Anda di halaman 1dari 1

Nama : Noval Zakky Ramadhan

Kelas : 9-B

Absen : 20

Kesimpulan dari teks tanggapan Film berjudul “Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini”

Penanggap Film “Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini” mengungkapkan bahwa adegan Aurora
(anak tengah dalam cerita) mengonfrontasi ayahnya (Narendra) benar-benar mengena bagi dirinya juga
ucapan dari Aurora yang sangat persis dengan yang ia ucapkan kepada ayahnya yang bertumpuk dengan
kekecewaan lain terhadap keluarganya. Film berjudul “Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini” mengkisahkan
soal keluarga yang dipandang harmonis, ternyata punya duka dan luka atas meninggalnya bayi
kembaran dari Awan (salah satu tokoh karakter “Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini”). Namun kejadian
tersebut disembunyikan oleh ayahnya yaitu Narendra. Sebagian orang boleh memilih cara yang serupa
seperti Narendra, namun itu hanya akan menambah rasa tertekan yang akan menjelma menjadi bom
waktu yang akhirnya meledak. Aurora rindu mendapat perhatian dari ayahnya yang tersedot ke Awan
begitu adiknya itu lahir. Pengabaian ini membuat hubungan ayah-anak itu merenggang. Sikap protektif
Narendra kepada Awan berakar dari trauma kehilangan anaknya. Kebahagiaan sering dinilai sebagai hal
utama yang patut orang-orang kejar. Emosi tak selalu positif atau bahagia. Begitu juga dengan situasi
hidup seseorang tak selamanya di atas, ada saatnya gagal. Kegagalan itulah yang membantu seseorang
memanjat dan ketika sudah di atas, seseorang itu dapat melihat horison yang lebih luas dengan lebih
baik. Film berjudul “Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini” memberi pesan bahwa sesuatu yang terabaikan
bisa terlepas, sebagaimana sesuatu yang terlalu kuat digenggam. Seringkali hubungan anak-orangtua
bersifat hierarkal, yakni anak mengikuti kemauan orangtuanya yang di rasa orang tua merupakan yang
terbaik bagi anak. Padahal, seiring perkembangan waktu, pola pikir dan kebutuhan relasi anak
bertumbuh.

Anda mungkin juga menyukai