Pemahaman tentang Peserta Dididik dan

Pembelajarannya

Topik 1
Ruang Kolaborasi
Kelompok 6
Lailatul Rahmi
Lidya Trisna Ayu
Neneng Sapitri
Rendi Amri
Hey Friends....
Are you
Ready?
Bayangkan jika Anda adalah seorang guru matematika di kelas VII. Saat ini
Anda hendak menyampaikan materi mengenai matematika sosial yakni
mencari nilai rata-rata (mean). Untuk memudahkan peserta didik dalam
memahami pembelajaran, Anda mencoba untuk membuat urutan atau
langkah-langkah yang perlu diikuti oleh peserta didik agar dapat mencari nilai
rata-rata pada sebuah soal. Anda meminta kepada peserta didik untuk
mengerjakan soal yang Anda berikan. Hasilnya, peserta didik mampu
mengerjakan dengan benar, sesuai dengan langkah yang telah Anda siapkan.
Beberapa saat kemudian, Anda meminta kepada peserta didik untuk
mengulangi soal yang sama tanpa melihat urutan pengerjaan soal, dan
peserta didik mampu mengerjakannya dengan benar.

kasus I
 Tanggapan yang Diminta

Menurut Anda, apa yang membuat peserta didik mampu

01 mengerjakan soal dengan baik pada percobaan kedua
(tanpa melihat urutan/langkah pengerjaan soal)?
Sebagai seorang calon guru, dalam kegiatan belajar yang
02 seperti apa metode di atas dapat diterapkan? Elaborasi
jawaban Anda dengan menyertakan teori yang berkaitan.
Tanggapan 01

Karena peserta didik sudah melakukan pengulangan dalam

menjawab soal, sehingga memungkinkan bagi peserta didik
untuk mampu menjawab soal tanpa menerapkan langkah-
langkah yang ada.
Peserta didik telah mengingat dan memahami langkah-
langkah pengerjaan soal.
 Tanggapan 02
Metode belajar di atas, diterapkan dengan memberikan stimulus di awal sehingga
peserta didik dapat memahami cara pengerjaan soal tersebut. Teori ini sejalan
dengan teori Behavioristik dengan adanya stimulus respon. Kelebihan Teori Belajar
Behavioristik :
1. Guru akan terbiasa untuk bersikap teliti dan peka saat kondisi belajar mengajar.
2. Guru lebih sering membiasakan muridnya untuk belajar mandiri, tetapi ketika murid
kesulitan baru bertanya kepada guru.
3. Dapat mengganti cara mengajar (stimulus) yang satu dengan stimulus lainnya
hingga mendapatkan apa yang diterima oleh murid (respon).
4. Dengan teori belajar ini sangat cocok untuk mendapatkan kemampuan yang
mengandung unsur-unsur kecepatan, spontanitas, dan daya tahan.
5. Teori ini bisa membentuk perilaku yang diinginkan. Dengan kata lain, perilaku yang
berdampak baik bagi murid diberi perhatian lebih dan perilaku yang kurang sesuai
dengan murid perhatiannya dikurangi.
Rina adalah seorang guru di kelas 1 SD.
Sebagian besar peserta didiknya belum bisa
berhitung dengan lancar. Rina sedang memikirkan
cara yang sesuai untuk membantu setiap peserta
didik menyelesaikan tantangan belajarnya.

kasus 2
Tanggapan yang Diminta
Menurut Anda, apa yang dapat Rina lakukan
01 untuk membantu peserta didiknya sesuai dengan
tahapan perkembangan usia?

02
Mengapa Anda menyarankan hal tersebut?
Elaborasi jawaban Anda dengan menyertakan
teori yang berkaitan.
Tanggapan yang Diminta
Menurut Anda, apa yang dapat Rina lakukan
01 untuk membantu peserta didiknya sesuai dengan
tahapan perkembangan usia?

02
Mengapa Anda menyarankan hal tersebut?
Elaborasi jawaban Anda dengan menyertakan
teori yang berkaitan.
 Tanggapan 01
Yang perlu dilakukan rina yaitu memperkenalkan huruf
dan angka terlebih dahulu karena pada tahap
perkembangan kognitif anak usia kelas 1 SD itu berada
pada tahap praoperasional ke operasional kongkrit
dimana pada tahap ini anak lebih banyak kemampuaan
untuk mengingat dan menggunakan simbol² serta
mempertahankan ingatan jadi bisa diawali dengan
pengenalan seperti tadi dengan metode yang menarik
dan mudah di ingat.
 Tanggapan 02
Karena hal tersebut sesuai dengan tahap perkembangan kognitif anak di usia
tersebut, sedangkan untuk teori belajar yang tepat yaitu teori konstruktivisme
yang merupakan bagaimana proses terbentuknya pengetahuan manusia.
Menurut teori konstruktivisme, pembentukan pengetahuan yang terjadi pada
manusia berasal dari pengalaman-pengalaman yang telah dilewatinya.
Dengan kelebihan teori belajar ini
Semua murid bisa mengingat pelajaran yang sudah diajarkan karena
mengikuti proses belajar mengajar secara langsung dan aktif.
Serta Pengulangan pelajaran yang dilakukan secara berulang akan membuat
murid lebih mudah untuk berinteraksi dan yakin bisa memahami pelajarannya.
 Kasus 3
Made adalah seorang guru yang mengajar di salah satu sekolah negeri
wilayah Bali. Ia mengampu mata pelajaran bahasa Indonesia. Ia hendak
mengajarkan materi teks deskripsi pada peserta didiknya. Pada buku
cetak yang menjadi panduannya saat mengajar, terdapat beberapa
contoh teks deskripsi menceritakan tentang bangunan-bangunan
pencakar langit yang ada di Ibu Kota. Dengan memperhatikan latar
belakang setiap peserta didiknya, Made pun mencoba untuk
memberikan contoh berbeda. Ia memberikan contoh teks deskripsi
tentang pantai dan makanan khas di Bali.
 Tanggapan yang Diminta

Menurut Anda, apakah pertimbangan dan keputusan Made sudah

sesuai? Mengapa demikian?

Prinsip apa yang Made gunakan dalam kasus tersebut? Elaborasi

jawaban Anda dengan menyertakan teori yang berkaitan.
 Tanggapan 01
1. Pertimbangan dan keputusan Pak Made sudah sesuai.
Sebagai pendidik, harus memperhatikan dan mempertimbangkan latar
belakang budaya peserta didik.
2.Dengan memberikan contoh tentang pantai dan makanan khas Bali,
dapat meningkatkan pemahaman peserta didik karena relevan dengan
lingkungan tempat tinggal peserta didik
3. Pak Made menerapkan pembelajaran yang berpusat kepada peserta
didik
 Tanggapan 02
Prinsip yang di gunakan made adalah menilik peserta didik sebagai
individu yang unik dengan menggunakan latar belakang peserta didik
memperhatikan budaya/kultural dari peserta didik, dimana dengan
contoh awal yang menggambarkan kawasan bangunan pencakar langit
yang ada di ibukota kemudian made merubahnya menjadi kawasan
pantai yang sesuai dengan budaya/kultur peserta didik yang berada di
daerah bali. Teori belajar humanistik ini lebih cenderung melihat
perkembangan pengetahuan dari sisi kepribadian manusia. Hal ini
dikarenakan humanistik itu sendiri merupakan ilmu yang melihat segala
sesuatu dari sisi kepribadian manusia.
For Watching