ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN KATA KUNCI PEMBELAJARAN PANCASILA WAKTU BELAJAR Semester 1 Mengalami (Experiencing) 1. Mampu mengamati 1. Beriman, bertakwa ALUR 1 13 JP* 1. Buku Teks Seni • Mengalami Pada akhir fase F, peserta didik keterlibatan seni rupa kepada Tuhan Yang 1. Pengertian Seni Rupa Kelas XI, (Experiencing) mampu mengamati, mengenal, dalam kehidupan Maha Esa, dan Rupa. Penerbit • Menciptakan merekam dan menuangkan sehari-hari. berakhlak mulia. 2. Mengamati Seni Yudhistira. (Making/ pengalaman dan 2. Mampu mengamati 2. Berkebinekaan Rupa dalam 2. Splash Seni Creating) pengamatannya terhadap secara visual karya global. Kehidupan Rupa kelas XI, • Merefleksikan keterlibatan seni rupa seni rupa 3. Gotong royong. Sehari-hari. Penerbit (Reflecting) dalam kehidupan sehari -hari menggunakan 4. Mandiri. 3. Mencoba Yudhistira • Berpikir dan secara visual dengan proposi, gestur, dan 5. Kreatif. Membuat Karya 3. Ekspos, Bekerja menggunakan proporsi, gestur, ruang. 6. Bernalar kritis. Seni Rupa. Pendalaman secara Artistik ruang yang rinci. Peserta didik 3. Membuat karya seni 4. Membuat Karya Soal-Soal Kelas (Thinking and bereksperimen dengan bahan, rupa dengan bahan, Seni Rupa. XI, Penerbit Working alat, teknik, teknologi dan alat, teknik, dan Yudhistira. Artistically) prosedur yang dipilihnya prosedur yang dipilih. 4. Sumber • Berdampak (sesuai minat, kemampuan dan 4. Mendokumentasikan Pembelajaran (Impacting) ketersediaan di daerahnya). proses berkarya Lain yang Menciptakan (Making/ dengan menyusun Relevan, Seperti Creating) bahan presentasi. Alat Peraga, Pada akhir fase F, peserta didik 5. Melakukan uji publik Buku mampu menciptakan karya mempresentasikan Pengayaan, Dll. seni yang menunjukkan hasil uji publik karya. penguasaan atas pilihan keterampilan, medium, pengetahuan elemen seni rupa atau prinsip desain tertentu yang sesuai dengan tujuan karyanya, dalam konteks ekspresi pribadi atau sesuai topik tertentu. Merefleksikan (Reflecting) Pada akhir fase F, peserta didik mampu secara kritis dan mendalam mengevaluasi dan menganalisa efektivitas dampak karya pribadi maupun orang lain serta menggunakan informasi tersebut untuk merencanakan langkah pembelajaran selanjutnya. Berpikir dan Bekerja secara Artistik (Thinking and Working Artistically) Pada akhir fase F, peserta didik mampu berkarya dan mengapresiasi berdasarkan perasaan, empati dan penilaian pada karya seni secara ekspresif, produktif, inventif dan inovatif. Peserta didik mampu menggunakan kreativitasnya, mengajukan pertanyaan yang bermakna dan mengembangkan gagasan dan menggunakan berbagai sudut pandang untuk mendapatkan gagasan, menciptakan peluang, menjawab tantangan dan menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik juga mampu bekerja secara mandiri, bergotong royong maupun berkolaborasi dengan bidang keilmuan lain atau masyarakat di lingkungan sekitar. Berdampak (Impacting) Pada akhir fase F, peserta didik mampu membuat karya sendiri dengan mendeskripsikan konsep atas dasar perasaan, minat, nalar dan sesuai akar budaya dan perkembangannya yang ada di masyarakatnya. Mengalami (Experiencing) 1. Mamahami karya 1. Beriman, bertakwa ALUR 2 Pada akhir fase F, peserta didik seni rupa di kepada Tuhan Yang 1. Memahami Karya mampu mengamati, mengenal, lingkungan sekitar Maha Esa, dan Seni Rupa. merekam dan menuangkan melalui identifikasi berakhlak mulia. 2. Apresiasi Seni pengalaman dan karya seni rupa yang 2. Berkebinekaan Rupa Indonesia. pengamatannya terhadap ditemui. global. keterlibatan seni rupa 2. Mamahami dan 3. Gotong royong. dalam kehidupan sehari -hari menjelaskan 4. Mandiri. secara visual dengan komponen dan jenis 5. Kreatif. menggunakan proporsi, gestur, karya seni rupa. 6. Bernalar kritis. ruang yang rinci. Peserta didik 3. Mengapresiasi bereksperimen dengan bahan, dengan baik karya alat, teknik, teknologi dan seni rupa prosedur yang dipilihnya nonrepresentasional. (sesuai minat, kemampuan dan 4. Mengamati pesan, ketersediaan di daerahnya). elemen rupa, bahan, Menciptakan (Making/ teknik, tema serta Creating) efektivitas pesan, Pada akhir fase F, peserta didik bahan, teknik atau mampu menciptakan karya tema sebuah karya. seni yang menunjukkan 5. Mamahami dan penguasaan atas pilihan menjelaskan konsep keterampilan, medium, seni rupa tradisional pengetahuan elemen seni rupa dan modern di atau prinsip desain tertentu Indonesia. yang sesuai dengan tujuan 6. Mengidentifikasi karyanya, dalam konteks elemen rupa, bahan, ekspresi pribadi atau sesuai dan teknik pada topik tertentu. karya rupa dari Merefleksikan (Reflecting) khazanah tradisi dan Pada akhir fase F, peserta didik modern. mampu secara kritis dan 7. Mengapresiasi mendalam mengevaluasi keragaman seni rupa dan menganalisa efektivitas di Indonesia dan dampak karya pribadi maupun menunjukkan salah orang lain serta menggunakan satu peninggalannya informasi tersebut untuk dari periode tertentu. merencanakan langkah pembelajaran selanjutnya. Berpikir dan Bekerja secara Artistik (Thinking and Working Artistically) Pada akhir fase F, peserta didik mampu berkarya dan mengapresiasi berdasarkan perasaan, empati dan penilaian pada karya seni secara ekspresif, produktif, inventif dan inovatif. Peserta didik mampu menggunakan kreativitasnya, mengajukan pertanyaan yang bermakna dan mengembangkan gagasan dan menggunakan berbagai sudut pandang untuk mendapatkan gagasan, menciptakan peluang, menjawab tantangan dan menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik juga mampu bekerja secara mandiri, bergotong royong maupun berkolaborasi dengan bidang keilmuan lain atau masyarakat di lingkungan sekitar. Berdampak (Impacting) Pada akhir fase F, peserta didik mampu membuat karya sendiri dengan mendeskripsikan konsep atas dasar perasaan, minat, nalar dan sesuai akar budaya dan perkembangannya yang ada di masyarakatnya. Mengalami (Experiencing) 1. Memahami konsep 1. Beriman, bertakwa ALUR 3 Pada akhir fase F, peserta didik proses kreatif kepada Tuhan Yang 1. Proses Kreatif mampu mengamati, mengenal, berkarya seni rupa. Maha Esa, dan Berkarya Seni merekam dan menuangkan 2. Mengeksplorasi berakhlak mulia. Rupa. pengalaman dan gagasan berkarya 2. Berkebinekaan 2. Eksplorasi pengamatannya terhadap berdasarkan global. Gagasan keterlibatan seni rupa apresiasi karya seni 3. Gotong royong. Berkarya Seni dalam kehidupan sehari -hari rupa Indonesia 4. Mandiri. Rupa. secara visual dengan sebagai rujukan. 5. Kreatif. 3. Media Berkarya menggunakan proporsi, gestur, 3. Mengkombinasikan 6. Bernalar kritis. Seni Rupa. ruang yang rinci. Peserta didik gagasan sendiri 4. Teknik Membuat bereksperimen dengan bahan, dengan karya Karya Seni Rupa. alat, teknik, teknologi dan rujukan. 5. Mengemas Karya prosedur yang dipilihnya 4. Memilih dan Seni Rupa. (sesuai minat, kemampuan dan menyiapkan media ketersediaan di daerahnya). berkarya dengan Menciptakan (Making/ baik. Creating) 5. Membuat karya yang Pada akhir fase F, peserta didik dikembangkan dari mampu menciptakan karya hasil apresiasi yang seni yang menunjukkan menunjukkan pilihan penguasaan atas pilihan keterampilan, keterampilan, medium, medium, teknik, dan pengetahuan elemen seni rupa pengetahuan elemen atau prinsip desain tertentu seni rupa. yang sesuai dengan tujuan 6 Melakukan apresiasi karyanya, dalam konteks terhadap karya ekspresi pribadi atau sesuai teman sekelas. topik tertentu. 7. Mengemas karya Merefleksikan (Reflecting) seni rupa yang telah Pada akhir fase F, peserta didik dibuat. mampu secara kritis dan mendalam mengevaluasi dan menganalisa efektivitas dampak karya pribadi maupun orang lain serta menggunakan informasi tersebut untuk merencanakan langkah pembelajaran selanjutnya. Berpikir dan Bekerja secara Artistik (Thinking and Working Artistically) Pada akhir fase F, peserta didik mampu berkarya dan mengapresiasi berdasarkan perasaan, empati dan penilaian pada karya seni secara ekspresif, produktif, inventif dan inovatif. Peserta didik mampu menggunakan kreativitasnya, mengajukan pertanyaan yang bermakna dan mengembangkan gagasan dan menggunakan berbagai sudut pandang untuk mendapatkan gagasan, menciptakan peluang, menjawab tantangan dan menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik juga mampu bekerja secara mandiri, bergotong royong maupun berkolaborasi dengan bidang keilmuan lain atau masyarakat di lingkungan sekitar. Berdampak (Impacting) Pada akhir fase F, peserta didik mampu membuat karya sendiri dengan mendeskripsikan konsep atas dasar perasaan, minat, nalar dan sesuai akar budaya dan perkembangannya yang ada di masyarakatnya. Semester 2 Mengalami (Experiencing) 1. Menjelaskan definisi 1. Beriman, bertakwa ALUR 4 • Mengalami Pada akhir fase F, peserta didik kreativitas dan kepada Tuhan Yang 1. Mengenal (Experiencing) mampu mengamati, mengenal, proses kreatif, serta Maha Esa, dan Kreativitas dan • Menciptakan merekam dan menuangkan mengaplikasikan berakhlak mulia. Proses Kreatif. (Making/ pengalaman dan perilaku kreatif. 2. Berkebinekaan 2. Eksplorasi Ide, Creating) pengamatannya terhadap 2. Memahami dan global. Teknik, dan • Merefleksikan keterlibatan seni rupa mengaplikasikan 3. Gotong royong. Media Dua (Reflecting) dalam kehidupan sehari -hari tahapan proses 4. Mandiri. Dimensi. • Berpikir dan secara visual dengan kreatif dengan urutan 5. Kreatif. 3. Membuat Karya Bekerja menggunakan proporsi, gestur, yang benar. 6. Bernalar kritis. Dua Dimensi. secara Artistik ruang yang rinci. Peserta didik 3. Menjelaskan karya 4. Presentasi Karya. (Thinking and bereksperimen dengan bahan, seni rupa dua Working alat, teknik, teknologi dan dimensi dan jenisnya Artistically) prosedur yang dipilihnya serta menunjukkan • Berdampak (sesuai minat, kemampuan dan hasil eksplorasi ide, (Impacting) ketersediaan di daerahnya). teknik dan medianya. Menciptakan (Making/ 4. Menganalisis konsep Creating) ide hasil eksplorasi Pada akhir fase F, peserta didik menjadi sebuah mampu menciptakan karya acuan untuk berkarya seni yang menunjukkan seni rupa dua penguasaan atas pilihan dimensi. keterampilan, medium, 5. Menentukan karya pengetahuan elemen seni rupa sketsa terpilih untuk atau prinsip desain tertentu dibuat karya dua yang sesuai dengan tujuan dimensi sebagai karyanya, dalam konteks karya ekspresif ekspresi pribadi atau sesuai personal. topik tertentu. 6. Merealisasikan Merefleksikan (Reflecting) konsep karya dua Pada akhir fase F, peserta didik dimensi ekspresif mampu secara kritis dan personal menjadi mendalam mengevaluasi sebuah karya. dan menganalisa efektivitas 7. Membuat portofolio dampak karya pribadi maupun proses pembuatan orang lain serta menggunakan karya dan presentasi informasi tersebut untuk karya. merencanakan langkah pembelajaran selanjutnya. Berpikir dan Bekerja secara Artistik (Thinking and Working Artistically) Pada akhir fase F, peserta didik mampu berkarya dan mengapresiasi berdasarkan perasaan, empati dan penilaian pada karya seni secara ekspresif, produktif, inventif dan inovatif. Peserta didik mampu menggunakan kreativitasnya, mengajukan pertanyaan yang bermakna dan mengembangkan gagasan dan menggunakan berbagai sudut pandang untuk mendapatkan gagasan, menciptakan peluang, menjawab tantangan dan menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik juga mampu bekerja secara mandiri, bergotong royong maupun berkolaborasi dengan bidang keilmuan lain atau masyarakat di lingkungan sekitar. Berdampak (Impacting) Pada akhir fase F, peserta didik mampu membuat karya sendiri dengan mendeskripsikan konsep atas dasar perasaan, minat, nalar dan sesuai akar budaya dan perkembangannya yang ada di masyarakatnya. Mengalami (Experiencing) 1. Memahami dan 1. Beriman, bertakwa ALUR 5 Pada akhir fase F, peserta didik mendeskripsikan kepada Tuhan Yang 1. Komunikasi mampu mengamati, mengenal, bagan proses Maha Esa, dan Gambar. merekam dan menuangkan komunikasi gambar berakhlak mulia. 2. Seni Rupa dalam pengalaman dan dengan benar. 2. Berkebinekaan Mata Pelajaran pengamatannya terhadap 2. Mengidentifikasi global. Lain. keterlibatan seni rupa pesan dalam karya 3. Gotong royong. 3. Membuat Ilustrasi dalam kehidupan sehari -hari ilustrasi. 4. Mandiri. Deskriptif. secara visual dengan 3. Menjelaskan fungsi 5. Kreatif. 4. Publikasi Karya. menggunakan proporsi, gestur, seni rupa sebagai 6. Bernalar kritis. ruang yang rinci. Peserta didik sarana praktik bereksperimen dengan bahan, komunikasi. alat, teknik, teknologi dan 4. Menemukan manfaat prosedur yang dipilihnya seni rupa dalam (sesuai minat, kemampuan dan menunjang mata ketersediaan di daerahnya). pelajaran lain. Menciptakan (Making/ 5. Menentukan Creating) topik/materi mata Pada akhir fase F, peserta didik pelajaran lain untuk mampu menciptakan karya dibuat karya seni yang menunjukkan penunjangnya. penguasaan atas pilihan 6. Mempublikasikan keterampilan, medium, karyanya dalam dua pengetahuan elemen seni rupa pilihan yaitu publikasi atau prinsip desain tertentu offline dan publikasi yang sesuai dengan tujuan online. karyanya, dalam konteks 7. Membuat dan ekspresi pribadi atau sesuai melaksanakan poster topik tertentu. publikasi karya. Merefleksikan (Reflecting) Pada akhir fase F, peserta didik mampu secara kritis dan mendalam mengevaluasi dan menganalisa efektivitas dampak karya pribadi maupun orang lain serta menggunakan informasi tersebut untuk merencanakan langkah pembelajaran selanjutnya. Berpikir dan Bekerja secara Artistik (Thinking and Working Artistically) Pada akhir fase F, peserta didik mampu berkarya dan mengapresiasi berdasarkan perasaan, empati dan penilaian pada karya seni secara ekspresif, produktif, inventif dan inovatif. Peserta didik mampu menggunakan kreativitasnya, mengajukan pertanyaan yang bermakna dan mengembangkan gagasan dan menggunakan berbagai sudut pandang untuk mendapatkan gagasan, menciptakan peluang, menjawab tantangan dan menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik juga mampu bekerja secara mandiri, bergotong royong maupun berkolaborasi dengan bidang keilmuan lain atau masyarakat di lingkungan sekitar. Berdampak (Impacting) Pada akhir fase F, peserta didik mampu membuat karya sendiri dengan mendeskripsikan konsep atas dasar perasaan, minat, nalar dan sesuai akar budaya dan perkembangannya yang ada di masyarakatnya. Keterangan: (*) Disesuaikan dengan kebutuhan satuan pendidikan.