Anda di halaman 1dari 6

BAB IV

DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN PEMBERDAYAAN


DESA TABOLANG
A. Kerangka Pemecahan Masalah
Dalam mempermudah analisis terhadap satu per satu permasalahan desa dapat
dilakukan dengan menggunakan metode Analisis SWOT yaitu kekuatan (strength),
kelemahan (weakness), peluang (opportunities), dan ancaman (threats). Metode analisis
SWOT adalah metode praktis yang digunakan untuk mencari tahu kekuatan, kelemahan,
kesempatan dan hambatan dari setiap permasalahan.Dalam suatu permasalahan, dapat
digali kekuatan atau potensi yang sudah dimiliki, kemudian dicari kelemahan yang ada
sehingga hal tersebut menjadi suatu permasalahan. Lebih jauh lagi, upaya pemecahan
masalah digali melalui kesempatan atau dukungan suportif yang dimiliki serta
meluruskan hambatan yang ada. Penjelasan permasalahan desa melalui metode analisis
SWOT akan diuraikan per dusun atau perlokasi binaan KKN, yaitu :
Matrik SWOT 01: Bidang Pendidikan
Strengths Weakness Opportunities Threats
1.Tersedianya SDM masih banyak anak- Kehadiran mahasiswa setiap guru harus
mahasiswa yang anak yang tidak KKN sangat mengajarkan
memiliki kompetensi mempunyai hp untuk berpengaruh terhadap beberapa mata
mengajar. pembelajaran online semangat belajar pelajaran dalam
2.Tersedianya SDM selama masa anak-anak dan para beberapa kelas.
mahasiswa yang pandemic covid-19. guru dan orang tua Selain itu, anakanak
memiliki kompetensi merasa terbantu masih kurang fokus
di untuk mendidik dan dan lebih banyak
bidang masingmasing mengajar anakanak ribut sehingga
terkadang suasana
belajar kurang
kondusif.
Dari matrik SWOT diatas, maka kelompok kami menyusun program sebagai berikut:
1.Kegiatan 1. Pendampingan belajar daring SD Tabolang di rumah kepala dusun Tangkou
2. Lomba antar siswa
3. penyuluhan cara cuci tangan
Matrik SWOT 02: Bidang keagamaan
Strengths Weakness Opportunities Threats
Masyarakat sangat Kurangnya tokoh Tersedianya SDM anakanak masih
mendukung dan agama yangSWOT
Matrik Pembangunan
bisa 04:mahasiswa yang kurang fokus dan
berharap
Strengths menjadi tenaga
Weakness bisa berbagi ilmu di
Opportunities lebih banyak rebut.
Threats
mahasiswa
Aparat KKN Mahasiswa
pengajar kkn bidang keagamaan.
Masyarakat Sulit
dapat menjadi sulit membuat
pemerintahan bersedia membantu mengumpulkan
penggerak
setempat dalam kegiatan yang dalam proses alat-alat untuk
memperhatikan dan membutuhkan
mendukung reliaslisasi pembuatan papan
melaksanakan
kegiatan mahasiswa tenaga ekstra program. informasi.
kegiatan
kkn. dikarenakan semua
keagamaan. mahasiswa kkn
Dari matrik SWOT diatas, maka
berjenis kelompok kami menyusun program sebagai berikut:
kelamin
1. perempuan.
Dari1.matrik
Mengajar mengaji
SWOT diatas, maka kelompok kami menyusun program sebagai berikut:
2. Pembuatan
1. Festival anakpapan
sholehinformasi rumah kepala dusun Desa Tabolang
3. Pengembangan
2. Yasinan pariwisata

Matrik SWOT 03: Sosial dan masyarakat


Strengths Weakness Opportunities Threats
Masyarakat Sulit Tersedianya SDM Mahasiswa kkn
antusias mengumpulkan mahasiswa yang sulit membuat
berpartisipasi dalam masyarakat dimasa bisa berbagi ilmu di kegiatan yang
kegiatankegiatan pandemic covid-19 bidang sosial dan mengumpulkan
sosial. ini. masyarakat. banyak orang.
Dari matrik SWOT diatas, maka kelompok kami menyusun program sebagai berikut:
1. Pendampingan stunting (datang dari rumah ke rumah)
2. Pemanfaatan lahan kosong
3. Pemasangan poster pencegahan covid-19
B. Bentuk dan Hasil Kegiatan Pelayanan & Pengabdian Masyarakat

No. Bidang Pendidikan


1 Pendampingan belajar online Tempat : Rumah kepala dusun
Tangkou
Waktu : 4x seminggu
Hasil : 24 kali pertemuan
2 Lomba antar siswa Tempat : Masjid Nurul Taqwa dan
rumah kepala dusun Tangkou
Waktu : 2 kali pertemuan
Hasil : berjalan dengan baik
3 Penyuluhan cuci tangan Tempat : rumah kepala dusun
Tangkou
Waktu : 2 kali pertemuan
Hasil : anak-anak mengetahui cara
cuci tangan yang benar.

No. Bidang Keagamaan


1 Mengajar mengaji Tempat : Masjid Nurul Taqwa
Waktu : 6x seminggu
Hasil : 36 kali pertemuan
2 Festival anak sholeh Tempat : Masjid Nurul Taqwa
Waktu : 1 kali pertemuan
Hasil : berjalan dengan baik
3 yasinan Tempat : Masjid Nurul Taqwa
Waktu : 5 kali pertemuan
Hasil : berjalan dengan baik

No. Bidang sosial dan masyarakat


1 Pemanfaatan lahan kosong Tempat : Rumah kepala dusun
Tangkou
Waktu : 1x pertemuan
Hasil : terlaksana
2 Pemasangan poster covid-19 Tempat : Masjid-masjid, posyandu,
kantor desa Tabolang.
Waktu : 1 kali pertemuan
Hasil : terlaksana
3 Pendampingan stunting Tempat : rumah-rumah warga yang
anaknya stunting
Waktu : 2 kali pertemuan
Hasil : terlaksana

No. Bidang Pembangunan


1 Pemasangan papan informasi rumah Tempat : Rumah setiap kepala dusun
dusun di desa Tabolang
Waktu : 1x pertemuan
Hasil : terlaksana
2 Pengembangan pariwisata Tempat : goa dan air terjun yang ada
di dusun Kalando desa Tabolang.
Waktu : 1x pertemuan
Hasil : terlaksana

C. Faktor-faktor pencapaian
Dari seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan terdapat beberapa faktor yang
mempengaruhi keberhasilan kegiatan.Terdapat faktor pendorong dan penghambat
jalannya program pelayanan dan pemberdayaan masyarakat di Desa Tabolang. Di
antaranya :
1. Faktor Pendorong
a. Dana dari iuran mahasiwa KKN
b. Pemerintah Desa Tabolang memberikan amanah dan kepercayaan kepada kami
dalam melaksanakan berbagai kegiatan
c. Pemerintah Desa Tabolang sangat mendukung segala bentuk kegiatan yang kami
lakukan
d. Antusiasme masyarakat Desa tinggi
e. Kurangnya hp yang dimiliki anak-anak untuk belajar daring
f. Program kerja yang dilaksanakan tidak bertentangan dengan budaya masyarakat dan
sesuai dengan keinginan masyarakat setempat.
2. Faktor Penghambat
Dalam menjalankan beberapa program kerja selama ber KKN, ada beberapa
hambatan mendasar yang kami hadapi, antara lain :
a. Sulit untuk mengumpulkan masyarakat di masa pandemic covid-19
b. Mahasiswa kkn sulit untuk berkegiatan karena pandemic covid-19
c. Tidak ada bantuan dana dari aparat Desa Tabolang
d. Anak-anak SD Tabolang masih banyak yang belum bisa membaca

Penyelesaian dari kendala-kendala di atas yaitu mahasiswa KKN-DK Angkatan ke-


64 berupaya berpartisipasi aktif dengan menjadikan beberapa masalah itu menjadi sebuah
program kerja. Meski disadari keterbatasan waktu dan kemampuan kami dalam
menyelesaikan semua masalah yang ada. Beberapa program kerja yang telah disebutkan
secara umum terlaksana dengan baik, berkat dukungan semua pihak.

Anda mungkin juga menyukai