4820101220060
apakah ada tipe penelitian (CUA, CMA, CEA, CBA, KOMBINASI? atau
pada Pasien Hipertensi di RSUD Majene" sesuai dengan isi pembahasan karena
secara jelas mengindikasikan subjek penelitian, yaitu analisis efektivitas biaya, serta
obat dan kondisi medis yang diteliti. Namun, judul ini tidak secara spesifik
menetapkan tipe penelitian yang digunakan. Dari konteksnya, judul ini tampaknya
Jadi, judul ini tidak terlalu bias karena memberikan informasi yang spesifik tentang
subjek, variabel yang diteliti, dan konteks penelitian tanpa memihak pada satu sisi
tertentu. Namun, penambahan informasi tentang tipe penelitian yang digunakan dapat
Iyaa. Tujuan penelitian telah ditetapkan dengan jelas dalam judul yang disediakan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan analisis efektivitas biaya antara
penggunaan amlodipin dan kaptopril dalam pengelolaan hipertensi pada pasien di RSUD
Majene. Oleh karena itu, tujuan penelitian yang spesifik telah dinyatakan secara langsung
dalam judul, memungkinkan pembaca untuk memahami dengan jelas area fokus dan
target penelitian.
ditetapkan?
Iyaa. Alternatif atau komparator yang ditetapkan, yaitu amlodipin dan kaptopril,
sesuai dengan konteks penelitian. Kedua obat ini adalah agen antihipertensi yang
antara keduanya, studi ini memberikan informasi yang relevan untuk pemilihan obat
yang paling efektif dan ekonomis dalam pengelolaan hipertensi. Oleh karena itu,
penentuan amlodipin dan kaptopril sebagai alternatif atau komparator yang diteliti
dibandingkan
Dari judul yang disediakan, tidak ada informasi spesifik yang menunjukkan apakah
amlodipin dan kaptopril. Namun, dalam praktiknya, deskripsi dari kedua alternatif
tersebut akan menjadi bagian yang sangat penting dari latar belakang atau
pendahuluan
studi. Penjelasan yang komprehensif tentang kedua obat, termasuk mekanisme kerja,
indikasi penggunaan, profil keamanan, dan hasil penelitian sebelumnya yang relevan,
akan memberikan konteks yang diperlukan bagi pembaca untuk memahami mengapa
kedua obat tersebut dipilih sebagai fokus perbandingan dalam studi ini. Oleh karena
itu, meskipun tidak dijelaskan dalam judul, penjelasan deskriptif dari alternatif yang
Kurang. tidak ada penjelasan khusus tentang perspektif penelitian dalam judul yang
penelitian sangat penting karena dapat mempengaruhi bagaimana biaya dan hasil
penelitian biasanya dapat berupa perspektif rumah sakit, perspektif pasien, atau
Tipe penelitian tidak secara eksplisit ditetapkan dalam judul yang diberikan. Namun,
dari konteksnya, kita dapat membuat asumsi bahwa studi ini mungkin merupakan
gabapentin dalam mengelola nyeri neuropatik pada pasien stroke. Oleh karena itu,
meskipun tidak dijelaskan secara spesifik dalam judul, tipe penelitian ini dapat
Iya. Penjelasan mengenai biaya yang terkait dalam judul penelitian tidak tersedia,
sehingga tidak ada informasi yang cukup untuk menentukan apakah semua biaya
Iyaa. Outcome yang relevan diukur dalam studi ini adalah efektivitas biaya
pengobatan, serta perbandingan biaya per manfaat klinis antara kedua obat. Mengukur
outcome- outcome ini akan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang
efektivitas relatif
dan biaya penggunaan amlodipin dan kaptopril dalam pengelolaan hipertensi, sesuai
tepat?
Iyaa. Penyesuaian atau discounting mungkin tepat, terutama jika analisis ini
Dengan melakukan discounting, nilai manfaat di masa depan dapat disesuaikan agar
nilainya mencerminkan nilai yang lebih rendah pada saat ini, memperhitungkan nilai
waktu dari manfaat yang diperoleh di masa mendatang. Hal ini penting dalam analisis
efektivitas biaya untuk memastikan bahwa hasilnya mencerminkan nilai yang akurat
dalam konteks waktu dan memungkinkan perbandingan yang seimbang antara biaya
Asumsi dalam Cost-Utility Analysis (CUA) adalah kunci untuk memperoleh estimasi
yang akurat tentang biaya dan manfaat dari intervensi yang diteliti. Dalam konteks
penelitian ini, asumsi yang mendasarinya bisa mencakup asumsi tentang tingkat
biaya terkait efek samping, dan faktor-faktor lain yang memengaruhi biaya dan hasil
klinis.
11. ANALISIS SENSITIVITAS (jika menggunakan metode CUA) : Apakah
Iya. Analisis sensitivitas sering dilakukan dalam Cost-Utility Analysis (CUA) untuk
menguji kepekaan hasil terhadap variasi dalam asumsi atau estimasi yang digunakan.
data, atau asumsi-asumsi yang dibuat. Ini membantu pembaca atau peneliti lain untuk
Ya, hasil penelitian ini memiliki potensi untuk diekstrapolasikan ke dalam populasi
yang lebih luas dengan memperhitungkan konteks dan karakteristik demografis yang
serupa.
Ya, kesimpulan penelitian ini seharusnya tidak bias. Kesimpulan harus didasarkan
pada temuan yang diperoleh dari analisis data dan bukti yang ada, tanpa dipengaruhi
ABSTRAK
Hipertensi merupakan salah satu penyakit kronik yang membutuhkan
pengobatan jangka panjang dan beban ekonomi yang tinggi. Penelitian ini
bertujuan untuk menentukan pengobatan yang lebih hemat biaya antara obat
amlodipin dan kaptopril pada pasien hipertensi di Rumah Sakit Umum Daerah
Majene periode januari hingga juni tahun 2019. Teknik pengambilan sampel
secara purposive sampling dengan metode cross-sectional. Pengambilan data
sekunder diperoleh dari data rekam medik dan biaya medik langsung pasien
hipertensi yang menggunakan obat amlodipin dan kaptopril. Kemudian dilakukan
uji statistik Mann-Whitney untuk mengetahui adanya perbedaan bermakna antara
kelompok terapi yang dibandingkan. Hasil penelitian menunjukkan Rasio
Efektivitas Biaya Rata-rata (ACER) kelompok terapi amlodipin 5 mg dan
kaptopril 12,5 mg yaitu Rp. 4233,3 dan Rp. 4904 dan Rasio Efektivitas Biaya
Tambahan (ICER) yaitu Rp. 1063,5. Sedangkan Rasio Efektivitas Biaya Rata-rata
(ACER) kelompok terapi amlodipin 10 mg dan kaptopril 25 mg yaitu Rp. 3764,7
dan Rp. 4875,1. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa amlodipin lebih
hemat biaya dibandingkan kaptopril.
ABSTRACT
Hypertension is a chronic disease that requires long-term treatment and
high cost. The research aimed to determine a more cost-effective treatment
between amlodipine and captopril in hypertensive patients at Majene Hospital
from January to June 2019. The sampling technique was purposive sampling with
a cross- sectional method. The data collection was obtained from medical records
and direct medical costs of hypertensive patients who take amlodipine or
captopril. The Mann-Whitney statistical test was performed to determine the
significant difference between the treatment groups. The results showed that the
Average Cost Effectiveness Rasio (ACER) value of the 5 mg amlodipine and 12.5
mg captopril groups was Rp. 4233.3 and Rp. 4904 with an Incremental Cost
Effectiveness rasio (ICER) value of Rp. 1063.5. Meanwhile, the Average Cost
Effectiveness Rasio (ACER) value of the 10 mg amlodipine and 25 mg captopril
group was Rp. 3764,7 and Rp. 4875.1. In conclusion, amlodipine is more cost
effective than captopril.
dalam satu jam. Dosis oral kaptopril antara amlodipin dan kaptopril dari
berkisar antara 6,25 - 150 mg dua berbagai dosis. Meskipun biaya
sampai tiga kali sehari (Michel, amlodipin lebih mahal, tetapi hal
2011). menariknya adalah ternyata jumlah
Dari hasil analisis statistik biaya yang harus dikeluarkan untuk
dengan menggunakan metode Mann- penggunaan obat lain jauh lebih dari
Whitney didapatkan hasil bahwa pada penggunaan obat kaptopril
adanya perbedaan signifikan dengan dibandingkan amlodipin.
p<0.05 dari rata-rata penggunaan
Kementrian Kesehatan
Andi Maulana Kamri, dkk | 271
Jurnal Ilmiah Ibnu Sina, 6(2), Oktober 2021, 262-
271
Republik Indonesia,