Anda di halaman 1dari 33

PEMERINTAH DAERAH KOTA PADANG SIDEMPUAN

KEPUTUSAN KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP


KOTA PADANG SIDEMPUAN
NOMOR 3 TAHUN 2022
TENTANG
PENETAPAN STANDAR PELAYANAN PADA
DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA PADANG SIDEMPUAN

KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP


KOTA PADANG SIDEMPUAN,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan pelayanan publik sesuai


dengan asas penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan guna mewujudkan
kepastian kepastian hak dan kewajiban berbagai pihak yang terkait dengan
penyelenggaraan pelayanan, setiap penyelenggaraan pelayanan publik wajib
menetapkan standar pelayanan;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaiman dimaksud pada huruf a, perlu
menetapkan keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang
Sidempuan tentang Standar Pelayanan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota
Padang Sidempuan;

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah;


2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air
dan Pengendalian Pencemaran Air;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah
Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-
undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Limbah
Bahan Berbahaya Beracun;
9. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 19 Tahun 2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal Bidang Lingkungan Hidup Daerah Provinsi dan Daerah
Kabupaten/Kota;
10. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 18 Tahun 2009 tentang Tata Cara
Perizinan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun;
11. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 30 Tahun 2009 tentang Tata
Laksana Perizinan dan Pengawasan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
serta Pengawasan Pemulihan Akibat Pencemaran Limbah Bahan Berbahaya dan
Beracun oleh Pemerintah Daerah;

Halaman 1 dari 33 Halaman


12. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 9 Tahun 2010 tentang Tata Cara
Pengaduan dan Penanganan Pengaduan Akibat Dugaan Pencemaran;
13. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 01 Tahun 2010 tentang Tata
Laksana Pengendalian Pencemaran Air;
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 33 Tahun 2010 tentang Pedoman
Pengelolaan Sampah;
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 33 Tahun 2011 tentang Pedoman
Fasilitasi Pengaduan di Lingkungan Kementrian Dalam Negeri dan
Pemerintahan Daerah;
16. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 5 Tahun 2012 tentang Jenis
Rencana Usaha/Kegiatan yang Wajib Menyusun AMDAL;
17. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 16 Tahun 2012 tentang Pedoman
Penyusunan Dokumen Lingkungan Hidup;
18. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 17 Tahun 2012 tentang Pedoman
Keterlibatan Masyarakat dalam Proses Analisis Dampak Lingkungan dan Izin
Lingkungan;
19. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 08 Tahun
2013 tentang Tata Laksana Penilaian dan Pemeriksaan Dokumen Lingkungan
Hidup Serta Penerbitan Izin Lingkungan;
20. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman Standar Pelayanan;
21. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.56/Menlhk-
Setjen/2015 tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah
Bahan Berbahaya dan Beracun dari Fasilitas Kesehatan;
22. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.102/Menlhk/Setjen/Kum.1/12/2016 tentang Pedoman Penyusunan Dokumen
Lingkungan Hidup Bagi Usaha dan/atau Kegiatan Yang Telah Memiliki Izin
Usaha dan/atau Kegiatan Tetapi Belum Memiliki Dokumen Lingkungan Hidup;
23. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.22/Menlhk/Setjen/Set.1/3/2017 tentang Tata Cara Pengelolaan Pengaduan
Dugaan Pencemaran dan/atau Perusakan Lingkungan Hidup dan/atau Perusakan
Hutan;
24. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.23/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 tentang Norma Standar, Prosedur dan
Kriteria Pelayanan Perizinan Terintegrasi Secara Elektronik Lingkup
Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan;
25. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.23/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 tentang Kriteria Perubahan Usaha dan/atau
Kegiatan dan Tata Cara Perubahan Izin Lingkungan;
26. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.25/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 tentang Pedoman Penetapan Jenis Rencana
Usaha dan/atau Kegiatan Yang Wajib Memiliki Upaya Pengelolaan Lingkungan
Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup dan Surat Pernyataan
Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup;
27. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.26/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 tentang Pedoman Penyusunan dan Penilaian
Serta Pemeriksaan Dokumen Lingkungan Hidup Dalam Pelaksanaan Pelayanan
Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik;
28. Peraturan Daerah Kota Padang Sidempuan Nomor 04 Tahun 2010 tentang
Retribusi Jasa Umum;

Halaman 2 dari 33 Halaman


29. Peraturan Daerah Kota Padang Sidempuan Nomor 5 Tahun 2016 tentang
Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah Kota Padang Sidempuan;
30. Peraturan Wali Kota Padang Sidempuan Nomor 42 Tahun 2016 tentang Tugas,
Fungsi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota Padang Sidempuan;
31. Keputusan Wali Kota Padang Sidempuan Nomor 25 A/KPTS/2012 Tahun 2012
tentang Jenis Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang wajib dilengkapi UKL-
UPL dan SPPL Kota Padang Sidempuan;
32. Peraturan Wali Kota Padang Sidempuan Nomor 29 Tahun 2017 tentang Tata
Cara Penyusunan Dokumen UKL-UPL, DPLH, SPPL dan Penerbitan Izin
Lingkungan;
33. Peraturan Wali Kota Padang Sidempuan Nomor 32 Tahun 2018 tentang
Penetapan Tarif Retribusi Jasa Umum.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA PADANG


SIDEMPUAN NOMOR 3 TAHUN 2022 TENTANG PENETAPAN STANDAR
PELAYANAN PADA DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA PADANG
SIDEMPUAN.

KESATU : Menetapkan Standar Pelayanan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang
Sidempuan sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.
KEDUA : Produk Layanan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan
sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU meliputi ;
1. Produk Layanan Pengelolaan Administrasi;
2. Produk Layanan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
3. Produk Layanan Pengelolaan Persampahan;
KETIGA : Jenis Layanan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan sebagaimana
dimaksud dalam diktum KEDUA terdiri dari ;
1. Pelayanan Administrasi Pengaduan Masyarakat;
2. Pelayanan Pengurusan Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan Hidup (SPPL);
3. Pelayanan Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan
Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan;
4. Pelayanan Persetujuan Teknis Pembuangan Limbah Cair (Perstek IPAL);
5. Pelayanan Persetujuan Teknis Penyimpanan Sementara Limbah B3 (PerstekTPS
LB3);
6. Pelayanan Pengaduan Dugaan Pencemaran dan/atau Perusakan Lingkungan
Hidup;
7. Pelayanan Sedot Tinja;
8. Pelayanan Mobile Toilet;
9. Pelayanan Pengangkutan Sampah;
10. Pelayanan Pengumpulan Sampah;
KEEMPAT : Segala Biaya yang ditimbulkan akibat penetapan Keputusan ini dibebankan kepada
Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan/atau Dokumen Pelaksanaan Anggaran
Perubahan (DPAP) Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan.
KELIMA : Jenis Layanan sebagaimana disebutkan dalam diktum KETIGA akan diuraikan
dalam Lampiran Keputusan ini dan wajib dilaksanakan oleh
penyelenggara/pelaksana juga menjadi acuan dalam penilaian kinerja pelayanan oleh
pimpinan penyelenggara, aparat pengawasan dan masyarakat dalam
penyelenggaraannya.

Halaman 3 dari 33 Halaman


KEENAM : Dalam hal terdapat aturan lain yang bersifat mengikat dan bersifat lebih tinggi
kedudukannya dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku di Wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia tentang Standar Pelayanan terkait Produk dan
Jenis Layanan yang ada dan dinilai bertentangan dengan Keputusan ini, maka
Keputusan ini dapat diubah dan/atau dinyatakan tidak berlaku.
KETUJUH : Lampiran I dan Lampiran II dalam Keputusan ini merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari Keputusan ini.
KEDELAPAN : Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan, dengan ketentuan apabila dikemudian
hari terdapat kekeliruan dan/atau faktor lain yang dinilai sebagai bentuk kekeliruan,
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : PADANG SIDEMPUAN


Pada Tanggal : 29 Juli 2022

KEPALA DINAS LINGKUNGAN HIDUP


KOTA PADANG SIDEMPUAN,

D.T.O

Hj. Syahraini Lubis, SH, MM


Pembina Utama Muda
NIP. 19640404 199009 2 001

Halaman 4 dari 33 Halaman


Lampiran I
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022

A. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN BIDANG LINGKUNGAN HIDUP TERKAIT


DENGAN PROSES PENYAMPAIAN PELAYANAN (SERVICE POINT).

A.I. Persyaratan.
Persyaratan adalah syarat (dokumen atau barang/hal lain) yang harus terpenuhi dalam
pengurusan suatu jenis pelayanan, baik teknis maupun administratif. Dengan kata lain, Persyaratan
Pelayanan merupakan suatu tuntutan yang harus dipenuhi, dalam proses penyelenggaraan pelayanan
sesuai dengan ketentuan yang ada. Persyarataan pelayanan dapat berupa dokumen atau barang/hal
lain, tergantung kebutuhan masing-masing.
Hasil yang diharapkan dari identifikasi Persyaratan adalah :
1. Daftar Persyaratan yang diperlukan dalam setiap tahapan dari masing-masing jeni layanan.
2. Waktu yang dipersyaratkan untuk penyampaian persyaratan (di awal, di akhir, atau secara
bertahap).

A.II. Sistem, Mekanisme, dan Prosedur.


Sistem atau mekanisme atau prosedur adalah sesuatu proses yang berbeda. Namun untuk
kepentingan standar pelayanan yang dikaitkan dengan produk dan jenis layanan yang dilakukan oleh
Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan adalah sesuatu yang lebih spesifik yakni prosedur.
Prosedur adalah tata cara pelayanan yang dibakukan bagi penerima pelayanan. Dalam kalimat lain,
Prosedur pelayanan merupakan proses yang harus dilalui penerima pelayanan atau yang akan
menerima pelayanan sebelum dan/atau sesudah pelayanan diberikan.

A.III. Jangka Waktu Pelayanan.


Waktu Pelayanan adalah jangka waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan seluruh proses
pelayanan dari setiap jenis pelayanan. Pengukuran Jangka Waktu Pelayanan dalam Dokumen Standar
Pelayanan ini diharapkan dapat memacu pengukuran waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan
setiap jenis pelayanan.

A.IV. Biaya/Tarif.
Biaya adalah besaran nilai/ongkos/nilai tukar yang akan dikenakan kepada penerima layanan
dalam hal memperoleh dan/atau mengurus pelayanan dari penyelenggara pelayanan. Besaran
dimaksud harus mengikuti ketentuan yang berlaku dan/atau hasil kesepakatan antara pemberi
pelayanan dengan penerima pelayanan. Dalam hal nilai besaran atas Biaya/Tarif telah ditetapkan
dalam aturan yang mengikat,cenderung memudahkan pelaksanaan pelayanan. Namun besaran yang
merupakan hasil kesepakatan antara pemberi dan penerima pelayanan tanpa ikatan dengan aturan yang
terikat cenderung menimbulkan permasalahan.
Namun dekimian, hasil yang diharapkan dari upaya mengidentifikasi biaya/tarif adalah :
1. Jumlah biaya yang dibebankan ke pelanggan dari setiap jenis pelayanan (untuk pelayanan
yang dipungut biaya);
2. Jumlah biaya yang dibebankan kepada unit pengelola pelayanan; dan
3. Daftar pelayanan yang diberikan gratsi kepada pelanggan (apabila terdapat jenis pelayanan
yang gratis).

Halaman 5 dari 33 Halaman


A.V. Produk Pelayanan.
Produk Pelayanan pada Dinas Lingkungan Hidup ditetapkan sebanyak 3 Jenis Produk Layanan,
yakni : (1) Produk Layanan Pengelolaan Administrasi; (2) Produk Layanan Pengelolaan Lingkungan
Hidup; (3) Produk Layanan Pengelolaan Persampahan. Dimana ketiga jenis produk layanan ini terbagi
menjadi 10 (sepuluh) Jenis Layanan. Yakni;
1. Pelayanan Administrasi Pengaduan Masyarakat;
2. Pelayanan Pengurusan Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan
Lingkungan Hidup (SPPL);
3. Pelayanan Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PKPLH)
atau Persetujuan Lingkungan;
4. Pelayanan Persetujuan Teknis Pembuangan Limbah Cair (Perstek IPAL);
5. Pelayanan Persetujuan Teknis Penyimpanan Sementara Limbah B3 (PerstekTPS LB3);
6. Pelayanan Pengaduan Dugaan Pencemaran dan/atau Perusakan Lingkungan Hidup;
7. Pelayanan Sedot Tinja;
8. Pelayanan Mobile Toilet;
9. Pelayanan Pengangkutan Sampah; dan
10. Pelayanan Pengumpulan Sampah.

A.VI. Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan/Apresiasi.


Dinas Lingkungan Hidup selaku penyelenggara pelayanan, berkewajiban membuat mekanisme
pengelolaan pengaduan. Bentuk-bentuk pengelolaan pengaduan yang ada diera saat ini sangat
bervariasi, seperti : penyediaan kotak saran, sms, portal pengaduan berbasis web, penyediaan pos
pengaduan yang dijaga petugas khusus penerima pengaduan, kerja sama dengan media lain, via
telepon, email, alamat kantor, dan lain sebagainya. Bahkan termasuk dengan program tertentu yang
melibatkan masyarakat secara langsung.

B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN BIDANG LINGKUNGAN HIDUP TERKAIT


DENGAN PROSES PENGELOLAAN PELAYANAN (MANUFACTURING).

B.I. Dasar Hukum.


Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan adalah salah satu Organisasi Pemerintah
Daerah (OPD) yang dibentuk dan mulai beroperasi sejak Tahun 2017 di bawah kewenangan
Pemerintah Daerah Kota Padang Sidempuan. Diawali dengan muncul Peraturan Daerah Kota Padang
Sidempuan Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah Kota Padang
Sidempuan, OPD yang dahulu bernama Badan Lingkungan Hidup (dipimpin oleh Eselon III) berubah
nama menjadi Dinas Lingkungan Hidup (dipimpin oleh Eselon II).
Hal lain yang terjadi selanjutnya adalah perubahan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) yang
diberikan kepada Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan. Dalam Peraturan Wali Kota
Padang Sidempuan Nomor 42 Tahun 2016 tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Perangkat Daerah
Kota Padang Sidempuan, diketahui bahwa tupoksi yang dimiliki oleh Dinas Lingkungan Hidup (nama
baru) berbeda dengan Badan Lingkungan Hidup (nama lama). Perbedaanya terlihat pada adanya
tupoksi tambahan di Bidang Pengelolaan Sampah. Tupoksi dimaksud dahulunya diemban oleh Dinas
Kebersihan, Pertamanan dan Pencegahan Kebarakaran Kota Padang Sidempuan.
Tupoksi utama yang diberikan untuk Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan
sebagaimana dimuat oleh Peraturan dimaksud menjadi bagian tidak terpisahkan dari jenis dan jumlah
pelayanan yang akan dilakukan oleh OPD itu sendiri. Oleh sebab itu, Pelayanan yang dilakukan oleh
Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan merupakan turunan dari tugas pokok dan fungsi
yang ada.
Jika melihat tupoksi yang ada, Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan memiliki 3
(tiga) Tupoksi utama yakni; (1)Melakukan segala bentuk kegiatan dan kebijakan terkait Manajemen
OPD; (2)Melakukan segala bentuk kegiatan dan kebijakan terkait urusan Lingkungan Hidup;

Halaman 6 dari 33 Halaman


(3)Melakukan segala bentuk kegiatan dan kebijakan terkait urusan Pengelolaan Persampahan.
Tentunya tupoksi utama dimaksud dilakukan dalam koridor kewilayahan dan tingkat kewenangan
pemerintahan daerah itu sendiri.
Lebih lanjut, pelayanan yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan
tidak terlepas dari wujud tiga tupoksi utama yang diisyaratkan dalam Peraturan Wali Kota Padang
Sidempuan Nomor 42 Tahun 2016 tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota
Padang Sidempuan dimaksud. Oleh sebab itu dirumuskan 3 (tiga) Produk Layanan yang akan
disediakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, sebagaimana Diktum KEDUA
Keputusan ini. Juga, dirumuskan 10 (sepuluh) Jenis Layanan yang akan dilaksanakan oleh Dinas
Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, sebagaimana Diktum KETIGA Keputusan ini.

B.II. Sarana dan Prasarana, dan/atau Fasilitas.


Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan beralamat di Jalan Sutan Soripada Mulia
no.16, Kel. Sadabuan, Kec. Padang Sidempuan Utara, Kota Padang Sidempuan, Provinsi Sumatera
Utara. Selain kantor utama, Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan juga memiliki sebuah
Gedung Laboratorium Lingkungan Hidup yang beralamat di Jl.Tengku Rizal Nurdin, Komplek
Perkantoran Pal-IV Pijorkoling, Kec. Padang Sidempuan Tenggara, Kota Padang Sidempuan. Saat ini
(tahun 2022) dipimpin oleh Hj. Syahraini Lubis, SH, MM. Komposisi Sumber Daya Manusia (Juli
2022) yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam OPD ini berjumlah 46 (empat puluh) orang.
Selain ASN, masih terdapat Tenaga Harian Lepas (THL) yang membantu OPD dalam melaksanakan
pelayanan. Jumlah dan jenis THL tergantung pada jenis layanan yang dilaksanakan.
Sarana dan Prasarana yang digunakan dalam setiap kegiatan pelayanan merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dalam proses pelaksanaannya. Oleh sebab itu, berbicara pelayanan berarti berbicara
tentang komponen yang terlibat dalam kegiatan pelayanan itu sendiri. Meski demikian jenis layanan
itu sendiri akan menyebabkan adanya perbedaan sarana dan prasarana yang digunakan.
Terlepas dari perbedaan produk layanan dan jenis pelayanan yang ada di Dinas Lingkungan
Hidup Kota Padang Sidempuan, segala sarana dan prasarana yang tersedia dapat digunakan untuk
kepentingan pelayanan yang diemban. Dalam hal ini, sarana dan prasarana yang tersedia pada Dinas
Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan dan digunakan untuk pelaksanaan kegiatan pelayanan
yaitu;
1. Gedung Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan; terdapat Ruang Rapat,
Ruang Sekretariat dan Bidang (proses Pengaduan), Tempat Parkir, dan Ruang Aula.
2. Gedung Laboratorium; didalamnya terdapat ruang dan bahan untuk keperluan pengujian,
pengambilan sampel, dan kegiatan sejenis lainnya.
3. Kendaraan Dinas Operasional untuk kepentingan kegiatan pelayanan di lapangan (Mobil
Penumpang), kegiatan pelayanan pengangkutan dan pengumpulan sampah (Truk Sampah,
Becak Sampah, Back Hoe Loader), dan sejenisnya;
4. Mobil Sedot Tinja untuk kegiatan pelayanan sedot tinja;
5. Kontainer Mobile Toilet untuk kegiatan pelayanan kebutuhan pelayanan toilet darurat;
6. Kontainer di berbagai titik lokasi sebagai Tempat Pembuangan Sampah Sementara
(TPSS);
7. Berbagai Aset Daerah yang digunakan untuk mendukung pelayanan tidak langsung,
seperti Komputer, Meja, Kursi, AC, Mesin Genset, Lemari Berkas, dan lain sebagainya.

B.III.Kompetensi Pelaksana.
Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) yang tersedia pada Dinas Lingkungan Hidup Kota
Padang Sidempuan merupakan variabel/komponen yang akan mempengaruhi keberhasilan produk
layanan dan jenis layanan yang akan dilaksanakan. Setiap personel yang ada harus didasarkan pada
kompetensi yang dibutuhkan/sesuai dengan kebutuhan pelayanan itu sendiri. Setiap individu yang
bertugas terkait pelayanan yang tersedia akan menjalani kredensial baik terhadap aspek kompetensi

Halaman 7 dari 33 Halaman


dan aspek legalisasinya. Kompetensi SDM yang tepat dalam jenis layanan yang tepat adalah bahasa
lain dari ukuran kompetensi pelaksana.

B.IV. Pengawasan Internal.


Dalam rangka good governance (tata kelola pemerintahan yang baik), faktor kontrol
(pengawasan) menjadi bagian dari upaya penjagaan proses/aktifitas pelayanan dalam koridor jalur
yang telah ditetapkan. Maksudnya, kegiatan pengawasan adalah upaya untuk menjaga setiap kegiatan
pelayanan selalu dalam pola on the track pencapaian visi dan misi yang diemban oleh OPD. Produk
Layanan dan Jenis Layanan yang mendukung pencapaian visi dan misi dapat menempatkan kegiatan
pengawasan internal selalu dalam posisi siaga pencapaian target.

B.V. Jumlah Pelaksana.


Jumlah pelaksana pelayanan dapat menjadi kendala tersendiri dalam upaya penyediaan Produk
Layanan dan Jenis Layanan yang akan dilaksanakan. Kendala tersendiri dimaksud menunjukkan
bagaimana peran kuantitas pelaksana dalam mendukung kegiatan pelayanan tidak akan selalu sama
dalam setiap kegiatan pelayanan.
Adakalanya, dibutuhkan kuantitas yang banyak untuk mendukung keberhasilan proses
pelayanan. Namun adapula situasi dimana kuantitas yang banyak justru akan menghambat kelancaran
proses pelayanan. Demikian pula jika kuantitas pelaksana yang tersedia sangat sedikit. Maksudnya,
kuantitas yang sedikit tidak selalu menjadi faktor penghambat pelayanan, bahkan untuk jenis layanan
tertentu akan menjadi faktor kelancaran proses pelayanan.
Namun demikian, Jumlah Pelaksana yang sesuai juga dipengaruhi oleh Kualitas Pelaksana
Pelayanan itu sendiri. Oleh Sebab itu, Jumlah Pelaksana dalam kegiatan pelayanan juga dipengaruhi
oleh Kompetensi Pelaksana. Dengan kata lain, berbicara Jumlah Pelaksana akan berkaitan pula
dengan Kompetensi Pelaksana sebagaimana diterangkan pada bagian B.III.

B.VI. Jaminan Pelayanan.


Jaminan pelayanan yang dimaksud adalah jaminan terhadap kualitas pelayanan dan perlakuan
standar pelayanan yang sesuai kepada semua pengguna jasa pelayanan yang dilaksanakan oleh Dinas
Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan. Dengan kata lain, kualitas pelayanan dan perlakuan
standar pelayanan itu sendiri adalah bentuk nyata dari jaminan pelayanan itu sendiri. Oleh sebab itu,
Pengukuran Kualitas Pelayanan dan Pengukuran kelayakan Standar Pelayanan yang sesuai menjadi
bagian penting untuk mengetahui value (nilai) dari Jaminan Pelayanan itu sendiri.

B.VII. Jaminan Keamanan dan Keselamatan Pelayanan.


Produk layanan dan Jenis Layanan yang memberi rasa aman dalam pelaksanaanya adalah bukti
kuat dari adanya upaya pengukuran keamanan dan keselamatan di setiap kegiatan pelayanan. Hal ini
berarti bahwa setiap pelayanan yang akan dilaksanakan harus terukur tingkat keamanan dan
keselamatan pelayanannya dalam variabel yang dapat diterima logika umum. Semakin sedikit tingkat
resiko pelaksanaan kegiatan pelayanan semakin baik tingkat jaminan keamanan dan keselamatan
pelayanan itu sendiri.
Ditetapkannya kode etik pelayanan dan norma pelayanan yang sesuai adalah bagian dari upaya
mencegah adanya ancaman yang akan mempengaruhi tingkat resiko pelayanan. Maksudnya, untuk
mengetahui Jaminan Keamanan dan Keselamatan dalam kegiatan pelayanan diperlukan kode etik
dan/atau norma-norma tertentu yang sesuai dengan kegiatan pelayanan itu sendiri.

B.VIII.Evaluasi Kinerja Pelaksana.


Evaluasi Kinerja Pelaksana dilakukan untuk mengukur bagaimana tingkat kesesuaian kinerja
pelaksana dalam melaksanakan kegiatan pelayanan. Sehingga selain merupakan rangkaian kegiatan
sendiri, kegiatan evaluasi kinerja pelaksana dapat juga merupakan bagian dari kegiatan pengawasan.

Halaman 8 dari 33 Halaman


Perbedaan dari kegiatan evaluasi dan pengawasan terletak pada titik fokus dan tingkat kepentingan
stake holder.
Hakikatnya, Evaluasi Kinerja Pelaksana menjadi titik koreksi dari tahapan-tahapan pemberian
pelayanan yang dilaksanakan. Artinya, upaya penyesuaian antara rencana kegiatan pelayanan dengan
pelaksanaan kegiatan pelayanan menjadi bagian dari aktivitas evaluasi kinerja pelaksana. Sehingga
akan diperoleh data real kegiatan pelaksanaan pelayanan.
Secara khusus, yang dimaksud Evaluasi Kinerja Pelaksana dalam dokumen keputusan ini
adalah, bentuk nyata yang dapat dilakukan untuk mengawasi dan mengumpulkan data terkait
pelaksanaan kegiatan dari sudut pandang pihak eksternal (luar), bukan dari kegiatan pengawasan
internal. Hal ini menyiratkan perlunya data terkait kinerja pelayanan menggunakan sudut pandang
pihak lain yang tidak terlibat dalam memberikan pelayanan namun menerima hasil/dampak pelayanan
itu sendiri, seperti ; masyarakat, satuan pengawas eksternal, Pimpinan yang lebih tinggi, pihak lain
yang memiliki kepentingan, dan lain sebagainya.

Halaman 9 dari 33 Halaman


Lampiran II-I
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022
_______________________________________________________________________________________

I.A. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENYAMPAIAN


PELAYANAN (SERVICE POINT) - (PELAYANAN ADMINISTRASI PENGADUAN
MASYARAKAT).
No. Komponen Uraian
1 Persyaratan 1. Pengaduan Secara Tertulis
- Mengisi Formulir Pengaduan / Membuat Surat Pengaduan
- Menyampaikan fotocopy identitas diri yang lengkap dan/atau identitas
yang dapat dipertanggungjawabkan
- Menyampaikan pengaduan langsung atau tidak langsung dalam bentuk
tulisan ke kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan
2. Pengaduan Secara Lisan
- Pengaduan Lisan via telepon (0634) 7366229
- Pengaduan Lisan via Email : dlhpadangsidimpuan2017@gmail.com
- Pengaduan Lisan ke Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang
Sidempuan di Jl. Sutan Soripada Mulia No.16, Sadabuan, Padang
Sidempuan.
2 Sistem, Mekanisme
dan Prosedur

Keterangan :
1. Masyarakat menyampaikan pengaduan ke Dinas Lingkungan Hidup;
2. Dinas Lingkungan Hidup melakukan tahapan pembukuan surat masuk,
pencatatan pengaduan dan melakukan kegiatan pendisposisian untuk
diproses oleh Kepala Dinas;
3. Kepala Dinas mendelegasikan kegiatan survey lapangan ke Bidang/Unit
yang tupoksinya berkaitan dengan permasalahan dalam laporan pengaduan;
4. Tim/Individu penerima disposisi melakukan kegiatan Survey Lapangan.
5. Dalam hal survey tidak membenarkan keadaan dalam laporan pengaduan,
maka dilakukan proses administrasi pengaduan dan menyampaikan
diskalimer hasil negatif ke pihak masyarakat.
6. Dalam hal survey memberikan hasil yang sesuai dengan laporan
pengaduan, dilakukan pembentukan tim kajian/penelaah untuk kegiatan
tindak lanjut.
7. Tim kajian/penelaah membuat Ekspose Persetujuan Tindak Lanjut sesuai
dengan hasil kerja tim kajian/penelaah.
8. Masyarakat menerima jawaban Persetujuan tindak lanjut dan/atau Jawaban
atas kemungkinan lain terkait laporan pengaduan.
Halaman 10 dari 33 Halaman
No. Komponen Uraian
3 Jangka Waktu 2 (dua) hari kerja
Pelayanan
4 Biaya/Tarif -
5 Produk Pelayanan Produk Layanan Pengelolaan Administrasi
6 Penanganan 1. Alamat Pengaduan Lisan dan/atau tertulis di :
Pengaduan, Saran Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, Jln.Sutan
dan Masukan / Soripada Mulia No.16, Sadabuan, Padang Sidempuan Utara, Kota Padang
Apresiasi
Sidempuan, Sumatera Utara.
2. Pengaduan via telepon/fax di Nomor : (0634) 7366229
3. Pengaduan via Email di : dlhpadangsidimpuan2017@gmail.com
4. Pengaduan via Kegiatan Musrenbang/kegiatan sejenis dan/atau aspirasi
masyarakat secara tidak langsung dari usulan anggota dewan, camat, lurah,
kepling, atau lembaga swadaya masyarakat lainnya.

I.B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENGELOLAAN


PELAYANAN (MANUFACTURING) - (PELAYANAN ADMINISTRASI PENGADUAN
MASYARAKAT).
No. Komponen Uraian
1 Dasar Hukum 1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.
2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
3. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 9 Tahun 2010 tentang
Tata Cara Pengaduan dan Penanganan Pengaduan Akibat Dugaan
Pencemaran
4. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 17 Tahun 2012 tentang
Pedoman Keterlibatan Masyarakat dalam Proses Analisis Dampak
Lingkungan dan Izin Lingkungan.
5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman Standar Pelayanan.
2 Sarana dan Prasarana, Ruang Kerja, Meja dan Kursi, ATK, Lembar Disposisi, Buku Tamu, Buku
dan/atau Fasilitas Ekspedisi, Buku Laporan Pengaduan, Telepon, Tempat Parkir, Printer dan
Komputer.
3 Kompetensi Pelaksana Mampu menjalankan peran front office untuk menerima, melayani, dan
memperlakukan tamu.
Menjaga unsur kerahasiaan dalam tugas untuk menjaga objektifitas
penanganan pengaduan.
4 Pengawasan Internal 1. Kepala Dinas
2. Sekretaris Dinas
3. Kepala Bidang
4. Kasubbag dan/atau Pejabat Fungsional yang disetarakan.
5 Jumlah Pelaksana 5 (lima) orang.
6 Jaminan Pelayanan 1. Penerimaan tamu dan/atau aduan dapat berjalan sebagaimana
mestinya.
2. Adanya jawaban dan/atau hasil tindak lanjut atas aduan.
7 Jaminan Keamanan dan 1. Identitas masyarakat (yang menyampaikan aduan) terlindungi.
Keselamatan Pelayanan 2. Proses pencatatan aduan dapat bersifat tertutup atau dapat menjamin
kerahasiaan.
8 Evaluasi Kinerja Secara rutin dilakukan 1 (satu) kali dalam sebulan dan/atau dapat
Pelaksana dilakukan sesuai kebutuhan mendesak/sewaktu-waktu.

Halaman 11 dari 33 Halaman


Lampiran II-II
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022
_______________________________________________________________________________________

II.A. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENYAMPAIAN


PELAYANAN (SERVICE POINT) - (Pelayanan Pengurusan Surat Pernyataan Kesanggupan
Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup (SPPL)).
No. Komponen Uraian
1 Persyaratan 1. Usaha dan/atau kegiatan yang termasuk sebagai kriteria SPPL.
2. Mengisi formulir/ menyusun Dokumen SPPL sesuai dengan jenis usaha dan/
atau kegiatan yang direncanakan. ( 2 rangkap asli dan bermaterai Rp.10.000,-
)
3. Melampirkan fotocopy KTP;
4. Melampirkan fotocopy NPWP;
5. Melampirkan fotocopy Sertifikat Tanah dan/atau Sewa lahan/bangunan;
6. Melampirkan fotocopy Akte pendirian PT/CV/ Yayasan/Koperasi (jika berbadan
hukum);
7. Melampirkan fotocopy Izin-Izin serta berkas-berkas pendukung lainnya terkait
usaha dan/atau kegiatan yang telah dimiliki;
8. Melampirkan Izin Jiran dan denah lokasi yang diketahui Kepling, Lurah/Kepala
Desa serta Camat;
9. Melampirkan Dokumentasi.
10. Mengajukan surat permohonan pemeriksaan dan penerimaaan SPPL
(bermaterai Rp.10.000,-).
2 Sistem,
Mekanisme dan
Prosedur

Halaman 12 dari 33 Halaman


No. Komponen Uraian
Keterangan :
1. Pengajuan sekaligus konsultasi dan memberikan keterangan untuk keperluan
identifikasi kriteria usaha dan/atau kegiatan.
2. Menerima dan melakukan identifikasi kriteria usaha dan/atau kegiatan yang
termasuk dalam kriteria SPPL.
3. Melengkapi dan menyusun berkas persyaratan yang sesuai dengan jenis
kriteria SPPL.
4. Menerima dan memeriksa dokumen. Jika sudah lengkap dan sesuai,
menyusun rencana tim pemeriksa dan melaporkan ke Kepala Bidang. Jika
tidak lengkap dan/atau tidak sesuai, meminta pemrakarsa untuk melengkapi
dan/atau meminta pemrakarsa menyesuaikan berkas dengan kebutuhan
berkas SPPL.
5. Menyusun rencana tim pemeriksa dan melaporkan progress berkas ke Kepala
Bidang.
6. Membuat SPT Tim Pemeriksa dan menyerahkan berkas ke Tim Pemeriksa
untuk diteliti.
7. Melakukan survey lapangan, pemeriksaan substansi dokumen SPPL dan
pemeriksaa lain yang dipersyaratkan dalam peraturan terkait.
8. Membuat laporan hasil survey lapangan dan menyampaikan hasil
pelaksanaan tugas ke Kepala Bidang.
9. Memeriksa hasil pelaksanaan tugas Tim Pemeriksa. Jika sudah sesuai dan
lengkap diteruskan ke Pejabat Fungsional yang disetarakan untuk dibuatkan
draft surat Persetujuan SPPL. Jika tidak sesuai dan/atau tidak lengkap,
meminta Tim Pemeriksa untuk melakukan perbaikan laporan.
10. Membuat Draft Surat Persetujuan SPPL yang dilengkapi dengan syarat
administrasi berjenjang hingga Kepala Dinas.
11. Memeriksa Draft Surat Persetujuan SPPL. Jika setuju, dilakukan pemarafan
dan penandatanganan. Jika tidak setuju, dikembalikan kepada Pejabat
Fungsional yang disetarakan untuk dilakukan koreksi/perbaikan yang sesuai
untuk dapat disetujui oleh Kepala Bidang dan/atau Kepala Dinas.
12. Menandatangi Draft Surat Persetujuan SPPL sesuai dengan informasi dari
Kepala Bidang. Jika tidak setuju, Kepala Dinas dapat mengembalikan berkas
kepada Kepala Bidang dan membuat catatan disposisi perbaikan atau alasan
tidak setuju.
13. Petugas Analis Dampak Perubahan Lingkungan melakukan
pencatatan/pembukuan untuk kegiatan dan/atau usaha yang telah diterbitkan
Dokumen SPPL-nya.
14. Menyampaikan Surat Dokumen SPPL yang sesuai kepada Pemrakarsa /
Pelaku Kegiatan.
3 Jangka Waktu Tahap 1-4 tergantung waktu penyelesaian berkas oleh pemrakarsa / pelaku
Pelayanan kegiatan.
Tahap 5-14 selama 3 (tiga) hari kerja.
4 Biaya/Tarif - Biaya Pelayanan dari OPD Gratis
- Biaya Lain diluar kepentingan OPD menjadi tanggungan pemrakarsa /
pelaku kegiatan.
5 Produk Pelayanan Produk Layanan Pengelolaan Lingkungan Hidup
6 Penanganan Alamat Pengurusan berkas dan keluhan di :
Pengaduan, Saran Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, Jln.Sutan Soripada
dan Masukan / Mulia No.16, Sadabuan, Padang Sidempuan Utara, Kota Padang Sidempuan,
Apresiasi
Sumatera Utara.

Halaman 13 dari 33 Halaman


II.B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENGELOLAAN
PELAYANAN (MANUFACTURING) - (Pelayanan Pengurusan Surat Pernyataan Kesanggupan
Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup (SPPL)).
No. Komponen Uraian
1 Dasar Hukum 1. Undang - Undang No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
2. PP No.27 Tahun 2012 Tentang Izin Lingkungan.
3. PERMENLH No. 16 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penyusunan Dokumen
Lingkungan Hidup.
4. PERMENLHK No. P.22 Tahun 2018 Tentang Norma, Standar, Prosedur,
dan Kriteria Pelayanan Perizinan Terintegrasi Secara Elektronik Lingkup
Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
5. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.25/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 tentang Pedoman Penetapan Jenis
Rencana Usaha Dan/Atau Kegiatan Yang Wajib Memiliki Upaya
Pengelolaan Lingkungan Hidup Dan Upaya Pemantauan Lingkungan
Hidup Dan Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Dan Pemantauan
Lingkungan Hidup.
6. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.26/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 tentang Pedoman Penyusunan Dan
Penilaian Serta Pemeriksaan Dokumen Lingkungan Hidup Dalam
Pelaksanaan Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik
7. Peraturan Walikota Padangsidimpuan No. 29 Tahun 2017 Tentang Tata
Cara Penyusunan Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan
Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup, Dokumen Pengelolaan Lingkungan
Hidup, Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan
Lingkungan Hidup dan Izin Lingkungan.
2 Sarana dan Ruang Kerja, Meja dan Kursi, ATK, Lembar Disposisi, Buku Besar Dokumen
Prasarana, dan/atau SPPL, Telepon, Tempat Parkir, Printer dan Komputer, Kamera, GPS.
Fasilitas
3 Kompetensi Mampu melaksanakan kegiatan sesuai dengan aturan perundang-undangan yang
Pelaksana berlaku dalam pengurusan SPPL.
4 Pengawasan 1. Kepala Dinas
Internal 2. Sekretaris Dinas
3. Kepala Bidang
4. Kasubbag dan/atau Pejabat Fungsional yang disetarakan.
5 Jumlah Pelaksana 5 (lima) orang.
6 Jaminan Pelayanan 1. Dokumen SPPL yang telah disetujui dan sesuai dengan aturan perundang-
undangan yang berlaku.
7 Jaminan 1. Data-data terkait usaha dan/atau kegiatan yang terlindungi.
Keamanan dan 2. Proses pelaksanaan yang dapat menjamin kerahasiaan.
Keselamatan
Pelayanan
8 Evaluasi Kinerja Triwulanan, Semesteran, Tahunan dan sewaktu-waktu jika diperlukan.
Pelaksana

Halaman 14 dari 33 Halaman


Lampiran II-III
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022
_______________________________________________________________________________________

III.A. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENYAMPAIAN


PELAYANAN (SERVICE POINT) - (Pelayanan Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan).
No. Komponen Uraian
1 Persyaratan 1. Usaha dan/atau kegiatan yang termasuk sebagai kriteria AMDAL/UKL-UPL
dan/atau DPLH dan/atau Persetujuan Lingkungan.
2. Mengisi formulir/ menyusun Dokumen kelengkapan yang dipersyaratkan
sesuai dengan jenis usaha dan/ atau kegiatan yang direncanakan.
3. Melampirkan fotocopy Identitas Pemrakarsa;
4. Melampirkan fotocopy Surat/Berkas/Legalitas Perusahaan/Usaha;
5. Sertifikat Tanah dan/atau Sewa lahan/bangunan;
6. Melampirkan fotocopy Bukti formal berupa surat keterangan/Persetujuan rencana
lokasi usaha dan/atau kegiatan telah sesuai dengan rencana tata ruang (kesesuaian
RTRW).
7. Melampirkan Izin jiran dan diketahui Kepala Lingkungan, Lurah/Kepala Desa
serta Camat.
8. Melampirkan fotocopy Hasil Pengujian laboratorium kualitas lingkungan (air
bersih, air sungai, air limbah, udara, kebisingan dan/atau indikator lain yang
dispersyaratkan sesuai jenis kegiatan/usaha) sesuai dengan zona awal dan perkiraan
dampak yang akan terjadi.
9. Melampirkan fotocopy Site plan serta peta lokasi usaha dan/atau kegiatan.
10. Melampirkan Foto dokumentasi.
11. Mengajukan surat pemeriksaan serta Persetujuan Pernyataan Kesanggupan
Pengelolaan Lingkungan Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan.
2 Sistem,
Mekanisme dan
Prosedur

Keterangan :
1. Pengajuan sekaligus konsultasi dan memberikan keterangan untuk keperluan
identifikasi kriteria usaha dan/atau kegiatan.
2. Menerima dan melakukan identifikasi kriteria usaha dan/atau kegiatan yang

Halaman 15 dari 33 Halaman


No. Komponen Uraian
termasuk dalam kriteria AMDAL/UKL-UPL dan/atau DPLH.
3. Melengkapi dan menyusun berkas persyaratan yang sesuai dengan jenis
kriteria AMDAL/UKL-UPL dan/atau DPLH.
4. Menerima dan memeriksa dokumen. Jika sudah lengkap dan sesuai,
menyusun rencana tim pemeriksa dan melaporkan ke Kepala Bidang. Jika
tidak lengkap dan/atau tidak sesuai, meminta pemrakarsa untuk melengkapi
dan/atau meminta pemrakarsa menyesuaikan berkas dengan kebutuhan
berkas AMDAL/UKL-UPL dan/atau DPLH.
5. Menyusun rencana tim pemeriksa dan melaporkan progress berkas ke Kepala
Bidang.
6. Membuat SPT Tim Pemeriksa dan menyerahkan berkas ke Tim Pemeriksa
untuk diteliti.
7. Melakukan survey lapangan, pemeriksaan administrasi dan substansi
dokumen AMDAL/UKL-UPL dan/atau DPLH dan pemeriksaa lain yang
dipersyaratkan dalam peraturan terkait.
8. Membuat laporan hasil survey lapangan dan menyampaikan hasil
pelaksanaan tugas ke Kepala Bidang.
9. Memeriksa hasil pelaksanaan tugas Tim Pemeriksa. Jika sudah sesuai dan
lengkap diteruskan ke Pejabat Fungsional yang disetarakan untuk dibuatkan
draft surat Persetujuan AMDAL/UKL-UPL dan/atau DPLH. Jika tidak sesuai
dan/atau tidak lengkap, meminta Tim Pemeriksa untuk melakukan perbaikan
laporan.
10. Membuat Draft Surat Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan yang dilengkapi
dengan syarat administrasi berjenjang hingga Kepala Dinas.
11. Memeriksa Draft Surat Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan. Jika setuju,
dilakukan pemarafan dan penandatanganan. Jika tidak setuju, dikembalikan
kepada Pejabat Fungsional yang disetarakan untuk dilakukan
koreksi/perbaikan yang sesuai untuk dapat disetujui oleh Kepala Bidang
dan/atau Kepala Dinas.
12. Menandatangi Draft Surat Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan sesuai dengan
informasi dari Kepala Bidang. Jika tidak setuju, Kepala Dinas dapat
mengembalikan berkas kepada Kepala Bidang dan membuat catatan disposisi
perbaikan atau alasan tidak setuju.
13. Petugas Analis Dampak Perubahan Lingkungan melakukan
pencatatan/pembukuan untuk kegiatan dan/atau usaha yang telah diterbitkan
Surat Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan Hidup
(PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan.
14. Menyampaikan Surat Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan yang sesuai
kepada Pemrakarsa / Pelaku Kegiatan.
3 Jangka Waktu Tahap 1-4 tergantung waktu penyelesaian berkas oleh pemrakarsa / pelaku
Pelayanan kegiatan.
Tahap 5-14 selama 10 (sepuluh) hari kerja.
4 Biaya/Tarif - Biaya Pelayanan dari OPD Gratis
- Biaya Lain diluar kepentingan OPD menjadi tanggungan pemrakarsa /
pelaku kegiatan.
5 Produk Pelayanan Produk Layanan Pengelolaan Lingkungan Hidup
6 Penanganan Alamat Pengurusan berkas dan keluhan di :
Pengaduan, Saran Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, Jln.Sutan Soripada
dan Masukan / Mulia No.16, Sadabuan, Padang Sidempuan Utara, Kota Padang Sidempuan,
Apresiasi
Sumatera Utara.

Halaman 16 dari 33 Halaman


III.B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENGELOLAAN
PELAYANAN (MANUFACTURING) - (Pelayanan Persetujuan Dokumen Persetujuan Pernyataan
Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PKPLH)).
No. Komponen Uraian
1 Dasar Hukum 1. Undang - Undang No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
2. PP No.27 Tahun 2012 Tentang Izin Lingkungan.
3. PERMENLH No. 16 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penyusunan Dokumen
Lingkungan Hidup.
4. PERMENLH No. 08 Tahun 2013 Tentang Tata Laksanan Penilaian dan
Pemeriksanaan Dokumen Lingkungan Hidup Serta Penerbitan Izin
Lingkungan.
5. PERMENLHK P.102 Tahun 2016 Tentang Pedoman Penyusunan
Dokumen Lingkungan Hidup Bagi Usaha dan/atau Kegiatan Yang Telah
Memiliki Izin Usaha dan/atau Kegiatan Tetapi Belum Memiliki Dokumen
Lingkungan.
6. PERMENLHK No. P.22 Tahun 2018 Tentang Norma, Standar, Prosedur,
dan Kriteria Pelayanan Perizinan Terintegrasi Secara Elektronik Lingkup
Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
7. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.25/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 tentang Pedoman Penetapan Jenis
Rencana Usaha Dan/Atau Kegiatan Yang Wajib Memiliki Upaya
Pengelolaan Lingkungan Hidup Dan Upaya Pemantauan Lingkungan
Hidup Dan Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Dan Pemantauan
Lingkungan Hidup.
8. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
P.26/Menlhk/Setjen/Kum.1/7/2018 tentang Pedoman Penyusunan Dan
Penilaian Serta Pemeriksaan Dokumen Lingkungan Hidup Dalam
Pelaksanaan Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik.
9. Peraturan Walikota Padangsidimpuan No. 29 Tahun 2017 Tentang Tata
Cara Penyusunan Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan
Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup, Dokumen Pengelolaan Lingkungan
Hidup, Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan
Lingkungan Hidup dan Izin Lingkungan.
2 Sarana dan Ruang Kerja, Meja dan Kursi, ATK, Lembar Disposisi, Buku Besar Dokumen
Prasarana, dan/atau SPPL, Telepon, Tempat Parkir, Printer dan Komputer, Kamera, GPS.
Fasilitas
3 Kompetensi Mampu melaksanakan kegiatan sesuai dengan aturan perundang-undangan yang
Pelaksana berlaku dalam pengurusan Surat Persetujuan Pernyataan Kesanggupan
Pengelolaan Lingkungan Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan.
4 Pengawasan 1. Kepala Dinas
Internal 2. Sekretaris Dinas
3. Kepala Bidang
4. Kasubbag dan/atau Pejabat Fungsional yang disetarakan.
5 Jumlah Pelaksana 9 (sembilan) orang.
6 Jaminan Pelayanan 1. Surat Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan
Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan yang telah disetujui dan
sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku.
7 Jaminan 1. Data-data terkait usaha dan/atau kegiatan yang terlindungi dan sesuai
Keamanan dan dengan peraturan yang berlaku.
Keselamatan 2. Proses pelaksanaan yang dapat menjamin kerahasiaan.
Pelayanan
8 Evaluasi Kinerja Triwulanan, Semesteran,Tahunan dan sewaktu-waktu jika diperlukan.
Pelaksana

Halaman 17 dari 33 Halaman


Lampiran II-IV
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022
_______________________________________________________________________________________

IV.A. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENYAMPAIAN


PELAYANAN (SERVICE POINT) - (Pelayanan Persetujuan Teknis Pembuangan Limbah Cair
(Perstek IPAL)).
No. Komponen Uraian
1 Persyaratan 1. Dokumen Lingkungan :
- Memiliki Surat Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan
Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan, atau
- Memiliki Bukti Surat Penerimaan SPPL.
2. Memiliki izin lingkungan bagi usaha dan/atau kegiatan wajib AMDAL dan UKL-
UPL.
3. Memiliki teknologi serta sarana pengolahan air limbah atau instalasi pengolahan
air limbah (IPAL) baik individual maupun komunal.
4. Memiliki hasil pengujian laboratarium kualitas air limbah oleh laboratorium
terakreditasi.
5. Kualitas dan debit air limbah yang dibuang telah sesuai dengan baku mutu yang
dipersyaratkan.
6. Memiliki prosedur operasional standar pengolahan air limbah domestik dan
sistem tanggap darurat.
2 Sistem,
Mekanisme
dan Prosedur

Keterangan :
1. Pemohon menyampaikan pengajuan secara tertulis ke Dinas Lingkungan Hidup
untuk dilakukan pencatatan surat masuk melalui Subbag Umum dan
Kepegawaian.
2. Subbag Umum dan Kepegawaian melakukan pencatatan surat masuk dan
melakukan disposisi surat ke Sekretaris Dinas untuk dilanjutkan kepada Kepala
Dinas.
3. Kepala Dinas melanjutkan disposisi kepada Kepala Bidang untuk diteliti
persyaratan dan/atau kelengkapan berkas permohonan.
Halaman 18 dari 33 Halaman
No. Komponen Uraian
4. Kepala Bidang memeriksa permohonan dan menyampaikan disposisi lanjutan
kepada Pejabat Fungsional yang disetarakan dan membubuhkan paraf koordinasi
untuk diteliti oleh Pejabat Fungsional yang disetarakan.
5. Pejabat Fungsional yang disetarakan menerima dan meniliti berkas yang telah
didisposisi oleh Kepala Bidang. Selanjutnya, Menyiapkan bahan kajian untuk
diteliti dan dilakukan pengkajian oleh Tim Kajian.
6. Tim kajian terdiri dari Sekretaris Dinas, Kepala Bidang terkait, dan Pejabat
Fungsional yang disetarakan. Tim kajian melakukan pemeriksaan, penelaahan,
dan membuat draft Persetujuan hasil tim kajian untuk jadi masukan bagi
pengambil kebijakan (kepala dinas). Dalam hal tim kajian sepakat untuk
memberikan Persetujuan. Tim kajian membuat Surat Persetujuan Teknis
Pembuangan Limbah Cair (Perstek IPAL) yang dilengkapi dengan paraf
koordinasi mulai dari Pejabat Fungsional yang disetarakan, Kepala Bidang,
hingga Sekretaris Dinas dan disampaikan kepada Kepala Dinas. Namun jika tim
kajian tidak sepakat, tim kajian membuat catatan alasan tidak dikeluarkannya
Surat Persetujuan Teknis Pembuangan Limbah Cair (Perstek IPAL).
7. Kepala Dinas menandatangani Surat Persetujuan Teknis Pembuangan Limbah
Cair (Perstek IPAL) setelah mendapat keterangan dari Tim Kajian. Surat
didisposikan ke subbagian Umum dan Kepegawaian untuk dilakukan pencatatan
surat keluar.
8. Subbagian melakukan pencatatan dan menyampaikan Surat Persetujuan Teknis
Pembuangan Limbah Cair (Perstek IPAL) yang telah ditandatangani oleh Kepala
Dinas kepada Pemohon.
9. Pemohon menerima Surat Persetujuan izin pembuangan limbah cair/izin IPAL.
10. Pejabat fungsional yang disetarakan menerima catatan penolakan Surat
Persetujuan izin pembuangan limbah cair/izin IPAL yang telah dibuat oleh Tim
kajian dan membuat Draft Surat Penolakan. Surat disampaikan kepada Kepala
Bidang.
11. Kepala Bidang membubuhkan tanda paraf atas Surat Penolakan dan
menyampaikannya kepada Kepala Dinas.
12. Kepala Dinas menandatangani surat penolakan yang dilengkapi dengan stempel
dan paraf koordinasi dari Kepala Bidang.
13. Subbagian Umum dan kepegawaian membuat mencatat surat penolakan dan
melakukan pembukuan surat keluar.
14. Pemohon menerima surat penolakan atas usulan Surat Persetujuan izin
pembuangan limbah cair/izin IPAL.
3 Jangka Waktu 7 (tujuh) hari kerja (Diterima / Ditolak)
Pelayanan
4 Biaya/Tarif - Biaya Pelayanan dari OPD Gratis
- Biaya Lain diluar kepentingan pelayanan OPD menjadi tanggungan pemohon.
5 Produk Produk Layanan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pelayanan
6 Penanganan Alamat Pengurusan berkas dan keluhan di :
Pengaduan, Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, Jln.Sutan Soripada Mulia
Saran dan No.16, Sadabuan, Padang Sidempuan Utara, Kota Padang Sidempuan, Sumatera
Masukan /
Utara.
Apresiasi

IV.B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENGELOLAAN


PELAYANAN (MANUFACTURING) - (Pelayanan Persetujuan Teknis Pembuangan Limbah Cair
(Perstek IPAL)).
No. Komponen Uraian
1 Dasar Hukum 1. Undang - Undang No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 82 tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas
Air dan Pengendalian Pencemaran Air.
3. Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 2012 Tentang Izin Lingkungan.

Halaman 19 dari 33 Halaman


No. Komponen Uraian
4. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 01 tahun 2010 tentang Tata
Laksana Pengendalian Pencemaran Air
5. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 5 tahun 2014 tentang Baku Mutu
Air Limbah
6. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan No. P.68 Tahun
2016 Tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik
2 Sarana dan Ruang Kerja, Meja dan Kursi, ATK, Lembar Disposisi, Buku Besar Dokumen
Prasarana, dan/atau Izin, Telepon, Tempat Parkir, Printer dan Komputer, Kamera, GPS.
Fasilitas
3 Kompetensi Mampu melaksanakan kegiatan sesuai dengan aturan perundang-undangan yang
Pelaksana berlaku dalam pengurusan Surat Persetujuan Teknis Pembuangan Limbah Cair
(Perstek IPAL).
4 Pengawasan 1. Kepala Dinas
Internal 2. Sekretaris Dinas
3. Kepala Bidang
4. Kasubbag dan/atau Pejabat Fungsional yang disetarakan.
5 Jumlah Pelaksana 9 (sembilan) orang.
6 Jaminan Pelayanan Surat Persetujuan Izin Pembuangan Limbah Cair/Izin IPAL yang sudah
ditandatangi dan memiliki asas legalitas.
7 Jaminan 1. Data-data terkait usaha dan/atau kegiatan yang terlindungi dan sesuai
Keamanan dan dengan peraturan yang berlaku.
Keselamatan 2. Proses pelaksanaan yang dapat menjamin kerahasiaan.
Pelayanan
8 Evaluasi Kinerja Semesteran, Tahunan dan sewaktu-waktu jika diperlukan.
Pelaksana

Halaman 20 dari 33 Halaman


Lampiran II-V
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022
_______________________________________________________________________________________

V.A. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENYAMPAIAN


PELAYANAN (SERVICE POINT) - (Pelayanan Persetujuan Teknis Penyimpanan Sementara Limbah
B3 (PerstekTPS LB3)).
No. Komponen Uraian
1 Persyaratan 1. Dokumen Lingkungan :
- Memiliki Surat Persetujuan Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan
Hidup (PKPLH) atau Persetujuan Lingkungan, atau
- Memiliki Bukti Surat Penerimaan SPPL..
2. Memiliki izin lingkungan.
3. Menyusun Dokumen Kajian Teknis, minimal memuat informasi :
- Jenis dan Jumlah Limbah
- Asal Sumber dan karakteristik limbah
- Design konstruksi dan sarana pengelolaan limbah (DED)
- Flow chart proses pengelolaan limbah
- Jenis dan spesifikasi peralatan
- Perlengkapan system tanggap darurat (SOP)
4. Bangunan tempat penyimpanan sementara limbah B3 telah sesuai dengan
persyaratan dan ketentuan yang berlaku.
5. Perjanjian kerjasama dengan pihak ke 3 yang telah memiliki izin pengangkutan
dan/atau pengelolaan limbah B3.
2 Sistem,
Mekanisme
dan Prosedur

Keterangan :
1. Pemohon menyampaikan pengajuan secara tertulis ke Dinas Lingkungan Hidup
untuk dilakukan pencatatan surat masuk melalui Subbag Umum dan
Kepegawaian.
2. Subbag Umum dan Kepegawaian melakukan pencatatan surat masuk dan
melakukan disposisi surat ke Sekretaris Dinas untuk dilanjutkan kepada Kepala
Dinas.
Halaman 21 dari 33 Halaman
No. Komponen Uraian
3. Kepala Dinas melanjutkan disposisi kepada Kepala Bidang untuk diteliti
persyaratan dan/atau kelengkapan berkas permohonan.
4. Kepala Bidang memeriksa permohonan dan menyampaikan disposisi lanjutan
kepada Pejabat Fungsional yang disetarakan dan membubuhkan paraf koordinasi
untuk diteliti oleh Pejabat Fungsional yang disetarakan.
5. Pejabat Fungsional yang disetarakan menerima dan meneliti administrasi dan
substansi berkas yang telah didisposisi oleh Kepala Bidang. Selanjutnya,
Menyiapkan bahan kajian untuk diteliti dan dilakukan pengkajian oleh Tim
Kajian.
6. Tim kajian terdiri dari Sekretaris Dinas, Kepala Bidang terkait, dan Pejabat
Fungsional yang disetarakan. Tim kajian melakukan pemeriksaan, penelaahan,
dan membuat draft Persetujuan hasil tim kajian untuk jadi masukan bagi
pengambil kebijakan (kepala dinas). Dalam hal tim kajian sepakat untuk
memberikan Persetujuan. Tim kajian membuat Surat Persetujuan Teknis
Penyimpanan Sementara Limbah B3 (PerstekTPS LB3) yang dilengkapi dengan
paraf koordinasi mulai dari Pejabat Fungsional yang disetarakan, Kepala Bidang,
hingga Sekretaris Dinas dan disampaikan kepada Kepala Dinas. Namun jika tim
kajian tidak sepakat, tim kajian membuat catatan alasan ditolaknya persetujuan
dimaksud.
7. Kepala Dinas mengeluarkan Surat Persetujuan Teknis Penyimpanan Sementara
Limbah B3 (PerstekTPS LB3) setelah mendapat keterangan dari Tim Kajian.
Surat didisposikan ke subbagian Umum dan Kepegawaian untuk dilakukan
pencatatan surat keluar.
8. Subbagian melakukan pencatatan dan menyampaikan Surat Persetujuan Teknis
Penyimpanan Sementara Limbah B3 (PerstekTPS LB3) yang telah ditandatangani
oleh Kepala Dinas untuk disampaikan kepada Pemohon.
9. Pemohon menerima Surat Persetujuan Teknis Penyimpanan Sementara Limbah
B3 (PerstekTPS LB3).
10. Pejabat fungsional yang disetarakan menerima catatan atas tidak dikeluarkannya
Surat Pelayanan Persetujuan Teknis Penyimpanan Sementara Limbah B3
(PerstekTPS LB3) yang telah dibuat oleh Tim kajian dan membuat Draft Surat
Penolakan. Surat disampaikan kepada Kepala Bidang.
11. Kepala Bidang membubuhkan tanda paraf atas Surat Penolakan dan
menyampaikannya kepada Kepala Dinas.
12. Kepala Dinas menandatangani surat penolakan yang dilengkapi dengan stempel
dan paraf koordinasi dari Kepala Bidang.
13. Subbagian Umum dan kepegawaian membuat mencatat surat penolakan dan
melakukan pembukuan surat keluar.
14. Pemohon menerima surat penolakan atas usulan Surat Persetujuan Teknis
Penyimpanan Sementara Limbah B3 (PerstekTPS LB3).
3 Jangka Waktu 7 (tujuh) hari kerja (Diterima / Ditolak)
Pelayanan
4 Biaya/Tarif - Biaya Pelayanan dari OPD Gratis
- Biaya Lain diluar kepentingan pelayanan OPD menjadi tanggungan pemohon.
5 Produk Produk Layanan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pelayanan
6 Penanganan Alamat Pengurusan berkas dan keluhan di :
Pengaduan, Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, Jln.Sutan Soripada Mulia
Saran dan No.16, Sadabuan, Padang Sidempuan Utara, Kota Padang Sidempuan, Sumatera
Masukan /
Utara.
Apresiasi

Halaman 22 dari 33 Halaman


V.B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENGELOLAAN
PELAYANAN (MANUFACTURING) - (Pelayanan Persetujuan Teknis Penyimpanan Sementara
Limbah B3 (PerstekTPS LB3)).
No. Komponen Uraian
1 Dasar Hukum 1. Undang - Undang No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
2. Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 2012 Tentang Izin Lingkungan.
3. Peraturan Pemerintah No. 101 Tahun 2014 Tentang Izin Pengelolaan
Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun.
4. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 18 tahun 2009 tentang Tata Cara
Perizinan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun.
5. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 14 tahun 2013 tentang Simbol
Dan Label Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun.
6. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan No.
P.55/MenlhkSetjen/2015 tentang Tata Cara Uji Karakteristik Limbah
Bahan Berbahaya Dan Beracun.
7. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan No.
P.56/MenlhkSetjen/2015 tentang Tata Cara Dan Persyaratan Teknis
Pengolahan Limbah Bahan Berbahaya Dan Beracun Dari Fasilitas
Pelayanan Kesehatan
2 Sarana dan Ruang Kerja, Meja dan Kursi, ATK, Lembar Disposisi, Buku Besar Dokumen
Prasarana, dan/atau Izin, Telepon, Tempat Parkir, Printer dan Komputer, Kamera, GPS.
Fasilitas
3 Kompetensi Mampu melaksanakan kegiatan sesuai dengan aturan perundang-undangan yang
Pelaksana berlaku dalam pengurusan Surat Pelayanan Persetujuan Teknis Penyimpanan
Sementara Limbah B3 (PerstekTPS LB3).
4 Pengawasan 1. Kepala Dinas
Internal 2. Sekretaris Dinas
3. Kepala Bidang
4. Kasubbag dan/atau Pejabat Fungsional yang disetarakan.
5 Jumlah Pelaksana 9 (sembilan) orang.
6 Jaminan Pelayanan Surat Persetujuan Teknis Penyimpanan Sementara Limbah B3 (PerstekTPS
LB3) yang sudah ditandatangi dan memiliki asas legalitas.
7 Jaminan 1. Data-data terkait usaha dan/atau kegiatan yang terlindungi dan sesuai
Keamanan dan dengan peraturan yang berlaku.
Keselamatan 2. Proses pelaksanaan yang dapat menjamin kerahasiaan.
Pelayanan
8 Evaluasi Kinerja Semesteran, Tahunan dan sewaktu-waktu jika diperlukan.
Pelaksana

Halaman 23 dari 33 Halaman


Lampiran II-VI
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022
_______________________________________________________________________________________

VI.A. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENYAMPAIAN


PELAYANAN (SERVICE POINT) - (Pelayanan Pengaduan Dugaan Pencemaran dan/atau Perusakan
Lingkungan Hidup).
No. Komponen Uraian
1 Persyaratan Pengaduan Secara Tertulis terkait Dugaan Pencemaran dan/atau Perusakan
Lingkungan Hidup
1. Mengisi Formulir Pengaduan / Membuat Surat Pengaduan.
2. Menyampaikan fotocopy identitas diri yang lengkap dan/atau identitas
yang dapat dipertanggungjawabkan.
3. Menyampaikan pengaduan langsung atau tidak langsung dalam bentuk
tulisan kepada Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan.
4. Bukti Dugaan Pencemaran dan/atau Perusakan Lingkungan Hidup.
5. Pengaduan langsung ke Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang
Sidempuan di Jl. Sutan Soripada Mulia No.16, Sadabuan, Padang
Sidempuan.
2 Sistem, Mekanisme
dan Prosedur

Keterangan :
1. Masyarakat menyampaikan pengaduan sesuai dengan komponen
persyaratan;
2. Dinas Lingkungan Hidup melakukan tahapan pembukuan surat masuk,
pencatatan pengaduan dan melakukan kegiatan pendisposisian untuk
diproses oleh Kepala Dinas;
3. Kepala Dinas mendelegasikan kegiatan survey lapangan ke Bidang/Unit
yang tupoksinya berkaitan dengan permasalahan dalam laporan Dugaan
Pencemaran dan/atau Perusakan Lingkungan Hidup;
4. Tim/Individu penerima disposisi melakukan kegiatan Survey Lapangan.
5. Dalam hal survey tidak sesuai dengan keadaan dalam laporan Dugaan
Pencemaran dan/atau Perusakan Lingkungan Hidup, maka dilakukan
proses administrasi pengaduan dan menyampaikan diskalimer hasil
negatif ke pihak masyarakat.
6. Dalam hal survey memberikan hasil yang sesuai dengan laporan Dugaan
Pencemaran dan/atau Perusakan Lingkungan Hidup, dilakukan
pembentukan tim kajian/penelaah untuk kegiatan tindak lanjut.
7. Tim kajian/penelaah membuat Ekspose Persetujuan Tindak Lanjut sesuai
dengan hasil kerja tim kajian/penelaah.

Halaman 24 dari 33 Halaman


No. Komponen Uraian
8. Masyarakat menerima jawaban Persetujuan tindak lanjut dan/atau
Jawaban atas kemungkinan lain terkait laporan Dugaan Pencemaran
dan/atau Perusakan Lingkungan Hidup.
3 Jangka Waktu 5 (lima) hari kerja
Pelayanan
4 Biaya/Tarif -
5 Produk Pelayanan 1. Produk Layanan Pengelolaan Lingkungan Hidup
6 Penanganan 1. Alamat Pengaduan tertulis di :
Pengaduan, Saran Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, Jln.Sutan
dan Masukan / Soripada Mulia No.16, Sadabuan, Padang Sidempuan Utara, Kota Padang
Apresiasi
Sidempuan, Sumatera Utara.
2. Pengaduan via Email di : dlhpadangsidimpuan2017@gmail.com

VI.B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENGELOLAAN


PELAYANAN (MANUFACTURING) - (Pelayanan Pengaduan Dugaan Pencemaran dan/atau
Perusakan Lingkungan Hidup).
No. Komponen Uraian
1 Dasar Hukum 1. Undang - Undang No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
2. Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 2012 Tentang Izin Lingkungan.
3. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 09 tahun 2010 tentang Tata
Cara Dalam Penanganan Kasus Akibat Dugaan Pencemaran dan/atau
Perusakan Lingkungan.
4. Peraturan Walikota Padangsidimpuan No. 29 Tahun 2017 Tentang
Tata Cara Penyusunan Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan
Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup, Dokumen
Pengelolaan Lingkungan Hidup, Surat Pernyataan Kesanggupan
Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup dan Izin Lingkungan
2 Sarana dan Prasarana, Ruang Kerja, Meja dan Kursi, ATK, Lembar Disposisi, Buku Tamu, Buku
dan/atau Fasilitas Ekspedisi, Buku Laporan Pengaduan, Telepon, Tempat Parkir, Printer dan
Komputer.
3 Kompetensi Pelaksana Mampu menjalankan peran front office untuk menerima, melayani, dan
memperlakukan tamu.
Menjaga unsur kerahasiaan dalam tugas untuk menjaga objektifitas
penanganan pengaduan.
4 Pengawasan Internal 1. Kepala Dinas
2. Sekretaris Dinas
3. Kepala Bidang
4. Kasubbag dan/atau Pejabat Fungsional yang disetarakan.
5 Jumlah Pelaksana 5 (lima) orang.
6 Jaminan Pelayanan 1. Penerimaan tamu dan/atau aduan dapat berjalan sebagaimana
mestinya.
2. Adanya jawaban dan/atau hasil tindak lanjut atas aduan.
7 Jaminan Keamanan dan 1. Identitas pelapor terlindungi.
Keselamatan Pelayanan 2. Proses pencatatan aduan dapat bersifat tertutup atau dapat menjamin
unsur kerahasiaan.
8 Evaluasi Kinerja Secara rutin dilakukan 1 (satu) kali dalam sebulan dan/atau dapat
Pelaksana dilakukan sesuai kebutuhan mendesak/sewaktu-waktu.

Halaman 25 dari 33 Halaman


Lampiran II-VII
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022
_______________________________________________________________________________________

VII.A. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENYAMPAIAN


PELAYANAN (SERVICE POINT) - (Pelayanan Sedot Tinja).
No. Komponen Uraian
1 Persyaratan Permohonan/Permintaan Penyedotan Tinja yang dilengkapi dengan :
1. Identitas Pemohon dan/atau nomor kontak yang bisa dihubungi.
2. Lokasi layanan yang akan dilakukan penyedotan tinja.
3. Membutuhkan pelayanan sedot tinja, bukan karena kerusakan lain
seperti saluran pipa pembuangan rusak/bocor, tidak memiliki
penampungan tinja, dan lain sebagainya.
4. Berada di wilayah hukum administrasi Pemerintah Kota Padang
Sidempuan atau membuat surat permintaan layanan karena di luar
wilayah Kota Padang Sidempuan.
2 Sistem, Mekanisme
dan Prosedur

Keterangan :
1. Pemohon menyampaikan komponen persyaratan dan mem-verifikasi
keadaan objek tinja yang akan ditangani.
2. Menerima informasi komponen persyaratan dan meminta petugas mobil
tinja untuk melakukan verifikasi lapangan terkait kondisi objek tinja yang
disampaikan pemohon.
3. Petugas mobil tinja melakukan kegiatan verifikasi lapangan terhadap objek
tinja yang akan ditangani.
4. Petugas fungsional yang disetarakan mengumpulkan dan memutuskan
tindakan penanganan yang akan dilakukan. Jika hasil verifikasi tidak
sesuai dengan kondisi penerima pelayanan sedot tinja, Petugas Fungsional
yang disetarakan memberikan jawaban/alasan atas kegiatan tinja yang tidak
dapat dilaksanakan. Jika hasil verifikasi dinyatakan sesuai dengan kondisi
penerima pelayanan sedot tinja, Petugas Fungsional meminta pemohon
melakukan pembayaran retribusi kepada Petugas Mobil Tinja.
5. Menerima jawaban pembatalan layanan karena tidak sesuai dengan
ketentuan persyaratan.
6. Membayarkan retribusi penyedotan kakus kepada Petugas Mobil Tinja

Halaman 26 dari 33 Halaman


No. Komponen Uraian
untuk disampaikan kepada Bendahara Penerima OPD
7. Menerima retribusi penyedotan kakus dan melakukan kegiatan penyedotan
tinja sesuai ketentuan untuk jumlah pembayaran retribusi.
8. Menerima, membukukan, serta membuat bukti penyetoran retribusi
penyedotan kakus/sedot tinja sesuai besaran yang diserahkan oleh Petugas
Mobil Tinja. Kemudian membuat Laporan Penerimaan untuk Kepala Dinas
dan Laporan Pelayanan atas Retribusi Penyedotan Kakus/Sedot Tinja
sesuai besaran yang diserahkan oleh Petugas Mobil Tinja.
9. Menerima laporan dari Bendahara Penerima OPD dan melakukan tindakan
verifikasi jumlah setoran retribusi dan jenis layanan yang diberikan oleh
Petugas Mobil Tinja melalui Bendahara Penerima OPD.
10. Menerima laporan Penerimaan Retribusi atas Penyedotan Kakus/Sedot
Tinja.
3 Jangka Waktu 1 (satu) s.d 2 (dua) Hari kerja.
Pelayanan
4 Biaya/Tarif Sesuai dengan Peraturan Wali Kota Padang Sidempuan Nomor 32 Tahun 2018
tentang Penetapan Tarif Retribusi Jasa Umum
5 Produk Pelayanan Produk Layanan Pengelolaan Persampahan
6 Penanganan 1. Alamat Pengaduan tertulis di :
Pengaduan, Saran Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, Jln.Sutan
dan Masukan / Soripada Mulia No.16, Sadabuan, Padang Sidempuan Utara, Kota Padang
Apresiasi
Sidempuan, Sumatera Utara.
2. No. kontak Petugas Fungsional yang disetarakan 0812 7720 8833 (tahun
2022).

VII.B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENGELOLAAN


PELAYANAN (MANUFACTURING) - (Pelayanan Sedot Tinja).
No. Komponen Uraian
1 Dasar Hukum Peraturan Wali Kota Padang Sidempuan Nomor 32 Tahun 2018 tentang
Penetapan Tarif Retribusi Jasa Umum
2 Sarana dan Prasarana, Bukti Setor Retribusi Penyedotan Kakus/Sedot Tinja, Ruang Kerja, Meja
dan/atau Fasilitas dan Kursi, ATK, Lembar Disposisi, Buku Catatan Penyedotan Kakus,
Telepon, Tempat Parkir, Printer dan Komputer.
3 Kompetensi Pelaksana - Mampu mengoperasikan mobil penyedot tinja dan sarana lainnya yang
berkaitan dengan mobil penyedot tinja.
- Memiliki Surat Izin Mengemudi sesuai dengan kebutuhan mobil tinja.
- Mampu memverifikasi penerima layanan penyedotan tinja dengan
kegiatan verifikasi di lapangan.
4 Pengawasan Internal 1. Kepala Dinas
2. Sekretaris Dinas
3. Kepala Bidang
4. Kasubbag dan/atau Pejabat Fungsional yang disetarakan.
5 Jumlah Pelaksana 3 (tiga) orang.
6 Jaminan Pelayanan - Kegiatan Penyedotan Tinja yang sesuai dengan tarif retribusi
- Retribusi atas jasa penyedotan tinja
7 Jaminan Keamanan dan Identitas pemohon tercatat dengan baik dan terlindungi.
Keselamatan Pelayanan
8 Evaluasi Kinerja Setiap pelaksanaan pelayanan penyedotan tinja.
Pelaksana

Halaman 27 dari 33 Halaman


Lampiran II-VIII
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022
_______________________________________________________________________________________

VIII.A.KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENYAMPAIAN


PELAYANAN (SERVICE POINT) - (Pelayanan Mobile Toilet).
No. Komponen Uraian
1 Persyaratan Permohonan/Permintaan Penyediaan Toilet bersifat Sementara yang
dilengkapi dengan :
1. Identitas Pemohon dan/atau nomor kontak yang bisa dihubungi.
2. Lokasi layanan yang akan disediakan toilet sementara.
3. Berada di wilayah hukum administrasi Pemerintah Kota Padang
Sidempuan atau mengantongi Surat Izin menerima layanan terkait
yang dikeluarkan oleh Kepala Daerah (Wali Kota Padang
Sidempuan) untuk di luar wilayah Kota Padang Sidempuan.
2 Sistem, Mekanisme dan
Prosedur 1
Memiliki Surat Izin dari
Wali Kota

Diluar Dalam
Wilayah Wilayah
3 2 4

Mobile Toilet digunakan pihak


lain atau alasan lain (rusak,
sedang perbaikan, dsb)

Tersedia untuk X hari


5 sesuai perjanjian

Keterangan :
1. Pemohon menyampaikan pengajuan peminjaman mobile toilet.
2. Bidang Persampahan melakukan verifikasi lokasi pelayanan di dalam
wilayah atau di luar wilayah Kota Padang Sidempuan. Menolak
layanan untuk diluar wilayah.
3. Permintaan ditolak dan bidang persampahan menyampaikannya
secara langsung kepada pemohon.
4. Untuk permintaan yang terverifikasi di dalam wilayah kota
padangsidimpuan dan/atau memiliki surat izin dari Wali Kota Padang
Sidempuan untuk di luar wilayah Kota Padang Sidempuan, bidang
persampahan memeriksa ketersediaan mobile toilet. Akan ditolak jika
belum tersedia.
5. Bidang persampahan menyiapkan mobile toilet untuk diantar ke
lokasi pelayanan dan membuat surat perjanjian penggunaan untuk
sejumlah hari yang diminta. Jumlah hari menjadi kebijakan bidang
persampahan dengan memperhatikan ketersediaan anggaran dan
ketersediaan operator.
3 Jangka Waktu Pelayanan 1 (satu) hari kerja
4 Biaya/Tarif - Biaya pelayanan karena penggunaan mobile toilet tidak dikenakan
biaya (gratis).
- Biaya lain karena permintaan dari pihak lain dan/atau karena sebab
lain yang tidak termasuk sebagai bagian dari pelayanan mobile toilet
menjadi tanggungan pemohon.
5 Produk Pelayanan Produk Layanan Pengelolaan Persampahan
6 Penanganan Pengaduan, Alamat Permohonan dan Pengaduan di :
Halaman 28 dari 33 Halaman
No. Komponen Uraian
Saran dan Masukan / Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, Jln.Sutan
Apresiasi Soripada Mulia No.16, Sadabuan, Padang Sidempuan Utara, Kota
Padang Sidempuan, Sumatera Utara

VIII.B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENGELOLAAN


PELAYANAN (MANUFACTURING) - (Pelayanan Mobile Toilet).
No. Komponen Uraian
1 Dasar Hukum SOP/XIV.C.c.03/DLHKOTAPSP/2018
2 Sarana dan Prasarana, Mobile Toilet, Ruang Kerja, Meja dan Kursi, ATK, Lembar Disposisi,
dan/atau Fasilitas Buku Catatan Peminjaman Mobile Toilet, Truk Pengantar, Telepon,
Tempat Parkir, Printer dan Komputer.
3 Kompetensi Pelaksana - Mampu mengoperasikan mobile toilet.
- Mampu bekerja sama dalam tim.
4 Pengawasan Internal 1. Kepala Dinas
2. Sekretaris Dinas
3. Kepala Bidang
4. Kasubbag dan/atau Pejabat Fungsional yang disetarakan.
5 Jumlah Pelaksana 3 (tiga) orang
6 Jaminan Pelayanan - Tersedianya toilet darurat.
- Mobile Toilet yang terawat.
7 Jaminan Keamanan dan - Toilet yang tertutup
Keselamatan Pelayanan - Toilet yang bersih
8 Evaluasi Kinerja Setiap waktu pelaksanaan selesai dilaksanakan.
Pelaksana

Halaman 29 dari 33 Halaman


Lampiran II-IX
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022
_______________________________________________________________________________________

IX.A. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENYAMPAIAN


PELAYANAN (SERVICE POINT) - (Pelayanan Pengangkutan Sampah).
No. Komponen Uraian
1 Persyaratan 1. Lokasi layanan berada dalam wilayah Kota Padang Sidempuan dan
merupakan area publik (bukan area
pribadi/korporat/perusahaan/golongan tertentu). Lokasi non area
publik tidak dilayani oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang
Sidempuan.
2. Sampah rumah tangga dan/atau sejenis sampah rumah tangga.
Limbah B3 dan sejenisnya tidak dilayani dalam kategori
pengangkutan sampah.
3. Termasuk dalam area yang belum terlayani kegiatan pengelolaan
persampahan Kota Padang Sidempuan.
2 Sistem, Mekanisme dan
Prosedur 1

2 3

4 5 6
Keterangan :
1. Informasi dari berbagai elemen baik berupa laporan, pengaduan,
temuan tim kerja lapangan dan/atau permintaan masyarakat.
2. Verifikasi komponen persyaratan untuk menguji syarat lokasi dan
syarat jenis sampah. Juga bukan termasuk area yang sudah dilayani
secara rutin.
3. Dilakukan pengukuran kapasitas sampah (sedikit atau banyak).
4. Tidak dilayani jika tidak memenuhi komponen persyaratan.
5. Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) untuk kapasitas
sedikit dan cukup.
6. Tempat Pembuangan Akhir Sampah untuk kapasitas besar dan
melebihi kapasitas TPSS.
3 Jangka Waktu Pelayanan 1 (satu) hari.
4 Biaya/Tarif Sesuai dengan Peraturan Wali Kota Padang Sidempuan Nomor 32
Tahun 2018 tentang Penetapan Tarif Retribusi Jasa Umum
5 Produk Pelayanan Produk Layanan Pengelolaan Persampahan
6 Penanganan Pengaduan, Alamat Pelaporan dan Pengaduan di :
Saran dan Masukan / Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, Jln.Sutan
Apresiasi Soripada Mulia No.16, Sadabuan, Padang Sidempuan Utara, Kota
Padang Sidempuan, Sumatera Utara.

Halaman 30 dari 33 Halaman


IX.B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENGELOLAAN
PELAYANAN (MANUFACTURING) - (Pelayanan Pengangkutan Sampah).
No. Komponen Uraian
1 Dasar Hukum SOP/XIV.C.a.01/DLHKOTAPSP/2018
2 Sarana dan Prasarana, Mobil Truk Sampah, Becak Sampah, Perlengkapan Petugas Kebersihan,
dan/atau Fasilitas Kendaraan Dinas Operasional Lapangan, Tong Sampah, Keranjang
Sampah, Gedung Kantor, ATK, Sarana dan Prasarana Kantor, TPSS, TPA.
3 Kompetensi Pelaksana - Mampu mengidentifikasi lokasi dan jenis sampah
- Mampu melakukan kegiatan pengangkutan sampah dan operasional
kendaraan.
4 Pengawasan Internal 1. Kepala Dinas
2. Sekretaris Dinas
3. Kepala Bidang
4. Kasubbag dan/atau Pejabat Fungsional yang disetarakan
5. PNS dan/atau Non PNS yang ditugaskan dalam pengawasan langsung.
5 Jumlah Pelaksana 251 (dua ratus lima puluh satu) orang se Kota Padang Sidempuan
6 Jaminan Pelayanan - Timbunan sampah yang tertangani secepat mungkin
- Sampah tiba di Tempat Pembuangan Sampah Akhir.
7 Jaminan Keamanan dan - Tidak akan dipungut biaya bagi pelapor dan/atau yang meminta layanan
Keselamatan Pelayanan - Hari kerja lebih banyak dan dapat dilakukan di hari sabtu dan minggu.
- Pelayanan akan dilakukan kembali ketika dibutuhkan karena adanya
timbulan sampah baru, hingga solusi penanganan timbulan sampah
terselesaikan.
8 Evaluasi Kinerja Setiap hari kerja.
Pelaksana

Halaman 31 dari 33 Halaman


Lampiran II-X
Keputusan Kepala Dinas Lingkungan Hidup
Kota Padang Sidempuan
Nomor : 3 Tahun 2022
Tanggal : 29 Juli 2022
_______________________________________________________________________________________

X.A. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENYAMPAIAN


PELAYANAN (SERVICE POINT) - (Pelayanan Pengumpulan Sampah).
No. Komponen Uraian
1 Persyaratan 1. Lokasi layanan berada dalam wilayah Kota Padang Sidempuan dan
merupakan area publik (bukan area
pribadi/korporat/perusahaan/golongan tertentu). Lokasi non area
publik tidak dilayani oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang
Sidempuan.
2. Sampah rumah tangga dan/atau sejenis sampah rumah tangga.
Limbah B3 dan sejenisnya tidak dilayani dalam kategori
pengangkutan sampah
2 Sistem, Mekanisme dan
Prosedur 1

2 3 6

4 5
Keterangan :
1. Informasi dari berbagai elemen baik berupa laporan, pengaduan,
temuan tim kerja lapangan dan/atau permintaan masyarakat.
2. Verifikasi komponen persyaratan untuk menguji syarat lokasi dan
syarat jenis sampah. Juga bukan termasuk area yang sudah dilayani
secara rutin.
3. Dilakukan pengukuran jumlah petugas yang akan ditugaskan
dan/atau kecukupan waktu kerja.
4. Tidak dilayani jika tidak memenuhi komponen persyaratan.
5. Melakukan Kegiatan Pengumpulan Sampah.
6. Dilakukan penjadwalan jam kerja untuk petugas pengumpulan
sampah.
3 Jangka Waktu Pelayanan 1 (satu) hari.
4 Biaya/Tarif Sesuai dengan Peraturan Wali Kota Padang Sidempuan Nomor 32
Tahun 2018 tentang Penetapan Tarif Retribusi Jasa Umum
5 Produk Pelayanan Produk Layanan Pengelolaan Persampahan
6 Penanganan Pengaduan, Alamat Pelaporan dan Pengaduan di :
Saran dan Masukan / Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang Sidempuan, Jln.Sutan
Apresiasi Soripada Mulia No.16, Sadabuan, Padang Sidempuan Utara, Kota
Padang Sidempuan, Sumatera Utara.
No.Kontak Satgas di : __________________

Halaman 32 dari 33 Halaman


X.B. KOMPONEN STANDAR PELAYANAN YANG TERKAIT DENGAN PROSES PENGELOLAAN
PELAYANAN (MANUFACTURING) - (Pelayanan Pengumpulan Sampah).
No. Komponen Uraian
1 Dasar Hukum SOP/XIV.C.a.01/DLHKOTAPSP/2018
2 Sarana dan Prasarana, Mobil Truk Sampah, Becak Sampah, Perlengkapan Petugas Kebersihan,
dan/atau Fasilitas Kendaraan Dinas Operasional Lapangan, Tong Sampah, Keranjang
Sampah, Gedung Kantor, ATK, Sarana dan Prasarana Kantor, TPSS, TPA.
3 Kompetensi Pelaksana - Mampu melakukan kegiatan pengumpulan sampah.
- Mampu bekerja sama dalam tim.
4 Pengawasan Internal 1. Kepala Dinas
2. Sekretaris Dinas
3. Kepala Bidang
4. Kasubbag dan/atau Pejabat Fungsional yang disetarakan
5. PNS dan/atau Non PNS yang ditugaskan dalam pengawasan langsung.
5 Jumlah Pelaksana 111 (seratus sebelas) orang se Kota Padang Sidempuan
6 Jaminan Pelayanan - Sampah yang berserakan dapat terkumpul.
- Sampah siap untuk dilakukan kegiatan pengangkutan.
7 Jaminan Keamanan dan - Tidak akan dipungut biaya bagi pelapor dan/atau yang meminta layanan
Keselamatan Pelayanan - Hari kerja lebih banyak dan dapat dilakukan di hari sabtu dan minggu.
- Pelayanan akan dilakukan kembali hingga solusi penanganan timbulan
sampah terselesaikan.
8 Evaluasi Kinerja Setiap hari kerja.
Pelaksana

Halaman 33 dari 33 Halaman

Anda mungkin juga menyukai