Penanaman
a) Penentuan Pola Tanaman
Buat lubang tanam pada jarak 120 cm × 120 cm atau 30 cm × 30 cm, tergantung jenis mawar.
b) Pembuatan Lubang Tanam
Lubang tanam dibuat dengan bantuan sekop yang kedalamannya 50 cm dan lebar 50 cm.
c) Cara Penanaman
Siram media dalam polybag yang berisi bibit mawar hingga cukup basah. Bibit mawar
dikeluarkan dari polybag dengan cara menyobek atau menyayat polybag tersebut. Bibit
beserta media tananya dimasukan tepat di tengah-tengah lubang tanam, kemudian tanah
diurug sampai penuh sambil dipadatkan pelan-pelan. Tanah di sekeliling perakaran tanaman
mawar disiram hingga cukup basah. Bibit mawar akan langsung segar dan tumbuh tanpa
melalui pelayuan atau istirahat dulu.
Penyulaman
Tanaman mawar yang mati 1 bulan setelah tanam, diganti dengan tanaman yang sama.
Penyiangan
Rumput liar yang tumbuh dibersihkan agar tidak menjadi sarang hama dan penyakit.
Penyiangan 2 x sebulan (tergantung pertumbuhan gulma), dengan mencabut rumput-rumput
liar (gulma) secara hati-hati agar tidak merusak akar tanaman atau membersihkan dengan alat
bantu kored.
Pemupukan
Pemberian pupuk NPK (16:16:16) dilakukan 2 minggu sekali. Pupuk NPK yang
diberikan pada mawar lokal ( Rosa grandiflora dan Rosa multiflora) sebanyak 100
gram/tanaman dengan cara disebar disekitar tanaman paada larikan yang ada. Sedangkan
mawar impor (Baby rose) sebanyak 20 gr/tanaman dengan cara menugal disekitar tanaman
dan pupuk NPK dimasukkan kedalam lubang.
Pupuk kandang sebanyak 8 kg dicairkan dalam air 50 liter dan ditambahkan EM4
sebanyak 20 gr. Pupuk ini sebanyak 10 liter dapat digunakan untuk 4 – 6 tanaman.
Pemberian pupuk ini dilakukan 2 minggu sekali
Penyiraman
Penyiraman dilakukan pada awal tanam apalagi pada musim kemarau dilakukan kontinu
2 kali perhari. Pengairan berikutnya berangsur-angsur dikurangi atau tergantung keadaan
cuaca dan jenis tanah (media). Tanaman lainnya (Tanaman yang sudah besar) pada musim
kemarau disiram seminggu sebanyak 3 kali. Waktu pemberian air yang baik pada pagi dan
sore hari, saat suhu udara dan penguapan air dari tanah tidak terlalu tinggi.
Pemeliharaan
Untuk memelihara tanaman mawar agar selalu bagus dan menghasilkan tunas-tunas yag
produktif dilakukan pemangkasan, yang terdiri dari pemangkasan berat dan pemangkasan
ringan. Pemangkasan berat dilakukan dengan memotong batang sampai 20 cm dari atas
tanah, bertujuan meremajakan tanaman kembali dan membuang bagian tanaman yang
terserang penyakit dan sulit ditanggulangi. Pemangkasan ringan dilakukan 1 minggu sekali
dengan cara membuang tunas-tunas yang kecil, tunas atau cabang yang terserang penyakit,
dan tunas burung (tunas-tunas yang tidak produktif) atau tangkai bunga yang sudah rontok.
Bertujuan merangsang tumbuhnya tunas-tunas yang produktif.