Sosok Sir Isaac Newton diakui sebagai salah satu matematikawan, fisikawan
seorang penemu, ia juga disebut sebagai ahli teologi yang punya kontribusi
Namun ada beberapa fakta yang mungkin kamu belum ketahui tentang
sosoknya. Mulai dari masa kecilnya yang penuh kesusahan, ilmu baru yang
agama yang membuat dirinya dijuluki ahli ukur ilahi oleh seorang sastrawan
besar.
1
1. Lahir prematur, sempat membenci ayah tirinya.
Rumah masa kecil penemu dan ilmuwan SIr Issac Newton. (Wikipedia).
Natal.
1,1 liter). Ketika Newton berumur tiga tahun, ibunya menikah kembali dan
Newton muda tidak menyukai ayah tirinya dan menyimpan rasa benci
2
2. Penemu optika dan ilmu gravitasi.
Dari tahun 1670 sampai dengan 1672, Newton mengajar bidang optika.
an dia sudah mengakui Matahari tidak tepat berada di pusat gravitasi tata
surya. Bagi Newton, titik pusat Matahari atau benda langit lainnya tidak
dapat dianggap diam, namun seharusnya "titik pusat gravitasi bersama Bumi,
Matahari dan Planet-planetlah yang harus disebut sebagai Pusat Dunia", dan
pusat gravitasi ini "diam atau bergerak beraturan dalam garis lurus"
3
Rumor tentang apel yang menimpa kepala Newton. (Istimewa).
Setidaknya, dalam menemukan teori gravitasi, cerita tentang apel yang jatuh
di kepala Newton dan menemukan teori ilmu gravitasi masih belum bisa
Kisah nyata menurut pria itu sendiri adalah bahwa Newton hanya melihat ke
luar jendela ketika dia melihat buah jatuh. Bahkan kemudian, beberapa
dibuat-buat.
Meski banyak yang meragukan kebenaran cerita ini, namun lewat catatan
asli dari asisten Issac Newton bernama John Conduitt, cerita itu bisa
dipastikan kebenarannya.
4
Salinan buku Principia milik Newton sendiri, dengan koreksi tulisan tangan untuk
edisi kedua. (Wikipedia).
Dalam naskah yang dia tulis tahun 1704 yang berisi deskripsi usahanya
akan berakhir paling cepat tahun 2060. Dalam meramalkan ini dia berkata:
5
"Ini saya sebutkan bukan untuk menegaskan kapan seharusnya waktu akan
Karena hal-hal teologi dan tentang kiamat, Newton disebut sebagai juru ukur
ilahi oleh seorang sastrawan Inggris, William Blake melalui sebuah lukisan
6
para ilmuwan dan masyarakat umum di Royal Society mengenai siapakah
yang memberikan kontribusi lebih besar dalam sains, apakah Newton atau