Anda di halaman 1dari 8

FAKTA UNIK NIDJI

Hello guys apakabar, kembali lagi bersama dengan cakdut di chanel acak adut. Oke pada video kali ini
cakdut pengen membahas fakta dari salah satu band, dimana kali ini cak dut ingin membahas NIDJI,
salah satu band legend 2000an yang dulunya jadi salah satu favorit anak muda berkat lagu mereka yang
keren dan beken. Oke tanpa berlama lama lagi, inilah beberapa fakta unik dan menarik tentang nidji
yang mewarnai perjalanan mereka hingga hari ini..

1. SEJARAH NIDJI

Nidji adalah grup musik asal Jakarta yang terbentuk pada tanggal 2 Februari 2002, dimana personel awal
mereka terbentuk adalah Giring Ganesha Djumaryo (ex vokalis), Andi Ariel Harsya dan Ramadhista
Akbar (gitar), Randy Danistha (kibor, synthesizer), Andro Regantoro (bass), serta Adri Prakarsa (drum).

Sejarah awal terbentuknya band Nidji yaitu dari persahabatan antara Rama dan Andro. Persahabatan
mereka berkembang terus dalam dunia musik. Selanjutnya bersama Ariel yang telah bergabung dengan
mereka, terciptalah sebuah lagu berjudul "Maria". Namun lagu itu belumlah sempurna dan masih
membutuhkan sebuah vokal. Kemudian mereka bertemu dengan Giring yang selanjutnya dapat
melengkapi lagu "Maria" dengan mengisi vokal pada lagu tersebut.

Setelah itu selang beberapa waktu lamanya, Andro merekomendasikan Adri yang sebelumnya sering
melakukan jam session bersamanya untuk menempati posisi sebagai drummer. Ketika formasi Mereka
berempat (Ariel, Andro, Adri, dan Giring), Andro lalu menghubungi kembali sahabtanya Rama yang
sempat terpisah sebelum terciptanya lagu "Maria" untuk mencoba bermain musik bersama hingga
akhirnya menemukan kecocokan visi dan misi.

Pada awal Februari tahun 2002, terbentuklah Nidji dalam formasi awal 5 orang yaitu Giring, Ariel, Andro,
Adri, dan Rama. Lalu pada awal April tahun 2005, Giring memperkenalkan salah seorang kawannya yang
handal memainkan tuts keyboard, Run-D. Personil lain setuju ketika Giring mengusulkan agar Nidji
menambah satu anggota di posisi keyboardis. Maka Nidji menambah personelnya sehingga berjumlah
enam sebagaimana yang kita kenal.

Dan setelah penantian panjang dimana Mereka butuh waktu empat tahun hingga akhirnya bisa masuk
ke dapur rekaman. Tepatnya pada tahun 2006, Giring Cs merilis album debut yang diberi tajuk
'Breakthru' dimana Album tersebut berhasil mengebrak industri musik Indonesia kala itu.

Salah satu yang membuat nidji terkenal di kalangan anak muda adalah Gaya 'memetik jambu' Giring saat
menyanyi membuat Nidji menjadi band yang unik dan atraktif.
2. DAFTAR ALBUM NIDJI

Selama menjalani karir bermusiknya, nidji telah menelurkan beberapa album diantaranya :

a. BREAKTHRU
adalah album musik pertama karya Nidji. Dirilis tahun 2006 yang berisi 10 buah lagu. Bisa
dikatakan album ini adalah awal mereka menapaki jalur menuju industry music di Indonesia
dimana Album tersebut berhasil mengebrak industri musik di Indonesia kala itu. Banyak lagu hits
single dari album ini yang membuat mereka dikenal masyarakat luas, yaitu antara lain :
Sudah, Hapus Aku, dan Kau dan Aku.

Lalu kemudian mereka merilis Versi bahasa Inggrisnya pada tahun 2007, dimana ada sebanyak
11 buah lagu dengan hits singel yaitu lagu Angel, Heaven dan Disco Lazy Time. Album ini dirilis di
Asia Tenggara ditambah dengan remix dari lagu Heaven. Bisa dikatakan mereka merilis album
versi inggris ini karena mereka ingin memperluas pasar music mereka hingga manca Negara.

Lalu saat memasuki 10 tahun dirilisnya album ini, pada tahun 2016, Nidji merilis ulang album ini
dalam bentuk piringan hitam atau vinyl. Sejumlah lagu-lagu Nidji yang hits di album pertama,
seperti Kau dan Aku, Disko Lazy Time, Bila Aku Jatuh Cinta juga dirilis di versi piringan hitam.
Menariknya, album BREAKTHRU dalam bentuk piringan hitam hanya diproduksi secara eksklusif
sebanyak 225 keping.

b. TOP UP
Band Nidji kembali menggebrak belantika musik Tanah Air. Pada 9 November 2007 mereka
meluncurkan album kedua bertajuk Top Up di Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat. Dalam album
baru ini mereka menjadikan lagu Biarlah, Jangan Lupakan, Akhir Cinta Abadi, dan Arti Sahabat
sebagai lagu andalan mereka.

Menurut Giring sama seperti album sebelumnya album Top Up ini diisi dengan beberapa lagu
berbahasa Inggris seperti lagu Shadows dan lagu Never To late. Album ini juga diwarnai
tembang-tembang bertema cinta dengan nuansa musik yang lebih dinamis dimana menurutnya
sekitar 60 persen dari lagu2 di album ini bertema cinta pengalaman pribadi dengan suguhan
baru.

c. Lets Play
Pad jumat 16 oktober 2009 di hotel niko Jakarta mereka kembali merilis album terbaru mereka
yang diberi tajuk Let’s Play. Kali ini Nidji tak ingin memunculkan format yang sama dengan dua
album sebelumnya maka pada Album ketiga ini mereka lebih menonjolkan kesederhanaan dan
kerendahan hati pada lagu2 mereka.
Dalam album ini, Nidji mengeluarkan 11 lagu dengan single andalan berjudul SANG MANTAN,
KUTAKKAN BISA, DOSAKAH AKU.
Ada fakta unik tentang album ini

Dalam album tersebut terdapat sebuah lagu yang dipersembahkan Giring untuk sang kekasih
yang kini menjadi istrinya, yang judulnya DOSAKAH AKU. Menurut pria berambut kribo itu, lagu
tersebut menggambarkan kisah cinta mereka. Ia mengatakan kala mereka merilis album dan
lagu ini, ia dan istrinya baru yang sudah berpacaran itu sempat mengalami kendala terutama
yang berasal dari dalam keluarganya, namun mereka tetap berjuang melanjutkan hubungan
mereka dan berhasil melalui kendala dan rintangan itu.

*Peluncuran Nidji sempat diwarnai kericuhan saat para Nidjiholic, sebutan bagi para fans Nidji,
yang saling berebut untuk keluar dari gedung dikarenakan gempa yang mengguncang Jakarta.

"Gara-gara gempa barusan launching Nidji dan sekaligus tampil langsung pukul 5 sore,"
tandas Giring.

Para Nidjiholic kocar-kacir turun ke bawah meninggalkan tempat acara yang berada di lantai 12
Gedung Annex Building, Hotel Nikko. Bahkan ada segerombolan Nidjiholic yang sempat disuruh
tenang oleh keamanan merasa jengkel dan berkata 'Tenang-tenang, kalau gue mati gimana?'
ujar salah seorang fans berteriak.*

d. LIBERTY VICTORY

Setelah sukses dengan album sebelumnya, Dua tahun berselang tepatnya pada tahun 2011
mereka kembali melucurkan album terbaru mereka berjudul LIBERTY VICTORY. Album ini bisa
dikatakan TWO IN ONE, dimana album ini adalah bentuk kerjasama antara nidji dan MISTER
POTATO yang kala itu merupakan salah satu sponsor dari Machester United pada tahun 2010an.
Konsep yang diusung mereka ini cukup unik dimana mereka memunculkan dua versi album yang
sebenanrya saling berkaitan hal ini mereka lakukan semata mata untuk menghindari
pembajakan dan pelangaran copyright yang kala itu marak terjadi.

Diawali dengan merilis single mereka berjudul “Indahnya Cinta” pada april 2011, lalu pada
oktober 2011 mereka merilis album bertajuk LIBERTY dimana album ini berisi lagu lagu
berbahasa INDONESIA yang mereka garap bersama label MUSICA STUDIOS yang pembuatan
dilakukan di Indonesia. Hits dalam album ini adalah LAGU CINTA, INDAHNYA CINTA, SATURDAY
NIGHT dan DUSTA.

Lalu kemudian pada july 2012 mereka mengeluarkan album kedua bertajuk VICTORY. Terdapat 5
lagu dalam album ini dimana 3 diantaranya juga dibuatkan versi remixnya. Lagu andalan mereka
pada album ini berjudul Liberty & Victory didapuk menjadi lagu theme song untuk Manchester
united oleh MISTER POTATO yang kala itu merupakan salah satu sponsor dari Machester United
pada tahun 2010an. Lima lagu pada Album ini direkam di Australia dimana dalam prosesnya
mereka bekerjasama dengan The Alley Studio dan perilisannya dilakukan dengan bantuan
perusahaan label rekaman digital ValleyArm. Lagu liberty victory juga sempat di kumandangkan
di old traford pada sabtu 2 maret 2013 kala MU menjamu Norwich city dalam lanjutan Liga
Primer Inggris.

e. LOVE, FAKE & FRIENDSHIP

Setelah menunggu 5 tahun, akhirnya pada Maret 2017 Album baru Nidji yang berjudul Love,
Fake, & Friendship ini remis dilucurkan. Album ini berisi 12 lagu baru dimana Pada album ini,
Nidji menunjukkan jati diri dan kematangan musik mereka dengan melibatkan beberapa musisi
terbaik Indonesia untuk menulis lagu lagu pada album ini. Musisi seperti Guruh Soekarno Putra,
Petra Sihombing, Tulus, Pongky, Rian D’Massiv, dan Opung Simandjuntak turut ikut
mensukseskan album ini.

Love, Fake, & Friendship atau yang berarti “cinta, kepalsuan, dan persahabatan” adalah tiga hal
yang pasti pernah dialami oleh semua orang. Dengan judul album tersebut, Nidji berusaha
menyuarakan perasaan orang-orang yang sedang mengalami tiga hal tersebut. Tidak hanya
membidik anak muda, Nidji berharap album tersebut dapat diterima semua penikmat musik di
mana saja.

Meskipun tidak merilis album selama 5 tahun, bukan berarti Nidji tidak berkarya. Mereka tetap
produktif dengan menciptakan lagu-lagu soundtrack untuk film layar lebar Indonesia, seperti
Laskar Pelangi, Tenggelamnya Kapal van der Wijck, dan 5 CM. Bagi Anda para Nidjiholic, album
ini akan menjadi pengobat rindu yang sangat manis. Selamat mendengarkan lagu-lagu baru
Nidji.

f. NIDJI – LIVE VERSION

Dan berselang beberapa tahun kemudian setelah hengkangnya vokalis mereka yaitu giring
ditambah merebaknya covid 19 yang menyerang dunia, akhirnya Mereka resmi merilis
album Live Version di awal bulan Desember 2022 yang berisikan lagu lagu hits Nidji dari awal
terbentuk.

Kilas balik sedikit, cerita dimulai pada bulan Agustus silam. Di bulan tersebut, Nidji menyambut
dua dekade perjalanan bermusik dengan merilis lagu “Hapus Aku” dengan versi terbarunya,
yakni dengan LIVE VERSION.

“Lagu ini diciptakan oleh Ariel di tahun 2005, yang pada waktu itu sedang jatuh hati kepada
seseorang namun terlambat dan sulit untuk dilupakan. Seseorang tersebut, akhirnya sekarang
menjadi istri sekaligus ibu dari anak perempuannya”, sambut Nidji kala merilis “Hapus Aku”
beberapa waktu lalu.

Berbarengan dengan rilisnya lagu tersebut, Nidji juga turut mengabarkan bahwa mereka akan
merilis sebuah album LIVE VERSION, yang kini sudah resmi rilis di bulan Desember. Tak lama
setelah merilis nomor tersebut, dua nomor lagi dirilis menyusul oleh Nidji.
Album ini berisi total sepuluh lagu, mereka merangkum hit-hit Nidji dari album-album
sebelumnya yang sudah lebih dulu dirilis. Hit hit tersebut adalah “Hapus Aku”, “Arti Sahabat”,
“Bila Aku Jatuh Cinta”, “Laskar Pelangi”, “Biarlah”, “Jangan Lupakan”, “Sudah”, “Kau dan Aku”,
“Disco Lazy Time”, dan “Ku Takkan Bisa” yang kini dibawakan secara live..

Dari lagu di atas, beberapa di antaranya juga dihadirkan dalam format video musik yang sudah
bisa disaksikan melalui kanal YouTube mereka.

3. NIDJI VAKUM

Pada penghujung 2017 datang kabar mengejutkan dari band Nidji yang menyatakan bahwa
mereka memutuskan untuk rehat. Band beranggotakan Giring, Rama, Adri, Ariel, Randi dan
Andro tersebut menyatakan diri untuk 'tidur panjang' alias vakum untuk beberapa waktu yang
belum ditentukan.

Gio selaku manajer dari Nidji menjabarkan fakta-fakta di balik keputusan masa vakum hingga
nasib kedepan band pelantun tembang hits Hapus Aku tersebut. Mulai dari keputusan Giring ke
politik hingga hutang album kepada label. Berikut beberapa fakta tersebut :

1. Giring jadi politisi

Keputusan Giring Ganesha sang vokalis untuk terjun ke dunia politik melalui Partai Solidaritas
Indonesia (PSI) dan ingin maju nyaleg di dapil Bandung menjadi momok besar bagi nasib Nidji.
Pasalnya, keinginan vokalis band tersebut telah dicanangkan sejak satu tahun sebelumnya.

Bahkan dibalik keputusan Giring tersebut rupanya terjadi ketegangan berbagai pihak baik
personel dan label. Hingga akhirnya mereka memaklumi keinginan pria beranak dua tersebut.

"Di dipertengahan sebelum lebaran bahasan itu semakin menguat dan enggak bisa gua
pungkirin, itu sempat ada friksi sehingga lumayan sempet ada tegang-tegangan di dalam. Baik
dari personel yang lain, Giring dengan perusahan rekaman atau manajemen artisnya," ujar Gio.

"Tapi akhirnya Alhamdulillah di terakhir-terakhir, the end of the year, semuanya bisa menerima
keputusannya Giring sampai akhirnya 'Ya udah kita enggak (bubar) jadi cuma vakum'," tegasnya.

3. Terbitlah NEV+

Di tengah masa vakum dan disela-sela jadwal Nidji setelah giring hengkang, para personel
membentuk NEV (Nidji Electronic Version) dengan membawakan lagu-lagu mereka versi EDM
(Electronic Digital Music). Mereka tidak menggantikan posisi Giring sebagai vokalis, melainkan
menggandeng sederet penyanyi untuk berkolaborasi dalam proyek musik mereka.
Hal ini mereka buat karena meskipun giring memilih panggung politik untuk karir selanjutnya
tapi bukan berarti hal itu langsung membuat band kelahiran Jakarta ini bubar. 5 orang anggota
band ini memilih untuk melanjutkan band ini meskipun tanpa giring. Mereka mengaransemen
lagu lagu mereka dan mereka merubah NEV menjadi NEV+, yang artinya dalam setiap lagu versi
EDM ini mereka menggaet penyanyi lain untuk melantunkannya. Ada Dhea, Bams, Sophia
Latjuba yang pernah ikut tampi dalam NEV+ ini. Jadi intinya NEV+ itu open platform untuk
vokalis-vokalis yang diiringi personel Nidji dimana mereka bawain lagu-lagu hitsnya Nidji dengan
versi EDM.

"Kalau untuk the rest of the guys, yang lain, jadi dulu Nidji punya konsep Nidji Electronic Version
(NEV) di kemudian daripada mereka bikin band baru, karena sisanya masih ingin tetap bermusik
kan cuman Giringnya enggak ada. Teman-teman berpikir kalau ambil vokalis baru Nidji ya
vokalisnya enggak bisa digantiin," papar Gio.

"Jadi mereka nerusin NEV tapi ditambahin + (plus) jadi NEV+, plusnya itu plus orang lain. Ada
Dhea, Bams, Sophia Latjuba. Jadi NEV+ itu open platform untuk vokalis-vokalis yang diiringi
personel Nidji. Basicly, the music is feel the same mereka bawain lagu-lagu hitsnya Nidji cuman
dengan versi EDM," jelasnya.

4. Pembatalan konser Nidji jadi langkah awal vakum

Pada April 2017, mereka sempat mengumumkan akan menggelar konser tunggal perdana
bertajuk 'Nidji Arti Sahabat Live in Concert' yang rencananya diadakan pada 5 Mei 2017 di Balai
Kartini Expo, Jakarta. Namun, mendadak mereka mengumumkan pembatalan lantaran suasana
tegang Jakarta. Hla itu karena situasi Jakarta yang kurang kondusif Karena pada waktu itu di
Jakarta setiap ada tanggal bagus atau kita sebut tanggal cantik selalu dijadikan ajang untuk
menggelar demonstrasi. Karena kebetulan tanggal diselenggerakannya konser itu jatuh pada 5
(tanggal) - 5 (bulan) karena sesuai album kelima maka untuk mengantisipasi hal itu konser
tersebut pun dibatalkan.

Di balik itu semua, menurut perwakilan manajemen mengatakan rupanya ada 'andil' kisah
hengkangnya Giring yang menjadi langkah awal kode vakumnya band Nidji. Menurut mereka
konser ini adalah awal pengenalan kepada fans bahwa sebentar lagi band tersebut akan vakum
untuk waktu yang belum ditentukan.

"Jadi, sebenernya konser itu sebenernya udah salah satu pengenalan untuk vakumnya band ini
sebelumnya, jadi gagalnya bukan karena itu (Giring) malah justru konser itu peruntungan
vakumnya Giring sebenernya," jelasnya.
5. Utang satu album

Band Nidji mengawali karier dengan meluncurkan album bersama label Musica Studio's lewat
album Breakthru'. Mengingat keputusan vakum saat ini, rupanya mereka meninggalkan utang
untuk penggarapan album. Terakhir, mereka meluncurkan album bertajuk "Love, Fake &
Friendship' pada 18 Juni 2017 dan telah menggelar promo hingga ke negeri tetangga, Malaysia.

Nah, menurut kontrak mereka dengan label ternyata mereka masih punya utang untuk
membuat satu album lagi dengan label. Namun pada saat itu sepertinya akan sulit terwujud
karena mereka memutuskan vakum untuk waktu yang tidak ditentukan. Jadi mereka bukannya
hutang uang atau hutang makanan, tapi mereka hutang membuat album baru kepada label yang
menaungi mereka yaitu musica stuidos.

"Kebetulan kita cuma punya utang satu album, Nidji-nya cuma punya utang satu album. Tapi
balik lagi, akhirnya kita semua memutuskan 'Ya udah enggak apa-apa'. Kalau secara kontrak
masih ada kewajiban tapi karena ada kemakluman mereka semua terima, label terima. 'Nanti
kalau kalian mau lanjut lagi meneruskan kewajiban kalian monggo'," jelas Gio.

"Pemain yang lain juga 'Ya udah kalau emang keputusan lu begitu, Ring. Kita dukung'. Giring juga
'Sorry ya guys gue mau coba politik dulu nih. Nanti kalau ada apa-apa kita lanjutin lagi Nidji-nya
bikin album lagi sama Musica karena kita masih punya kontrak'. Jadi semuanya memaklumi.
Secara hukum, secara legal enggak ada masalah," tambahnya.

4. VOKALIS JEBOLAN IDOL

Sejak tahun 2019, grup band Nidji yang dikenal luas oleh masyarakat Indonesia atas lagu-lagu
hitsnya mendapatkan vokalis baru yang bernama Muhammad Yusuf Nur Ubay atau yang lebih
akrab dipanggil Ubay. Pergantian vokalis baru itu dilakukan melalui kompetisi pencarian vokalis
baru bertajuk #MimpiAdalahKunci2019 usai sang vokalis, Giring Ganesha, memutuskan keluar
dari band tersebut untuk maju sebagai calon anggota legislatif di Pileg 2019.

Dari total lebih dari 2000 pendaftar yang datang dari berbagai penjuru Indonesia, terpilih 10
peserta terbaik, termasuk Ubay. Kesepuluh peserta tersebut kemudian mengikuti sebuah konser
Nidji mencari vokalis baru yang digelar di Bandung, Jawa Barat. Ubay mengungguli peserta-
peserta lain dan akhirnya terpilih sebagai vokalis baru Nidji.

Sosok Ubay ternyata bukanlah orang yang benar-benar baru di atas panggung. Sebagian publik
telah mengenalnya, terutama yang mengikuti ajang pencarian bakat Indonesian Idol musim ke-
8. Laki-laki kelahiran Magelang, Jawa Tengah itu mengikuti audisi dari Yogyakarta ketika usianya
baru menginjak 17 tahun. Ia bahkan menjadi Daniel’s Choice, yaitu pilihan sang pembawa acara,
Daniel Mananta, dari peserta di Yogyakarta agar dapat langsung maju ke juri tanpa mengantri.
Sayangnya, Ubay belum berhasil memenangkan ajang tersebut (Indonesian Idol 2014 atau musik
ke-8). Ia harus tereliminasi pada babak Spektakuler 10 atau pada 5 besar.
5. PENCIPTA OST TER SUKSES

Bermula dari kesuksesan mengarsiteki soundtrack Laskar Pelangi, Nidji yang beranggotakan 6 orang ini
pernah menorehkan prestasi sebagai rajanya soundtrack film Indonesia. Label King of Soundtrack
pernah di sandang oleh Nidji kala masih bersama dengan giring ganesha.

Bahkan, pada tanggal 2 april 2014 Nidji merilis album khusus mereka yang berjudul KING OF
SOUNDTRACK. Berisikan 12 lagu yang merupakan soundtrack dari beberapa film yang meledak
dipasaran. Sebut saja LASKAR PELANGI, SANG PENCERAH, 5 CM, dan TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER
WICK. Album KING OF SOUNDTRACK merupakan paket komplit dedikasi Nidji untuk dunia perfilman
Tanah Air. Secara konsisten, mereka berperan jadi pengantar emosi penonton untuk hanyut dalam tiap
cerita film.

Setidaknya ada dua hal yang membuat album ini special dari yang lain. Pertama, pemilihan dari
soundtrack yang film-filmnya telah terbukti sukses luar biasa. Dari LASKAR PELANGI yang meraih
penonton terbanyak pada tahun 2008 hingga 2013 sebesar 4,6 jt penonton. SANG PENCERAH, film
dengan 1.2 jt penonton pada tahun 2010, 5 CM film dengan 2,4 jt penonton pada tahun 2012. Dan ada
TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER WICK berhasil menyedot sedikitnya 1.7 juta penonton, menjadikannya
film yang paling banyak ditonton pada tahun 2013.

Yang kedua, mood dari album ini sangatlah kaya. Lagu Laskar Pelangi, yang paling sukses, bisa membuat
kita teringat dengan perjuangan Ikal dan Lintang serta anak-anak Belitung lainnya. Teroesir (Menunggu
Karma) mengajak kita mengingat kembali momen tersedih Zainudin dan Hayati. Lalu, Di Atas Awan,
berhasil jadi bekal semangat bersama zafran dkk untuk mendaki puncak Semeru.
Mudahnya, Nidji dianggap sebagai band yang bisa 'kawin' dengan skenario apapun yang ditawarkan oleh
para produser film. Mulai dari film bertema inspirasional, drama romantis-kolosal, sosial, religi, dan film
aksi sci-fi, Giring dkk sanggup menemukan lagu yang pas untuk semua film itu. Itulah sebabnya
Nidji selalu berhasil merekam tiap nyawa film ke dalam lagunya yang dapat dinikmati oleh para
penonton.

Itu tadi adalah beberapa fakta tentang nidji selama mereka menjalani karirnya, tentu masih banyak fakta
fakta lain yang belum kita bahas dalam video ini. oke terimakasih telah menonton video ini, bantu kami
dengan subscribe chanel ini, like jika kalian suka dan komen jika ada masukan atau request yang kalian
inginkan. Sampai ketemu di video selanjutnyaaa

Anda mungkin juga menyukai