Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL

PETANI MUDA ULJA


DESA ULUJANGANG

YOUTH ENTERPRENEURSHIP
AND EMPLOYMENT SUPPORT
SERVICE (YESS)
PROPOSAL USAHA KATEGORI UMUM

Diajukan oleh:

Nama : Kahar

NIK : 7306150406950001

Nama Usaha : Petani Muda ULJA

Lama Usaha : 72 Bulan

Nama media : FB @Kahar


sosial Usaha

Jenis Usaha : Tanaman Pangan

Nomor SKU/ : 2506230025259

NIB

Alamat : Gantarang

Desa : Ulujangang

Kecamatan : Bontolempangan

Kabupaten : Gowa
LEMBAR PENGESAHAN BUSINESS PLAN

1. Judul Usaha : Petani Muda ULJA


2. Bentuk Usaha Mandiri : Mandiri
3. Identitas Pemilik Usaha
a. Nama Lengkap : Kahar
b. NIK : 7306150406950001
c. Jenis Kelamin : Laki - Laki
d. Legalitas Usaha : 2506230025259
e. No. IUMKM atau SKDU : 26 Juni 2023
f. Alamat Rumah : Gantarang, Desa Ulujangang Ke. Bontolempangan
g. No. Telpon/HP : 085340877816
h. Email : kahar04@gmail.com
4. BDSP
a. Nama BDSP : BDSP Bontolempangan
b. Nama Kepala/Ketua/Koor :
c. Alamat :-
d. No. Telpon/HP :-
e. Email :-
5. Sumber Dana
a. Hibah Kompetitif : Rp 45.000.000
b. In-kind/Cash min. 30% : Rp 40.000.000
6. Alamat Lokasi Usaha : Gantarang, Desa Ulujangang Ke. Bontolempangan

Yang Mengesahkan, Ulujangang, 26 Juni 2023

Calon penerima hibah,


(BDSP Bontolempangan)

SAHARUDDIN Kahar

NIK. 7306152303780001 NIK.


7306150406950001
A. Latar Belakang Usaha
Tanaman jagung secara spesifik merupakan tanaman pangan yang sangat
bermanfaat bagi kehidupan manusia ataupun hewan. Jagung merupakan makanan
pokok kedua setelah padi di Indonesia.Berdasarkan urutan bahan makanan pokok di
dunia, jagung menduduki urutan ketiga setelah gandum dan padi. Tanaman jagung
hingga kini dimanfaatkan oleh masyarakat dalam berbagai bentuk penyajian, seperti :
tepung jagung (maizena), minyak jagung, bahan pangan, serta sebagai pakan ternak dan
lain-lainnya. Khusus jagung manis (sweet corn), sangat disukai dalam bentuk jagung
rebus atau bakar (Derna, 2007).
Awal mula pengembangan komoditas Tanaman Pangan di Petani Muda
ULJA di dasari karena adanya lahan kosong milik orang tua yang tidak di
kelola sehingga kami berinisiatif untuk melakukan pengembangan
komoditas Tanaman Pangan (Jagung) pada lahan tersebut. Ditambah
dengan letak geografis lahan kami yang strategis dan mendukung untuk
pengembangan usaha yang kami lakukan.
Adapun kendala yang kami biasa hadapi dalam pengembangan usaha
kami adalah cuaca yang tidak menentu yang mengakibatkan tanaman cacat
daun sehingga umbi tidak berkembang secara maksimal. Kendala lain yang
kami juga sering hadapi adalah pasokan pupuk subsidi terkadang susah
untuk di dapatkan sehingga menghambat pertumbuhan tanaman yang kami
tanam.

B. Gambaran Produk
Usaha pertanian yang saya jalankan terfokus pada tanaman Pangan yakni
terdapat beberapa jenis komoditi diantaranya Jagung.
Usaha pertanian ini banyak digeluti oleh masyarakat desa Ulujangang
dikarenakan mempunyai banyak keunggulan di bandingkan tanaman lainnya,
diantaranya yaitu selain komoditi ini menjadi bahan pokok masyarakat, mudah
di dalam pembudidayaannya dan harga pasar komoditi ini tergolong stabil.
Proses pemasaran daripada produk pertanian Tanaman Pangan yang
kami kembangkan di Petani Muda ULJA terbilang mudah karena pada saat
panen sudah banyak pengepul yang akan membeli hasil panen kami.
Keunggulan produk yang dihasilkan dari pada Petani Muda ULJA yakni:
1. Kualitas yang baik
2. Benih Biji Yang Berkualitas
3. Harga terjangkau
4. Jauh lebih sehat untuk dikonsumsi
5. Dapat di oleh berbagai macam jenis makanan

C. Pemasaran

Pengolahan
Pembelian Penanaman
Lahan
Bibit

Pemasaran Panen Pemeliharaan

Konsumen selalu menghendaki Tanaman dalam keadaan Benih Yang


Berkualitas. Oleh karena itu dalam pemasaran tergolong lancar karena produk
kami hasilkan sesuai dengan apa yang disukai Pabrik. Pada dasarnya pasar
Tanaman Pangan, khususnya Jagung dikenal ada beberapa macam seperti:
1. Pasar lokal : Penjualan Jagung dilakukan oleh petani di kebun tempat
bertanam.
2. Pasar Pengepul : Penjualan dilakukan oleh petani/pemborong di tempat
pengumpulan hasil Panen.
3. Pasar pusat atau Gudang : Transaksi di pasar pusat dilakukan si kota.
Umumnya Jagung yang dijual dalam jumlah besar.
D. Manajemen Usaha

Dalam menjalankan usaha kami, pada tahap penggarapan atau


pengelolaan lahan sebelum melakukan penanaman kami memakai jasa
buruh untuk membantu kami dalam proses penanaman. Proses pembibitan
dan pemeliharaan kami lakukan secara mandiri sampai pada masa panen
kemudian kami gunakan kembali jasa buruh untuk membantu kami
sehingga proses panen lebih cepat.

Risiko Usaha:

1. Risiko Produksi: Resiko produksi budidaya Jagung di Petani Muda ULJA,


yaitu ketika cuaca tidak menentu yang berdampak pada rusaknya
tanaman yang kami produksi.

2. Risiko pemasaran: Resiko pemasaran pada hasil produksi Jagung


diantaranya Produksi melimpah sehingga Harga tidak stabil.

3. Risiko Persaingan usaha: Resiko persaingan usaha di bidang


Tanaman Pangan (Jagung) yakni adanya pasar bebas sehingga produk
dari luar terkadang jauh lebih murah.

E. Daftar Aset

No Item Jumlah Nilai Total

Aset Lancar

1 Cash Rp .10.000.000

2 Persedian

Bibit Jagung 60 Kg Rp. 6.900.000

Urea 36 Zak Rp. 5.580.000

Pupuk Kandang 60 Karung Rp. 1.200.000

Jumlah Rp. 23.680.000


Aset Tetap

1 Kompa 1 Unit Rp 2.200.000

2 Cangkul da peralatan lain 2 Unit Rp 300.000

Jumlah Rp 2.500.000

F. Rencana Target Penjualan


- Perkembangan penjualan dalam 1 tahun terakhir terhitung sejak
pengajuan Hibah Kompetitif.
Harga
Bulan Nama Item Volume Total
Satuan
(Januari-Maret 2022) Jagung 15.000 Kg 2.900 Rp 43.500.000
(Juli – Agustus 2022) Jagung 10.000 Kg 3.500 Rp 35.000.000
Jagung 12.000 Kg 3.200 Rp. 38.400.000
(Januari-Maret 2023)

Jumlah Rp. 116.500.000

- Target penjualan produk setelah mendapatkan hibah untuk target


penjualan satu tahun atau 1 (satu) siklus usaha untuk komoditas yang
siklus usahanya lebih dari satu tahun.
Harga
Tahun-Bulan Nama Item Volume Total
Satuan
Jagung 8000 Kg 4.000 Rp. 32.000.000
2023 Jagung 15000 Kg 4.500 Rp. 67.500.000

Jumlah Rp. 99.500.000


Jagung 25000 Kg 5.000 Rp. 125.000.000
2024 Jagung 22000 Kg 5.500 Rp. 121.000.000

Jumlah Rp. 246.000.000


Jagung 30000 Kg 5.500 Rp. 165.000.000
2025 Jagung 26000 Kg 6.000 Rp. 156.000.000

Jumlah Rp. 321.000.000


G. Perhitungan Kelayakan Usaha
1 Total Pendapatan
Jagung 16000 Kg Rp 3.500,00 Rp 42.000.000

Jumlah Rp 56.000.000
2 Total Pengeluaran
Biaya Tetap Penyusutan Peralatan Rp 1.000.000
Upah Rp 2.500.000
Jumlah Rp 3.500.000

Biaya Variabel Biaya Bibit Jagung 40 Kg Rp 130.000 Rp 5.200.000


Racun Gulma Dasar 10 Kg Rp 100.000 Rp 1.000.000
(Pestisida)
Racun Gulma Perawatan 4 Kg Rp 320.000 Rp 1.280.000
(Pestisida)
Pupuk 60 Karung Rp 20.000, Rp 1.200.000
Urea 24 Zak Rp 155.000 Rp 3.720.000
Upah Kerja Kerja 40 Kg Rp 60.000 Rp. 2.250.000
Tanam
Upah Kerja Panen 30 0rang Rp. 100.000 Rp. 3.000.000
Sewa Angkutan 400 Karung Rp. 10.000
11000p. Rp. 4.000.0000
Jumlah Rp 21.900.000

Biaya Operasional Bensin 20 Liter Rp 13.000,00 Rp 260.000,00

Jumlah Rp 260.000
3 Pendapatan – Pengeluaran Rp 81.426.000

H. Penutup
Demikian proposal ini kami buat, semoga bisa menjadi pertimbangan bagi
penyelenggara untuk membantu pengembangan usaha kami dalam
mewujudkan pertanian yang lebih berkelanjutan. Semoga kami bisa
menyediakan lapangan pekerjaan yang lebih banyak serta mengedukasi
masyarakat untuk bisa menerapkan praktek budidaya pertanian yang lebih
ramah lingkungan. Target pengembangan yang ingin dicapai yaitu perluasan
pasar ke daerah – daerah lain dan harapan kami adalah Pengelolaan yang
baik yang bisa menghasilkan keuntungan yang stabil.
A. Rencana Kebutuhan Modal Usaha

JUMLAH (Rp)

NO JENIS ANGGARAN
Kementan Kementan
Sum Sub
70% 30%
ber total
Tahap I Tahap II Lain
1. Modal investasi
a. Peralatan
1) Mesin Semprot 2.200.000 1.000.000 3.200.000
2) Bak Penampungan Air 3.000.000 1.000.000 4.000.000
(2 buah)
3) Selang
300.000 100.000 400.000
4) Tali
150.000 50.000 200.000

2. Modal kerja
a. Bahan baku
1) Bibit Jagung 5.200.000 5.200.000 10.400.000
b. Gaji karyawan
1) Upah Penanaman 2.250.000 2.000.000 4.250.000

2) Upah Panen 3.000.000 2.600.000 5.6000.000


3) Sewa Angkutan 4.000.000 3.500.000 7.500.000

c. Operasional 3.720.000 3.000.000 6.720.000


1) Urea 2.280.000 1.800.000 4.080.000
2) Pestisida 1.200.000 1.000.000 1.800.000
3) Pupuk Kandang

Total 27.300.000 21.250.000 48.550.000


B. Prakiraan Profit atau Proyeksi Keuntungan

Jenis Harga Profit


No Jumlah Harga Jual
Produk/Jasa Pokok (per
satuan)
1. Jagung 18100 Kg 48.500.000 81.450.000 4.500

Total Profit: (Delapan Puluh Satu Juta Rupiah Rp. 81.450.000

*) Penentuan harga jual disesuaikan dengan kelayakan sesuai harga pasar

Mengetahui, Yang Mengajukan,

Pengelola BDSP Bontolempangan

Calon Penerima Hibah

SAHARUDDIN (Kahar)
NIK.7306152303780001

Disahkan oleh PPK Proyek PPIU

(ILHAM.,S.ST)
NIP. 19790414 200604 1 004

Anda mungkin juga menyukai