Anda di halaman 1dari 13

1

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN
NUGET BANDENG FROZEN FOOD

Dosen Pengajar : Dr.Ir.Irfani Baga,M.P.

Disusun oleh :

Mayadah 1922010040

Maria Nerseh Luruk Berek 1922010039

Milka Samuel 1922010041

Dicky Wahyudi Korompot 1822010019

PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERIKANAN


JURUSAN TEKNOLOGI BUDIDAYA PERIKANAN
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PANGKAJENE KEPULAUAN
2021
2
3

BAB I
PENDAHULUAN

Tubuh manusia membutuhkan nutrisi setiap harinya seperti protein,


karbohidrat, lemak, vitamin, mineral dan sebagainya yang berasal dari dua jenis
sumber makanan, yakni hewani dan nabati. Nugget merupakan produk olahan dari
daging giling, diberi penambahan bumbu, kemudian dilumuri dengan tepung roti
pada permukaannya dan digoreng (Syamsir, 2008). Nugget merupakan makanan
beku siap saji, yaitu produk yang telah mengalami pemanasan sampai setengah
matang (precooked), kemudian dibekukan. Bahan utama pembuatan nugget
biasanya dari bahan pangan hewani yaitu daging ayam, daging sapi, dan ikan.
Ikan merupakan salah satu sumber protein hewani yang banyak
dikonsumsi masyarakat, mudah didapat, dan harganya murah. Bandeng (Chanos
chanos, Forskal) merupakan salah satu komoditas yang strategis untuk memenuhi
kebutuhan protein yang relatif murah dan digemari oleh konsumen di Indonesia
(Hafiludin, 2015). Zat gizi yang terkandung dalam ikan bandeng diantaranya
protein, lemak,vitamin, dan mineral. Kandungan protein ikan bandeng berkisar
20-24%, asam amino glutamat 1,39%, asam lemak tidak jenuh 31-32% dan
memiliki kandungan mineral makro dan mikro yakni Ca, Mg, Na, K, Fe, Zn, Cu,
dan Mn (Hafiludin, 2019 dikutip dalam Akhmadi M.F et al , 2015). Sehingga
akan sangat cocok apabila dijadikan bahan utama pada pembuatan nugget kali ini,
karena mengandung banyak zat gizi.
Pada umumnya bahan yang digunakan sebagai perekat dalam pembuatan
nugget adalah tepung terigu. Namun tidak semua orang dapat mengonsumsi
protein gluten, misalnya penderita celiac disease atau anak autis yang harus
menghindari produk olahan yang mengandung gluten agar tidak mengganggu
sistem pencernaanya. Gluten adalah protein elastis yang terdapat pada gandum
atau tepung terigu, oats (havermut), rye, barli (jail-jali), spelt, dan quinoa. Jika
tercampur air, gluten berubah menjadi bahan lengket seperti lem. Dalam
pencernaan anak autis, gluten ini dapat mempersulit pencernaan dan penyerapan
nutrisi karena begitu pekat (Triyadhi K.M, 2018). Hal ini dapat merangsang
pertumbuhan bakteri “jahat” yaitu jamur candida yang menimbulkan gas toksin
atau racun, sembelit, kembung, dan diare. Oleh karena itu diciptakanlah solusi
olahan makanan siap saji yang bebas gluten agar dapat di konsumsi oleh segala
kalangan yaitu frozen food nugget bandeng gluten free yang menggunakan tepung
mocaf sebagai alternatif pengganti tepung terigu dan tepung polenta sebagai
pengganti tepung roti untuk baluran nugget.
Untuk menunjang usaha produk frozen food nugget bandeng gluten free ini
maka diperlukan strategi pemasaran yang baik dan penentuan harga yang
terjangkau bagi masyarakat agar usaha ini dapat berkembang dengan baik dan
layak bersaing dipasaran.
4

BAB II
GAMBARAN UMUM USAHA RENCANA

Kabupaten Pangkep dikenal sebagai daerah penghasil ikan bandeng


karena sebagian besar mata pencaharian dari masyarakatnya yaitu dengan
berbudidaya ikan bandeng. Khususnya pada masyarakat pesisir seperti di
kelurahan Bawasalo, kec. Segeri, kec. Mandalle, kec. Ma’rang, dan desa
Kanaungan kec. Labakkang yang hampir seluruh masyarakatnya berprofesi
sebagai petani tambak ikan bandeng. Syahril (2020) menyatakan bahwa produksi
ikan bandeng di Sulsel pada tahun 2019 sebanyak 184.186 ton, yang mana 14.541
ton nya berasal dari kabupaten Pangkep. Namun masih belum banyak masyarakat
yang memanfaatkan ikan bandeng menjadi suatu olahan makanan yang bernilai
jual tinggi. oleh karena itu dengan melihat potensi sumberdaya yang melimpah
dan peluang pasar yang ada kami berinisiatif untuk memanfaatkan peluang usaha
ini dengan membuat inovasi frozen food nugget bandeng gluten free sebagai
olahan makanan siap saji yang kaya akan gizi.
Keunggulan dari produk frozen food nugget bandeng gluten free ini yaitu
dapat dikonsumsi bagi semua kalangan usia, juga bagi penderita celiac disease
dan anak-anak autis yang harus menghindari produk olahan yang mengandung
gluten seperti misalnya tepung terigu. Karena kami menggunakan tepung mocaf
sebagai alternatif pengganti tepung terigu dan tepung polenta sebagai pengganti
tepung roti. Selain itu nugget bandeng gluten free ini melalui proses produksi
yang higienis dan tanpa pengawet serta baik untuk kesehatan karena kaya akan
gizi yang berasal dari daging ikan dan campuran sayuran sehingga dapat menjadi
solusi bagi anak-anak yang kurang tertarik untuk mengonsumsi sayuran. Adapun
target pasar yang dituju yaitu semua kalangan baik usia muda maupun tua, pelajar,
karyawan, mahasiswa, dan terkhusus bagi penderita celiac disease dan anak-anak
autis di luaran sana.

Usaha frozen food nugget bandeng gluten free ini sangat layak untuk
dikembangkan dengan melihat hasil analisis usaha sebagai berikut :

Table 1.Jumlah produksi

No Waktu Produksi (Kg) Jumlah Produksi


(bungkus)
1 Per hari 20 Kg 40
2 Per minggu (2 kali ) 40 Kg 80
3 Per bulan (8 kali) 160 Kg 320
4 Per tahun (96 kali) 1.920 Kg 3.840

2.1 Pendapatan
Usaha frozen food nugget bandeng gluten free memproduksi nugget
bandeng gluten free sebanyak 40 bungkus per produksi dengan harga Rp26.000
/kemasan dengan estimasi berat 500 gr. Dalam seminggu melakukan 2 kali
5

produksi atau 80 bungkus dan dalam sebulan memproduksi 320 bungkus,


sehingga total produksi dalam satu tahun yaitu sebanyak 3.840 bungkus.

2.2 Biaya Investasi

Table 2.Biaya investasi


Jumlah Umur Harga Nilai (Rp) Penyusutan
Uraian (Unit) Ekonomis Satuan (Rp) (Rp)
(Bulan)
Freezer 1 120 3.200.000 3.200.000 26.666
Vacuum sealer 1 60 1.000.000 1.000.000 16.666
Timbangan digital 1 60 150.000 150.000 2.500
Baskom plastic 3 36 15.000 45.000 1.250
Baskom stainless 1 60 80.000 80.000 1.333
Blender daging 1 60 550.000 550.000 9.166
Panci kukus susun 1 60 300.000 300.000 5.000
Pisau 5 60 31.500 157.500 2.625
Talenan 4 60 20.000 80.000 1.333
Timba 1 24 48.000 48.000 2.000
Solet 2 36 25.000 50.000 1.388
Serbet 4 36 15.000 60.000 1.666
Loyang 5 36 20.000 100.000 2.777
Kuas 1 36 20.000 20.000 555
SUB TOTAL 5.840.500 74.925

2.3 Biaya Tetap


Table 3. Biaya tetap
No Uraian Jumlah Harga Jumlah
Satuan/Bulan Harga
(Rp)
1 Penyusutan 1 paket 74.925 74.925
2 Untuk perjalanan belanja 3 25.000 75.000
bahan
3 Biaya percetakan produk 100 unit 3.500 350.000
4 Promosi 1 set 150.000 150.000
5 Dokumentasi 1 set 100.000 100.000
6 Biaya pemakaian pulsa 1 paket 112.000 112.000
SUB TOTAL 861.925

Biaya tetap pada usaha frozen food nugget bandeng gluten free yaitu sebesar
Rp861.925

2.4 Biaya variable


Table 4. Biaya variabel
6

Uraian Kebutuhan/ Harga Satuan Biaya/Produksi


Produksi
Ikan bandeng 50 kg 15.000 750.000
Tepung mocaf 18 kg 37.000 666.000
Tepung polenta 8 kg 45.000 360.000
Plastik vakum 4 paket 150.000 600.000
Bawang merah 5 kg 30.000 150.000
Bawang putih 7 kg 28.000 196.000
Wortel 8 kg 18.000 144.000
Daun bawang 3 kg 10.000 30.000
Telur 3 rak 45.000 135.000
Minyak 2 ltr 25.000 25.000
Merica bubuk 2 pak 92.000 184.000
Garam 4 kg 12.000 48.000
SUB TOTAL 3.288.000

2.5 Total biaya operasional


Total biaya operasional = Biaya Variabel + Biaya Tetap
= Rp3.288.000 + Rp861.925
= Rp4.149.925
Total biaya operasional usaha frozen food nugget bandeng gluten free selama satu
bulan yaitu Rp4.149.925,sehingga dalam setahun sebesar Rp49.799.100

2.6 Total hasil penjualan


Total hasil penjualan = Hasil Produksi (Per bulan) x Harga (Rp)
= 320 × Rp26.000
= Rp8.320.000
Hasil penjualan frozen food nugget bandeng gluten free selama sebulan yaitu
Rp8.320.000 , sehingga dalam setahun didapatkan hasil penjualan sebesar
Rp99.840.000

2.7 Keuntungan
Keuntungan = Total Hasil Penjualan – Biaya Operasional
= Rp8.320.000 – 4.149.925
= Rp4.170.075
Total keuntungan usaha frozen food nugget bandeng gluten free selama sebulan
yaitu Rp4.170.075, sehingga dalam setahun didapatkan keuntungan sebesar
Rp50.040.900
Adapun asumsi tidak laku pada produk frozen food nugget bandeng gluten free
yaitu:
Asumsi tidak laku = Hasil produksi (per bulan) x Asumsi 10%
= 160 Kg × 10%
7

= 16 Kg atau setara dengan 32 bungkus


Asumsi tidak laku dalam sebulan yaitu ada 32 bungkus, dan 384 bungkus dalam
setahun.
Keuntungan Bersih = Total Keuntungan – (asumsi tidak laku × harga produk)
= Rp4.170.075 – (32 × Rp26.000)
= Rp3.338.075
Keuntungan bersih dari asumsi tidak laku selama sebulan yaitu Rp3.338.075
sehingga total keuntungan bersih yang diperoleh dalam satu tahun adalah sebesar
Rp40.056.900
Total Penjualan Bersih = Total Penjualan – (asumsi tidak laku × harga produk)
= Rp8.320.000 – (32 × Rp26.000)
= Rp8.320.000 – Rp832.000
= Rp7.488.000
Total penjualan bersih dalam satu bulan yaitu Rp7.488.000, sehingga dalam
setahun akan diperoleh total penjualan bersih sebesar Rp89.856.000

2.8 Break event point


Biaya Operasional
BEP produksi = Harga (Rp)

Rp4.149.925
= Rp26.000
= 160 bungkus
Biaya Operasional
BEP harga = Produksi per bulan
Rp4.149.925
= 320 bungkus
= Rp12.968
Berdasarkan perhitungan BEP maka usaha frozen food nugget bandeng
gluten free akan mengalami titik impas pada produksi 160 bungkus, dan ketika
harga sebesar Rp12.968 per bungkusnya.

2.9 Benefit Cost Ratio


Total penjualan bersih per tahun
BCR = Total biaya operasional per tahun

Rp89.856.000
= 49.799.100
= 1,80
Dari hasil perhitungan BCR pada usaha frozen food nugget bandeng
gluten free, dihasilkan BCR 1,80 maka dinyatakan bahwa usaha ini layak
dikembangkan karena nilai BCR > 1

2.10 Pay Back Periode


Biaya Investasi Awal
PBP = Keuntungan Bersih Pertahun
Rp5.840.500
= Rp40.056.900
= 0,14
Berdasarkan hasil perhitungan PBP diatas, maka modal investasi awal
akan kembali setelah 0,14 tahun atau 1,68 bulan atau setara dengan 51,1 Hari.
8

BAB 3
METODE PELAKSANAAN

Program kewirausahaan ini akan dilaksanakan di kecamatan Segeri,


kabupaten Pangkep dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada. Adapun
tahapan pembuatan produk dimulai dari persiapan bahan baku, pengolahan
menjadi nugget bandeng gluten free, pengemasan, pembekuan, dan pemasaran.

MULAI

PERSIAPAN BAHAN BAKU

Ikan bandeng, wortel, daun


PENCUCIAN
bawang

FILLET
Ikan bandeng

PENGGILINGAN

Garam, merica, bawang Wortel,daun bawang,


PENCAMPURAN (MIXING)
merah, bawang putih daging ikan bandeng

PENGUKUSAN (STEAMING)
±25-30 MENIT

PENCETAKAN ATAU PEMBENTUKAN

(DENGAN KETEBALAN 1,5 cm UKURAN 4x4 cm)

Tepung mocaf dan


tepung polenta BATTER DAN BREADING

Plastic vakum PENGEMASAN


label produk
PEMBEKUAN

PEMASARAN PRODUK
9

Gambar 1. Diagram alir Frozen Food Nugget Bandeng Gluten Free

Produk frozen food nugget bandeng gluten free ini dikemas menggunakan
plastik vakum yang telah diberi label produk dengan desain yang menarik.
Pemasaran produk akan dilakukan dengan cara melakukan promosi terlebih
dahulu baik melalui media sosial seperti instagram, facebook, dan whatsapp
maupun secara langsung dengan pembuatan brosur produk dan perbincangan dari
mulut ke mulut. Dengan penentuan harga yang terjangkau yaitu Rp26.000.- per
500 gr kemasan,dan strategi pemasaran yang baik, akan membuat usaha ini
berkembang dengan baik.
10

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1. Perlengkapan yang diperlukan 6.440.500
2. Bahan habis pakai 2.688.000
3. Perjalanan 75.000
4. Lain-lain:
Biaya percetakan produk 350.000
Promosi 150.000
Dokumentasi 100.000
Biaya pemakaian pulsa 112.000
Jumlah 9.915.500

4.2 Jadwal Kegiatan


No Jenis Kegiatan Bulan Person Penanggung-jawab

1 2 3
1. Survei dan persiapan Ketua dan anggota 1
peralatan dan bahan
2. Proses produksi Anggota 2 dan anggota 4
3. Promosi Semua Tim
4. Pemasaran Anggota 1 dan anggota 3
5. Penyusunan Laporan
11

DAFTAR PUSTAKA

Akhmadi, M.F. Imra. dan Maulianawati, D. 2019. Fortifikasi kalsium dan


fosfor pada crackers dengan penambahan tepung tulang ikan bandeng (Chanos
chanos). Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan. 11 (1):49-54

Halifudin. 2015. Analisis kandungan gizi pada ikan bandeng yang berasal dari
habitat yang berbeda. Jurnal Kelautan. 8 (1):37

Syahril, S. 2020. Tahun ini produksi ikan bandeng dan udang windu ditarget
jauh lebih meningkat. URL: https://infosulsel.com/2020/03/sulsel-target-
produksi-ikan- dan-udang-windu-15-174-ton/html . Diakses tanggal 21 Maret
2021.

Triyadhi, K.M. 2018. Studi pembuatan nugget ikan gluten free dari tepung ubi
jalar oranye (Ipomoea Batatas L.). Skripsi. Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan
Kemenkes Denpasar
12

SOAL TEORI

1. Bagaimana cara-cara anda untuk menemukan ide-ide bisnis?

Cara untuk menemukan ide-ide bisnis bisa dilakukan dengan cara sebagai berikut :

- Melihat kondisi / masalah di lingkungan sekitar

- Mengikuti trend yang sedang berkembang

- Memodifikasi ide yang sudah ada

- Mengambil solusi dari masalah sendiri

- Mengambil solusi dari masalah orang lain

- Melakukan riset produk

- Belajar dari kesuksesan orang lain

- Memunculkan ide kreatif dengan out of the box thinking

2. Apa sifat-sifat / karakter yang sebaiknya dimiliki oleh seorang wirausaha?

Sifat-sifat / karakter yang sebaikya dimiliki oleh seorang wirausaha yaitu:

- Memiliki rasa percaya diri

- Memiliki jiwa kepemimpinan

- Memiliki kreativitas yang tinggi

- Berani menanggung resiko

- Berorientasi ke masa depan

- Jujur, tekun dan disiplin

- Selalu mencari peluang

- Mandiri dan tidak tergantung kepada orang lain


13

Anda mungkin juga menyukai