No. BP : 2048201097
Kelas : B
Halaman 18-25
Volume 9
Nomor Issue 2
Url https://journal.umpr.ac.id/index.php/jsm/article/
view/4015/3410
Apa tujuan utama dari Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk
penelitian ini? menentukan obat yang lebih hemat biaya antara
Captopril dan Lisinopril dalam pengobatan pasien
hipertensi.
Apa hasil utama dari Hasil penelitian menunjukkan rata-rata biaya total
penelitian ini? medik langsung pada kelompok captopril sebesar
Rp.127.886 dan kelompok lisinopril sebesar
Rp.274.971. Pada kelompok captopril memiliki
biaya yang lebih minimal dibandingkan dengan
kelompok lisinopril.
a. Secara Umum
Secara umum, jurnal ini memiliki beberapa
kelebihan dan kekurangan.
Kelebihan:
Kekurangan:
b. Secara Khusus,
bagaimana pendapat
Anda tentang :
1. Pendahuluan 1. Pendahuluan
Urgensi Urgensi dari penelitian Urgensi
penelitian penelitian dari jurnal ini adalah
untuk mengevaluasi dan
membandingkan biaya penggunaan
obat Captopril dan Lisinopril
dalam pengobatan pasien
hipertensi. Hipertensi adalah
masalah kesehatan global yang
mempengaruhi banyak orang dan
dapat menyebabkan komplikasi
serius jika tidak diobati dengan
baik. Dalam konteks ini, penting
untuk menentukan obat yang lebih
hemat biaya untuk pengobatan
hipertensi guna mengurangi beban
biaya kesehatan bagi pasien dan
sistem kesehatan secara
keseluruhan. Penelitian ini
memberikan informasi yang
relevan dan dapat membantu dalam
pengambilan keputusan terkait
penggunaan obat antihipertensi
yang efektif dan terjangkau secara
ekonomi.
Penelitian ini baru, yang mana
Kebaruan/
tidak ditemukan bahwa penelitian
novelty
ini sudah dilakukan sebelumnya.
Kejelasan Penelitian ini memiliki kejelasan
tujuan yang cukup baik dalam
menjelaskan tujuan dan metodologi
penelitian. Tujuan penelitian yang
jelas adalah untuk melakukan
analisis minimasi biaya
penggunaan obat Captopril dan
Lisinopril pada pasien hipertensi di
Rumah Sakit Sultan Suriansyah di
Banjarmasin. Metode penelitian
yang digunakan adalah
observasional analitik dengan
desain cross-sectional. Data
dikumpulkan dari catatan medis
pasien hipertensi yang menerima
terapi antihipertensi. Penelitian ini
juga memberikan hasil yang jelas,
yaitu bahwa biaya medis langsung
total lebih rendah pada kelompok
Captopril dibandingkan dengan
kelompok Lisinopril. Kesimpulan
penelitian juga jelas, yaitu
Captopril merupakan pilihan yang
lebih hemat biaya untuk pasien
hipertensi. Penelitian ini juga
menyebutkan penggunaan uji
statistik, seperti uji Mann Whitney,
untuk menganalisis perbedaan
biaya antara kedua kelompok.
2. Metode 2. Metode
Kesesuaia Metode penelitian yang digunakan
n metode dalam penelitian ini, yaitu metode
observasional analitik dengan
desain cross-sectional, sesuai
dengan tujuan penelitian untuk
melakukan analisis minimasi biaya
penggunaan obat Captopril dan
Lisinopril pada pasien hipertensi di
Rumah Sakit Sultan Suriansyah di
Banjarmasin. Metode ini
memungkinkan peneliti untuk
mengumpulkan data yang relevan
dan melakukan analisis
perbandingan antara kedua
kelompok obat. Dengan
menggunakan metode ini, peneliti
dapat mengidentifikasi perbedaan
biaya antara kedua obat dan
memberikan informasi yang
berguna dalam pengambilan
keputusan terkait penggunaan obat
antihipertensi yang lebih hemat
biaya.Sampel atau artikel dirasa
sudah terwakilkan dari semua
artikel yang dicari dengan
pengambilan sampel yang
dilakukan dengan metode
purposive sampling dan kriteria
inklusi yang ditetapkan juga sesuai
dengan tujuan penelitian untuk
memilih sampel pasien DM tipe 2
yang menerima terapi obat DM dan
memiliki data yang lengkap.
Keterwakilan sampel pada
Keterwaki penelitian ini menggunakan metode
lan
purposive non-random sampling.
sampel
Sampel terdiri dari 35 pasien
hipertensi rawat jalan di Rumah
Sakit Sultan Suriansyah di
Banjarmasin. Dalam penelitian ini,
18 sampel menerima obat
Captopril 25 mg dan 17 sampel
menerima obat Lisinopril 10 mg.
Ketepatan Analisis dari penelitian ini
analisis dilakukan dengan menggunakan
metode Cost Minimization
Analysis (CMA) untuk
membandingkan biaya penggunaan
obat Captopril dan Lisinopril pada
pasien hipertensi . Hasil analisis
menunjukkan bahwa biaya medis
langsung total lebih rendah pada
kelompok Captopril dibandingkan
dengan kelompok Lisinopril.
Analisis statistik yang digunakan
adalah uji Mann Whitney untuk
memperkuat bukti bahwa terdapat
perbedaan biaya yang signifikan
antara kedua kelompok obat.
Dalam uji ini, jika probabilitas (p)
< 0,05, maka terdapat perbedaan
secara signifikan antara kelompok
Captopril dan Lisinopril. Maka bisa
dikatakan bahwa analisis yang
digunakan sudah tepat.
3. Hasil
3. Hasil
Kesesuaia Hasil penelitian ini sesuai dengan
n hasil tujuan penelitian yang telah
dengan ditetapkan, yaitu untuk melakukan
tujuan analisis minimasi biaya
penelitian penggunaan obat Captopril dan
Lisinopril pada pasien hipertensi di
Rumah Sakit Sultan Suriansyah di
Banjarmasin. Hasil analisis
menunjukkan bahwa biaya medis
langsung total lebih rendah pada
kelompok Captopril dibandingkan
dengan kelompok Lisinopril. Hal
ini menunjukkan bahwa
penggunaan obat Captopril dapat
menjadi pilihan yang lebih hemat
biaya dalam pengobatan pasien
hipertensi. Oleh karena itu, hasil
penelitian ini mendukung tujuan
penelitian untuk mengevaluasi dan
membandingkan biaya penggunaan
obat antihipertensi.
4. Pembahasan 4. Pembahasan
Kedalama Pada penelitian ini, unsur "why"
n dan dapat ditemukan dalam
kejelasan pembahasan mengenai urgensi
pembahas penelitian. Penelitian ini dilakukan
an unsur
untuk mengevaluasi dan
“why”
membandingkan biaya penggunaan
obat Captopril dan Lisinopril
dalam pengobatan pasien
hipertensi. Hipertensi adalah
masalah kesehatan global yang
mempengaruhi banyak orang dan
dapat menyebabkan komplikasi
serius jika tidak diobati dengan
baik. Oleh karena itu, penting
untuk menentukan obat yang lebih
hemat biaya untuk pengobatan
hipertensi guna mengurangi beban
biaya kesehatan bagi pasien dan
sistem kesehatan secara
keseluruhan.
5. Daftar Pustaka
5. Daftar pustaka
Relevansi dari literatur yang
Relevansi,
kualitas terdapat pada artikel ini dirasa
literatur sudah cukup baik. Jurnal tersebut
yang merujuk pada beberapa sumber
digunakan yang relevan untuk mendukung
latar belakang dan dasar pemikiran
penelitian, seperti pedoman
manajemen hipertensi, penelitian
tentang korelasi antara usia dan
hipertensi, dan literatur tentang
farmakoekonomi dalam perawatan
kesehatan. Referensi tersebut
menunjukkan bahwa penulis telah
memanfaatkan sumber-sumber
yang relevan dan kredibel untuk
mendukung penelitiannya.