Anda di halaman 1dari 7

UNIVERSITAS PGRI MADIUN

FAKULTAS TEKNIK PRODI TEKNIK ELEKTRO


Jalan Auri Nomor 14-16, Telp/Fax: (0351) 496128 Madiun
Website: www.ft.unipma.ac.id Email: ft@unipma.ac.id

Nama : Ibnu Damar M.


Nim : 2305101085
Kelas : 1(D)
1. Selidiki himpunan {𝑢, 𝑣, 𝑤, 𝑠} bebas linier atau bergantung linier? Jika bergantung linier,

() ( )
1 1
nyatakan salah satu vector sebagai kombinasi linier vector-vektor lainnya 𝒖 = 4 , 𝒗 = 3
2 −2

( ) ()
−3 2
, 𝑤 = −10 , dan 𝒔 = 8
−7 1
Jawab :
Xu +Yv+Zw

() ( )( )
1 1 −3
x 4 +y 3 +z −10
2 −2 −7
dan S akan dijadikan koordinat vektor-vektor lainnya
akibatnya diperoleh SPL
x+y-3z=2
4x+3y-10z=8
2x-2y-7z=1
Akan direduksi matrik menjadi eselon matrik

[ | |] [ | |] [ | |]
2
1 1 −3 2 1 1 −3 2 1 1 −3
−2
4 3 −10 8 ~ 0 −1 2 2 ~ 0 1 −2
5
2 −2 −7 1 0 −4 −4 −3 0 0 1
6

Diperoleh sistem persamaan baru yang ekuivalen dengan sistem semula


{
x+ ¿ y−3 y=2
y−2 y =−2
5
z=
6
Dari matriks eselon memuat tiga baris yang tidak nol sistem mempunyai r=3 buah variabel
seperti semula jadi, n-r=3-3=0 yang berarti tidak ada variabel yang bebas maka, X,Y,Z = 0
atau a=0
Jadi penyelesaian dari sistem persamaan linear adalah

( )( ) ( )
x 0 0
y = 0 =a 0
z 0 0
Sistem mempunyai jawaban nol(Trivial) Jadi ketiga vektor tersebut tidak bergantung linear
atau independent sebab semua skalar nol.

{( ) ( ) ( ) ( )}
−1 2 1 3
2 , −3 , −1 , −4
2. Andaikan ruang W didalam 𝑅 4 , dimana 𝑊 = . Carilah basis dan
1 −1 0 −1
−2 −2 −4 −6

dimensi dari W?
Jawab :
Kita susun vektor-vektor tersebut menjadi matrik

( )( )( )
−1 2 1 −2 −1 2 1 −2 −1 2 1 −2
2 −3 −1 −2 0 −7 −1 −2 0 1 7 −50
W= ~ ~ ~
1 −1 0 −4 0 1 1 −6 0 1 1 −6
3 −4 −1 −6 0 −2 0 −9 0 0 2 −21

( )( )
−1 2 1 −2 1 −2 −1 2
0 1 1 −6 0 1 1 −6
Dimensi (W) =3
0 0 −6 44 0 0 1 −7
0 0 0 0 0 0 0 0

{( ) ( ) ( )}
1 0 0
−2 1 0
Basis W= , ,
−1 1 1
2 −6 −7
3. Andaikan U dan W subspace dari 𝑉 = 𝑅 4 . 𝑼 =

{( ) }
a
b a=c , b+ c=d ; dengan a , b , c , d
Carilah basis dan dimensi dari:
c
d

a.U ∩ W?
b.U+W?
Jawab :

() () ()
x x x
y y y
a. Andaikan 𝜖 𝑈 ∩ 𝑊 , berarti 𝜖U dan juga 𝜖W
z z z
s s s

Kita misalkan U=
U1 =1=1,2+1=3
U2 =2=2,3+2=5
U3 =3=3,4+3=7
U4 =4=4,5+4=9
Kita misalkan W=
W1=1=1,4+1=5
W2 =6=6,7+6=13
W3 =7=7,8+7=15
W2 =8=8,9+8=17
Pada ruang vector U:
( )( )
1 2 1 3 1 2 1 3
2 3 2 5 0 3 2 5
3 4 3 7 ~0 4 3 7 ~
4 5 3 9 0 5 3 9
x y z s 0 y−2 x z−3 x s−2 y

( )
1 2 1 3
0 1 0 1
0 0 1 −1
0 0 0 0
0 0 y−2 x z−3 x +s−2 y
Dari matriks eselon tampak bahwa dim(U)=3,karena haruslah
y=p,z=q,s=r
x+2y+z+3s=0
y+s=0
z-s=0
Pada ruang vector W:

( )( )( )
1 4 1 5 1 2 1 3 1 2 1 3
6 7 6 13 0 −17 0 −17 0 −3 0 −3
7 8 7 15 0 −20 0 −20 ~ 0 3 0 3 ~
8 9 8 17 0 −23 0 −23 0 3 0 3
x y z s 0 y−6 x z−7 x s−8 x 0 s−z z− y y −z

( )
1 2 1 3
0 1 0 1
0 0 0 0
0 0 0 0
1
0 y + z z−s s
3
Dari matriks eselon tampak bahwa dim(W)=2,karena haruslah
x+2y+z+3s=0
y+s=0
z-s=0

()
x
y
Karena 𝜖 𝑈 ∩ 𝑊,maka didapat sistem persamaan linear homogennya :
z
s
y=p,z=q,s=r
x+2y+z+3s=0 ---x=2p-q-4r=
y+s=0----y=s=r
z-s=0----z=s=r

x=w,y=p,z=q,s=r
x+2y+z+3s=0----x=2p-q-3r=-s-q=s=q
y+s=0-----y=s=r
z-s=0----z=s

{
x+ 2 y + z +3 s=0
y +s=0
z−s=0

( )( ) ( )( ) ( ) ( )
x 2 p−q−3 r −3 r 0 2 p −q
y r = r +0 + 0 + 0
=
z s 0 s 0 0
s r r 0 0 0

( ) () () ( )
−3 0 2 −1
r s 0 +p 0 +q 0
=r +
0 1 0 0
r 0 0 0

( )() ()( )
−3 0 2 −1
1 0 0 0
Jadi dim(𝑈 ∩ w)=4 dengan basis + + +
0 1 0 0
1 0 0 0

{( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( )}
1 2 3 4 5 6 7 8
2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 , 8 , 9
b.U+W =
1 2 3 4 5 6 7 8
3 5 7 9 11 13 15 17

Untuk mencari dimensi dan basis, vector-vector anggota 𝑈 + 𝑊 disusun dalam


baris-baris suatu matriks, kemudian dengan operasi baris elementer (OBE)
direduksi menjadi matriks eselon.
( )( )( )
1 2 1 3 1 2 1 3 1 2 1 3
2 3 2 5 0 −1 0 −1 0 1 0 3
3 4 3 7 0 −2 0 −2 0 0 0 0
4 5 4 9 0 −1 0 −1 0 0 0 0
~ ~
1 4 1 5 0 2 0 2 0 0 0 0
6 7 6 13 0 −1 0 −1 0 0 0 0
7 8 7 15 0 −6 0 −6 0 0 0 0
8 9 8 17 0 −1 0 −1 0 0 0 0

Matriks eselon mempunyai dua baris yang tidak nol, maka dim 𝑈 + 𝑊 = 2,dengan

{( ) ( )}
1 0
2 , 1
basisnya adalah :
1 0
3 3

4. Tentukan dimensi dan baris dari (i) ruang baris dan (ii) ruang kolom dari matriks-

( )
−1 2 1
2 1 1
matriks 𝐴 =
1 3 2
3 4 3

{( ) ( ) ( ) ( )}
−1 2 1 3
Ruang baris dan matriks A,R(A) = 2 , 1 , 3 , 4
1 1 2 3

mendapatkan basis dan dimensi ruang baris, menggunakan OBE untuk mereduksi
matriks A menjadi matriks eselon.

( )( )( )
−1 2 1 −1 2 1 1 −2 −1
2 1 1 0 5 3 0 1 0
~ ~
1 3 2 0 −5 0 0 0 0
3 4 3 0 10 6 0 0 0
Dari matrik seslom tampak bahwa ada dua baris yang tidak nol,dengan demikian

{( ) ( )}
1 0
Dim (R(A)) =2, dengan basis R(A)= −2 , 1
−1 0
{( ) ( ) ( )}
−1 2 1
2 1 1
Ruang kolom dari matrik A,(C(A)= , ,
1 3 2
3 4 3

Kita lakukan Transpose terhadap matriks A,kemudian digunakan OBE untuk mereduksi
menjadi bentuk eselon

( )( )( )
−1 2 1 3 1 −2 −1 −3 1 −2 −1 −3
2 1 3 4 ~0 3 4 7 ~0 1 6 7
1 1 2 3 0 −1 2 0 0 0 1 −3

{( ) ( ) ( )}
1 0 0
−2 1 0
Dengan demikian dim(C(A))=3,dengan basic C(A) = , ,
−1 6 1
−3 7 −3

Anda mungkin juga menyukai