Injeksi Intra Dermal

No. Dokumen : 013/PMDU/SOP/I/2024

No. Revisi :-
SOP
Tanggal terbit : 01 Januari 2024
Halaman : 1-2
Praktik
dr.A.Muh.Akbar dr. A.Muh.Akbar
Jaya,MKM Jaya,MKM
1. Pengertian Injeksi intradermal adalah Tindakan pemberikan obat dengan cara
memasukan obat kedalam jaringan dermis di bawah epidermis dengan
menggunakan spoit.
2. Tujuan Agar petugas dapat melakukan injeksi intradermal dengan tepat dan
benar.
3. Referensi Manual Clinical Skill Lab Dasar I FK UIN Alauddin Makassar Tahun 2023
4. Alat dan bahan 1. Masker
2. Sarung tangan
3. Spuid
4. Alkohol
5. kapas
6. Betadine
5. Prosedur 1. Petugas mempersiapkan alat,
2. Petugas memberitahu pasien dan atur posisi yang nyaman,
3. Petugas menyiapkan area yang akan di injeksi,
4. Petugas memegang erat lengan pasien dengan tangan kiri anda dan
tangan kanan memegang spuit ke arah lengan pasien,
5. Petugas memasukan spuit dengan sudut 10 - 15° pada epidermis
kemudian diteruskan sampai dermis lalu dorong cairan obat. Obat
ini akan menimbulkan tonjolan di bawah permukaan kulit,
6. Petugas mencabut spoit, usap pelan-pelan area penyuntikan
dengan kapas alkohol tanpa memberi massage,
7. Petugas mengatur posisi pasien yang nyaman,
8. Petugas membereskan peralatan dan mencatat tindakan secara
singkat,
9. Petugas membereskan peralatan dan mencatat tindakan secara
singkat,
10. Petugas mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun.

1
6. Bagan alur
Petugas anemnesa pasien

Petugas melakukan pemeriksaan fisik

Petugas melakukan informed consent terhadap

tindakan yang akan dilakukan

Petugas mencuci tangan dan menggunakan

alat pelindung diri

Petugas mempersiapkan alat dan menyiapkan

area yang akan di injeksi

Petugas memasukkan spoit dengan sudut 10-

15O pada epidermis, kemudian diteruskan
sampai ke dermis lalu dorong obat. Obat ini
akan menimbulkan tonjolan dibawah kulit

7. Hal hal yang Bila diperlukan

perlu
diperhatikan

8. Unit terkait Poli umum

9. Dokumen 1. Rekam medis elektronik
2. Catatan tindakan

2
10. Rekaman
historis Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi perubahan
perubahan ditertibkan
1
2
3