Bab 3

Keberagaman Karakteristik Individu

di Masyarakat

Manusia adalah makhluk sosial yaitu makhluk yang tidak

dapat hidup tanpa bantuan orang lain. Sebagai makhluk sosial
manusia hidup dalam lingkungan masyarakat. Masyarakat adalah
kumpulan dari banyak individu yang mendiami suatu wilayah.
Sebagai warga masyarakat, manusia memiliki hak dan kewajiban.
Hak dan kewajiban harus dijalankan secara seimbang.
Keberagaman karakteristik individu meliputi :
- Keberagaman Ciri Fisik
- Keberagaman Suku Bangsa
- Keberagaman Budaya
- Keberagaman Agama
- Keberagaman Mata Pencaharian
1. Keberagaman Ciri Fisik

Ciri fisik adalah ciri tubuh seseorang yang dapat kita

lihat, meliputi : bentuk rambut, warna kulit, bentuk mata, dan
tinggi badan. Ciri fisik adalah anugerah Tuhan yang harus
kita syukuri dan hargai.
Contoh sikap menghargai ciri fisik adalah :
- Tidak mengejek warna kulit, bentuk rambut teman.
- Tidak menganggap dirinya lebih kuat dan hebat.
- Membantu teman yang kesulitan.
- Mau berteman dengan teman yang memiliki perbedaan ciri
fisik dengan kita.
2. Keberagaman Suku Bangsa

Suku bangsa adalah sekumpulan masyarakat di suatu

daerah yang berasal dari satu nenek moyang. Keberagaman
suku bangsa adalah kekayaan bangsa Indonesia yang sangat
berharga. Keberagaman suku bangsa membuat bangsa kita
semakin kuat. Kita harus menghormati keberagaman suku
bangsa dengan :

- Bermain tanpa membeda-bedakan asal suku teman.

- Saling membantu tetangga tanpa membeda-bedakan asal suku.
- Tidak merasa suku bangsanya paling hebat.
 Suku-suku bangsa yang ada di Indonesia tersebar di
beberapa daerah, yaitu :

- Pulau Sumatera
Terdapat suku Batak, suku Melayu, suku Nias, suku Minang.
- Pulau Kalimantan
Terdapat suku Dayak, suku Banjar, suku Kutai.
- Pulau Sulawesi
Terdapat suku Bugis, suku Menado, suku Makassar.
- Pulau Jawa
Terdapat suku Jawa, suku Sunda, suku Tengger. Suku Betawi.
- Pulau Papua
Terdapat suku Asmat, suku Dani.
3. Keberagaman Budaya
Budaya diartikan sebagai pikiran, adat istiadat, sesuatu yang sudah
berkembang, sesuatu yang menjadi kebiasaan yang sukar diubah. Budaya
dipengaruhi oleh lingkungan tempat tinggal suatu suku bangsa. Budaya suatu duku
bangsa dapat kita lihat dari :

a. Rumah adat
Rumah Joglo dari Jawa, Rumah Panjang dari Kalimantan, Rumah Buton dari
Sulawesi, Rumah Honai dari Papua.
b. Senjata tradisional
Rencong, dari Aceh, Piso Gaja Dompak dari Sumatera Utara, Keris, dari
Jawa.
c. Alat musik
Sarune Kale berasal dari Nanggroe Aceh Darussalam, Gondang berasal dari
daerah Sumatra Utara, Angklung berasal dari daerah Jawa Barat.
d. Makanan khas
Arsik berasal dari Sumatera Utara, Rendang berasal dari Sumatera Barat,
Pempek berasal dari Sumatera Selatan.
 Keberagaman budaya adalah kekayaan bangsa yang
harus kita jaga bersama dengan saling menghormati dan
menghargai. Sikap saling menghormati dan menghargai dapat
dilakukan dengan :

- Bangga memakai baju adat dari daerah asal

- Mempelajari tarian adat daerah lain
- Menonton pertunjukan seni dari daerah lain
- Memuji keindahan keberagaman senjata tradisional
- Menjaga kebersihan ketika berkunjung ke rumah adat
- Meminta teman yang berbeda suku untuk menceritakan
tentang kebudayaan daerahnya untuk menambah pengetahuan.
4. Keberagaman Agama
Indonesia adalah bangsa yang beragama artinya bangsa
Indonesia percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa. Pemerintah menjamin
kebebasan setiap warga negara untuk memeluk suatu agama sesuai
kepercayaannya. Ada enam agama yang diakui pemerintah, yaitu :

1. Agama Islam
Tempat ibadahnya Mesjid, kitab sucinya Alquran, hari rayanya Idul
Fitri.
2. Agama Kristen Katolik dan Kristen Protestan
Tempat ibadahnya Gereja, kitab sucinya Alkitab, hari rayanya Hari
Natal
3. Agama Hindu
Tempat ibadahnya Pura, kitab sucinya Weda, hari rayanya Nyepi
4. Agama Buddha
Tempat ibadahnya vihara, kitab sucinya Tripitaka, hari raya Waisak
5. Konghucu.
Tempat ibadahnya Klenteng, kitab sucinya Shi Su Wu
Jing, hari raya Imlek. Kita harus tetap menjaga toleransi antar
umat beragama dengan menerapkan sikap saling menghormati
dan menghargai dengan cara :

- Tidak mengganggu teman yang beribadah.

- Memperbolehkan teman melaksanakan ibadah sesuai
agamanya.
- Mau bermain dengan teman yang berbeda agama.
- Melaksanakan kerja bakti bersama tetangga tanpa membeda-
bedakan.
5. Keberagaman Mata Pencaharian

Setiap pekerjaan yang bermanfaat itu baik,

oleh karena itu kita haru menghargai dan
menghormati pekerjaan orang lain dengan cara :

- Mengucapkan terima kasih kepada penjual

- Menjaga kebersihan tempat umum
- Membayar ongkos angkutan umum
- Membayar makanan yang dibeli