit, - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’) - taksonomi dan mekanisme
- Keaktifan mahasiswa
alga, protozoa dan alga, protozoa dan infeksi protozoa
gejala kerusakan gejala kerusakan

6 Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria: Ceramah/Prese - Gulma, 1


memahami dan memahami dan Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan - penyakit abiotik (karena
menjelaskan Gulma, menjelaskan Gulma, materi diskusi/Tanya faktor fisik, unsur hara,
penyakit abiotik penyakit abiotik jawab limbah),
(karena faktor fisik, Bentuk non-tes: - faktor lingkungan yang
(karena faktor fisik,
unsur hara, limbah), - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’) mempengaruhi
unsur hara, limbah),
faktor lingkungan yang - Keaktifan mahasiswa perkembangan penyakit
faktor lingkungan
mempengaruhi
yang mempengaruhi
perkembangan
penyakit perkembangan
penyakit
7 Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria: Ceramah/Prese - Mengusahakan pertumbuhan 1
memahami dan memahami dan Ketepatan & pengusaan ntasi dosen tanaman sehat dengan
menjelaskan menjelaskan materi diskusi/Tanya berbagai kultur teknik
Pengendalian secara Pengendalian jawab, & Kuis - Pengendalian Hayati (musuh-
Bentuk non-tes:
karantina, kultur secara karantina, musuh alam, agensia
- Kehadiran mahasiswa
teknis, fisik, kultur teknis, fisik, TM: (3 X 45’) pengendali hayati)
- Keaktifan mahasiswa
mekanik, biologi, mekanik, biologi, - Varietas tahan hama
kimia kimia - Pengendalian secara mekanik
dan fisik
- Senyawa-senyawa kimia
semio
- Penolak serangga
- Pengendalian secara genetik
- Pestisida

8 Ujian Tengah Semester


9 Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria: Ceramah/Prese - Defenisi hama dan 1
memahami dan memahami dan Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan pengelompokkannya,
menjelaskan menerapkan materi diskusi/Tanya sebab-sebab timbulnya
Defenisi hama dan proses kerja dari jawab hama,
pengelompokkannya konsep pengendalian Bentuk non-tes: - peranan serangga
, sebab-sebab hama dan penyakit - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’)
timbulnya hama, terpadu - Keaktifan mahasiswa
peranan serangga
10 Mahasiswa mampu Ketepatan Kriteria: Ceramah/Prese - Morfologi, perkembangan 1
memahami dan memahami dan Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan serangga hama
menerapkan Morfologi, menerapkan materi diskusi/Tanya jawab - gejala kerusakan pada
perkembangan morfologi, tanaman budidaya
serangga hama dan perkembangan Bentuk non-tes: TM: ( 3 x 45’ ) pertanian
gejala kerusakan serangga hama dan - Kehadiran mahasiswa
gejala kerusakan - Keaktifan mahasiswa

Fakultas Pertanian Page 4


11 Mahasiswa mampu Ketepatan memahami Kriteria: Ceramah/Prese - Ciri-ciri masing-masing ordo 1
memahami dan dan menerapkan Ciri- Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan serangga,
menerapkan Ciri-ciri ciri masing-masing ordo materi diskusi/Tanya - ciri-ciri dan kerusakan oleh
masing-masing ordo serangga, ciri dan jawab tungau dan vertebrata hama
serangga, ciri dan kerusakan oleh tungau Bentuk non-tes:
kerusakan oleh dan vertebrata hama - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’)
tungau dan - Keaktifan mahasiswa
vertebrata hama

12 Mahasiswa mampu Ketepatan memahami Kriteria: Ceramah/Prese - Faktor yang mempengaruhi 1


memahami dan dan menjelaskan Ketepatan & pengusaan ntasi dosen kehidupan hama
menjelaskan Faktor yang materi diskusi/Tanya - Faktor Lingkungan
Faktor yang mempengaruhi jawab, & Quiz - Faktor Tanaman
mempengaru kehidupan hama Bentuk non-tes: - Faktor Manusia
hi kehidupan - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’)
hama - Keaktifan mahasiswa

13 Mahasiswa mampu Ketepatan memahami Kriteria: Ceramah/Prese - Perbedaan inokulasi dan 1


memahami dan dan Me ne r a pka n Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan inundasi
Menerapkan Augme nt a s i d a n materi diskusi/Tanya - Inokulasi (rearing musuh
Augmentasi dan K onservasi musuh jawab alami dan waktu
Bentuk non-tes:
K onservasi musuh alami pelepasan)
- Kehadiran mahasiswa
alami TM: (3 X 45’) - Produksi massal musuh
- Keaktifan mahasiswa
alami
- Augmentasi mikroba
- Konservasi musuh alami
14 Mahasiswa mampu Ketepatan memahami Kriteria: Ceramah/Prese - pengendalian 1
memahami dan dan menerapkan Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan karantina,
menerapkan Prinsip Prinsip materi diskusi/Tanya - pengendalian kultur
pengendalian hama, pengendalian jawab teknis,
hama, cara Bentuk non-tes: - pengendalian fisik
cara pengendalian
pengendalian - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’) dan mekanik,
(karantina, kultur
(karantina, kultur - Keaktifan mahasiswa - pengendalian hayati,
teknis, fisik mekanik,
hayati, genetik, teknis, fisik - pengendalian genetik,
mekanik, hayati, - pengendalian kimia
kimia)
genetik, kimia)

15 Mahasiswa mampu Ketepatan menerapkan Kriteria: Ceramah/Prese Sekilas pengembangan PHT 1


menerapkan dan dan menjelaskan Ketepatan & pengusaan ntasi dosen dan di Indoneisa
memahami Pengertian, latar materi diskusi/Tanya - Instruksi Presiden no,3
Pengertian, latar belakang, konsep dan jawab Tahnun 1986 dan
belakang, konsep prinsip PHT, studi Bentuk non-tes: dampaknya
dan prinsip PHT, kasus penerapan PHT - Kehadiran mahasiswa TM: (3 X 45’) - Tantangan dan
- Keaktifan mahasiswa tanggungjawab
studi kasus
- Peranan PHT dalam
penerapan PHT prgram intensifikasi
(Perpaduan - Program nasional
Refugia dan pengendalian hama
Tanaman terpadu
Budidaya)
16 Ujian Akhir Semester
Kriteria (indikator) dan bobot penilaian
Komponen Penilaian Bobot (%)
A. Penilaian Hasil
1. UAS 27
2. UTS 23
3. Tugas mingguan dan partisipasi kelas 20
4. Kehadiran 5
B. Penilaian Proses
1 Dimensi intrapersonal skill 10
2 Atribut interpersonal softskill 5
3 Dimensi sikap dan tata nilai 10
Total 100
Norma Akademik:
- Toleransi keterlambatan 15 menit.
- Selama proses pembelajaran berlangsung HP dimatikan.
- Pengumpulan tugas ditetapkan sesuai jadwal dan dilakukan sebelum pembelajaran dimulai.
- Kecurangan selama perkuliahan baik dalam Absensi, tugas dan ujian dianggap tidak lulus

Catatan:
1) TM: Tatap muka, BT: Belajar terstruktur, BM: Belajar mandiri
2) [TM: 2x(2x50")] dibaca : kuliah tatap muka 2 kali (minggu) x 2 sks x 50 menit = 200 menit (3,33 jam);
3) [BT+BM:(2+2) x(2x60")] dibaca : Belajar terstruktur 2 kali (minggu) dan belajar mandiri 2 kali (minggu) x 2 sks x 60 menit = 480 menit (8jam)
4) Mahasiswa mampu merancang penelitian dalam bentuk proposal penelitian & mempresentasikannya (C6,A2,P2); menunjukkan bahwa Sub-CPMK ini mengandung
kemampuan dalam ranah taksonomi kognitif level 2 (kemampuan merancang), afeksi level 2 (kemampuan merespon dalam diskusi), dan psikomorik level 2
(memanipulasi gerakan tubuh dalam ketrampilan presentasi);
5) Penulisan daftar pustaka disarankan menggunakan salah satu standar/style penulisan pustaka internasional, dalam contoh ini menggunakan style APA;
6) RPS: Rencana Pembelajaran Semester, RMK: Rumpun Mata Kuliah, PRODI; Program Studi

Fakultas Pertanian Page


12

Anda mungkin juga menyukai